1

Mengenal Sosok H. Agus Pramono S.Kom, Pendiri Majelis Dhuha Ar Raudhah Tangsel

kabar6.com

Kabar6-Bagi warga Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), sosok H. Agus Pramono S.Kom, kiranya sudah tak asing lagi.

Meski berstatus sebagai pengusaha sukses, namun sosok H. Agus Pramono S.Kom justru lebih senang berpenampilan sederhana, dan selalu ramah hingga cepat akrab dengan warga dilingkungannya.

Ya, H. Agus Pramono S.Kom adalah pendiri Majelis Dhuha Ar Raudhah yang bermarkas di Jalan Satria Parakan No.99 Benda Baru, Pamulang, Tangsel.

Seiring dengan terus berkembangnya Majelis Dhuha yang dirintis sejak Agustus 2016 lalu, nama pria kelahiran Jakarta, 5 Agustus 1972 itupun semakin dikenal oleh masyarakat Tangsel, khususnya di wilayah Kecamatan Pamulang.

Maklum, sejak didirikan hingga sekarang, cukup banyak kegiatan ibadah ummat islam yang dilakukan melalui Majelis Dhuha Ar Raudhah. Mulai dari Salat Dhuha, zikir bersama hingga kegiatan tausyiah dan lainnya.

Pada waktu tertentu, Majelis Dhuha Ar Raudhah juga acap melibatkan ustadz kondang dari luar wilayah, seperti ustadz Arifin Ilham, Aa Gym dan sejumlah ustadz kondang lainnya.

Tentunya hal itu dilakukan bukan untuk ajang pamer, melainkan agar para jamaah tidak jenuh saat menghadiri rutinitas sholat Dhuha, zikir dan tausyiah di Majelis Dhuha Ar Raudhah.

Dalam setiap miladnya-pun, Majelis Dhuha Ar Raudhah selalu melakukan wisata rohani dengan melakukan jiarah ke beberapa daerah, seperti Pamijahan, makam Wali Songo dan lain sebagainya.

Nah, jadwal dan kegiatan islami yang tersusun rapi di Majelis Dhuha Ar Raudhah ini, kiranya tak lepas dari niat ikhlas dan kerja keras H. Agus Pramono S.Kom, yang selalu ingin mendedikasikan dirinya untuk membangun lingkungan tempatnya tinggal melalui syiar Islam.

“Niat saya hanya karena Allah, saya ingin bersama dengan warga untuk menumbuh kembangkan syiar Islam ini,” kata H Agus Pramono S.Kom saat disambangi kabar6.com di rumahnya, Sabtu (11/8/2018).

Sejatinya, perjalanan yang harus ditempuh dalam merintis Majelis Dhuha Ar Raudhah tidaklah mudah. Beragam aral melintang acap dihadapi H. Agus Pramono S.Kom. Namun, karena niatnya hanya karena Allah, semua rintangan itu dihadapi dan dijalaninya dengan sabar.

Saat ini, Majelis Dhuha Ar Raudhah sudah memiliki aula cukup megah dengan kapasitas yang mumpuni, lengkap dengan beragam fasilitas pendukung lainnya.

Adapun Majelis Dhuha Ar Raudhah sendiri kini sudah memiliki jamaah kurang lebih 500 orang, dengan seorang koordinator kaum ibu, Ernawati dan Ketua DKM lingkungan Ustadz Muhasyim.(fit/aji)

kabar6.com
H. Agus Pramono S.Kom, Pendiri Majelis Dhuha Ar Raudhah.(fit)

Biografi H Agus Pramono S.Kom:

Data Diri:

Tanggal Lahir : 05 Agustus 1972

Tempat Lahir : Jakarta

Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Warga negara : Indonesia

Status : Menikah

Motto : 3 S (Sholat, Shodaqoh, Sholawat)

Pendidikan:

1978 – 1984 : SD Sumbangsih

1984 – 1987 : SMP Ibu Pertiwi

1987 – 1990 : SMA Triguna

1990 – 1996 : Universitas Gunadarma

2005 – 2007 : Universitas Budi Luhur

Kursus/Diklat:

1996 : Kepemimpinan

1999 : IBM Technical Support

2000 : IBM Analisis

2000 : Kewirausahaan

2008 : Leadership Training PT Djajendra Motivasi Unggul

2011 : The Leadership Influence Skill

2015 : Training kepemimpinan Efektif

Riwayat Organisasi:

1991 – 1996 : Anggota Golkar Setiabudi

1991 – 1996 : AMPI Setiabudi

1994 – 1996 : Ketua Karang Taruna – Setiabudi

1995 – 1996 : Tim Wirausaha Senat Gunadarma

2011 – 2017 : Pengurus Mushola Al-Istiqomah Cirendeu

2012 – 2015 : Dewan Penasihat Masjid Jami Baiturrahman

2017 – 2022 : Dewan Pakar DMI Tangsel

2017 – Sekarang : Pengurus Yatim & Dhuafa Masjid Jami’ Raudhatul Hikmah

2016 – Sekarang : Dewan Pakar Hanura

2016 – Sekarang : Tim Operasional Majelis Rasulullah

2016 – Sekarang : Tim Relawan Pesantren Asidqiu – Kuningan

2016 – Sekarang : Tim Relawan Pesantren Al-Fachriah Ciledug

Pengalaman Kerja:

1996 – 1997 : Service Centre Bank International Indonesia (Membantu proses authorisasi kartu kredit baik dari sisi perbankan maupun nasabah).

1997 – 1998 : Client Care Bank Central Asia (Spesialis perawatan klien)

1998 – 2000 : Manager Data Center Telkom Sigma (Maintain and monitoring data center operational system, netwok, aplication, disk and CPU Usage).

2000 – 2005 : Wakil Direktur PT Grestenan (Membantu direktur dalam menjalankan amanah tertinggi roda perusahaan).

2005 – 2008 : Retail Banking Manager – Bank Mega Syariah (Bertanggungjawab terhadap seluruh kinerja marketing, pencapaian target dan recruitment marketing di seluruh cabang Bank Mega Syariah).

2008 – Sekarang : Direktur PT Innofast Total Solusi (Memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan perusahaan).

2008 – Sekarang : Technical Advisor PT Panen Berkah Solusi (Mengkoordinir, memberikan informasi dan pelatihan, melakukan analisis dan memberikan solusi terhadap customer terkait information technologi).

**Baca juga: H. Agus Pramono: MWC NU Ajak Masyarakat Bersinergi.




H. Agus Pramono: MWC NU Ajak Masyarakat Bersinergi

kabar6.com

Kabar6-Nahdlatul Ulama (NU) merupakan organisasi besar dengan jumlah anggota yang tersebar menyeluruh dari sabang sampai merauke, bahkan hingga ke luar negeri.

Begitu juga di Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), anggota NU terus bertambah seiring dengan pertambahan jumlah penduduk.

Demikian dikatakan Sekretaris Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Pamulang, H Agus Pramono, usai pengukuhan Pengurus MWC NU di Kantor Kecamatan Pamulang, Sabtu (11/8/2018) malam.

H. Agus mengatakan, NU bukan hanya organisasi, tetapi juga merupakan tradisi yang memegang teguh Al Quran, Hadist, Ijma Ulama serta Ahlus-Sunnah wal Jama’ah yang sekaligus berperan dalam menjaga keutuhan NKRI.

kabar6.com
Pengukuhan Pengurus MWC NU di Kantor Kecamatan Pamulang.(fit)

Perjalanan sejarah yang luar biasa ini, lanjut H. Agus Pramono, membuat NU terus bertumbuh dan berperan dalam pembangunan di semua aspeknya.

H. Agus menjelaskan, pelantikan pengurus MWC NU malam ini merupakan amanat yang sangat besar dalam meneruskan dan merawat tradisi ulama yang telah berjuang demi kejayaan Islam di Nusantara.

“Untuk itu, kami akan berupaya menjalankan program kerja yang telah dibuat dalam rangka membangun masyarakat Pamulang yang lebih maju,” tegas Agus Pramono.

Dalam kesempatan itu, H. Agus meminta semua unsur masyarakat dapat bersinergi dalam membangun Pamulang ke arah yang lebih baik lagi.

“Sinergitas dengan masyarakat secara horisontal dan dengan muspida secara vertikal akan menjadi pijakan langkah kami pengurus MWC NU Pamulang dalam bertindak dan mengambil kebijakan,” H. Agus, yang digadang-gadang juga maju di bursa Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Tangsel dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Diketahui, pelantikan pengurus MWC NU Pamulang dilakukan oleh Mohammad Thohir,SQ, Ketua Pengurus Cabang NU Tangsel yang disaksikan dan dihadiri puluhan tamu undangan.(fit/aji)




LAAI Komitmen Lindungi Hasil Karya Pelaku Seni

kabar6.com

Kabar6-Lembaga Advokasi Artis Indonesia (LAAI) merupakan wadah yang didirikan untuk memberikan suatu rasa keadilan agar suatu para pelaku seni dan hasil karyanya mendapatkan perlindungan hukum.

Presiden LAAI Dedi Sudarajat mengatakan dari awal itu pihaknya bersama rekan advokat menjadi satu membuat wadah untuk menampung beberapa kasus dan masalah yang dialami para pelaku seni maupun management dan label.

“Kita (LAAI-red) akan menampung dan mendampingi para pelaku pekerja seni Indonesia terhadap hak-hak hukumnya dalam menciptakan karya seni,” jelas Dedi Sudarajat kepada para awak media, Rabu (8/8/2018).

Dedi mengatakan pihaknya juga akan menjaga persatuan dan solidaritas sesama pekerja seni guna menciptakan rasa seni yang bermutu.**Baca Juga: Satpol PP Bongkar Bangunan Liar di Jalan Teluknaga-Bojong Renged.

Sekjen LAAII Sukardin menambahkan, yang dapat bergabung bukan hanya musisi atau penyanyi saja, tapi bagi mereka yang bekerja dibelakang layar pun dapat bergabung.

“Hingga hari ini, deklarasi sudah sekitar 300 artis yang sudah bergabung dalam LAAI,” ujarnya.(Bam)




Kapolresta Tangerang Sambangi Kampus STTM Muhammadiyah di Tigaraksa

kabar6.com

Kabar6-Kapolres Kota (Polresta) Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif bersilaturahmi dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Muhammadiyah Kabupaten Tangerang, di Kampus Sekolah Tinggi Teknologi Mutu (STTM) Muhammadiyah, Tigaraksa, Rabu (1/8/2018).

Dalam silaturahmi tersebut, Kapolres diterima langsung oleh Ketua Pondok Muhammadiyah Kabupaten Tangerang, Haji Ansor.

Turut hadir dalam kegiatan itu, unsur organisasi otonom Muhammadiyah seperti Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Nasyiyatul Aisyiyah, Kokam, anggota legislatif provinsi, warga Muhammadiyah, dan sivitas akademika Kampus STTM Muhammadiyah.

Silaturhami diisi dengan sambutan yang dilanjutkan dengan dialog interaktif. Dalam sambutannya, Kapolres menyebut, Muhammadiyah sebagai organisasi yang matang. Organisasi yang berkontribusi besar dalam perjalanan bangsa Indonesia.

“Kerja tulus Muhammadiyah dapat kita lihat dari amal usaha Muhammadiyah terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan,” kata Sabilul.

Kapolres melanjutkan, pada Muktamar Muhammadiyah ke-47 pada 3-7 Agustus 2015 di Makassar, diputuskan Negara Pancasila sebagai Darul Ahdi Wa Syahadah.

Darul ahdi, kata Kapolres, adalah negara tempat kita melakukan konsensus nasional. Negara dengan seperangkat kemajemukan, keberagaman, atau perbedaan.

“Darul syahadah adalah negara tempat kita, Indonesia. Maka secara sederhana, dengan Darul Ahdi Wa Syahadah kita harus menjadi bangsa yang harmonis untuk menjadi Negara yang maju, makmur, adil, dan bermartabat,” ujarnya.

Sabilul menambahkan, atas kesadaran itulah sangat layak untuk mengais pelajaran, wejangan, asiprasi, informasi, dan masukan dari tokoh-tokoh Muhammadiyah. Dengan demikian, kata Kapolres, diharapkan akan turut menghalau berkembangnya paham radikal.

Di lain sisi, lanjut Kapolres, peran Muhammadiyah dalam tata kelola kehidupan bermasyarakat juga dibutuhkan. Agar usaha kepolisian menciptakan situasi yang aman dan nyaman dan terlaksana dengan baik.

Ditambahkannya, Muhammadiyah adalah bagian dari bangsa ini, maka perannya sangat dibutuhkan.

”Semoga, silaturahmi ini merupakan jalan kita untuk berlomba dalam kebaikan. Harmonis dalam bingkai keberagaman. Untuk Islam yang berkemajuan dan Indonesia yang penuh kedamaian,” pungkasnya.

Ketua Pondok Muhammadiyah Kabupaten Tangerang Haji Ansor menyambut baik ajakan Kapolres untuk bersama menciptakan ketenteraman.**Baca juga: Pelajar Tangsel Raih Medali Perak Olimpiade Kimia di Eropa.

Menurutnya, salah satu karakter Muhammadiyah adalah membantu pemerintah serta bekerjasama dengan golongan lain untuk memelihara masyarakat yang adil dan makmur.**Baca juga: Dewan Pendidikan Banten Dukung Gubernur Terapkan Pendidikan Gratis.

“Kami siap membantu pemerintah dalam hal ini kepolisian untuk bersama menciptakan kedamaian, keadilan, untuk Indonesia sejahtera,” terangnya.(ver)




Kapolresta Tangerang Didaulat Jadi Pembina Komunitas Gertak

kabar6.com

Kabar6-Ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat mendeklarasikan Komunitas Gerakan Tangerang Anti Kejahatan (Gertak). Deklarasi dilaksanakan di Terminal Sentiong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Selasa (31/7/2018).

Dalam deklarasinya, massa yang terdiri dari tokoh agama, buruh, ormas, pramuka, ojek online, ojek konfensional, sopir angkot, pedagang pasar, dan elemen masyarakat lainnya itu menyatakan mendukung setiap langkah polisi dalam memberantas segala bentuk kejahatan.

Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif yang didaulat menjadi pembina Komunitas Gertak mengatakan, dukungan dari masyarakat sangat penting agar upaya kepolisian menciptakan situasi yang aman dapat berjalan maksimal.

Menurutnya, Komunitas Gertak yang diinisasi Polresta Tangerang merupakan bentuk partisipasi masyarakat terhadap stabilitas keamanan dan ketertiban.

“Komunitas Gertak kami inisiasi bentuk untuk mencegah kejahatan jalanan seperti maraknya begal, pelecehan seksual, vandalisme, termasuk pelemparan batu terhadap pengguna jalan tol, serta untuk memastikan gelaran Asian Games 2018 berjalan dengan aman,” kata Sabilul.

Sabilul menjelaskan, Komunitas Gertak semacam sistem keamanan lingkungan (siskamling) yang teridiri dari unsur kepolisian dan berbagai elemen masyarakat. Posko Komunitas Gertak, kata Kapolres, berada di titik-titik yang dinilai rawan gangguan keamanan.

“Komunitas Gertak adalah sinergi antara kepolisian dan unsur masyarakat untuk menekan potensi terjadinya tindak kejahatan,” ujar Kapolres.

Adanya Komunitas Gertak, lanjut Kapolres, diharapkan dapat menekan perilaku negatif oknum masyarakat yang memanfaatkan kelengangan untuk tindakan kejahatan. Hal itu karena masyarakat dilibatkan mengawasi situasi keamanan di titik-titik tersebut.

Menurut Kapolres, ke depan Komunitas Gertak akan dibentuk se-Tangerang Raya. Hal itu, lanjut Kapolres, karena secara geografis wilayah Tangerang berdekatan meski secara administratif terpisah. Dengan demikian, ujarnya, kejahatan di wilayah Tangerang sangat mungkin terkoneksi satu dengan yang lainnya.

“Polresta Tangerang menginisiasi pembentukan Komunitas Gertak. Mudah-mudahn dalam waktu dekat, Komunitas Gertak juga terbentuk di semua wilayah Tangerang,” ucap Kapolres.

Camat Balaraja Mas Yoyon Suryana yang mewakili unsur masyarakat menyebut, Komunitas Gertak merupakan langkah stretagis kepolisian dalam membangun kemitraan dengan masyarakat sekaligus menciptakan situasi kondusif.**Baca juga: Demo di PT Bilca Markin Jaya Makmur, Ini Tuntutan Buruh KSPSI.

Dikatakannya, pemerintah daerah dan segenap masyarakat sangat siap membantu polisi mewujudkan situasi yang aman dan harmonis.(Ver)




Jabat Ketua Kadin Tangsel Paradigma Baru..! Ini Janji Mizz Parhadiba

kabar6.com

Kabar6-Usai di menjadi Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Tangerang Selatan (Tangsel) Paradigma Baru, Mizz Parhadiba mengaku bahagia sekaligus terharu.

Ya, Mizz Parhadiba mengaku terharu karena masih diberi kepercayaan dan rasa bahagia karena masih diberi kesempatan untuk turut serta membangun Kota Tangsel.

“Rasanya campur aduk, ya pastinya senang, terharu sekaligus bahagia. Ini adalah waktunya saya membuktikan komitmen sebagai Ketua Kadin Tangsel Paradigma Baru,” ujar Mizz Parhadiba.

Setelah duilantik, Mizz akan berusaha membawa gerbong Kadin Tangsel Paradigma Baru sesuai fungsi Kadin yang diidam-idam kan. Untuk lebih maju dan mensejahterakan masyarakat terutama bagi pengusaha lokal.**Baca juga: Pimpin Kadin Tangsel Paradigma Baru, Mizz Parhadiba Diimbau Amanah.

“Kadin Tangsel Paradigma Baru ini tidak ada perbedaan dari Kadin Tangsel. Kita tetap akan menghormati senior. Terpenting adalah bagaimana kita bisa bersinergi dengan Kadin yang lain dan bagaimana kita bisa mensejahterakan masyarakat, terutama para pengusaha lokal,” ujar Mizz.**Baca juga: Ketua Kadin Tangsel Paradigma Baru Dilantik, Ini Saran Presiden Tangsel Club.

Mizz juga menambahkan, bahwa fungsi Kadin adalah memberikan informasi terkini mengenai bisnis dan pekerjaan.**Baca juga: Sah..! Mizz Parhadiba Pimpin Kadin Tangsel Paradigma Baru 2018-2023.

“Itu selama ini kan tidak pernah ada. Jadi, saya akan berkomitmen untuk mewujudkan itu,” ujar Mizz lagi.(res)




Pimpin Kadin Tangsel Paradigma Baru, Mizz Parhadiba Diimbau Amanah

kabar6.com

Kabar6-Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Tangerang Selatan (Tangsel) Paradigma Baru diharapkan amanah dalam menjalankan tugasnya nanti.

Hal itu disampaikan mantan penjabat Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Mohammad Shaleh MT saat menghadiri Pelantikan Pengurus Kadin Tangsel Paradigma Baru di Hotel Grand Zury BSD, Minggu (29/7/2018).

Dalam melakukan tugasnya nanti, lanjut Shaleh, Kadin Paradigma Baru harus melakukan pembinaan-pembinaan kepada seluruh anggota dan para kontraktor yang menjadi mitra dalam pembangunan Kota Tangsel.

Untuk bersaing sehat dan profesional, kata Shaleh, kontraktor luar juga bisa ikut lelang di Tangsel, asalkan kontraktor tersebut memiliki kantor dan bayar pajak di Tangsel.

“Jangan ikutan lelang kalau dia (kontraktor) bayar pajaknya di Aceh misalkan,” jelas Soleh.

Selain itu, Shaleh juga meminta Mizz Parhadiba sebagai ketua kadin terpilih untuk meminta anggaran pembinaan kadin dari walikota.

“Mizz harus silaturahmi ke walikota dan komunikasilah untuk bisa mendapatkan hibah pembinaan untuk kadin,” paparnya.**Baca juga: Ketua Kadin Tangsel Paradigma Baru Dilantik, Ini Saran Presiden Tangsel Club.

Ketua kadin terpilih harus membuat konsep kerja jangka waktu lima tahun kedepan.**Baca juga: Sah..! Mizz Parhadiba Pimpin Kadin Tangsel Paradigma Baru 2018-2023.

“Sebelum jalan, Mizz harus membuat konsep untuk lima tahun kedepan,” tuturnya.(fit/Zak/Res)

**Baca juga: Mizz Parhadiba, Kartini Tangsel Penuh Wawasan.




Ketua Kadin Tangsel Paradigma Baru Dilantik, Ini Saran Presiden Tangsel Club

kabar6.com

Kabar6-Sebagai warga negara itu harus cerdas, tak usah lagi mengkotakkan diri dan terpengaruh dengan dualisme kepemimpinan Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Hal itu disampaikan Presiden Tangerang Selatan (Tangsel) Club, Uten Sutendi saat menghadiri pelantikan Pengurus Kadin Tangsel Paradigma Baru, di Hotel Grand Zury BSD, Minggu (29/7/2018).

Menurutnya, terpenting adalah bersaing sehat dengan menunjukkan kualitas dan karya nyata dalam membangun Kota Tangsel menjadi lebih baik dimasa mendatang.

“Saatnya untuk menunjukkan kecerdasan, kualitas dan aksi karya nyata yang melibatkan masyarakat Tangsel. Karena, masyarakatlah yang menilai dan memang cuma itu yang dibutuhkan masyarakat,” tegas Uten dihadapan wartawan.

Jadi, lanjut Uten, tak perlu lagi saling berseberangan, marilah bergandengan tangan dan mari bersama membangun Tangsel ke arah yang lebih baik.**Baca juga: Mizz Parhadiba, Kartini Tangsel Penuh Wawasan.

“Sudahlah, ngapain lagi harus bersilang pendapat. Mari bergandengan tangan, tunjukkan kerja cerdas, berkualitas dan ada hadil karya nyata yang bermanfaat buat masyarakat,” ungkap Uten.**Baca juga: Sah..! Mizz Paradiba Pimpin Kadin Tangsel Paradigma Baru 2018-2023.

Seperti diketahui, selain Kadin Tangsel Paradigma Baru, di kota pemekaran termuda se Banten ini juga ada Kadin Tangsel yang dipimpin Fauzi Siregar.(fit/Zak/Res)

**Baca juga: Europixpro WPC Board Anti Rayap dan Tahan Air.




Sah..! Mizz Parhadiba Pimpin Kadin Tangsel Paradigma Baru 2018-2023

kabar6.com

Kabar6-Mizz Paradiba, resmi dilantik menjadi Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Tangerang Selatan (Tangsel) Paradigma Baru Periode 2018-2023.

Prosesi pelantikan yang dihelat di di Hotel Grand Zury, BSD, Tangsel, pada Minggu (29/7/2018), berjalan lancar.

Dalam Pelantikan tersebut, Ketua Umum Kadin Provinsi Banten Paradigma Baru, Yus Yunus juga membacakan ikrar untuk kepengurusan Kadin Tangsel Paradigma Baru.

“Diharapkan Mizz dan kepengurusan Kadin Tangsel Paradigma Baru ini dapat membangun Tangsel dari sisi kewirausahaan, untuk menjadi lebih baik lagi di masa mendatang,” kata Yunus usai menyerahkan bendera pataka kepada Ketua Kadin PB Tangsel Mizz Parhadiba.**Baca juga: Mizz Parhadiba, Kartini Tangsel Penuh Wawasan.

Tampak hadir dalam acara pelantikan tersebut, Kapolres Tangsel, AKBP Ferdy Irawan, Kajari Tangsel, Bima Suprayoga, Dandim 0506, Letkol Inf M. Imam Gogor, dan para tamu undangan lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu.(fit/zak/res)

**Baca juga: Europixpro Door, Produk Anak Negeri Berkualitas Dunia.




Pengurus KNPI Kabupaten Tangerang Dilarang Minta Proyek PL Kecamatan

kabar6.com

Kabar6-Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Tangerang menegaskan, melarang Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) KNPI meminta proyek melalui Penunjukan Langsung (PL) Camat.

Pasalnya, permintaan proyek tersebut melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KNPI.

Demikian ditegaskan Ketua DPD KNPI Kabupaten Tangerang, Cucu Abdulrosyid, JUmat (20/7/2018). “Pemuda yang tergabung dalam KNPI harus berdaya dan mandiri. Tidak meminta bantuan siapapun untuk menjalankan roda organisasi,” ujar Cucu.

Selain itu, lanjutnya, agar pengurus KNPI memberikan dukungan penuh terhadap program – program Pemerintah Daerah (Pemda).

“Tidak salah berhimpun di KNPI, karena KNPI merupakan organisasi besar. Saat ini OKP (Organisasi Kepemudaan red) sudah sangat banyak, kalau tiap organisasi membuat satu program, maka akan banyak pula program yang bisa diselesaikan. Begitu juga dengan KNPI tidak perlu banyak program, cukup satu tapi bisa diselesaikan dan memberikan kontribusi penuh terhadap masyarakat,” kata Cucu lagi.

Menurut Cucu, menjadi pengurus KNPI harus tidak mudah kecewa, tidak mudah sakit hati, tidak mudah putus asa, karena tidak ada proyek di organisasi. Artinya, jangan sampai berpikir, bahwa jadi pengurus KNPI bisa minta proyek.

“Justru pengurus KNPI tidak boleh minta proyek-Proyek. Misalnya, ngemis-ngemis ke camat minta proyek PL, itu tidak boleh. Kalau ada seperti itu saya akan berikan sanksi,” tuturnya.

Cucu menambahkan, untuk kepengurusan DPK KNPI Kecamatan Kronjo, dirinya mengapresiasi karena hasil karya pengurus KNPI Kronjo berupa Sate Bandeng Kronjo atau populer disebut Sabajo sudah masuk pasar modern dan ada di rest area Jalan Tol Tangerang-Merak.

“Contohnya, hasil berdaya dan mandiri pengurus KNPI Kronjo untuk mempromosikan dan memasarkan Sabajo sudah bisa dinikmati. Sabajo sudah masuk pasar modern dan rest area di jalan Tol,” pungkasnya.**Baca juga: Prihatin Pengangguran, KNPI Banten Dorong Program Permodalam Bagi Pemuda.

Dihubungi terpisah, Ketua DPD KNPI Banten, Rano Alfath mengucapkan selamat dengan dilantik kepengurusan DPK KNPI Kronjo. Rano berharap, dengan terbentuk kepengurusan KNPI Kronjo yang baru dapat membuat program yang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat dan pemerintah daerah.

“Sekali lagi, saya ucapan selamat ke kepengurusan KNPI Kronjo. Semoga kepengurusan yang baru bisa bersinergi dengan pemerintah daerah dalam membuat program yang bisa bermanfaat bagi warga,” pungkasnya.(Ver)