1

PNS Ikut Tamasya Al-Maidah Bakal Kena Sanksi

Kepala BKDSDM Kabupaten Tangerang, Surya Wijaya.(Shy)

Kabar6-Badan Kepegawaian Daerah dan Sumber Daya Manusia (BKDSDM) Kabupaten Tangerang akan memberikan sanksi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Tangerang yang ikut serta dalam tamasya Al-Maidah menuju Jakarta.

“Kalau ada PNS yang ikut tamasya Al-Maidah akan kami berikan saksi sesuai prosedur yang ada mulai teguran hingga peringatan,” ungkap Kepala BKDSDM Kabupaten Tangerang, Surya Wijaya kepada kabar6.com, Rabu (19/4/2017).**Baca Juga: Polisi Perketat Pengamanan di Tol Tangerang

Surya meminta, agar PNS fokus pada tugas yang ada dan sebagai masyarakat yang tinggal di Tangerang tak perlu mengikuti pesta demokrasi di Jakarta.

“PNS khususnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang lebih baik fokus memikirkan dan menjalankan tupoksinya. Jangan ikut hal-hal yang bukan di wilayah Tangerang,” tutupnya. (Shy)




Hari Ini, ASN Pemkot Tangsel Boleh Telat Kerja

Pelayanan di Kecamatan Setu. (yud)

Kabar6-‎Hari ini sekira seribu orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) mendapatkan kelonggaran absensi kehadiran. Kebijakan tersebut diberikan bertepatan saat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.

PNS di Pemkot Tangsel boleh terlambat masuk kantor. Ketentuannya berlaku hanya bagi yang terdaftar dan punya hak pilih dalam Pilgub DKI Jakarta.**Baca Juga: Nih, Macetnya Tuh di Sini, di Pasar Serpong

Demikian diungkapkan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangsel, Apendi dihubungi kabar6.com, Rabu (19/4/2017).

“Ada dispensasi bagi PNS yang tinggalnya di Jakarta untuk ikut nyoblos,” ungkapnya.

Menurutnya, khusus bagi PNS boleh terlambat masuk ke kantor. Meski demikian usai nyoblos para Pamong Praja wajib masuk ke organisasi perangkat daerah (OPD) tempatnya bertugas

“Untuk monitoring itu OPD-nya masing‎-masing yang melakukan,” ujar Apendi.

Ia berharap, tahapan pesta demokrasi di ibukota negara bisa berjalan aman dan lancar sesuai harapan semua pihak. Apapun hasil dari penghitungan suara‎ Pilgub DKI Jakarta‎ wajib dihormati. Pasangan calon terpilih bisa kembali melanjutkan kerjasama dengan semua kabupaten/kota daerah mitra ibukota.(yud)




Nih, Macetnya Tuh di Sini, di Pasar Serpong

Macet di Pasar Serpong. (dina)

Kabar6-Kemacetan di depan Pasar Serpong di Jalan Raya Serpong, Serpong, Tangerang Selatan hingga kini masih jadi masalah serius. Kemacetan dikarenakan tidak teraturnya lalulintas keluar masuknya kendaraan dari pasar tersebut (19/4/17).

Akbar (37), salah satu penjual cabai di Pasar Serpong juga berkomentar tentang padatnya lalulintas di sekitar pasar ini.**Baca Juga: Walahh..Macet di Rawa Buntu Parah Bingit

“Di sini mah memang selalu macet, namanya juga pasar mbak, banyak yang belanja ke sini karena pasar ini yang terbesar di daerah sini,” ujarnya.

Pasar Serpong termasuk pasar yang cukup besar dan banyak didatangi pengujung pasar untuk berbelanja bahan-bahan makanan. (dina)




Polisi Jaga Ketat Perbatasan di Tangerang

Polrestro Tangerang Kota saat melakukan patroli pengamanan Pilkada DKI Jakarta. (tia)

Kabar6-Polrestro Tangerang Kota memfokuskan penjagaan dan penyekatan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua di daerah perbatasan.

“Hari ini statusnya siaga satu. Pengamanan kami fokuskan di perbatasan, yakni ada di perbatasan Teluknaga-Kosambi, Benda-Jakarta Barat, Kalideres-Batuceper, Cipondoh-Kembangan, dan Ciledug-Jakarta Selatan,” ujar Kassubag Humas Polrestro Tangerang Kota, Kompol Triyani, Rabu (19/4/2017).**Baca Juga: 1.300 Personel Siaga di Tangerang

Puluhan personel dari setiap Polsek di daerah perbatasan tersebut melakukan penjagaan dibantu penguatam oleh personel dari Polrestro Tangerang Kota dan tiga pilar.**Baca Juga: Polisi Perketat Pengamanan di Tol Tangerang

“Pola pengamanannya ada yang berpatroli dan jaga di pos perbatasan. Mereka semua dilengkapi dengan senjata untuk mengantisipasi adanya gejolak dari Pilkada DKI Jakarta yang dapat berimbas ke Tangerang,” pungkasnya. (tia)




Polisi Perketat Pengamanan di Tol Tangerang

Pengawasan di Tol Perbatasan.(shy)

Kabar6-Polres Kota (Polresta) Tangerang menggelar pengamanan wilayah di kawasan jalan tol dan perbatasan di wilayah Tangerang.

Pengamanan dilakukan terkait, pelaksaan putaran kedua Pilkada DKI Jakarta, Rabu (19/4/2017). Dalam hal tersebut, pihak kepolisian memfokuskan pada kendaraan roda empat atau lebih.

Pemeriksaan yang dilakukan pada kendaraan tersebut yakni, kelengkapan surat, tujuan dan pemeriksaan bawaan.

“Hal ini dilakukan untuk menjagaan wilayah agar tetap kondusif dan apabila, memang didapati masyarakat yang mengerahkan massa ke Jakarta akan kita minta untuk tidak kesana,” ujar Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi Suheri.

Diketahui, penjagaan berstatus siaga satu tersebut akan dilakukan sampai pemungutan suara di DKI Jakarta berakhir hingga perhitungan cepat.**Baca juga: Wow, Ini Biaya Pembangunan 3 Taman Tematik di Tangerang.

Dalam penjagaan yang dilakukan, Polresta Tangerang menerjunkan 460 personel yang tersebar di empat titik kawasan Tol Cikupa, Balaraja Barat dan Timur serta, wilayah perbatasan.**Baca juga: Kejari Selidiki Kenapa GB Taman Kota II Mangkrak

Sementara, pasukan khusus sebanyak 700 personel disiagakan di Polres dan masing-masing Polsek.(Shy)




PNS Tabrak Nenek di Tigaraksa

Nenek ketabrak motor.(shy)

Kabar6-Astira (60), nenek harus dilarikan ke rumah sakit setelah ditabrak seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang di Jalan Raya Kutruk, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu (19/4/2017).

Akibatnya, nenek tersebut mengalami luka seŕius di bagian kaki dan tangan.

Hal tersebut bermula saat Haris yang diketahui seorang PNS di Pemkab Tangerang tersebut melaju menggunakan sepeda motornya bernomor polisi B 6127 NIO, menabrak Astria yang tengah menyeberang jalan di kawasan sekitar.**Baca Juga: Mesum Remaja Ala Taman Aspirasi

“Saat mau menyebrang jalan, nenek ini ditabrak oleh pengendara motor diduga, hilang kendali makanya, menabrak nenek ini,” ujar Kasatlantas Polresta Tangerang, Kompol Eko Bagus Riyadi, Rabu (19/4/2017).

Eko menambahkan, saat ini kedua belah pihak telah bermusyawarah dan diselesaikan.**Baca Juga: Kebakaran di Taman Ubud Diduga Akibat Korsleting Listrik

“Kedua belah pihak memilih menyelesaikan secara bermusyawarah dan saat ini, korban pun sudah dibawa pulang ke rumahnya di Jambe,” tutupnya. (Shy)




Wow, Ini Biaya Pembangunan 3 Taman Tematik di Tangerang

Foto rancangan Taman Tematik.(ist)

Kabar6-Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang menyebut pembangunan tiga taman tematik di Kota Tangerang menghabiskan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang sebesar Rp800 juta.

Adapun pembangunan taman yang dimaksud, yakni Taman Burung di Jalan M Yamin, Taman Kupu-Kupu dan Kelinci (Kunci) di Cikokol, dan Taman Herbal di Jalan Daan Mogot.**Baca Juga:  2017, Pemkot Tangerang Akan Bangun 3 Taman Tematik Lagi

“Ya, total biaya APBD yang digelontorkan untuk pembangunan taman tahun ini hanya Rp800 juta. Jumlah ini cenderung menurun dari tahun sebelumnya,” ujar Kasi Pembangunan dan Pemeliharaan Taman pada Disbudpar Kota Tangerang, Budi Priyatna kepada kabar6.com, Rabu (19/4/2017).**Baca juga: Kejari Selidiki Kenapa GB Taman Kota II Mangkrak.

Budi menjelaskan, total dana tersebut dibagi untuk pembangunan Taman Burung yang menghabiskan dana sebesar RP300 juta, Taman Kunci sebesar Rp200 juta, dan Taman Herbal sebesar Rp300 juta.**Baca juga: 2017, Pemkot Tangerang Akan Bangun 3 Taman Tematik Lagi.

“Kami terkendala di anggaran. Untuk di Taman Kunci misalnya, anggaran sebesar Rp200 juta masih kurang, jadi difokuskan untuk pembangunan Taman Kupu-Kupu dulu, Taman Kelinci menyusul. Karena, nanti akan dibuat berbentuk kubah diameter 10×10 meter. Ada pengembangan Kupu-kupu. Belum lagi membeli Kupu-kupu untuk mengisi taman tersebut,” tutupnya. (tia)




2017, Pemkot Tangerang Akan Bangun 3 Taman Tematik Lagi

Kasi Pembangunan & Pemeliharaan Taman pada Disbudpar Kota Tangerang, Budi Priyatna.(tia)
Kasi Pembangunan & Pemeliharaan Taman pada Disbudpar Kota Tangerang, Budi Priyatna.(tia)
Budi Priyatna.(tia)

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menargetkan membangun tiga taman tematik di wilayahnya pada 2017.

Kasi Pembangunan dan Pemeliharaan Taman pada Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang, Budi Priyatna mengatakan ketiga taman tersebut tersebar di pusat kota.

“Ketiga taman tematik yang akan dibangun yakni, Taman Burung di Jalan M. Yamin, Kecamatan Tangerang, Taman Kupu-Kupu dan Kelinci (Kunci) di Cikokol, dan Taman Herban di Jalan Daan Mogot deoan Gedung Dharma Wanita,” ujar Budi kepada kabar6.com, Rabu (19/4/2017).

Hingga saat ini, kata Budi, pembangunan ketiga taman tersebut sedang berlangsung dan ditargetkan rampung di tahun 2017. ** Baca juga: Santri Cipondoh ke Rumah Anies Baswedan

“Ya, semuanya sedang proses pembangunan. Ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Tangerang dan memfasilitasi komunitas yang ada di masyarakar,” pungkasnya. (tia)




Santri Cipondoh ke Rumah Anies Baswedan

Kabar6.com

Anies Baswedan.

Kabar6-Santri dari Pondok pesantren Daarul Quran, Cipondoh, Tengerang berkumpul di rumah Anies Baswedan, calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Anies Baswedan  di Jalan Lebak Bulus Dalam II/42, Rabu (19/4) pagi.

Kedatangan mereka untuk mendoakan Cagub-Cawagub nomor 3 agar bisa lancar dan memenangi Pilkada DKI Putaran kedua.

Selain salat Dhuha, dzikir dan berdoa, mereka juga akan melakukan tadarus Al-Quran.(z)

 




2 Remaja Nyaris Jadi Korban Begal

Remaja hampir jadi korban begal. (agm)

Kabar6-Dua remaja nyaris menjadi korban begal di Jalan Raya Boulevad, Perumahan Citra Raya, Desa Ciakar, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Rabu dini hari (18/4/2017).

Informasi yang dihimpun kabar6.com, dua remaja yang belum diketahui identitasnya tersebut tengah mengendarai Yamaha Jupiter Z dengan nomor polisi F 5923 JO.**Baca Juga: Malam ini, Wilayah Tangerang Dijaga Ketat

Korban tiba-tiba dipepet dua pelaku yang menggunakan Yamaha Vixion dan langsung memaksa dua remaja putri tersebut berhenti. Melihat kejadian tersebut, remaja itu nekat menabrakan sepeda motornya ke arah pelaku, hingga keduanya terjatuh.

Dalam kondisi kesakitan, kedua ABG tersebut berteriak minta tolong hingga mengundang perhatian warga. Kedua pelaku yang melihat warga berdatangan kemudian mengurungkan niatnya dan langsung melarikan diri.**Baca Juga: Kompor Gas Meledak, Warung Plus Mobil Hangus Terbakar

“Kami dengar teriakan minta tolong, dan saat kami kejar pelaku buru-buru melarikan diri,” kata Rianto petugas keamanan Taman Rembrandt.

Akibat peristiwa tersebut, salah seorang ABG mengalami patah tulang tangan di bagian kanan setelah terjatuh dari sepeda motor.

“Yang membawa motornya patah tangannya dan dijemput keluarganya tadi,” kata Rianto.

Hingga berita ini diturunkan pihak kepolisian Polsek Panongan belum mengetahui aksi percobaan begal yang terjadi di wilayahnya. Sementara sepeda motor korban kini berada di Pos satpam Taman Rembrandt sembari menunggu pihak kepolisian.(tim k6)