1

Bupati Zaki : Peringati Nuzul Quran dan Beri Bantuan Guru Ngaji

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat memperingati malam Nuzulul Quran.(foto:kominfo)

Kabar6-Kita percaya dan yakin dengan menjadikan Al-Quran dan Hadist sebagai landasan berfikir dan bersikap, kita tidak akan pernah tersesat dan terjerumus kepada hal-hal yang merusak moral kita sebagai ummat Islam. Demikian dikatakan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat memperingati malam Nuzulul Quran di masjid Jami’ Al-Ijma di Kelurahan Babakan, Kecamatan Legok, Rabu(14/06/2017).

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang sangat istimewa, bulan yang didalamnya terdapat perintah bagi seorang mukmin untuk berpuasa, dan Ramadhan menjadi sangat istimewa karena didalamnya terdapat banyak sekali keutamaan yang tidak kita temui di bulan-bulan lainnya, dan malam ini, kita bersama-sama akan memperingati satu diantara sekian banyak peristiwa istimewa di bulan Ramadhan, yaitu Nuzulul Quran. 

” untuk itu mari kita semua menambah keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah di bulan Ramadah ini, jadikan Alquran sebagai pedoman hidup umat islam,” ujar Bupati di depan jamaah Masjid Jami’ Al-Ijma Legok.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Hery Heryanto, menambahkan, dalam acara ini juga sebagai media silaturrahmi dan memperkokoh ukhuwah Islamiyah dalam menjaga kehidupan umat beragama. 

” semua ini upaya pemerintah daerah menjaga ukhuwah Islamiyah di wilayah kita, agar terjalin keharmonisan antara masyarakat dan pemerintah,” ujarnya

Sementara Ustadz Sukatma (46) dari Kampung Jaha RT 03/04 Desa Malang Nengah, Kecamatan Pagedangan yang memiliki murid 30 orang, mengajarkan baca tulis Al-quran secara sukarela di kampungnya sendiri mengaku selama kurang lebih 10 tahun mengajar mengaji, baru kali ini mendapatkan bantuan keagamaan guru ngaji dari Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang.

” alhamdulillah mendapat bantuan dari Pemda, saya gunakan untuk kebutuhan mengajar mengaji dan membeli perlengkapan yang lain mudah-mudahan berkah,” ungkap Sukatma. 

Setelah memberikan sambutan Bupati Ahmed Zaki Iskandar secara simbolis memberikan bantuan kepada Guru ngaji sebesar Rp. 1.200.000,- dan MUI Kecamatan g sebesar Rp. 15.000.000,- yang langsung di transfer ke rekening masing-masing pihak.

Untuk bantuan keagamaan tahun 2017, kepada MUI di 29 Kecamatan, dan ada sebanyak 3480 orang guru ngaji yang tersebar di kecamatan-kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang. Dalam peringatan Nuzulul Quran tingkat Kabupaten Tangerang ini dihadiri oleh Kepala SKPD, Camat, tokoh Ulama dan tokoh Masyarakat Kecamatan legok. (Z/by/skj/ Diakominfo)

 




Sekda Tangsel: PNS Enggak Ada Alasan Mudik Kejebak Macet

PNS Pemkot Tangerang Selatan.(foto:yud)

Kabar6-Sekretaris Daerah Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Muhamad, mewanti-wanti kepada seluruh anak buahnya untuk tidak cuti berkepanjangan. Sebab, libur perayaan lebaran bagi Aparatur Sipil Negara ‎sudah ditetapkan.

“Itu libur cuti bersama kan udah termasuk lama,” katanya kepada kabar6.com usai hadiri acara Silaturahmi Ramadhan Bersama Paguyuban Wartawan Harian Tangsel di MS Futsal, Kecamatan Serpong, Kamis (15/6/2017).

Regulasi tentang libur lebaran sudah diatur oleh ‎Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS. Surat edaran  yang dikeluarkan oleh Presiden RI Joko Widodo itu menetapkan cuti bersama mulai 23-30 Juni 2017.

“Jadi enggak ada alasan kena macet atau apa pas mudik lebaran. Kan sudah liburan sampai 10 hari,” ujar Muhamad.

Muhamad menyebutkan, hukuman yang diberikan mulai‎ dari sanksi administras‎i hingga penyetopan pemberian Tunjangan Prestasi Pegawai. Pemberian sanksi dijatuhi tergantung dari tingkat kesalahan setiap Pamong Praja.

‎”Kalau melanggar saya enggak segan-segan berikan sanksi‎. Nanti pas hari pertama masuk absensi pegawai akan dimonitor,” sebutnya.(yud)




Regulasi Bantuan Bagi Warga Kampung Koceak Masih Dipelajari

Camat Setu Wahyudi Leksono. (dina)

Kabar6-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) sedang melakukan penjajakan regulasi untuk membantu warga di Kampung Koceak, Keranggan, Setu, Tangerang Selatan (Tangsel) yang kehilangan tempat tinggalnya akibat longsor beberapa waktu lalu.

“Kita masih penjajakan tentang ketentuan bagaimana kita bisa membantu atau tidak. Karena kami tidak ingin niat baik untuk membantu, tapi akhirnya malah jadi pelanggaran,” ujar Camat Setu Wahyudi Leksono, Kamis (15/6/2017).**Baca Juga: Bantu Korban Koceak, Anggota Forum CSR Tangsel Masih Cuek

Pihak swasta pun diperbolehkan jika ingin mengembangkan investasinya di kampung tersebut.

“Kita masih menjajaki dengan pihak swasta, pihak swasta mungkin ada yang ingin mengembangkan investasi di sana silahkan, sejauh ini sudah ada beberapa yang positif investasi di sana,” katanya.

Kondisi warga saat ini ada yang di rumah saudaranya, ada yang dikontrakan, dan juga ada bantuan dari dinas, LSM, dan temen-temen lainnya, sejauh ini bantuan hanya berupa uang dan bahan pangan lainnya. (dina)




Iklan Pengobatan Tradisional Menyesatkan di 5 Stasiun TV

Kabar6-Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Daerah DKI Jakarta memanggil lima stasiun televisi swasta setelah menerima pengaduan dari Kementerian Kesehatan terkait tayangan iklan yang banyak melanggar peraturan kesehatan. 

Lembaga penyiaran tersebut adalah TV One, MNC, O’Channel, JakTV dan Elshinta TV yang menyiarkan sejumlah iklan pengobatan tradisional dan produk berklaim manfaat kesehatan yang dianggap menyesatkan publik.

Iklan produk kesehatan tradisional yang melanggar aturan kesehatan tersebut diantaranya Jeng Ana, Ratu Givana, Eyang Gentar, Herbal Putih dan Mega6.

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI, drg. Oscar Primadi, MPH, sebagai pihak pengadu menjelaskan ciri umum iklan yang melanggar peraturan dan menyesatkan, diantaranya mengandung pesan bersifat superlatif, berlebihan dan menggunakan testimoni pengguna / klien.

Iklan tersebut mengesankan ilmiah dengan gambar video anatomi tubuh atau penyakit sekaligus menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat awam atas penyakit serius dan kronis. Iklan juga menggunakan endorser dokter atau tenaga kesehatan atau seakan-akan menyerupai dokter/tenaga kesehatan. Bahkan iklannya tanpa ragu memberikan janji kesembuhan dari berbagai penyakit.

Padahal, Kemenkes telah menetapkan berbagai ketentuan yang mengatur iklan kesehatan baik UU Kesehatan, Peraturan Pemerintah dan Peraturan Menteri Kesehatan. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kemenkes RI drg. Oscar Primadi, MPH mengatakan dengan aturan tersebut, pihak yang berwenang seperti Komisi Penyiaran Indonesia atau Dinas Kesehatan dapat menindak pelanggaran pengiklan.

“Kemenkes tidak hanya membuat regulasi. Kita langsung bekerja nyata, menjalin komunikasi dan melaporkan pelanggaran iklan kepada KPI. Ini semata-mata untuk melindungi masyarakat,” tegasnya,Kamis (15/6/2017).

 

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui nomor hotline 1500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669, dan email kontak@depkes.go.id.(Z)

 




Kapolres: Infonya Pelaku Penembak Italia Kabur ke Lampung

Pelaku penembak Italia. (Dok K6)

Kabar6-Kepolisian Polrestro Tangerang telah melakukan koordinasi dengan beberapa Polda lainnya dalam melakukan penyisiran di wilayahnya guna menemukan pelaku penembakan Italia Chandra KP (23).

Hal tersebut menyusul adanya informasi yang beredar bahwa kedua pelaku telah melarikan diri ke Lampung.
 
“Ya, kami sudah bekerjasama dengan Polda Metro Jaya, Polda Lampung dan Polda Jawa Barat. Setelah ini, sketsa juga akan kami sebar ke Polda Lampung dan Jawa Barat,” ujar Kapolrestro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan di Mapolrestro Tangerang Kota, Kamis (15/6/2017).**Baca Juga: Polisi Sebar Sketsa Wajah Pelaku Penembak Italia
 
Harry juga menambahkan, pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan lintas Polda agar pelaku segera tertangkap.
 
“Apabila pelaku sudah pergi dari wilayah Tangerang, kita sudah koordinasi dengan lintas Polda,” jelasnya.
 
Untuk diketahui, Italia tewas dengan luka tembak di dada kanan usai memergoki pencuri yang hendak membawa kabur sepeda motor miliknya di Perumahan Bugel Indah, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang pada Senin (12/6/2017) lalu sekitar pukul 13.40 WIB. (tia)



Polisi Temukan Sidik Jari di Helm Pelaku Penembak Italia

Helm pelaku penembak Italia. (tia)

Kabar6-Pihak Kepolisian menemukan barang bukti baru dalam mengungkap kasus penembakan Italia Chandra KP (23). Salahsatunya adalah sidik jari yang ditemui di helm milik pelaku.

“Proyektil dan helm masih di Mabes Polri. Memang ditemukan beberapa sidik jari ataupun petunjuk yang saat ini masih kita minta keterangan dari Mabes,” ujar Kapolrestro Tangerang, Kombes Pol Harry Kurniawan, Kamis (15/6/2017).**Baca Juga: Sketsa Wajah Penembak Italia Ditempel di Angkot

Sedianya, helm yang berisi sidik jari pelaku tersebut tertinggal di teras rumah Italia saat sedang beraksi membawa kabur sepeda motor milik Italia.

Nahas, aksi tersebut dipergoki oleh Italia dan meneriakinya maling. Salah satu pelaku pun melepaskan tembakan yang mengenai dada kanan Italia hingga ia terjatuh dan segera melarikan diri. (tia)




Sketsa Wajah Penembak Italia Ditempel di Angkot

Sketsa penembak Italia. (tia)

Kabar6-Kepolisian Polrestro Tangerang menyebarkan hasil sketsa wajah salah seorang pelaku penembakan Italia Chandra KP (23) di angkutan umum dan beberapa fasilitas umum lainnya.

“Tolong ya pak, sketsa pelaku penembakan ini difoto dan disebarkan di grup ojek online agar pelaku bisa segera tertangkap,” ujar Kapolrestro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan kepada salah seorang pengendara ojek online, Kamis (15/6/2017).**Baca Juga: Polisi Sebar Sketsa Wajah Pelaku Penembak Italia

Tak hanya pengendara ojek online, berbagai fasilitas umum yang berada di tempat strategis pun tak luput dari pemasangan sketsa wajah salah seorang pelaku penembakan Italia.

“Ya, sketsa ini kami sebarkan ke para supir angkot, pengendara ojek online, dan beberapa tempat strategis lainnya, seperti minimarket dan warung kecil agar pelaku dapat segera tertangkap,” jelasnya.

Harry mengimbau kepada seluruh warga yang mengenal, mengetahui, atau pernah melihat pelaku untuk segera melaporkannya kepada pihak berwajib. (tia)




Polisi Sebar Sketsa Wajah Pelaku Penembak Italia

Sketsa pelaku penembak Italia. (tia)

Kabar6-Kepolisian Polrestro Tangerang Kota merilis sketsa wajah salah seorang pelaku penembakan terhadap Italia Chandra KP (23) di Perumahan Bugel Indah, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.

“Ya, sketsa wajah ini kami dapatkan dari keterangan para saksi, petunjuk yang kami dapatkan dan juga rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Dia yang mengendarai sepeda motor melarikan diri dari ke diaman korban,” ujar Kapolrestro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan, Kamis (15/6/2017).**Baca Juga: Polisi Sudah Kantongi Identitas Penembak Italia di Karawaci
 
Adapun ciri-ciri dari salah seorang pelaku tersebut yakni berusia sekitar 30 tahun, kulit berwarna sawo matang, tinggi sekitar 170 sentimeter dengan perawakan sedang.**Baca Juga: Ini Pertemuan Terakhir Kali Italia Bersama Kekasihnya
 
“Bagi siapapun yang mengetahui, mengenal atau pernah melihat pelaku dengan ciri tersebut diharapkan segera melaporkan kepada kami,” jelasnya.
 
Untuk diketahui, Italia tewas dengan luka tembak di dada kanan usai memergoki dua pelaku yang hendak membawa kabur sepeda motor miliknya pada Senin (12/6/2017) lalu sekitar pukul 13.40 WIB. (tia)



Ketersediaan Bawang Putih di Kabupaten Tangerang Kurang

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. (shy)

Kabar6-Jelang H-10 Idul Fitri 2017, ketersediaan Bawang Putih di wilayah Kabupaten Tangerang tidak mencukupi.

“Ketersediaan Bawang Putih di Kabupaten Tangerang kurang dikarenakan daya saing jualbeli yang sangat tinggi,” ungkap Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar saat menghadiri rapat koordinasi tingkat Muspida Provinsi Banten di Pendopo Gubernur Banten, Kamis (15/6/2017).**Baca Juga: Satgas Pangan Cek Bahan Pokok di Pasar Kresek

Ungtuk mengatasi hal tersebut, lanjut Zaki, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Provinsi Banten hingga Pemerintah Pusat. Sementara itu, untuk harga kebutuhan pokok lainnya, Ia mengatakan saat ini masih stabil dan aman.

“Harga kebutuhan pokok seperti beras, telur masih aman. Hanya saja daging yang naik Rp10 ribu. Nantinya, untuk ini kita bisa koordinasi dengan bulog,” pungkasnya. (Shy)




2 Jambret di Kota Tangerang Diringkus Polisi

Jambret ditangkap di Kota Tangerang. (tia)

Kabar6-HW (22) dan AK (23), diringkus kepolisian Polrestro Tangerang Kota lantaran kepergok menjambret handphone milik pengendara sepeda motor di perempatan Rawa Bokor, Jalan Husein Sastra Negara, RT 004/01, Kelurahan Benda, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.

Wakapolrestro Tangerang Kota, AKBP Erwin Kurniawan mengatakan kejadian terjadi pada Selasa (6/6/2017) sekitar pukul 17.40 WIB. Korban bernama Halima sedang dibonceng temannya di perempatan Rawa Bokor.**Baca Juga: Jambret Dikejar Ojek Online, Ngumpet di Kamar Mandi

“Saat sedang dibonceng, korban sambil main handphone. Kemudian, dari arah belakang kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor langsung merampas handphone korban,” ujar Erwin di Mapolrestro Tangerang Kota, Kamis (15/6/2017).

Pada saat kejadian tersebut, Tim Patroli Polsek Benda sedang berpatroli di sekitar lokasi kejadian dan langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

“Korban berteriak minta tolong, lalu tim patroli langsung mengejar pelaku dan berhasil menangkapnya. Pelaku ini memang sering beraksi di wilayah Benda dan Neglasari,” jelasnya.

Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan handphone Samsung milik korban, pisau dapur, dan sepeda motor Yamaha Vino dengan nomor polisi B 6656 GIC yang digunakan oleh pelaku untuk melancarkan aksinya.

Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat dengan pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama sembilan tahun penjara. (tia)