1

Meriah…! Walikota Tangerang Buka O2SN Tingkat SD

Walikota Tangerang saat membuka O2SN Tingkat SD.(hms)

Kabar6-Berbagai upaya telah dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas di Kota Tangerang yang mengusung visi Akhlakul Karimah. 

Salah satu cara yang menjadi agenda tahunan adalah gelaran Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Sekolah Dasar. 

Ya, O2SN sedianya menjadi sarana untuk mengimplementasikan apa yang telah dipelajari di sekolah agar dapat bersaing dengan peserta lain dalam menunjukan minat, bakat dan prestasinya di bidang olahraga. 

Selain itu pula, kegiatan O2SN juga dapat menjadi ajang untuk melatih jiwa sportifitas dari seluruh siswa sejak usia dini.

Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah yang secara resmi membuka perlombaan O2SN ini mengungkapkan harapannya kepada seluruh peserta agar anak-anak di kota Tangerang,untuk siap berprestasi demi memajukan kota Tangerang yang berprestasi.

Walikota Tangerang saat membuka O2SN Tingkat SD.(hms)

“Anak-anak Kota Tangerang harus siap berprestasi untuk kota Tangerang yang berprestasi” ungkap Walikota ketika memberi sambutan pada pembukaan O2SN di lapangan Ahmad Yani, Kecamatan Tangerang, Selasa (18/4/2017).

Acara yang mengambil tema melalui O2SN membentuk pelajar yang berprestasi dan berbudi pekerti luhur ini berlangsung selama dua (2) hari pada tanggal 18 April hingga 19 April 2017. 

Adapun jumlah peserta yang mengikuti lomba sebanyak 472 atlet dan akan memperebutkan piala dari 11 cabang olah raga yang dilombakan.

Acara pembukaan lomba O2SN jenjang sekolah dasar ini semakin menarik dengan pelepasan ratusan balon yang dilakukan serentak oleh peserta lomba dan Wali Kota. 

Tak ketinggalan rangkaian siswa siswi yang mengenakan baju adat serta atraksi dari barongsai dan ondel-ondel turut memberi warna pada gelaran ini.

Pada kesempatan tersebut, turut dilakukan pula penyerahan secara simbolis Kartu Tangerang Cerdas kepada Muhammad Nur Wildan dan Delia Pratini pelajar kelas V SDN Ahmad Yani, sebagai bukti komitmen pemerintah kota Tangerang dalam memberikan pendidikan yang terbaik dan berkualitas bagi anak-anak di kota Tangerang.

“Beasiswa ini diberikan agar anak-anak kota Tangerang memiliki pendidikan yang berkualitas. Agar ke depan, anak-anak kita memiliki kehidupan yang lebih baik lagi untuk masa depannya,” ucap Walikota lagi.(ADV)




Hore, Tahun Ini Tandon Nusa Loka Dibangun

Sekretaris Dinas PU Kota Tangsel Aris Kurniawan. (az)

Kabar6-Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tahun ini fokus pada pembangunan Tandon Nusa Loka, di Kelurahan Rawa Mekar Jaya, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Sekretaris Dinas PU Aris Kurniawan mengatakan Tandon Nusa Loka ini akan dibangun di atas lahan seluas 1,2 hektare. Luas tandon itu sendiri, lanjut Aris yakni lima ribu meter persegi dengan kedalaman empat meter.**Baca Juga: Akses Jalan Menuju Tandon Ciater Dibeton

“Tandon Nusa Loka ini mampu menambung debit air hingga 20 ribu meter kubik,” ungkap Aris menjelaskan kepada Kabar6.com, Selasa (18/4/2017).

Pembangunan Tandon Nusa Loka ini menurut Aris, ditarget rampung pada 2017. Lama pengerjaannya sekira enam bulan. Keberadaan tandon ini akan menampung debet air dari dua perumahan. Yakni, Perumahan Nusa Loka dan Ciater Permai.**Baca Juga:  DBMSDA Targetkan Tahun ini Bangun Tandon Soelar

“Warga sekitar kerap mengeluhkan genangan air. Makanya tandon tersebut salahsatu upaya Dinas PU Kota Tangsel untuk menampung debet air,” katanya.(az)

 

 




Efek Alfamart Ritel Lain Ngeri Ngumpul Sumbangan

Kabar6-Adanya kasus transparansi dana sumbangan yang dilaporkan oleh konsumen sekaligus donatur, Mustolih Siradj terhadap retail Alfamart yang berujung digugat di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang ternyata menimbulkan efek domino.

Bagaimana tidak, akibat kasus tersebut sejumlah retail di Indonesia memilih untuk menghentikan kegiatan penerimaan sumbangan.

“Menurut saya itu hal positif, daripada nanti digugat oleh konsumen. Saya dengar informasi, akhir Maret lalu ada Lokakarya Filantropi Indonesia. Gara-gara ada kasus sidang Alfamart semua retail berhenti untuk minta sumbangan,” ujar Mustolih usai menghadiri persidangan di PN Tangerang, Selasa (18/4/2017).

Menurutnya, setiap retail memiliki hak untuk meminta sumbangan kepada konsumennya asalkan menyampaikan transparansi dana sumbangan tersebut.

“Apakah transparansi yang mereka lakukan sudah sesuai dengan yang diminta dan diatur oleh UU Nomor 14/98 tentang Keterbukaan Informasi Publik, jangan sampai donasi konsumen diklaim lagi sebagai CSR (Coorporate Social Responsibility). Saya tidak anti sumbangan, tapi saya ingin memperkuat institusi sumbangan agar tidak dicurigai masyarakat dengan meminta transparansi dana sumbangan,” pungkasnya. (tia)

 

 




Mustolih : Sudah Kami Duga Gugatan Alfamart Ditolak

Sidang kasus Alfamart di PN Tangerang.(foto:tia)

Kabar6-Mustolih Siradj, konsumen sekaligus donatur retail Alfanart telah menduga Pengadilan Negeri (PN) Tangerang tidak menerima gugatan yang diajukan oleh Alfamart.

“Putusan semacam ini dari awal sudah kita duga. Sudah terprediksi sesuatu yang bukan kejutan lagi. Kami yakin, eksepsi kami atas gugatan Alfamart akan diterima bukan soal kompetensi tapi terkait error impersona, seperti ada pihak yang seharusnya tidak dilibatkan malah dilibatkan,” ujar Mustolih usai menghadiri persidangan di PN Tangerang, Selasa (18/4/2017).

Mustolih menjelaskan, dalam kasus ini Komisi Informasi Pusat (KIP) berperan sebagai wasit yang seharusnya tidak dijadikan pihak dalam gugatan.

“KIP sebagai juri atau wasit tapi kenapa kemudian oleh Alfamart malah ditarik dalam persidangan sehingga hakim tidak sampai mengadili pokok perkara bahwa sengketa donasinya perlu dibuka atau tidak,” jelasnya.

Kini, Mustolih pun masih menunggu sikap dari Alfamart terkait hasil putusan sidang gugatan tersebut.

“Putusan di tingkat pengadilan baru ingkrah setelah 14 hari putusan ditingkat pengadilan dan tidak ada kasasi. Jika Alfamart tidak mengajukan kasasi, maka Alfamart wajib membuka informasi 11 poin yang saat itu saya ajukan berkaitan dengan transparansi dana sumbangan,” tegasnya. (tia)




Kakek Spesialis Pemerkosa Gadis Cilik Diciduk

Kabar6-Seorang kakek berinisial RO(53), pelaku pemerkosaan sejumlah anak dibawah umur di kawasan Ciledug, Kota Tangerang diringkus kepolisian Polsek Ciledug.

Kapolsek Ciledug, Kompol Sutrisno mengatakan pelaku diciduk usai pihaknya mendapatkan laporan dari salah seorang korban berinisial MF (13) yang masih duduk di bangku Sekolag Dasar.

“Pelaku sudah kita tangkap dan ditetapkan sebagai tersangka pada Rabu (12/4/2017) lalu. Hingga saat ini, korban yang sudah melapor baru MF yang masih duduk disekolah dasar,” ujar Sutrisno, Selasa (18/4/2017).

Dari keterangan pelaku, kata Sutrisno, ia sudah berhasil memperkosa sebanyak enam anak di bawah umur. 

“Pertama anak umur 6 tahun dari ibu berinisial N, lalu korban RE yang disetubuhi di perkebunan tanah seratus, lalu anak kelas 2 SMP namun tersangka lupa namanya, selanjutnya A, dan D (11) yang masih duduk dikelas 5 SD,” paparnya.

Modus yang digunakan pelaku untuk menyebutubuhi para korban dengan mengiming-imingi sejumlah uang kepada korban.

“Dari keterangan MF, saat ia pulang sholat di Musala dekat rumahnya di RW 05 Kelurahan Sudimara Jaya, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, ia dipanggil oleh pelaku dan ditawari uang. Korban pun mau dan diajak ke rumah pelaku,” jelasnya.

Sesampainya di dalam kamar rumah pelaku, korban diminta untuk membuka celananya sembari pelaku pun turut membuka celananya.

“Dari hasil pemeriksaan baru satu kali menyetubuhi MF. Saat ini pelaku sudah diamankan di Polsek Ciledug dan dijerat UU perlindungan anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara,” pungkasnya. (tia)




Perbatasan Polda Banten dan Metro Jaya Dijaga

Apel Persiapan Pengamanan Jelang Pilkada DKI Jakarta.(foto:shy)

Kabar6-Aparat Polresta Tangerang melakukan penjagaan di sejumlah kawasan perbatasan antara Polda Banten dan Metro Jaya, Selasa (18/4/2017).

“Ada sejumlah kawasan yang kita lakukan penjagaan yakni, kawasan Tol Cikupa, Tol Balaraja Timur, Barat dan kawasan perbatasan Polda Metro Jaya dan Banten seperti kawasan arteri Cikupa dan Tol Bitung, Curug,” ungkap Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi kepada kabar6.com.

Nantinya, aparat kepolisian melakukan pemeriksaan terhadap para pengendara atau pengguna jalan yang hendak menuju Jakarta.

“Kita lakukan pemeriksaan untuk antisipasi. Tim juga siaga terus disetiap titik yang sudah kita lakukan pemetaan,” tutupnya. (Shy)




Walkot Tangsel Takut Rumah Panggung Roboh

Kabar6-Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany sudah menyampaikan kecemasan kepada anak buahnya. Ia mewanti-wanti agar keamanan konstruksi rumah panggung bambu Gelanggang Budaya di Taman Kota 2, Kecamatan Serpong, diperhatikan.

Kepala Bidang Bangunan Non Perkantoran, Dinas Bangunan dan Penataan Ruang Kota Tangsel, Buwana Mahardika, mengatakan bahwa atensi itu telah disampaikan sang bos saat rapat pimpinan. Airin takut bila ada warga di atas rumah panggung terperosok.

“Walikota takut roboh ke bawah. Beliau menanyakan bagaimana keselamatannya,” kata Buwana ditemui di kantornya, Selasa (18/4/2017).

Menurutnya, Airin khawatir jika dibiarkan maka terjadi insiden bangunan rumah panggung roboh menimbulkan korban. Jajarannya harus dapat mencegah dan mengantisipasi sejak dini.

Buwana mengakui bila potensi kerusakan konstruksi bangunan sulit dihindari. Makanya perlu mendapat perhatian serius dengan perawatan terhadap konstruksi rumah panggung.

Proyek pembangunan sarana dan prasarana Gelanggang Budaya sempat mangkrak selama setahun. Tahap pertama yang menyedot APBD Kota Tangsel 2015 senilai Rp7,18 milliar.

“Bu wali inginnya tidak ada yang celaka. (rumah panggung bamboo) perlakuannya seperti apa saya belum tahu yang pasti harus segera ditangani,” tambah Buwana.(yud)

 




Alfamart Kasasi, KIP : Dasarnya Apa

Kuasa hukum KIP, Agus Wijayanto.(foto:tia)

Kabar6-Komisi Informasi Pusat (KIP) mengaku siap menghadapi upaya hukum kasasi yang akan ditempuh oleh retail Alfamart mengenai hasil putusan Pengadilan Negeri (PN) Tangerang yang tidak menerima gugatannya.

“Kalau memang Alfamart mengajukan kasasi, kami akan lihat dulu apa yang menjadi dasar pertimbangan kasasi. Kalau mereka masih menempatkan KIP sebagai pihak tergugat, tentu kami akan melakukan upaya menolak kasasi tersebut,” ujar kuasa hukum KIP, Agus Wijayanto saat dikonfirmasih kabar6.com usai menghadiri persidangan di PN Tangerang, Selasa (18/4/2017).

Menurutnya, posisi KIP secara limitatif sudah disebutkan dalam Peraturan Mahkamah Agung dan juga Undang-Undang bahwa tidak boleh dijadikan pihak dalam persidangan gugatan.

“Kami menghormati putusan tersebut. Dengan demikian, artinya Alfamart harus memenuhi putusan KIP yang harus memberikan transparansi sumbangan kepada Mustolih selaku pemohon informasi saat di sidang KIP. Kecuali dia mengajukan upaya kasasi batasnya 14 hari. Kalau tidak melakukan upaya hukum berarti harus mengikuti perintah putusan KIP,” pungkasnya. (tia)

 




KIP: Keputusan PN Benar Alfamart Itu Badan Publik

Agus Wijayanto( foto : tia)

Kabar6-Komisi Informasi Pusat (KIP) menyambut baik hasil putusan gugatan retail Alfamart di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang yang tidak menerima gugatan dari Alfamart.

“Bagi saya yang luar biasa dari putusan ini bahwa, para pihak yang disematkan kepada KIP sudah dinyatakan tidak diterima dan berimplikasi pada pokok perkara gugatan yang tidak diterima,” jelas Agus Wijayanto usai menghadiri persidangan di PN Tangerang, Selasa (18/4/2017).

Berdasarkan hasil putusan pada sidang KIP terdahulu, Alfamart ditetapkan sebagai badan publik karena telah memenuhi unsur.

“Badan publik adalah badan usaha yang menerima sumbangan. Alfamart sudah memenuhi unsur ini. Selama ini, yang diungkap oleh Alfamart hanya konteks sumbangan dan legalitas sumbangan,” jelasnya.

Bahkan, proses penyaluran mekanisme secara rinci juga tidak diungkap secara detail pada setiap laporan tahunan yang disampaikan oleh Alfamart melalui Annual Report.

“Harusnya semua itu disebutkan sehingga tidak menimbulkan kecurigaan warga seperti sekarang,” pungkasnya. (tia)

 




Ormas yang akan Berangkat Ke Jakarta Dideteksi

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi Suheri memimpin apel.(foto:shy)

Kabar6-Jelang pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua pada besok, Rabu (19/4/2017), aparat Polresta Tangerang melakukan pendeteksian terhadap organisasi masyarakat (ormas) di wilayah Kabupaten Tangerang.

“Sejauh ini sudah kita deteksi ormas yang ada di Kabupaten Tangerang tidak ada yang mengerahkan massa atau berangkat menuju Jakarta,” ungkap Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Asep Edi Suheri kepada kabar6.com usai memimpin apel kesiapan pasukan di Mapolresta Tangerang, Selasa (18/4/2017).

Pihaknya pun turut meminta para stakeholder di masing-masing wilayah untuk mampu berkoordinasi dengan kepolisian terkait, pencegahan pengerahan massa menuju Jakarta.

“Kita juga minta stakeholder atau tokoh masyarakat untuk selalu koordinasi dengan pihak kepolisian yang melakukan patroli terkait pengerahan massa. Namun, sejauh ini tidak ada ormas yang mengerahkan massa,” tutupnya. (Shy)