1

Pascalebaran, Pemkot Tangsel Lanjutkan Open Office

Kabar6-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) berjanji kembali melanjutkan program audiensi atau open office bagi masyarakat sekitar dan para pemangku kepentingan‎. Publik dapat secara langsung menyampaikan aspirasi yang konstruktif kepada pejabat daerah setempat.

Walikota‎ Tangsel, Airin Rachmi Diany, mengakui bahwa program open office sempat vakum selama beberapa waktu. Ia berharap lewat diskusi tatap muka dengan Aparatur Sipil Negara setempat masyarakat dapat menyampaikan gagasan, keluhan serta saran kegiatan tentang peningkatan sistem pelayanan publik.

“Setelah Lebaran rencananya kegiatan open office akan kembali kita laksanakan,” katanya kepada wartawan di Serpong, Minggu (1/7/2017).

Ia mengaku, untuk sementara waktu itu sengaja memilih kebijakan menghentikan kegiatan open office. Alasannya karena sedang digelar perhetalan pesta demokrasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2017.

Airin memastikan, lokasi penyelenggaraan kegiatan open office masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Yakni, di ruangan persis depan lobby kantor Balaikota Tangsel yang‎ terletak di Jalan Raya Maruga Nomor 1, Serua, Kecamatan Ciputat.

Meski demikian berkaitan hari pelaksanaan setiap pekan sekali belum ditentukan. ‎Ia bilang, open office sangat perlu diselenggarakan kembali karena masih banyak pembenahan program dan kegiatan unggulan yang harus dievaluasi. 

Sebut saja seperti penerapan sarana interaktif dan layanan perizinan berbasis teknologi informasi. sistem aplikasi Siaran Tangsel, ‎Simponie

“Kenapa kemarin open office sempat berhenti, karena kita pindah lokasi kantor di Maruga. Juga ada rekomendasi dari Panwas, karena biasanya saya dianggap mendukung pasangan calon tertentu,” tegasnya.‎(yud)

 




Mudik Lebaran 2017 Bus Bertoilet Laris Manis

Ramp chek bus Lebaran 2017.(foto:yud)

Kabar6-Trend pemilihan kelas bus angkutan Lebaran 2017 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah mengalami pergeseran. Warga pemudik rela meski harus merogoh kocek sangat dalam mendapatkan kenyamanan selama menempuh perjalanan jauh dianggap menjadi alasan krusial.

Kepala pool bus Rosalia Indah, Achmad Mahmud, memprediksi bahwa para calon pemudik trauma bila kemacetan arus lalu lintas parah di jalur pantura terulang lagi. Makanya warga pengguna jasa transportasi lebih memilih bus Antar Kota Antar Provinsi yang telah dilengkapi fasilitas memadai.

“Lebaran tahun ini bus yang ada toiletnya‎ paling laku. Mungkin karena kasus di Tol Brexit ya,” ungkapnya  ditemui kabar6.com di Jalan Raya RE Martadinata, Cipayung, Kecamatan Ciputat, Sabtu (1/7/2017).

Ia paparkan, dalam perkembangannya bukan hanya bus yang dilengkapi pendingin (Air Conditioner) saja. Jenis kelas bus yang dilengkapi toilet atau kamar kecil kini paling diminati para  calon penumpang.

Mahmud sebutkan, kelas bus yang dilengkapi toilet yakni jenis Eksekutif dan Super VIP. Harga tiket bus bertarif sekitar Rp600 ribu itu melayani daerah tujuan kabupaten/kota di Jawa Timur.

“Sejak H-7 tujuh sudah banyak yang pesan. Dan pas H-3 seat (kursi) yang tersedia sudah habis terjual,”‎ paparnya.

Meski harga tiket yang dijual mahal, Machmud mengklaim, nilai rupiah tersebut sebanding dengan kenyamanan penumpang. Warga pemudik tak perlu cemas harus menunggu buang hajat di rest area ataupun toilet umum yang tersedia di sepanjang jalan.

“Penumpang bisa tidur pules. Gak perlu cemas saat kebelet kencing‎,” tambah Machmud.(yud)

 




Tahanan Polsek Cipondoh Coba Bunuh Diri Pakai Sabun Colek

 BA mendapatkan pengobatan di RSUD Kota Tangerang (foto:tia)

Kabar6-BA (22), tahanan Polsek Cipondoh kedapatan melakukan percobaan bunuh diri dengan cara meminum sabun colek saat dibesuk keluarganya.

Kapolsek Cipondoh, Kompol Bayu Suseno mengatakan, kejadian berawal saat BA dibesuk oleh kedua orang tuanya pada Jumat (30/6/2017) sekitar pukul 15.00 WIB.

“Lalu, anggota SPK mendengar suara berteriak ‘Jangan diminum, jangan diminum’. Saat dicek, ternyata BA meminum sebagian sabun colek yang berada dalam kemasan plastik,” ujar Bayu saat dikonfirmasi kabar6.com, Sabtu (1/7/2017).

BA terjerat pasal 365 KUHP atas kasus pencurian  dan pemberatan tersebut pun segera dilarikan menuju RSUD Kota Tangerang guna mendapatkan pengobatan medis.

“Dugaan sementara, BA mengalami stres sehingga nekat ingin bunuh diri dengan minum sabun. Namun, saat ini kondisi BA dalam keadaan baik dan sadar,” jelasnya.

Kini, BA yang telah mendapatkan pengobatan medis pun telah kembali menjalani masa hukumannya di tahanan Polsek Cipondoh. (tia)




Arus Balik, GT Cikupa Terpantau Padat

GT Cikupa. (shy)

Kabar6-Arus lalulintas pada Gerbang Tol (GT) Cikupa, Tangerang terpantau padat, Jumat (30/6/2017).

Kepadatan terjadi pada antrian pintu GT Cikupa arah Merak menuju Jakarta sepanjang 200 meter.

“Untuk kepadatan terpantau menurun dibanding dengan kemarin, kurang lebih sepanjang 700 meter,” ujar petugas Satlantas Polresta Tangerang, Bripda Ria.**Baca Juga: Arus Balik di Jalan Raya Serang Makin Padat

Sebaliknya, untuk arus lalulintas dari arah Jakarta menuju Merak terpantau ramai lancar. Diketahui, kepadatan terjadi pada malam hari dan didominasi oleh kendaraan pribadi yang berasal dari Jakarta.

Nantinya, apabila terjadi penumpukan kendaraan di GT Cikupa, pihak Marga Mandalasakti selaku pengelola tol akan melakukan sistem jemput bola. Untuk mempercepat transaksi pembayaran tol. (Shy)




Arus Balik di Jalan Raya Serang Makin Padat

Kondisi Jalan Raya Serang, Cikupa, Tangerang.(foto:shy)

Kabar6-Volume kendaraan pada arus balik mudik lebaran yang melalui jalur arteri tepatnya, Jalan Raya Serang, Cikupa, Tangerang mengalami peningkatan.

Data yang dihimpun melalui, pos pelayanan Polresta Tangerang yang berada di Citra Raya, Cikupa pada Jumat (30/6/2017) mulai pukul 12.00 hingga 21.30 WIB, terdata 910 kendaraan roda dua dan 293 kendaraan roda empat melalui Jalan Raya Serang, Cikupa baik dari Merak menuju Jakarta ataupun sebaliknya.

“Untuk arus lalu lintas lebih ramai menuju Jakarta dan didominasi kendaraan roda dua, yang merupakan pemudik yang balik dari daerah Sumatera. Dibandingkan kemarin pun, hari ini lebih padat,” ungkap Kepala Tim 1 Pos Pelayanan Operasi Ramadaniya Citra Raya Cikupa, Aiptu Hariri, Jumat (30/6/2017).

Hariri mengatakan, situasi ramai kendaraan akan terjadi pada malam hari.

“Dari pantauan kami, para pemudik lebih banyak yang memilih untuk kembali pada malam hari.Dengan peningkatan kendaraan ini dihimbau agar pemudik tetap menjaga stamina dalam berkendara,” terangnya.

Pihaknya pun memperkiraan, volume kendaraan akan terus bertambah hingga Minggu (2/6/2017) mendatang. (Shy)




Samsat Ciputat: 200 Ribu Kendaraan Kemplang Pajak

Samsat Ciputat. (yud)

Kabar6-Kantor Unit Pelaksana Teknik (UPT) Samsat Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah mengidentifikasi jumlah kendaraan bermotor yang  belum bayar pajak. Ada ribuan unit yang mengabaikan kewajiban atas pengenaan bea pajak kendaraan motor dan mobil.

“Dari total itu semua ada sekitar 200 ribuan unit kendaraan bermotor yang tidak membayar bea pengenaan pajak,” ungkap Kepala Seksi‎ Penerimaan dan Penagihan Samsat Ciputat, Erwin Damayanto, Jumat (30/6/2017).**Baca Juga: Bulan Panutan, Samsat Ciputat “Diserbu” Wajib Pajak

Dijelaskan, berdasarkan data yang ada jumlah kendaraan motor dan mobil yang patuh membayar pajak mencapai 607.634 unit. Jika dipersentase hanya mencapai 30 persen.

Erwin memaparkan, UPT Samsat Ciputat membawahi empat wilayah kecamatan di Kota Tangsel. Yakni, Kecamatan Ciputat, Pamulang, Pondok Aren dan Ciputat Timur.

Meski demikian, ia bilang, tidaklah mudah untuk bisa menarik wajib pajak kendaraan bermotor yang nakal. “Sebab masih banyak kendaraan yang sudah tidak aktif. Tapi dokumennya masih tercatat di kami,” paparnya.

Ataupun kasus lainnya berupa kendaraannya sudah dibawa ke luar daerah. Tetapi kendaraan mobil atau motor penunggak pajak masih tercatat. “Tentu hal yang demikian buat kami mengalami kesulitan,” tambahnya.(yud)




Bulan Panutan, Samsat Ciputat “Diserbu” Wajib Pajak

Samsat Ciputat.(yud)

Kabar6-Program layanan pengurusan dokumen kendaraan bermotor gratis dan pembebasan denda pajak mendapat respon positif. Grafiknya terlihat dari banyaknya warga pemohon yang terus mendatangi lokasi kantor pelayanan Samsat Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) ‎Badan Pendapatan Daerah Ciputat, Sutirja Wijaya, mengakui sejak program “Bulan Panutan” digulirkan ada trend kenaikan signifikan. Tercatat, selama kurun 15 April hingga 14 Mei 2017 jumlah pengurusan berkas kendaraan roda dua hanya sebanyak 1.012 unit.

“Sedangkan kendaraan roda empat atau mobil mencapai 670 unit. Jumlah itu sebelum diberlakukannya program pembebasan biaya dan penghapusan denda pajak yang terlambat ya,” katanya kepada wartawan di Jalan RE Martadinata, Jum’at (30/6/2017).

Sutirja menerangkan, sejak ‎program bebas biaya balik nama ke-2 dan denda PKB diberlakukan periode15 Mei hingga 31 Agustus 2017 ada lonjakan jumlah berkas pemohon. Misalnya, berkas pemohon kendaraan roda dua menjadi 1,321 unit atau mengalami kenaikan sebesar 309 unit.

Sementara pengajuan berkas kendaraan roda empat menjadi 935 unit dari sebelumnya 670 unit atau mengalami kenaikan sebesar 265 unit. Rata-rata per hari kenaikan pemohon balik nama varian sepeda motor sebanyak 63 unit.‎

“Jika kita komparasikan per hari sebelum ada Pergub (Peraturan Gubernur) hanya pada kisaran 48 unit saja. Dengan demikian ada kenaikan sebesar 15 persen perhari atau dalam satu bulan sebesar 31 persen,” terangnya.

Adapun untuk pemohon berkas kendaraan roda empat saat biasanya hanya tembus di level 32 unit per hari. Tetapi ‎kini melonjak hingga mencapai 45 unit per hari atau naik 13 persen.

Bila dikalkulasikan sebulan ada kenaikan jumlah berkas pemohon hingga angka 40 persen‎. Sutirja memaparkan, program ini diatur dalam payung hukum Pergub Banten Nomor 33 Tahun 2017 tentang Penghapusan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Mutasi Masuk Dari Luar Daerah dan Mutasi Dalam Daerah Serta Penghapusan Sanksi Adminsitarsi Atas Keterlembatan Pajak Kendaraan Bermotor.

“Pergub ini memberikan kemudahan bagi pemilik kendaraan untuk balik nama tanpa dikenakan biaya,” sebutnya.**Baca juga:  Volume Sampah Lebaran Meningkat 20 Persen.

Misalkan, jika dahulu hendak balik antar daerah dikenakan biaya. Pun termasuk pengurusan bea balik nama dalam daerah dan antar kecamatan.**Baca juga: Cuaca Buruk, AP II Klaim Penerbangan di Bandara Soetta Aman.

“Melalui Pergub 33 ini semua bebas biaya. Namun untuk pajak kendaraan harus tetap bayar. Sesuai dengan nilai wajib pajak,” tambah Sutirja.(yud)




Cuaca Buruk, AP II Klaim Penerbangan di Bandara Soetta “Aman”

Suasana di Bandara Soetta.(tia)

Kabar6-PT Angkasa Pura (AP) II mengklaim hujan dengan intensitas sedang yang mengguyur wilayah Bandara Soekarno Hatta tidak mempengaruhi jam penerbangan.

Demikian disampaikan Direktur Operasi dan Teknik PT Angkasa Pura II, Djoko Murjatmodjo saat ditemui kabar6.com, Jumat (30/6/2017).

“Cuaca pasti berpengaruh, sama seperti di Pekanbaru yang sempat tutup lantaran cuaca buruk. Namun, untuk di Bandara Soekarno Hatta hingga saat ini penerbangan masih berjalan lancar,” ujar Djoko.

Djoko menjelaskan, hujan yang turun mengguyur bandara sejak siang masih dalam batas sehingga tidak mengganggu penerbangan.

“Cuaca tersebut bisa mengakibatkan landasan licin, jarak pandang visual juga berkurang. Namun, ini semua sudah bisa diantisipasi dengan baik sehingga penerbangan tidak terganggu,” imbuhnya.

Tak hanya itu, Djoko juga mengimbau kepada seluruh penumpang yang akan melakukan penerbangan via Bandara Soekarno Hatta untuk tidak khawatir lantaran adanya cuaca buruk.**Baca juga: Ribuan Penumpang Arus Balik Penuhi Bandara Soetta.

“Penumpang tak perlu khawatir. Ya, intinya pilot mana yang ingin membahayakan diri mengantarkan nyawa. Pasti mereka ingin menyelamatkan diri dan juga penumpang juga, tapi tak perlu khawatir,” tutupnya.(tia)




Ribuan Penumpang Arus Balik Penuhi Bandara Soetta

Penumpang yang kembali dari kampung halaman.(foto:tia)

Kabar6-Memasuki H+4 lebaran, puluhan ribu penumpang yang melakukan perjalanan kembali dari kampung halaman mulai berdatangan menuju Bandara Soekarno Hatta.

Dari data yang berhasil dihimpun Posko Angkutan Lebaran Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta, tercatat sebanyak 40.466 penumpang melakukan perjalanan baik berangkat dan datang menuju Bandara Soekarno Hatta.

Direktur Operasi dan Teknik PT Angkasa Pura II, Djoko Murjatmodjo mengatakan, angka tersebut masih akan terus bertambah dan diperkirakan akan meningkat 11 persen dari hari sebelumnya.

“Pada H+3 lebaran jumlah penumpang total mencapai 179.320 penumpang, untuk hari ini diperkirakan akan meningkat 10 sampai 11 persen dibandingkan h+3,” ujar Djoko saat dikonfirmasi kabar6.com, Jumat (30/6/2017).

Sementara itu, untuk jumlah pesawat sementara yang beroperasi pada H+4 mencapai 298. Angka tersebut pun diperkirakan akan meningkat seiring dengan jumlah penumpang.

“Data sementara yang dihimpun jumlah pesawat sudah mencapai 298, dan akan terus bertambah. Diprediksi juga meningkat dibandingkan kemarin yang mencapai 1.287 pesawat,” tutupnya. (tia)

 




Volume Sampah Lebaran Meningkat 20 Persen

Penumpukan sampah di kawasan Jalan Raya Serang.(foto:shy)

Kabar6-Volume sampah pada saat lebaran di wilayah Kabupaten Tangerang mengalami peningkatan sebesar 20 persen.

Peningkatan terjadi pada kawasan jalan raya seperti Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang serta kawasan perumahan.

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 pada DLHK Kabupaten Tangerang, Jan Pieter Situmorang mengatakan, peningkatan terjadi pada volume sampah plastik serta makanan.

“Untuk volume sampah biasanya itu sekitar 20 persen. Saat ini mengalami peningkatan. Banyak sampah liar juga di jalanan,” ujarnya, Jumat (30/6/2017).

Sementara itu, terpantau di kawasan Jalan Raya Serang, Cikupa serta kawasan Citra Raya pun banyak sampah yang menumpuk di pinggir jalan ataupun memenuhi pembatas jalan.

Hal tersebut setidaknya menimbulkan aroma tidak sedap, mengganggu pengguna jalan serta pemandangan. (Shy)