Warga Ancam Blokade Akses Bandara Soetta Bila Ini Terjadi

Warga Rawa Rengas menunggu hasil pertemuan dengan PT AP II.(tia)

Kabar6-Ribuan warga Desa Rawa Rengas, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang bakal memblokade akses menuju Bandara Soekarno Hatta tepatnya di jalur Parimeter Utara Bandara Soekarno Hatta, Senin (20/3/2017).

“Ya, jika nanti hasil dari mediasi deadlock, maka kami akan menutup akses jalan Perimeter Utara,” ujar salah satu anggota Aliansi Masyarakat Rawarengas (AMR), Arif Kurniawan kepada kabar6.com.

Saat ini, kata Arif, sebagian besar masyarakat sedang berkumpul di lapangan RT Uja Kampung Rawajati, Desa Rawarengas, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang menunggu hasil keputusan dari mediasi antara PT. Angkasa Pura II dengan perwakilan masyarakat Desa Rawarengas.**Baca juga:AP 2 Pastikan Pertemuan dengan Warga di Gedung 601 .

Adapun aksi blokade Jalan Perimeter Utara tersebut akan dilakukan dengan mengerahkan masa dengan jumlah yang besar.**Baca juga:Bertemu AP 2, Warga Rawa Rengas Istigisah.

“Kami akan tunggu hasil mediasinya disini, apapun hasilnya itu. Kami disini sudah bersiap menerima apapun hasilnya dan akan langsung bergerak,” pungkaanya.(tia/shy)




AP 2 Pastikan Pertemuan dengan Warga di Gedung 601

AP 2 Pastikan Pertemuan dengan Warga di Gedung 601.(shy)

Kabar6-Pihak Angkasa Pura II Bandara Soekarno Hatta memastikan adanya, pertemuan antara masyarakat Desa Rawa Rengas, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang dengan Direktur Utama AP II (Muhammad Awaludin).

“Ya, pertemuan nanti ada di gedung 601 Angkasa Pura II,” ujar Public Relation Junior Manager Angkasa Pura II, Taraas kepada kabar6.com, Senin (20/3/2017).

Taraas menjelaskan, pertemuan tersebut nantinya membahas soal aksi protes warga terkait, kesepakatan ganti rugi perluasan lahan Runway 3 Bandara Soekarno Hatta.**Baca juga:Bocah Ini Punya Dua Kelamin .

“Saat ini masih persiapan, pertemuan ini pun tertutup nantinya, akan membahas soal ganti rugi perluasan Bandara Soekarno Hatta,” ungkapnya.**Baca juga:Bertemu AP 2, Warga Rawa Rengas Istigisah.

Diketahui nantinya, dalam pertemuan tersebut akan melibatkan Dirut AP II Muhammad Awaludin, Kapolrestro Bandara Kombes Arif Rachman, Kapolrestro Tangerang Kombes Pol Harry Kurniawan, Ketua Tim Pembebasan Lahan Bandara Soekarno Hatta Bambang serta perwakilan dan jajaran muspika di Desa Rawa Rengas, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. (Shy/Tia)




Bertemu AP 2, Warga Rawa Rengas Istigisah

Warga Rawa Rengas brsiap Istigosah.(tia)

Kabar6-Masyarakat Desa Rawa Rengas, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang melakukan persiapan aksi istighosah di Lapangan RT Uja, Kampung Rawa Jati.

Aksi tersebut menyusul adanya jadwal pertemuan antara pihak Direktur Utama Angkasa Pura II dengan 25 perwakilan masyarakat di Desa Rawa Rengas, Kecamatan Kosambi, Senin (20/3/2017).

“Ya, hari ini ada pertemuan dengan AP II, maka dari itu kita merencanakan melakukan aksi istighosah guna mendoakan agar, pertemuan tersebut membuahkan hasil kesepakatan bersama,” ujar salah seorang anggota AMR  (Aliansi Masyarakat Rawa Rengas) Hafif Kurniawan.**Baca juga:Besok Suhu Udara 40 C, Begini Kata BMKG.

Pantauan kabar6.com dilokasi, dalam melakukan persiapan aksi istighosah, masyarakat nampak membawa bendera merah putih.**Baca juga:Ngerampok Rumah Mewah Cuma Dapat Batu Akik.

Dalam hal tersebut turut nampak, penjagaan pihak keamanan Satpol PP Kota dan Kabupaten Tangerang, Polrestro Tangerang dan Polres Bandara. (Shy/tia)




Besok Suhu Udara 40 C, Begini Kata BMKG

Kabar6-Menanggapi beredarnya berita yang menyebutkan bahwa suhu udara di Indonesia dapat mencapai 40°C pada saat equinox, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memberikan penjelasan.

Equinox adalah salah satu fenomena astronomi dimana Matahari melintasi garis khatulistiwa dan secara periodik berlangsung dua kali dalam setahun, yaitu pada tanggal 21 Maret dan 23 September.

Saat fenomena ini berlangsung diluar bagian bumi hampir relatif sama, termasuk wilayah yang berada di subtropis bagian Utara maupun Selatan.

Keberadaan fenomena tersebut tidak selalu mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis, dimana kita ketahui rata-rata suhu maksimal di wilayah Indonesia bisa mencapai 32-36°C.

Equinox bukan merupakan fenomena seperti HeatWave yang terjadi di Afrika dan Timur Tengah yang dapat mengakibatkan peningkatan suhu udara secara besar dan bertahan lama.

Menyikapi hal ini, BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak perlu mengkhawatirkan dampak dari equinox sebagaimana disebutkan dalam isu yang berkembang.

Secara umum kondisi cuaca di wilayah Indonesia cenderung masih lembab/basah. Beberapa wilayah Indonesia saat ini sdg memasuki masa/periode transisi/pancaroba. Maka ada baiknya masyarakat tetap mengantisipasi kondisicuaca yang cukup panas dengan meningkatkan daya tahan tubuh dan tetap menjaga kesehatan keluarga serta lingkungan.

Fenomena equinox yang akan terjadi pada 21 Maret 2017 merupakan fenomena matahari melintas garis khatulistiwa yang secara priodik dalam setahun itu dua kali, yaitu 21 Maret dan 23 September.(zoel)

 




Ngerampok Rumah Mewah Cuma Dapat Batu Akik

Kabar6-Cucu (45), korban perampokan dan penyekapan di Keramat 2, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang kini masih menjalani perawatan intensif. 

Setelah menyekap korban di kamar mandi, para pelaku menggasak uang kurang lebih Rp500 ribu dan mengambil batu akik milik korban.

“Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi,” ungkap Kapolsek Karawaci Kompol Munir Yazi menjelaskan, Minggu (19/3/2017).

Munir mengatakan pelaku yang berjumlah lebih dari satu orang ini sempat menggeledah rumah mewah korban untuk mencari barang berharga.

“Namun para pelaku hanya menemukan uang sebesar Rp500 ribu dan baku akik,” paparnya.(bad)




Muhamad: Mau Naik Jabatan Kerja yang Benar

Illustrasi(foto:dok)

Kabar6-Sekretaris Daerah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Muhamad, enggan meladeni permintaan anak buahnya yang ingin naik jabatan secara instan. Pernyataan ini buntut dari rasa kesal Kemal Mustapa karena tak dilirik‎ hingga ngoceh di youtube.

“Jabatan itu kepercayaan, enggak bisa minta-minta kayak begitu,” kata Muhamad, Minggu (1‎9/02/2017).

Menurutnya pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Kota Tangsel, anak buahnya itu punya catatan kinerja yang tidak baik.‎ 

Masuk kerja hanya sekedar absen dan selanjutnya keluar masuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya di Kota Tangsel‎. Bahkan tak jarang menakuti pegawai atas tuduhan kegiatan yang dilakukan melanggar hukum.

“Kalau mau naik jabatan itu kerja yang bener. Bukannya nakut-nakutin orang terus,” tegasnya. Muhamad bilang, dirinya tak cemas atas ancaman Kemal yang menggertak ingin melapor ke lembaga antirasuah.

“Saya pastikan, proses penindakan terhadap dia terus berjalan. Sekarang sedang kita inventarisir kesalahan indisiplinernya dulu,” bilangnya.(yud)




Tawar Menawar Kemal Terkait Ocehan di Youtube

Kemal Mustapa(foto:yud)

Kabar6- Kemal Mustapa secara lugas menyatakan maksud tujuannya “bernyanyi merdu” lewat viral yang diunggah di youtube. Pegawai negeri sipil di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) itu kesal tak mendapat promosi dan ingin dilirik dalam bursa lelang jabatan yang sedang bergulir.

“Jadi Plt (pelaksana tugas) kepala dinas dong. Masa buat Pak Kemal saja enggak bisa,” katanya, Minggu (1‎9/3/2017). 

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel itu merasa gundah. Kemal bilang dua tahun lagi dirinya sudah memasuki masa pensiun.

Pejabat golongan III-b ini mengklaim dirinya punya kemampuan untuk menduduki salah satu dari delapan kursi ‎organisasi perangkat yang kosong. Semuanya kini diisi oleh sekretaris.

Kemal menganggap itu sebagai hal mudah. Jika memang Pemkot Tangsel benar-benar ingin memposisikan Kemal ditempat yang menurutnya layak.

“Atuh tinggal digeser-geserin saja. PLT semuakan itu, gampang saja,” klaim Kemal sambil tertawa.

Dia pun tidak merinci Dinas yang diincarnya untuk menduduki posisi PLT Kepala Dinas. Dari 8 Dinas 5 Dinas diantaranya saat ini sedang proses lelang Jabatan. Sementara 3 Dinas lainya dilakukan lelang jabatan untuk tahap berikut.‎(yud)

 




Banyak Puskesmas di Tangsel Belum Akreditasi

Kabar6-‎Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tengah berupaya mengejar akreditasi pada unit-unit pelayanan kesehatan masyarakat (Puskesmas). Pasalnya, masih banyak puskesmas belum memenuhi standar pelayanan yang memadai.

Tahun ini sebanyak 11 Puskesmas di Kota Tangsel bakal mengikuti program akreditasi. Sebelumnya di periode 2016 ada tujuh puskesmas yang sudah terakreditasi dengan nilai berbeda antara puskesmas satu dengan puskesmas lainnya.

“Akreditasi tersebut secara infrastruktur memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP), yang harus dilengkapi oleh ke sebelas puskesmas,” ungkap pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Listya Windyarti, Minggu (19/3/2017).

Ia mengatakan, puskesmas merupakan akses pertama yang didatangi oleh pasien untuk pengobatan. Maka, pihaknya akan meningkatkan baik kenyamanan dan sumber daya manusia.

Listya bilang, pada dasarnya akreditasi memang sangat dibutuhkan. Akreditasi mengharuskan puskesmas memiliki infrastruktur sesuai standar operasional prosedur (SOP)-nya. Hal ini dilakukan agar bisa melayani masyarakat dengan baik.

“Dengan terakreditasinya Puskesmas, maka masyarakat akan mendapatkan pelayanan yakni penguasaan terhadap 144 jenis penyakit dan pelayanan yang dibutuhkan lainnya,” jelas Listya.‎

Persiapan akreditasi sudah mulai dilakukan sejak Januari 2017 ini. Hingga  saat ini sudah sampai dengan tahap inventarisir, kordinasi, dan sharing.

Dari ke-11 puskesmas yang akan mengikuti akreditasi, yakni Puskesmas Ciputat Timur, Puskesmas Parigi, Puskesmas Bakti Jaya, Puskesmas Pondok Betung, Puskesmas Jurang Mangu.

Kemudian di Puskesmas Pondok Ranji, Puskesmas Keranggan, Puskesmas Paku Alam, Puskesmas Pisangan, Puskesmas Pondok Benda dan Puskesmas Serpong 2.(yud)




‎Airin Presentasi Kesetaraan Gender di Markas PBB

Walikota Tangsel saat lawatan kerja ke markas PBB di Amerika.(foto:ist) 

Kabar6-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan lawatan kerja ke markas Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) di Amerika. Dihadapan Sekjen PBB Antonio Gutteres, ia menyampaikan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di era modernisasi ini telah berkembang.

Airin menjelaskan bahwa banyak para peserta, khususnya perwakilan negara-negara mengapresiasi serta yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang program Pemerintah Kota Tangerang Selatan dalam bidang pemberdayaan perempuan lainnya.

‎”Banyak dari mereka yang berkeinginan untuk datang dan melihat langsung apa yang selama ini telah dilakukan,” kata Airin lewat siaran pers, Minggu (19/03/2017)

Menurutnya, salah satu poin penting yang banyak mendapatkan perhatian adalah terkait dengan bagaimana Pemkot Tangsel berhasil dalam meningkatkan kematangan usia perkawinan. Dimana dalam hal ini telah berhasil tercatat dalam Rekor Muri. 

Airin pun mengakui adanya event ini manfaatnya terasa langsung. Event kegiatan Komisi Status Perempuan atau Comission on Status ofe Woman (CSW) Ke-61‎ yang berlangsung di Kota New York merupakan sebuah media yang strategis dalam rangka berbagi pengalaman sekaligus memperkaya wawasan.

“Khususnya dalam upaya peningkatan peran dan pemberdayaan perempuan.‎ Dan saya pada dua sesi pertemuan sempat menjadi pembicara,” terang Airin.

‎Sesi yang pertama terkait dengan tema pemberdayaan perempuan dalam konteks ekonomi, sosial dan pendidikan. Sedangkan pada sesi kedua membahas tentang keterlibatan perempuan dalam proses pembangunan di tingkat lokal.

Antonio Gutteres menyampaikan  bahwa upaya untuk memberdayakan kaum perempuan harus mendapatkan dukungan dari semua pihak dan dilakukan secara berkelanjutan. 

Gutteres juga menyampaikan bahwa program pemberdayaan perempuan harus berhasil karena program tersebut merupakan salah satu sasaran Sustainable Development Goals (SDGs).‎(yud)




Ada Pungli, SMS atau WA ke 0813.1762.3867, Oke

Kabar6- Bagi warga Kabupaten Tangerang yang melihat tindak pungli dimanapun, bisa melaporkannya ke SMS atau WA ke nomor 0813-1762-3867 dan aktif selama 24 jam.Laporan akan segera ditindaklanjuti. 

Demikian disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang Firdaus di Tangerang,Minggu (19/3/2017).

Langkah ini terkait tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kabupaten Tangerang yang telah dikukuhkan oleh Bupati Ahmed Zaki Iskandar pekan lalu.

Seperti sudah diberitakan sebelumnya, tim Saber Pungli terdiri dari unsur kejaksaan, Inspektorat, Polresta, Satpol PP Pemkab Tangerang.(z)