1

Arief: Program Penelitian dan Pengembangan Harus Berdampak pada Masyarakat

Kabar6- Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah menyampaikan pentingnya penelitian dalam mendukung keberhasilan pembangunan daerah. Menurut Arief hasil penelitian harus juga aplikatif dan bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Arief, saat memberikan arahan kepada pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Tangerang dalam kegiatan Rapat Koordinasi Penelitian dan Pengembangan di Lingkup Pemerintah Kota Tangerang bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang berlangsung di Hotel Vega, serpong, Senin (11/12/2023).

“Teliti bagaimana caranya setiap program bisa dirasakan oleh masyarakat, gunakan data yang kita punya, jangan sampai data rich tapi poor informasi,” ujar Arief, Selasa (12/12/2023).

**Baca Juga: Predikat WBK Diraih Kantah Kabupaten Tangerang

Selain itu, Arief menyampaikan bahwa, program penelitian dan pengembangan harus dilakukan secara berkelanjutan sehingga bisa mengoptimalkan capaian program pembangunan yang dibiayai oleh APBD.

“Jadi, penelitian dan pengembangan ini harus dilakukan, buat Forum Group Discusion (FGD) di masing- masing ketua tim kerja, diskusikan, jangan sampai Pemkot sudah keluarkan anggaran besar tapi tidak ada pengembangannya,” katanya.

Arief berharap, ke depan penelitian dan pengembangan ini harus terus dimasifkan agar memunculkan kajian-kajian yang inovatif dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Mudah-mudahan jika teman-teman sudah terbiasa melakukan kajian atau penelitian dengan baik ke depannya nanti terbiasa untuk menyusun program dan kegiatan dengan data yang ada bukan hanya melalui intuisi saja,” tandasnya. (Adv)




Kejari dan Kesbangpol Kota Tangerang Galakan Wawasan Kebangsaan di Lingkungan Kampus

Kabar6-Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Kesbangpol Kota Tangerang, Banten menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan di Universitas Raharja, Cikokol, Senin (11/12/2023). Hal yang menyasar kepada generasi muda lantaran hampir tergerus perkembangan teknologi.

Kepala Seksi Intelejen Kejari Kota Tangerang, Khusnul Fuad menyebutkan, kegiatan tersebut sebagai upaya nilai-nilai kebangsaan pada generasi muda agar menjadi generasi yang tangguh dan berkualitas. Sebab, akan menyambut generasi emas 2045 mendatang.

“Tentu wawasan dan pengetahuan kepada para mahasiswa penting tentang jiwa dan semangat kebangsaan yang terkandung dalam Pancasila, dan UUD 1945. Sehingga pelajar dapat menghindari dari hal-hal yang negatif terkait kenakalan remaja dan perbuatan negatif lainnya,” ucapnya usai kegiatan.

Khusnul menjelaskan, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa cinta terhadap bangsa dan negara. Hal ini akan membangkitkan semangat nasionalisme, serta mengaplikasikan semangat kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Selain di kampus atau kalangan mahasiswa, kita juga melaksanakan sampai tingkat kelurahan dan di beberapa komunitas agama. Hal ini selaras bagaimana meneruskan rasa nilai-nilai kebangsaan itu sudah tertanam di generasi,” katanya.

**Baca Juga: Alasan Tahanan Kabur di Lapas Klas IIA Tangerang Kangen Ibunya Sakit

Sementara itu, Kepala Bidang Kesatuan Bangsa pada Kesbangpol Kota Tangerang, Akhmad Budiarto menambahkan, penanaman nilai kebangsaan pada generasi muda akan tetap digalakkan seiring perkembangan zaman. Sebab, saat ini banyak generasi murah kurang memahami dan mendalami nilai nilai leluhur

“Sehingga, kedepannya nanti para generasi ini memilki kepribadian diri bangsa yang memang untuk memperkuat wawasan bangsa kedepannya. Nantinya para calon calon pemimpin bangsa yang bisa mempunyai karakter pribadi pemimpin jati diri bangsa Indonesia,” katanya.

“Kolaborasi dengan kejaksaan ini masuk dengan materi yang terkait dengan wawasan dan hukum karena mengenalkan dunia kejaksaan tupoksinya seperti apa, bahkan kejaksaan pun punya konsultasi hukum yang gratis. Terus juga kejaksaan pun menyelipkan wawasan kebangsaan yang membuat ketahanan, ideologi bangsa dan keutuhan negara Indonesia,” tandasnya. (Oke)




Permudah Urusan Pemerintahan, Arief Wajibkan Pegawai Gunakan “Tangerang Ayo”

Kabar6-Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah meminta kepada seluruh jajaran pegawai di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk segera mendownload dan menginstall Super Apps Tangerang Ayo.

“Melalui Super Apps Tangerang Ayo ini, Pemkot Tangerang telah mengintegrasikan 38 aplikasi Pemerintahan yang sudah ada menjadi 1 super apps agar memudahkan dalam membantu masyarakat terkait urusan-urusan pemerintahan dan birokrasi,” ujar Arief dalam amanatnya saat bertindak sebagai pembina apel pegawai Pemkot Tangerang di Kawasan Pusat Pemerintahan (Puspem) Kota Tangerang, Senin, (11/12/2023).

“Untuk itu, saya minta agar seluruh pegawai agar mendownload dan menginstall super Apps Tangerang Ayo, karena mulai besok juga untuk absensi pegawai juga sudah harus menggunakan Super Apps Tangerang Ayo karena aplikasi egov sudah diintegrasikan di dalamnya,” sambung Arief.

**Baca Juga: Berusaha Kabur, Pelaku Spesialis Pembobol Rumah di Kabupaten Serang Tak Berkutik Disergap Petugas

Terlebih, orang nomor satu di Kota Tangerang itu menyampaikan dengan jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tak kurang dari 18.000 pegawai tersebut, masyarakat tentunya akan lebih terbantu dengan adanya Super Apps Tangerang Ayo tersebut.

“Selain mempermudah untuk urusan kepegawaian, tolong juga masyarakat terutama tetangga-tetangga terdekat di sekitar untuk dibantu agar dapat lebih mudah dalam mengakses urusan-urusan pemerintahan dan pelayanan seperti dukcapil, lowongan kerja atau yang sifatnya birokrasi, supaya tidak usah harus ke kantor kelurahan, kecamatan apalagi OPD,” katanya.

Arief mengatakan upaya-upaya dalam membantu masyarakat dengan menggunakan Super Apps Tangerang Ayo tersebut juga akan diapresiasi dalam bentuk e-kinerja.

“Kita sebagai pelayan masyarakat harus dapat memberikan kinerja yang nyata kepada masyarakat, tidak boleh hanya menjadi penonton dan berpangku tangan. Makanya perkembangan teknologi ini harus dapat kita manfaatkan untuk menerapkan smart government dan e-government demi kesejahteraan masyarakat,” tandasnya. (Adv)




Arief-Sachrudin Kerja Bakti Barsama Masyarakat

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menggalakkan kerja bakti massal secara serentak yang dilakukan di seluruh wilayah yang ada di 13 kecamatan se-Kota Tangerang.

Kegiatan itupun dilaksanakan pada Minggu (10/12/2023) kemarin.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, bersama dengan Wakil Wali Kota, Sachrudin, tanpa segan turun langsung membersihkan lingkungan sekitar Alun – Alun Cibodas bersama dengan sejumlah kepala OPD Pemkot Tangerang.

“Sedimentasinya udah banyak ini, harus diangkat biar aliran airnya lancar,” ujar Arief, sembari membersihkan selokan Alun – Alun Cibodas, Kecamatan Cibodas, dikutip Senin (11/12/2023).

Untuk membantu proses pengangkutan sampah, kata Arief, Pemkot Tangerang menerjunkan sebanyak 187 mobil truk dan 240 bentor agar sampah yang dihasilkan dari kegiatan kerja bakti massal dapat segera diangkut.

**Baca Juga: Kerugian Negara akibat Bansos Tak Tepat Sasaran Capai Rp532 Miliar, Ganjar – Mahfud Siapkan Program KTP Sakti

“Kalau hari ini tidak selesai diangkut, nanti tinggal lapor supaya bisa dijadwalkan kemudian,” katanya.

Arief menyampaikan terima kasihnya kepada masyarakat yang ikut serta dalam melaksanakan kerja bakti di wilayah, sebagai upaya untuk meminimalisir dampak dari mulai masuknya musim penghujan.

“Tadi pagi saya juga melihat masyarakat banyak yang kerja bakti di wilayahnya masing – masing. Bahkan, anak – anak sekolah juga ikut serta membersihkan lingkungan sekolahnya,” katanya.

Dalam kesempatan ini, Arief beserta jajarannya juga turut melakukan penanaman pohon di sekitar Alun – Alun Cibodas.

“Kita tanam pohon juga nih di sekitar alun-alunnya, biar tambah hijau dan warganya makin betah saat beraktivitas maupun olahraga di alun-alun,” tutup Arief. (Adv)




Wanita Tahanan Lapas Klas IIA Tangerang Kabur Ditangkap di Lampung

Kabar6-Aparat gabungan berhasil menangkap Nurmawati. Tahanan titipan Mapolsek Karawaci itu kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Tangerang pada Rabu siang kemarin.

“Nurmawati ditangkap di kediaman orang tuanya di daerah Lampung, sekitar pukul 16.00 WIB tadi,” ungkap Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, Sabtu (9/12/2023).

Menurutnya, tahanan kasus penganiayaan itu ditangkap di Desa Kasui Lama, Kecamatan Kasui, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.

**Baca Juga: Narapidana Wanita di Lapas Klas IIA Tangerang Kabur

Kini aparat gabungan dari Mapolres Metro Tangerang Kota bersama Lapas Klas IIA Tangerang sedang dalam perjalanan membawa Nurmawati.

Zain pastikan Nurmawati tidak berkutik saat kediaman orang tuanya didatangi aparat gabungan. “Akhirnya berhasil kita amankan tanpa melakukan perlawanan,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Perempuan Klas IIA Tangerang, Yekti Apriyanti membenarkan perihal penangkapan Nurmawati yang sempat melarikan diri.

“Benar tim gabungan telah berhasil menangkap Nurmawati di kediaman orang tuanya di Lampung, tadi sore,” kata Yekti dikonfirmasi. Namun, Ia belum mau menjelaskan secara rinci proses penangkapan itu.

“Tim gabungan dalam perjalanan bersama Nurmawati ke Tangerang,” singkat Yekti.

Diketahui, bahwa kejadian pelarian berawal dari laporan petugas pos jaga Blok Teratai pada pukul 12.30 WIB kepada komandan jaga dan staf KPLP.(yud/oke)




Roadshow Pembangunan Dimulai, Ini Kesan Warga Periuk

Kabar6-Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, yang didampingi Wakil Wali Kota, Sachrudin, dan Sekretaris Daerah, meresmikan Alun-alun yang ada di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Sabtu (9/12/2023).

Wali Kota Tangerang menekankan, keberadaan Alun-alun Periuk bukan hanya sebagai fasilitas fisik, tetapi juga sebagai sarana memperkuat jalinan sosial di antara warga.

“Alhamdulillah, di Kecamatan Periuk, fasilitasnya sudah kita sediakan, mulai dari alun-alun sebagai ruang publik, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, dan masih banyak lainnya,” ujar Arief.

Arief mengatakan lokasi ini diketahui kerap kali terjadi banjir, namun Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang telah dan terus melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah lingkungan di Kecamatan Periuk.

“Kecamatan Periuk ini memang, dulu sering kali terjadi banjir, namun dengan berbagai upaya, alhamdulillah lokasi ini sudah tidak banjir, karena sudah kita bangun turap yang panjang,” katanya.

“Waktu itu, pas lagi silaturahmi, ada yang bilang ke saya, “pak hujan gini tumben gak banjir,” ungkap Arief menirukan. Sambil menimpal “giliran banjir saya diuber-uber,” sambungnya.

Semua upaya tersebut, lanjut Arief, tentu tak terlepas dari kerja sama dan kerja keras dari semua pihak dan juga seluruh masyarakat Kota Tangerang.

“Ini adalah bukti kerja sama dan sama-sama berkerja, dan mencari solusi bagaimana kita mengatasi banjir,” kata Arief.

**Baca Juga: Jaksa Agung: Dampak Korupsi yaitu Kemiskinan dan Hambat Kemajuan Bangsa

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, turut menambahkan, Pemkot akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas infrastruktur kota, menjadikannya tempat yang nyaman dan ramah bagi semua warga.

“Dengan adanya alun-alun ini kita dapat berkumpul dan melakukan aktivitas positif. Mari bersama-sama menjaga kebersihan, dan merawat fasilitas yang sudah ada,” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu perwakilan masyarakat, Sutar, menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Tangerang, khususnya kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang, atas pembangunan yang telah dilakukan di Kecamatan Periuk.

“Allhamdulillah, atas kerja keras dari pak wali dan pak wakil, Kecamatan Periuk jadi lebih baik, sekarang ada alun-alun untuk kumpul-kumpul. Terus lanjutkan pak, pembangunan di Kota Tangerang,” pungkasnya. (Adv)




Kader Posyandu Apresiasi Wali Kota atas Pembangunan Kesehatan di Kota Tangerang

Kabar6-Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mendorong seluruh kader posyandu di Kota Tangerang, untuk terus menggencarkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Hal tersebut, disampaikan Wali Kota Tangerang, saat menyampaikan sambutannya pada kegiatan Sapa Sehat yang diisi dengan gerak jalan dan senam sehat, yang digelar di Stadion Benteng Reborn, Jumat (8/12/2023).

Arief menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kerja sama dari seluruh kader Posyandu yang senantiasa memberikan informasi dan pelayanan kesehatan di tengah masyarakat.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan khususnya para kader Posyandu yang turut serta dalam membangun masyarakat yang sehat sehingga dapat berdaya saing di masa depan,” ucap Arief.

Arief mengajak seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk terus berkontribusi dalam mewujudkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di Kota Tangerang.

“Atas kerja sama kita semua, alhamdulillah orang yang sakit di Kota Tangerang berkurang, angka stunting menurun, semua itu tak lepas dari langkah nyata kita bersama yang telah diberikan kepada masyarakat. Mari bersama-sama kita terus sosialisasikan PHBS, makan makanan yang bergizi demi mewujudkan masyarakat kota yang senantiasa sehat dan sejahtera,” katanya.

Arief mengatakan, saat ini Pemkot Tangerang telah berhasil menekan angka stunting dari 15,3 persen pada 2021 menjadi 11,8 persen pada 2022 atau turun 3,5 persen beriringan dengan penurunan angka stunting se-Provinsi Banten dari 24,5 persen menjadi 20 persen. Capaian target Nasional yang sudah ditetapkan menjadi 14 persen pada tahun 2024.

“Angka stunting di Kota Tangerang, sudah turun, itu semua berkat kerja keras para kader, dan seluruh tenaga kesehatan,” terangnya.

Tak hanya itu, Pemkot juga dalam memberikan jaminan kesehatan melalui Program Universal Health Coverage (UHC) meraih capaian 99,8 % termasuk yang tertinggi se-Provinsi Banten.

Usai mengikuti kegiatan yang bertajuk Sapa Sehat tersebut, seluruh kader Posyandu, menyampaikan ungkapan melalui spanduk yang bertuliskan “Terima kasih Pak Wali dan Pak Wakil, Bapak Pembangunan Kesehatan Kota Tangerang.”

**Baca Juga: Purna Tugas Jadi Wali Kota Tangerang, Arief Tak Berniat Maju di Pilgub Banten

Sementara itu, salah satu kader Posyandu, dari Kecamatan Tangerang, Serly (30) mengaku mengapresiasi Pemkot Tangerang yang selama ini telah fokus dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

“Allhamdulillah, hari ini bisa kumpul di sini bareng pak wali, bareng kader lainnya. Saya merasakan pembangunan di Kota Tangerang, khususnya kesehatan yang saat ini terus membaik, saya merasakan kemajuannya terutama sejak di pimpin pak Arief, terima kasih pak,”pungkasnya.

Sebagai informasi, berbagai program kesehatan Pemkot Tangerang yang terus digencarkan diantaranya Program Kader Srikandi, di mana program ini mendampingi ibu hamil dan bayi, Peri Lansia yang memberikan pendampingan bagi lansia dengan risiko tinggi, Program Tatalaksana Gizi Buruk Segera Pulih (Laksa Gurih) dan Cageur Jasa, yang memberikan layanan kesehatan secara door to door, diantaranya pada penanganan gizi buruk.

Sementara itu, program insentif untuk para kader Posyandu di Kota Tangerang pada tahun 2024 akan diberikan sebesar Rp150.000, dan Operasional Posyandu sebesar Rp500.000, di mana tahun 2024 akan dinaikan menjadi Rp750.000.(Adv)




Tangerang Cakap Kerja, Akses Kemudahan Warga Kota Tangerang Cari Kerja hingga Pelatihan Gratis

Kabar6-Memudahkan masyarakat dalam mendapatkan berbagai layanan ketenagakerjaan. Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang telah memiliki fitur Tangerang Cakap Kerja dalam aplikasi Tangerang LIVE, yang dapat diakses masyarakat luas dan memanfaatkannya sesuai kebutuhannya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker), Kota Tangerang Ujang Hendra Gunawan mengatakan dalam fitur Tangerang Cakap Kerja, masyarakat dapat mengakses pembuatan kartu kuning, lamaran pekerjaan melalui Job Fair, pendaftaran Balai Latihan Kerja (BLK) hingga pelatihan kewirausahaan secara gratis atau pungutan biaya apa pun.

“Sampai dengan 5 Desember 2023, Job Fair Virtual telah menyerap 18.944 tenaga kerja. Secara rinci, 17.609 tenaga kerja dalam kota dan 1.335 tenaga kerja luar Kota Tangerang. Sedangkan Balai Latihan Kerja dengan delapan kelas pelatihan telah dimanfaatkan 2.523 peserta dari 131 angkatan,” ujar Ujang, Jumat (8/12/2023).

Ia mengatakan pada program Pelatihan Kewirausahaan, sejak 2017 silam dengan Sembilan bidang kewirausahaan telah dimanfaatkan oleh 2.755 warga Kota Tangerang.

**Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Jadi Wakilnya Wali Kota Cilegon

“Adapun program Mobil Si Praja yang kini dengan empat jenis pelatihan telah dimanfaatkan 1.069 peserta. Diantaranya Konten kreator 430 peserta, barista 386 peserta, pembuatan makanan 145 peserta dan digital marketing dengan 108 peserta,” katanya.

Ia berharap, fitur Tangerang Cakap Kerja bisa kian dimaksimalkan pemanfaatannya untuk seluruh warga Kota Tangerang yang membutuhkan. Terlebih, bagi masyarakat yang masih menganggur atau mereka yang ingin sekadar meningkatkan value diri dengan pelatihan-pelatihan kemandirian.

“Fitur Tangerang Cakap Kerja pada aplikasi Tangerang LIVE harus kian dipublikasikan keberadaanya. Sehingga, dapat dimanfaatkan oleh seluruh para pencari kerja di Kota Tangerang dan angka pengangguran di Kota Tangerang dapat terus turun secara signifikan,” tandasnya. (Oke)




Potret Buruk Tahanan Lapas Klas IIA Tangerang Kabur Versi Pengamat

Kabar6-Kasus kaburnya tahanan titipan di Lapas Klas IIA Tangerang menuai sorotan. Seorang wanita berinisial N yang terjerat kasus penganiayaan kabur pada Rabu siang kemarin terungkap dari pos jaga Blok Teratai.

“Ini kan penjara kelas II ya yang pengamanan super ketat. Masa iya lalai sampai ada yg kabur tahanannya. Ini mah lebih dari kepada unsur kesengajaan,” kata pengamat kebijakan publik asal Universitas Trisakti, Trubus Rahardiansyah, Jum’at (8/12/2023).

Ia melihat tata kelola yang buruk terhadap sistem pengamanan di Lapas Klas IIA Tangerang. Bahkan carut marut serupa juga terjadi di lapas-lapas lainnya di Indonesia.

Trubus bilang, lemahnya pengawasan dan tata kelola yang buruk menjadi salah satu biang keladi. Banyak kasus kejahatan terjadi di lapas karena tahanan dan atau narapidana bekerjasama dengan oknum sipir-sipir.

“Kadang-kadang berlaku koruptif para sipir internal yang menyebabkan banyak tahanan yang lolos tadi,” jelas Trubus.

**Baca Juga: Tahanan Lapas Klas IIA Tangerang Kabur Terjerat Kasus Penganiayaan

Ia melihat lapas-lapas di Tangerang akibat masih lemahnya kebijakan. Sisi kemauan politik otoritas berkait untuk menjamah sistem keamanan.

Sebab, Trubus bilang, sistem pengamanan penjara di lapas sebenernya sudah gunakan teknologi canggih. Sehingga tidak mudah bagi tahanan maupun narapidana melarikan diri.

“Jadi sebenarnya itu kan bisa beli dan pengadaannya ada agar tidak terjadi seperti yang tidak kita harapkan itu,” tegasnya.

Trubus menduga ada keterlibatan petugas Lapas Klas IIA Tangerang hingga akhirnya N berhasil kabur. Maka kasus ini bukan lagi faktor kelalaian petugas jaga.

“Karena kalau cuma orang awam dari tahanan saja enggak bisa kaburlah. Itu minim bisa lolos,” ungkapnya.

“Jadi, ini yang saya sampaikan ada potret buruk tata kelola salah satunya itu,” tambah Trubus.

Hingga berita ini diturunkan, pejabat Kanwil Banten maupun Lapas Klas IIA Tangerang belum ada yang bersedia memberikan klarifikasi lebih dalam kepada awak media massa.(yud)




Tahanan Lapas Klas IIA Tangerang Kabur Terjerat Kasus Penganiayaan

Kabar6-Wanita penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Tangerang berinisial N ternyata masih berstatus tahanan titipan. Ia diketahui kabur pada Rabu siang kemarin.

“Jadi N ini merupakan napi titipan dari pihak penahan, untuk kasusnya 351,” ungkap Kepala Humas Lapas Klas IIA Tangerang, Suratmin, Kamis (7/12/2023).

Dijelaskan, N terjerat kasus tindak pidana penganiayaan. Ia merupakan penghuni kamar masa pengenalan lingkungan (Mapenaling).

Napi wanita itu tercatat penghuni Blok A1. N kurang lebih belum ada sebulan menjadi tahanan titipan.

Suratmin tidak dapat memastikan dengan cara bagaimana N bisa kabur dari Lapas Klas IIA Tangerang. Kini seluruh petugas jaga yang kemarin piket masih diperiksa internal.

**Baca Juga: Narapidana Wanita di Lapas Klas IIA Tangerang Kabur

Pastinya kapan yang bersangkutan kabur?. “Saat timbang terima, siang,” terang Suratmin.

Tim khusus pemburu napi kabur jumlahnya mencapai 10 orang. Aparat telah mendatangi lingkungan sekitar terutama daerah asalnya di Aceh.

Jejak di Terminal Poris?. “Yah gitu, kalau di terminal belum ditemukan,” ujarnya.

Suratmin berpesan kepada keluarga dan atau kerabat N apabila menemukan yang bersangkutan dapat segera menghubungi Lapas Klas IIA Tangerang.

“Mohon doa restunya agar yang bersangkutan bis segera ditemukan kembali,” harapnya.(yud)