Kabar6-Nomor Polisi (Nopol) sepeda motor yang digunakan pelaku pencurian yang menembak mati Italia Chandra KP (23) diketahui palsu.

“Ya, Nopolnya palsu. Setelah dicocokkan tidak terdaftar,” ujar Wakapolrestro Tangerang Kota, AKBP Erwin Kurniawan usai memimpin acara pemusnahan barang bukti ganja di Mapolrestro Tangerang Kota, Rabu (14/6/2017).**Baca Juga: Italia Tewas Ditembak Begal di Tangerang

Hingga kini, pihaknya masih menyelidiki terkait sepeda motor Beat berwarna biru yang digunakan oleh pelaku dalam melakukan aksi kejahatannya.

“Kami masih melacak kendaraan yang dipakai oleh pelaku yang dapat dijadikan sebagai salahsatu bukti untuk mengungkap identitas pelaku,” jelasnya.**Baca Juga: Polisi Sudah Kantongi Identitas Penembak Italia di Karawaci

Diketahui, Italia menjadi korban penembakan oleh pelaku pencurian di kediamannya di Perumahan Bugel Indah, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang pada Senin (14/6/2017) lalu sekitar pukul 13.40 WIB.(tia)

Kabar6-Sebelum melakukan penembakan terhadap Italia Chandra KP (23) di Perumahan Bugel Indah Blok B6/14, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, para pelaku disinyalir telah mengincar rumah lain.

“Ya, memang sebelumnya pelaku sudah mengincar rumah lain di blok A. Masih di komplek perumahan yang sama, hanya beda blok saja namun gagal,” ujar Wakapolrestro Tangerang Kota, AKBP Erwin Kurniawan di Mapolrestro Tangerang Kota, Rabu (14/6/2017).**Baca Juga: Ini Foto dan Video Pembunuh Italia di Karawaci

Aksi tersebut terekam dalam Camera Circuit of Television (CCTV) di salahsatu rumah warga yang berada tak jauh dari rumah incaran para pelaku.

“Kami sudah melakukan pengecekan terhadap CCTV tersebut. Dari situ akan menjadi bukti tambahan dalam mengungkap identitas pelaku,” jelasnya.**Baca Juga: Polisi Sudah Kantongi Identitas Penembak Italia di Karawaci

Untuk diketahui, Italia tewas dengan luka tembak di dada usai memergoki komplotan pencuri yang hendak membawa kabur sepeda motor miliknya pada Senin (12/6/2017) lalu sekitar pukul 13.40 WIB. (tia)

Kabar6-Video aksi perampokan yang diduga terjadi di wilayah BSD Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) beredar. Dalam video berdurasi 16 detik tersebut, dua orang pelaku merampok satu korban yang tengah duduk di halte.

Kasat Reskrim Polresta Tangsel AKP Alexander Yurikho mengatakan pihaknya sudah menyelidiki isi dari video tersebut. Namun, pihaknya menyimpulkan bahwa lokasi seperti di video tak ditemukan di wilayah Tangsel.**Baca Juga: Ini Foto dan Video Pembunuh Italia di Karawaci

“Kami juga lakukan pengecekan laporan di jajaran Polsek. Tapi tak ada laporan masyarakat,” ungkap Alexander menjelaskan, Rabu (14/6/2017).

Alex juga mengatakan di dalam isi video yang beredar tersebut arah arus kendaraan tidak sesuai dengan pola aturan yang berlaku umum di Indonesia. Pada video tersebut ada mobil putih Merk Suzuki dangan jenis X-over dengan Panoramic Roof. Jenis dan model ini tidak diproduksi dan dipasarkan di Indonesia

“Sehingga dari penyelidikan dan analisa, kami mengambil kesimpulan bahwa kejadian tersebut bukan di wilayah hukum Polres Tangsel,” paparnya.(cep)

Kabar6-Pemerintah Kabupaten Tangerang meminta para Pegawai Negeri Sipil (PNS) tak mengambil cuti tambahan pada saat lebaran.

Hal tersebut sesuai dengan surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (MenpanRB) tentang larangan PNS mengambil cuti tambahan.

“Kita ikuti sesuai dengan surat edaran Menpan RB dimana, PNS tidak ambil cuti tambahan. Disini pun, kita minta agar PNS Kabupaten Tangerang ikuti aturan yang ada,” ungkap Sekertaris Daerah Kabupaten Tangerang, Iskandar Mirsyad saat dikonfirmasi kabar6.com, Rabu (14/6/2017).**Baca Juga: ASN Ambil Cuti Saat Lebaran Kena Sanksi Tegas

Kendatinya, apabila masih terdapat aparatur sipil negara yang tetap mengambil cuti tambahan nantinya, akan mengalami pemotongan Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP).

“Kalau untuk liburnya dari kapan, sejauh ini belum ada surat edaran bupati. Tapi kita akan ikuti peraturan yang ada pada pusat,” ujarnya.

Seperti yang dikutip dari SKB 3 menteri yakni, Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi salahsatunya yakni:

Semula Cuti Bersama Idul Fitri tanggal 23, 27 dan 28 Juni 2017, sedangkan Idul Fitrinya tanggal 25 dan 26 Juni 2017, jatuh pada hari Minggu dan Senin, sehingga Libur Idul Fitri dan Cuti Bersama Idul Fitri Menjadi 25, 26, 27, 28, 29, 30 Juni 2017, dari hari Minggu sampai dengan Jumat. Pergeseran Cuti Bersama dari tanggal 23 Juni 2017 (Jumat) ke tanggal 30 Juni 2017 (Jumat), dilakukan dengan pertimbangan bahwa untuk mudik lebaran bisa dilakukan pada hari Jumat malam atau Sabtu karena Lebarannya jatuh pada hari Minggu tanggal 25 Juni 2017. (Shy)

Kabar6-Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang memastikan, pelayanan pada rumah sakit telah berjalan normal, Rabu (14/6/2017).

“Sudah normal sejak semalam, usai api dipadamkan dan kondisi membaik para pasien dan pelayanan kami berjalam seperti biasanya,” ujar Direktur RSUD Tangerang, Naniek Isnaini saat dikonfirmasi kabar6.com.

Naniek mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan evakuasi pada obat-obat yang tersisa ke gedung lainnya.**Baca Juga: Gudang Farmasi RSUD Tangerang Terbakar

“Jadi, gedung farmasi di RSUD ada dua, saat ini obat obatan yang masih bisa digunakan kita pindahkan ke gedung lainnya. Untuk kerugian belum bisa kami jelaskan karena masih proses pendataan juga. Namun, hal ini sudah kami sampaikan ke pimpinan daerah,” ungkapnya.

Untuk diketahui, pada pukul 20.00 malam, gedung farmasi RSUD Tangerang yang berada di Sukaasih, Kota Tangerang ludes terbakar.**Baca Juga: 9 Armada Damkar Diterjunkan, Kebakaran RSUD Tangerang Padam

Kebakaran terjadi lantaran, ada konsleting listrik yang berada di atas gedung farmasi hingga membuat gedung yang sudah tua tersebut terbakar. Api pun dapat dipadamkan pada pukul 22.00 setelah tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Tangerang menerjunkan empat unit mobil damkar serta, bantuan dua unti mobil damkar milik Kota Tangerang. (Shy)

Roda pesawat terendam.(foto:ist)

Kabar6- Area parkir pesawat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang tergenang air sekitar 40 centimeter, Selasa (13/06/2017) tengah malam hingga Rabu dinihari.

Banjir yang disebabkan hujan deras juga diperparah karena masih banyaknya pekerjaan di lokasi ini, sehingga diduga drainase belum berfungsi dengan baik sehingga terjadi genangan air.(Z)

Jessica Tumundo 

Kabar6-Jessica Tumundo  atau yang akrab dipanggil Jeje, berusia 16 tahun, telah meninggalkan rumah, Selasa(13/06/2017) dan hingga berita ini diturunkan, Jeje belum kembali ke rumah. 

Bagi siapa saja yang menemukan Jeje dimohon bantunnya untuk menghubungi Telp 112 atau hubungi pos Polisi terdekat.

Kemudian diinformasikan juga, bahawa Dinso DKi Jakarta telah menemukan seorang lansia terlantar demensia, bernama Ibu Sarmi 70 tahun. Bagi yang merasa ibu ini keluarganya, bisa menghubungi Dinsos DKI atau @psbibangundaya2 Telp: 112.(Z)

Ibu Sarmi

 Pesawat Malaysia Arlines.(illustrasi)

Kabar6- Hujan deras yang mengguyur Tangerang malam ini, Selasa (13/06/2017) mengakibatkan pesawat Malaysia Arlines MH 725 tergelincir di landasan pacu utara 07L/25R yang memang dalam kondisi licin.

Sebelumnya pesawat Lion JT539 dari Solo gagal mendarat  karena cuaca buruk dan jarak pandang yang pendek, lalu pesawat dialihkan ke Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.(Z)

Kabar6-Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, memastikan bila pelayanan di RSUD Kabupaten Tangerang kini sudah berlangsung normal kembali. 

Ya, orang nomor satu di Kabupaten Tangerang itu datang langsung guna mengecek kondisi gedung di RSUD Kabupaten Tangerang yang terbakar, Selasa (13/6/2017).

“Pelayanan pada pasien sekarang sudah normal kembali, dan saya pastikan stok obat di RSUD masih aman,” ujarnya kepada kabar6.com.**baca juga:Gudang Farmasi RSUD Tangerang Terbakar

Dijelaskan Bupati, bila sedianya bangunan yang terbakar dimaksud merupakan bangunan lama yang memang sudah dijadwalkan akan direnovasi.

“Memang bangunan itu mau direnovasi, karena merupakan bangunan lama. Tapi keburu terbakar,” ujarnya.**Baca juga: Gudang Farmasi RSUD Tangerang Terbakar.

Ditanya tentang berapa besar kerugian yang diderita RSUD akibat kebakaran tersebut, Bupati Zaki mengaku masih dilakukan inventarisir.**Baca juga: 9 Armada Damkar Diterjunkan, Kebakaran RSUD Tangerang Padam.

“Masih kita inventarisir kerugiannya. Tapi yang pasti bangunan itu akan segera kita perbaiki,” ujarnya.(Bad)

Pasien RSUD panik saat terjadi kebakaran, sebahagian dievakuasi ke lorong.(foto:bad)

Kabar6-Amuk si jago merah yang melahap sebuah bangunan di RSUD Kabupaten Tangerang di Jalan Jendral Ahmad Yani, No 9, Kelurahan Suka Asih, Kota Tangerang, akhirnya berhasil dipadamkan.

Sedianya, gedung yang terbakar itu digunakan untuk ruang SMF Bedah, sekaligus gudang farmasi. Dugaan sementara, kebakaran akibat sambaran petir yang memicu terjadinya koorsleting listrik.

Kobaran api padam setelah 9 unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Kabupaten dan Kota Tangerang diterjunkan ke lokasi.

Sementara, peristiwa kebarakan mendadak itu tak urung sempat membuat para pasien dan keluarga pasien di yang ada Rumah Sakit tersebut panik.**Baca juga: Walkot Tangerang Lantik 121 Kepala dan Pengawas Sekolah Negeri.

Bahkan, saat api berkobar, pihak RSUD juga sempat mengevakuassi puluhan pasien yang tengah menjalani perawatan di ruang yang dekat dengan lokasi kebakaran, ke lorong RSUD.**Baca juga: Gudang Farmasi RSUD Tangerang Terbakar.

“Pastinya kita paniklah, tadi apinya besar banget. Pasien juga sempat dikeluarin dari ruang perawatan dan dipindahin ke lorong. Tapi sekarang sudah dibalikin lagi ke ruang perawatan, karena apinya sudah padam,” ujar siti Markonah, yang tengah menunggui anaknya yang dirawat karena menderita muntaber, Selasa (13/6/2017).(Bad)