1

Crane yang Jatuh di Cipondoh Nimpa Motor

Sepeda motor yang tertimpa crane di Cipondoh (foto:ist)

Kabar6-Alat berat atau crane yang jatuh dari truk pengangkut di Jalan KH. Hasyim Ashari, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang ternyata juga menimpa sebuah sepeda motor yang terparkir di pinggir jalan.

Kapolsek Cipondoh, Kompol Bayu Suseno mengatakan, saat kejadian pukul 16.00 WIB motor yang dikendarai oleh Nurkholis dengan nomor polisi B 3058 SKE sedang menepi ke pinggir jalan untuk beristirahat.** baca juga:Crane Jatuh dari Truk Cipondoh Macet Parah.

“Saat sudah menepi, korban melihat muatan dalam truk pengangkut tumpah dan jatuh ke bahu jalan,” ujar Bayu, Kamis (18/5/2017).

Beruntung, Nurkholis segera loncat dari atas motornya untuk menyelamatkan diri. Sementara, crane yang jatuh dari truk pengangkut menimpa motornya dan sebagian masuk ke dalam parit.

“Korban langsung menyelamatkan diri sehingga tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,” paparnya.

Dalam pemberitaan sebelumnya, crane yang jatuh dari truk pengangkut tersebut menutupi hampir seluruh ruas jalan hingga menyebabkan kemacetan yang parah. (tia)




Lagi Jamaah Umroh ‘ Terlantar ‘ di Tangerang

Kabar6- Peristiwa semacam ini terus berulang, jamaah umroh yang dijanjikan First Travel berangkat ke tanah suci, lagi-lagi tertahan di hotel di kawasan Bandara Soetta Tangerang.

Kali ini yang tertunda pemberangkatannya berjumlah 225 orang, berasal dari Sidoarjo, Jawa Timur.

” Kita ini dijanjikan berangkat 13 mei 2017, tapi sampai sekarang ndak jelas informasinya.” kata Pak De, salah seorang peserta umroh.

Selama menunggu, mereka diinapkan di hotel Mandala, kemudian dipindah ke Hotel Zest, dan hingga malam ini masih terus diberi janji oleh pihak First Travel.

” katanya lagi kita mau diberangkatin tanggal 21 atau tanggal 22 mei, ya tapi ndak tau apa bener atau masih janji lagi.” katanya.(z)

 




Hati-hati Jalan Tol Tangerang Merak Ada Perbaikan

Kabar6- Jalan tol Tangerang Merak terutama di kilometer 48, malam ini, Kamis (18/05/2017) diinformasikan mengalami hambatan sebab ada pengaspalan badan jalan tol.

Dengan ada pekerjaan ini,  jalan tol tidak dapat digunakan, karena selama pengerjaan yang bisa dilewati hanya lajur darurat saja. 

Pengendara yang menggunakan tol Tangerang-Merak ini, diharap berhati-hati, karena selain suasana malam hari, lampu penerangan jalan yang tidak mencukupi.(z)




Ketua Golkar Ambil Formulir Balon Walkot Tangerang di PDIP

Sachruddin saat mengambil formulir di kantor PDIP (foto:ist)

Kabar6-Ketua Dewan Perwakilan Daerah II Golkar Kota Tangerang, Sachruddin ikut mengambil formulir pendaftaran Bakal Calon (Balon) Walikota Tangerang 2018-2023 di Kantor DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang,

“Ya, tujuannya mengambil formulir pendaftaran, karena kita ingin membangun komunikasi politik kepada rekan semua, khususnya PDIP dan seluruh partai politik di Kota Tangerang. Kita harus mempunyai mitra, mudah-mudahan PDIP dapat menjadi koalisi baik bagi kita,” ujar Sachruddin, Kamis (18/5/2017).

Tak hanya itu, Sachruddin yang datang ke kantor DPC PDI Perjuangan ditemani oleh Sekjen DPD Golkar Provinsi Banten, Idrus Marham, mengaku telah mengantongi izin dari ketua tertinggi partai Golkar perihal pengambilan formulir Balon Walikota Tangerang.

“Insya Allah, saya sudah izin kepada pimpinan tertinggi partai, ini juga ditemani oleh sekjen DPD Provinsi,” pungkasnya. (tia)




Disita Empat Motor Hasil Begal dan Sajam

Empat buah motor hasil begal.(foto:shy)

Kabar6-Pihak kepolisian mengamankan empat unit kendaraan roda dua, serta senjata tajam berbagai jenis dari tangan para komplotan begal yang beraksi di wilayah Tangerang.

“Dari lokasi kedua pelaku yang diringkus yakni, AN dan RS kita amankan empat unit motor dan senjata tajam berbagai jenis seperti, celurit dan golok,” ujar Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Gunarko, Kamis (18/5/2017).

Diketahui, senjata tajam tersebut digunakan untuk menakuti ataupun melukai korban begal. Tak hanya sajam, para pelaku juga menggunakan kunci letter T untuk melancarkan aksinya.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pengejaran pada dua pelaku lainnya yakni, SL dan YD. Kedua pelaku yang diamankan pihak kepolisian dijerat dengan pasal 365 dan 480 dengan hukuman penjara diatas 5 tahun. (Shy)

Senjata tajam yang digunakan untuk membegal.(foto:shy)




Sudah Tiga Hari Meninggal Masih Dikirimin Makanan

Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho.(*)

Kabar6. Seorang pria bernama Lie Widarto Sudiono (61) ditemukan tewas di rumahnya Jalan Pinang Kavling 1907 RT.07/16, Perumahan Bukit Nusa Indah, Kelurahan Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Kamis (18/05/2017).

“Jesika (27) Anak perempuan Korban yang pertama kali menemukan jasad bapaknya.” ungkap Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho, Kamis (18/05/2017)

Saat itu Jesika yang tinggal di Komplek Vila Dago datang untuk memberi makanan bapaknya yang ada di rumah tersebut.Namun ketika di depan rumah, saksi melihat makanan yang diberikan pada hari Selasa (16/05/2017) lalu masih tetap tergantung di pintu masuk. Karena curiga saksi meminta bantuan tetangga di lingkungan sekitar untuk mendobrak pintu rumah bapaknya.

“setelah pintu berhasil didobrak, korban ditemukan sudah meninggal dunia.” imbuhnya

Kemudian saksi memberitahukan Ketua RT setempat, perihal penemuan mayat bapaknya, Kemudian Ketua RT melaporkan ke Polsek Ciputat. 

Hasil olah TKP pihak kepolisian Polsek Ciputat korban meninggal diduga karena sakit, sebab tidak ditemukan luka-luka ditubuh korban.”tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan atau penganiayaan di tubuh korban” jelasnya.

Hal itu juga di perkuat dengan pernyataan keluarga, bahwa korban sudah lama punya riwayat penyakit diabet akut dan korban hanya tinggal seorang diri di rumah.

Sementara kasusnya ditangani kepolisian Polsek Ciputat (cep) 

 




Crane Jatuh dari Truk Cipondoh Macet Parah

Kabar6-Sebuah alat berat atau crane terguling dari truk pengangkutnya hingga menutupi hampir seluruh ruas jalan di Jalan KH. Hasyim Ashari, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang. Akibatnya, kemacetan panjang pun tak dapat dihindari

“Ya, crane jatuh sekitar jam 16.00 WIB tadi. Hingga kini, masih terjadi kemacetan. Kami sudah menurunkan anggota Sabhara dan Lantas Polsek Cipondoh untuk mengupayakan agar tidak terjadi macet yang panjang,” ujar Kapolsek Cipondoh, Kompol Bayu Suseno kepada kabar6.com, Kamis (18/5/2017).

Bayu mengaku, sampai kini crane tersebut masih melintang di ruas jalan belum dapat dievakuasi menunggu pihak pemilik pengangkut crane.

“Sudah dihubungi crane pengankut, sementara masih dalam perjalanan, karena crane angkutnya jauh dari lokasi,” jelasnya.

Saat ditanya perihal penyebab crane tersebut terguling, Bayu mengaku masih belum mengetahui penyebabnya.

“Sebentar, anggota masih di lapangan mengatur lalu lintas. Sabar ya,” pungkasnya. (tia)




Begal Sok Nantang Pakai Sajam, Ya Ditembak Polisi

Kedua pelaku begal.(foto:shy)

Kabar6-Aparat Satreskrim Polresta Tangerang meringkus dua dari empat pelaku begal di daerah Pandeglang dan Tangerang. Bahkan, dalam penangkapan tersebut satu diantara dua begal yang diringkus, harus menerima hadiah timah panas di bagian kaki sebelah kiri.

“Dua yang diringkus yakni, AN (26) dan RS (27). Pada saat penangkapan tersebut, AN berusaha melawan petugas dengan menggunakan senjata tajam akhirnya, petugas harus menembak pelaku di bagian kaki kiri,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Tangerang, Kompol Gunarko, Kamis (18/5/2017).

Saat ini, dua orang lagi masih dalam daftar pencarian orang (DPO) yakni, SL dan YD.

“Masih ada dua lagi yang DPO saat ini masih dalam pengejaran,” ujarnya.

Diketahui, komplotan begal tersebut diringkus setelah para pelaku mencuri kendaraan roda dua milik Agus Suarman (43), karyawan swasta di Jalan Cadas – Kukun, Desa Pangadegan, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Modusnya, para pelaku memepet korban, kemudian pelaku menendang lalu memukuli korban sembari mengancam dengan senpi dan sajam agar korban menyerahkan sepeda motornya.(Shy)




Keren, SMP 13 Wakili Banten di Lomba Sekolah Sehat Nasional

Wakil Walikota Tangerang, H.Sachrudin.(hms)

Kabar6-Keberhasilan SMP Negeri 13 Kota Tangerang dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan bersih, mendapat apresiasi dan patut diacungi jempol.

Hal ini dibuktikan dengan tampilnya SMP Negeri 13 yang mewakili Provinsi Banten, sebagai nominator sekolah sehat pada lomba sekolah sehat tingkat nasional tahun 2017.

Kedua pimpinan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang pun turut hadir untuk mendampingi para tim penilai serta memberikan dukungan penuh kepada Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah (TP UKS) SMPN 13 maupun Kecamatan Tangerang.

Dihadapan tim penilai saat meninjau Kecamatan Tangerang, Walikota Tangerang, H. Arief Rachadiono Wismansyah menyampaikan, pembinaan dan budaya bersih dan sehat di lingkungan sekolah di Kota Tangerang telah dan terus diupayakan sejak tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Seperti kebiasaan cuci tangan, memilah sampah dan buang sampah pada tempatnya, yang terus diajarkan dan diaplikasikan dalam lingkungan sekolah.

Dengan kebiasaan pola hidup bersih dan sehat tersebut, lanjutnya, ketahanan tubuh anak-anak pun diharapkan akan senantiasa sehat dan mudah-mudahan selalu dijauhkan dari penyakit sehingga dapat menjalankan setiap aktivitasnya di sekolah dengan baik.

Begitu halnya disetiap kecamatan maupun kelurahan, terus kami upayakan untuk dapat turut mengaplikasikan pola hidup bersih dan sehat, seperti membiasakan gotong royong bersih-bersih kantor dan lingkungan sekitar serta menjadikan lahan-lahan yang masih kosong untuk dijadikan lahan hijau. 

“Setiap sudut lahan, di sekolah, kantor-kantor pemerintahan bahkan di pabrik, setiap lahan yang masih tersisa, didorong agar dapat menciptakan ruang hijau dan sehat sehingga kondusifitas dalam menjalankan setiap aktivitas terasa nyaman dan aman,” tuturnya saat di Kecamatan Tangerang, yang turut ditinjau tim penilai.

Kemudian, ditempat terpisah, Wakil Walikota Tangerang, H. Sachrudin juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur sekolah yang mampu menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan sehat sehingga memberikan dampak positif bagi proses belajar mengajar siswa di sekolah.

“Saya berterima kasih dan mengapresiasi atas apa yang sudah dilakukan supaya anak – anak bisa nyaman belajar dan bisa menerima pelajaran dengan baik di sekolah,” ujar Sachrudin yang kini juga menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kota tangerang di hadapan Tim Penilai dari Provinsi Banten lomba sekolah sehat tingkat nasional di aula SMP Negeri 13, Babakan, kecamatan Tangerang, Kamis (18/5/2017).**Baca juga: Sambut Ramadan, Pemkot Tangerang Canangkan Gerakan BBM.

Lebih lanjut, Sachrudin menyampaikan, Pemkot Kota Tangerang akan terus berusaha menjadi yang terbaik tidak hanya karena adanya lomba namun demi memberikan pelajar di kota Tangerang pendidikan yang berkualitas.**Baca juga: H. Sachrudin: Pemkot Tangerang Siap Layani Masyarakat 24 Jam.

“Pemerintah hanya berusaha menjadi yang terbaik bukan hanya karena ada lomba saja, tapi demi pelajar Kota Tangerang,” Ucap Wakil.**Baca juga: Wakil Walikota: Korpri Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat.

“Karena yang terbaik biasanya pasti juara,” selorohnya.**Baca juga: Wakil Walikota: Aparat Harus Jauhi Narkoba.

Pada lomba sekolah sehat ini, SMP Negeri 13 memenuhi berbagai kriteria untuk memperoleh predikat sekolah sehat. Sekolah ini memiliki sebanyak 35 fasilitas toilet siswa, wastafel di setiap depan ruang kelas, tempat sampah yang memadai dan ditunjang dengan fasilitas air langsung minum dari PDAM kota Tangerang.(hms)




Kajari: Jaksa Nakal Pasti Dipecat

Kajari Kab. Tangerang, Firdaus.(*)

Kabar6-Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Tangerang, menyatakan akan menindak tegas jajarannya yang melakukan pelanggaran hukum.

Bahkan, jika terbukti ada jaksa ‘Nakal’, akan dijatuhi sanksi terberat, berupa pemecatan dari jabatannya dan dijebloskan ke penjara.

“Kalau terbukti melanggar hukum, pasti dipecat dan dijebloskan ke penjara,” ungkap Kajari Firdaus, kepada Kabar6.com, usai menerima kunjungan kerja Kajati Banten, Agoes Djaya, Kamis (18/5/2017).** baca juga:Kajari: Terima Kasih Kinerja Kami Dinilai Baik.

Pemberian sanksi itu dilakukan untuk meningkatkan kedisiplinan, integritas dan profesionalisme para Jaksa dalam penanganan perkara, supaya kualitasnya menjadi lebih baik.** baca juga: Kajati: Kinerja Kejari Kab.Tangerang Cukup Bagus.

“Penilaian Pak Kajati sudah baik, maka kami akan tingkatkan lagi menjadi lebih baik. Saya minta kepada para Jaksa agar menjalankan tugasnya sesuai dengan aturan dan standar operasional prosedur,” pungkasnya.(Tim K6)