1

Dewan Pendidikan Tangerang: Pelesiran Kepala SMP dan SMA Tak Masalah

Ketua Dewan Pendidikan Tangerang, Eny Suhaeni.(ist)

Kabar6-Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang, menganggap plesiran Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) ke negara Thailand, tak ada masalah.

Pasalnya, dana yang digunakan para Kepsek itu bukan dari anggaran negara, melainkan berasal dari kantong pribadi masing- masing.

“Sepanjang tidak menggunakan anggaran negara, ya sah- sah saja. Uangnya kan hasil ngumpulin sendri sesuai rencana mereka. Jadi, tidak massalah,” ungkap Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Tangerang, Eny Suhaeni, Kepada Kabar6.com, Senin (30/01/2017).

Menurut Eny, plesiran yang dikemas melalui program wisata edukasi ini akan bermasalah ketika menggunakan uang negara.

Namun, sejauh ini sepengetahuan dirinya para Kepsek yang melakukan perjalanan wisata edukasi dengan memboyong sanak keluarganya, dinilai cukup bermanfaat bagi dunia pendidikan di kota seribu industri tersebut.

“Pasti ada sistem pendidikan dan program- program yang mereka ingin contoh. Kecuali pakai anggaran negara, lain lagi deh urusannya,” katanya.

Ditambahkan Eny, mereka akan banyak mendapatkan manfaat dari kegiatan itu diantaranya, penyediaan sarana dan pra sarana, model pembelajaran dan sistem kurikulum.

Berdasarkan informasi dari organisasi Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), kata dia, ada model pembelajaran yang bisa di adopsi dan mereka siap melaksanakan dengan syarat pemerintah ikut mendukungnya.

“Justru dalam era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) ini, mereka harus banyak melakukan perbandingan supaya mampu menciptakan sumber daya manusia yang siap pakai dan  memiliki daya saing tinggi,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua MKKS tingkat SMA, Usep Kusmara mengemukakan, pihaknya mengaku plesiran ke negeri gajah putih itu hanya jalan- jalan biasa alias liburan keluarga.**Baca juga: 23 Bangli di Kecamatan Tangerang “Disikat” Satpol PP.

Plesiran itu, tak mengganggu proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), karena dilakukan pada masa libur sekolah.**Baca juga: Kepsek SMP Se Tangerang “Pelesiran” Ke Thailand.

“Itu mah jalan- jalan biasa keluarga besar MKKS bareng Pak Teteng Jumara, mantan Kepala Dinas Pendidikan. Kalau anggarannya dari kantong pribadi masing- masing Kepsek,” ujarnya.(Tim K6)




Empat Penjudi Joker Karo Dibekuk Polsek Kelapa Dua

Empat penjudi Joker Karo diamankan polisi.(cep)

Kabar6-Empat orang penjudi jenis Remi Joker Karo diamankan Reskrim Polsek Kelapa Dua di dalam warung di Jalan Kalasan Raya, Perum 2, Kelurahan Bencongan Indah, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Minggu (29/01/2017).

Ke empat orang pelaku yang diketahui masing-masing berinisial VS (46), DS (48), SS (58) dan AS (39) itu, kini masih menjalani pemeriksaan polisi.

Kasubag Humas Polres Tangsel, Komisaris Mansuri mengatakan penangkapan berawal dari informasi masyarakat sekitar, bahwa di lokasi sering dibuat arena permainan judi.

“Berbekal informasi itu, jajaran Reskrim Polsek Kelapa Dua langsung melakukan penyelidikan,” ungkap Mansuri.**Baca juga: Soal Anjal dan PSK, Dinsos Tangerang Tuding Satpol PP Langgar Aturan.

Dan, hasilnya didapati empat pelaku sedang asik bermain judi. Petugas juga mengamankan barang bukti berupa uang sebanyak Rp485 ribu beserta kartu remi sebanyak seratus delapan lembar.**Baca juga: Wah..! PSK Dadap Terjaring Satpol PP Kota Tangerang.

“Empat pelaku judi dan barang bukti dibawa ke Polsek Kelapa Dua,” tambahnya.(yud/cep)




Pergoki Begal, Pemilik Yamaha R15 Tewas Ditembak

Adri Sofyan, korban yang ditembak begal.(agm)

Kabar6-Gara-gara berupaya mengejar pelaku begal, seorang pria tewas ditembak di Jalan Raya Bojong-Pemda Tigaraksa, Kampng Samprok, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, Jumat (27/1/2017).

Korban adalah Andri Sofyan (34), warga Kampung Kiara RT 3/4, Desa Tobat, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang.‎

Informasi yang dihimpun kabar6.com, peristiwa bermula korban mampir ke salah satu minimarket di Jalan Raya Bojong-Pemda, persisnya di samping kawasan industri Bizpoint, di Kampung Samprok, Kelurahan Sukamulya.

Namun, saat korban berada di dalam minimarket, mendadak komplotan pelaku muncul dan langsung menghampiri Yamaha R15 milik korban yang tengah di parkir.

Melihat itu, korban pun langsung keluar dari minimarket sambil berteriak maling. Sementara, pelaku yang kaget aksinya terbongkar, buru-buru kabur.

Tapi, korban yang tak mau membiarkan pelaku kabur, bupaya mengejar. Saat itulah, pelaku kalap dan mencabut pistol dari balik pinggangnya. Tanpa basa-basi, senjata api yang diduga rakitan itu dimuntahkan ke arah korban.

Petugas saat memeriksa TKP penembakan begal.(agm)

Usai menembak korban, pelaku langsung kabur meninggalkan lokasi meski gagal membawa kabur motor incarannya. Sementara, korban yang dadanya dihantam timah panas itupun seketika ambruk bersimbah darah.**Baca juga: Jatuh Dari Truk, Pelajar SMP Tewas di Jalan Raya Cisoka.

Kapolres Kota Tangerang, Kombes Asep Edi Suheri yang terjun langsung ke lokasi kejadian mengatakan, korban berupaya mempertahankan motor Yamaha R15 bernopol B 6815 GWZ miliknya.**Baca juga: Dor..! Ini Identitas Komplotan Pecah Kaca di Pamulang.

“Kita dalami kasus ini. Sejumlah saksi juga masih kita mintai keterangan. Minta doanya, supaya kasus ini cepat terungkap,” ujar Kapolresta Asep kepada kabar6.com.**Baca juga: Polsek Pamulang Sergap Tiga Pelaku Pecah Kaca, Dua Ditembak.

Dikatakan Kapolres, korban sempat dilarikan ke Ciputra Hospital. Tapi, karena luka tembak di organ vital (bagian dada), korban akhirnya menghembuskan nafas terakhir.(agm)




Jatuh Dari Truk, Pelajar SMP Tewas di Jalan Raya Cisoka

Pelajar yang tewas jtuh dari truk di Cisoka.(agm)

Kabar6-Tragis akhir hayat ‎Alhamdika Dafa Raul Miyanda (12). Pelajar kelas 1 SMP di Kecamatan Cisoka ini, tewas bersimba darah setelah terjatuh dari truk bak terbuka yang ditumpanginya di Jalan Raya Cisoka Adiyasa, Desa Cisoka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Jumat (27/1/2017).

Informasi yang dihimpun kabar6.com, kejadian bermula ketika remaja yang tinggal di Perumahan Taman Adiyasa Blok E, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang tersebut, bersama tiga temannya menumpang truk B 9010 NPA yang dikendarai oleh Arifin (35).

“Korban rencananya mau pulang dengan nge-BM (menumpang kendaraan,red),” kata Kapolsek Cisoka AKP Sri Raharja.

Belum sempat menaiki bak truk setinggi dua meter, lanjut AKP Sri, tiba-tiba korban terpeleset dan terjatuh dengan posisi kepala terlebih dahulu. Saking kerasnya benturan, mengakibatkan korban tewas seketika.

“Kkorban meninggal ditempat dengan kondisi luka berat di bagian kepala,” terang Kapolsek Cisoka lagi.

Guna penyelidikan lebih lanjut, jasad pelajar kelas 1 SMP diCisoka tersebut disemayamkan di RSUD Kabupaten Tangerang, sembari menunggu pihak keluarga.(agm)




411 Polisi Amankan Tabligh Akbar “Citra Raya Bersalawat”

Sejumlah pejabat hadiri Tabligh Akbar “Citra Raya Bersalawat”.(agm)

Kabar6-Forum Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Se-Citra Raya, Kabupaten Tangerang, menggelar tabligh akbar bertajuk “Citra Raya Bersholawat” di kawasan Citra Raya, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Jumat (27/1/2017).

Tampak hadir dalam Tabligh Akbar itu, sejumlah ulama di Kabupaten Tangerang dan Provinsi Banten beserta, jajaran Muspida Kabupaten Tangerang seperti Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar dan Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi Suheri.

Adapun salah satu tujuan dalam Tabligh Akbar tersebut, diharapkan wilayah Kabupaten Tangerang dapat terus menjunjung tinggi nilai-nilai bhineka tunggal ika, toleransi dan menjaga kondusifitas wilayah.

Warga membludak di acara Tabligh Akbar Citra Raya Bersalawat”.(shy)

“Pelaksanaan tabligh yang berdekatan pula dengan perayaan tahun baru Imlek kali ini, menjadi momentum dimana seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Tangerang dapat bertoleransi, bersama-sama menjaga keamanan wilayah serta membantu menjaga perayaan tahun baru masyarakat Tionghoa,” terang Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi Suheri.

Dalam pelaksanaan tabligh akbar tersebut, pihak kepolisian sendiri menerjunkan 411 personel guna melakukan pengamanan.

“Untuk keamanan, kita terjunkan 411 personil yang fokus mengamankan wilayah Citra Raya mulai sektor Cikupa hingga kawasan Panongan ataupun perbatasan wilayah hukum Polda Metro Jaya dan Banten,” tutup Asep.(agm/shy)




180 Polisi Jaga Vihara di Kabupaten Tangerang

Sterilisasi gereja yang dilakukan petugas.(shy)

Kabar6-Petugas Polres Kota (Polresta) Tangerang bersama Tim Gegana Polda Banten melakukan sterilisasi terhadap sejumlah Vihara di wilayah Kabupaten Tangerang, Jumat (27/1/2017).

Ya, langkah pengaman itu ditempuh seiring dengan akan digelarnya malam perayaan Tahun Baru Imlek hari ini.

Adalah Vihara Dharma Aria di Desa Dukuh, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, salah satu yang disterilisasi oleh petugas. 

Dilokasi itu, Tim Jibom (Penjinak Bom) dipimpin Iptu Lili Suhaeli, tampak melakuakn pengecekan seksama di seluruh area Vihara.

“Kita sudah lakukan pengecekan dan sterilisasi. Kondisinya aman, tidak ditemukan barang mencurigakan,” ujar Iptu Lili.

Sedianya, mulai hari ini petugas Polresta Tangerang menyiagakan 180 personel di sejumlah vihara yang ada.**Baca juga: KPU Serang “Khawatir” Kirim Logistik ke Daerah Terpencil.

Selain itu, pengaman juga akan ditambah dengan petugas patroli yang akan mobile ke sejumlah titik keramaian masyarakat, seperti pusat perbelanjaan ataupun tempat pariwisata.**Baca juga: Rumah di Serut Dibobol Maling, Ini Barang yang Raib.

“Kita minta agar masyarakat baik yang datang untuk beribadah maupun yang berada di sekitar Vihara, agar menjaga toleransi antar umat beragama. Kita juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengamankan perayaan Imlek, agar berjalan lancar dan kondusif,” tutupnya.(Shy)




Pemkab Tangerang Teken MoU dengan UIN Syarif Hidayatullah

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.(ist)

Kabar6-Pemerintah Kabupaten Tangerang melakukan kerjasama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, di Ciputat, Jumat (27/1/2017).

Penandatangann nota kesepahaman (MoU) tersebut dalam rangka program pengembangan masyarakat.

Rektor UIN Syarif Hidayatullah Dede Rosyada mengatakan kerjasama ini dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Kabupaten Tangerang, melalui berbagai program pemberdayaan.

“Pemberdayaan ini 60 persen untuk pihak pesantren dan 40 persen ke bersifat umum dan tentunya khusus untuk masyarakat yang tidak mampu,” ungkapnya.

Program digiatkan di antaranya teknologi informasi, bisnis dan akuntansi. Keahlian yang di khususkan di bidang sosial yakni keagamaan, dan selain itu membuat program (Head Sains,red) sebuah lingkungan yang sehat.

“Aksinya itu membuat program-program untuk masyarakat di lapis bawah yakni tingkat kelurahan/desa, MoU ini dilanjutkan dengan perjanjian kerjasama agar langsung ditindaklanjuti programnya,” ucapnya.

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, pihak UIN Syarif Hidayatullah secara responsif telah menyambut program kerjasama yang telah disampaikan untuk membantu program Pemerintah Daerah.**Baca juga: Antisipasi Gratifikasi, Pemkab Tangerang Bentuk UPG.

Hal ini guna meningkatkan kualitas SDM, khususnya di wilayah Kabupaten Tangerang.**Baca juga: 29 Pengurus TP PKK di Kabupaten Tangerang Dilantik.

“Saya berharap kerjasama ini menjadi solusi dalam hal upaya meningkatkan dan memupuk hubungan kelembagaan. Dalam rangka pendidikan, pelatihan dan pengabdian kepada masyarakat, publikasi dan implementasi karya ilmiah, reformasi birokrasi, pelayanan publik dan pengembangan ekonomi khususnya di Kabupaten Tangerang,” ujarnya.(hms/az)




Mobil Penghuni Kos di Curug Terbakar

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Sebuah mobil yang tengah parkir di halaman lingkungan kos-kosan di kawasan Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, Kamis (26/1/2017) malam ludes terbakar.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, peristiwa terbakarnya mobil bernopol B 1765 BVM milik wanita penghuni kos itu, sempat membuat penghuni kos lainnya menjadi panik.

Terlebih, kobaran api juga nyaris merembet ke kamar kos dan terlanjur merusak atap bangunan kamar kos.

Didi, petugas keamanan kos-kosan mengatakan, terbakarnya mobil itu diawali dengan muncul asap tebal dari kap mesin mobil.

“Tadi juga terdengar suara letupan dua kali dari kap mesin. Kemungkinan, terjadi korsleting pada aki mobil,” ujar Didi lagi.**Baca juga: Maling Motor Semaput Dihakimi Warga Curug.

Kobaran api yang melumat mobil tersebut baru berhasil dijinakkan setelah petugas Pamdam Kebakaran (Damkar) tiba dilokasi.**Baca juga: Mulut Berbusa, Pria asal Petir Tewas di Pertokoan Kelapa Dua.

Kasus itu kini dalam penyelidikan lebih lanjut aparat dari Mapolsek Curug.(rani)




Mulut Berbusa, Pria asal Petir Tewas di Pertokoan Kelapa Dua

Jasad pria yang ditemukan tewas.(cep)

Kabar6-Seorang pria paruh baya ditemukan tewas di halaman pertokoan Jalan Bencongan Raya, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Kamis (26/1/2017).

Saat ditemukan, dari mulut pria bernama Jahidi (37), warga Kampung Gagaden, RT008/RW003, Desa Tambiluk, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang itu, terlihat mengeluarkan cairan seperti busa, sedangkan sekujur tubuhnya juga memerah.

Mirisnya, sebelum dievakuasi polisi dari lokasi tersebut, jasad kaku korban bahkan sempat menjadi ontonan warga sekitar.

Sementara, petugas yang datang kelokasi, tidak menemukan adanya bekas luka ataupun tanda bekas penganiayaan disekujur tubuh korban. Diduga, korban tewas akibat overdosis obat-obatan.**Baca juga: Pabrik ST Qua di Tigaraksa Masih Dijaga Polisi

“Memang tadi sempat jadi tontonan warga. Karena, pria itu bukan orang sekitar sini. Kemungkinan dia hanya melintas,” ujar Darsan, Ketua RT lingkungan setempat.**Baca juga: Maling Motor Semaput Dihakimi Warga Curug.

Guna penyelidikan lebih lanjut, petugas selanjutnya mengevakuasi jenazah korban ke RSUD Tangerang.(rani/cep)




Maling Motor Semaput Dihakimi Warga Curug

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-Seorang pria pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor), semaput dihajar warga setelah aksinya menggondol sepeda motor warga di Kampung Kadu, RT 05/02, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, dipergoki calon korbannya, Kamis (26/1/2017).

Belakangan, pria apes itu berinisial JRM (35), yang diketahui sehari-hari bekerja serabutan. Kini, JRM masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Curug.

Kasubbag Humas Polres Tangsel, Ajun Komisaris Mansuri mengatakan, bila kasus tersebut bermula ketika JRM menyatoni kediaman Eko Saputro, dan mengincar sepeda motor Yamaha Mio B 6965 GCK.

Namun, saat beraksi pelaku kiranya kurang berhati-hati, hingga memicu munculnya suara gaduh. Sementara, korban yang mendengar itu pun curiga. Diam-diam, Eko pun mulai mengintip ke garasi rumahnya.

Saat itu, Eko sempat kaget manakala mendapati pelaku sedang berupaya mendorong sepeda motor Yamah miliknya keluar dari dalam garasi. Spontan, Eko pun meneriaki pelaku maling.

Sementara, pelaku yang kaget aksinya terbongkar, langsung memutuskan meninggalkans epeda motor curiannya dan kabur ke arah lapangan Porseka Kadu.

Namun, upaya kaburnya JRM tak berlangsung lama. Warga yang sebelumnya mendengar teriakannya korban, langsung berhamburan keluar rumah guna mengejar pelaku.**Baca juga: Pantura Tangerang Rawan Narkotika, Begini Imbauan Bupati Zaki.

Hanya dalam hitungan menit, warga akhirnya berhasil meringkus pelaku dan langsung mengkaiminya beramai-ramai.**Baca juga: Diskominfo Kota Tangerang Waspadai Berita Hoax.

Beruntung pada saat yang bersamaan, ada anggota Polres Tangsel Bripka Agus Gumilar sedang patroli tak jauh dari lokasi. Hingga, pelaku segera diselamatkan dari amuk warga dan dievakuasi ke Mapolsek Curug.(HP/tom migran)