1

Polres Bandara Soetta Sergap Kurir Sabu 6 KG

Para kurir sabu yang tertangkap.(tia)
Para kurir sabu yang tertangkap.(tia)
Para kurir sabu yang tertangkap.(tia)

Kabar6-Jajaran Kepolisian Polres Bandara Soekarno Hatta berhasil mengamankan narkotika jenis sabu seberat 5,912 kilogram dari tujuh kurir narkotika di Terminal 1 C keberangkatan domestik Bandara Soekarno Hatta.

Ketujuh tersangka tersangka yang ditangkap berasal dari Bandung, Jawa Barat dengan inisial RRA (25), TS (35), ABM (27), FR (22), DS (26), DZ (26), dan seorang wanita FB (26).

“Total ada 13 tersangka, enam tersangka lainnya masih dalam pengejaran jajaran kepolisian,” ujar Wakapolres Bandara Soekarno Hatta, AKBP Risnanto, Rabu (29/3/2017).

Risnanto menjelaskan, tiga pelaku diamankan di Terminal 1 C dengan rute penerbangan Jakarta-Banjarmasin lantaran kedapatan mencuri handphone milik salah seorang penumpang lainnya dan terekam CCTV.

“Modus operandinya, pelaku menyimpan sabu yang sudah dibungkus plastik di selangkangannya. Mereka sengaja tidak menggunakan pakaian berbahan metal dan logam agar tidak berbunyi di alat Security Check Point. Petugas baru mengetahui pelaku membawa sabu saat dilakukan penggeledahan terkait dugaan pencurian handphone yang terekam CCTV,” jelasnya.

Sementara itu, empat pelaku lainnya yang melakukan penerbangan dengan rute berbeda, yaitu Jakarta-Palu melarikan diri setelah mengetahui ketiga rekannya tertangkap.

“Keempat pelaku lainnya yang melakukan penerbangan di hari yang sama langsung membatalkan penerbangan dan melarikan diri. Mereka diamankan tiga hari kemudian pada Senin (19/3/2017),” jelasnya.

Menurut keterangan para pelaku, kata Risnanto, mereka mendapatkan barang haram tersebut dari pelaku berinisial AK yang saat ini masih DPO. ** Baca juga: Polsek Ciputat Minta Hakim Tolak Gugatan Desi Arianih

“RRA (25) bertugasnya membagikan paket ke masing-masing kurir ini di Hotel Aston Pluit yang didapat dari AK dengan bayaran RP 15 juta sekali mengantar paket,” ungkapnya.

Atas perbuatan para pelaku, mereka diancam dengan pasal 114 ayat 2 subsider pasal 112 ayat 2 juncto pasal 132 ayat 1 Undang-undang Narkotika nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup, atau pidana penjara paling singkat enam tahun dan paling lama 20 tahun.

“Dengan pengungkapan jaringan narkotika ini, setidaknya kami telah menyelamatkan sebanyak 47.000 orang dari bahaya narkotika,” pungkasnya. (tia)




Lantai Licin, Budi Terminal 3 Bandara Soetta Layak Dioperasikan

Kondisi terminal 3 Bandara Soetta.(shy)

Kabar6-Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi menyebut bila Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta (Soetta) sudah layak untuk dioperasionalkan, Selasa (28/3/2017).

“Ya, kalau saya lihat tadi tidak ada suatu kekurangan yang signifikan. Jadi, tinggal koordinasi saja,” ujar Budi usai melakukan kunjungan ke Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta.**Baca juga:AP II Janji, Banjir di Terminal 3 Bandara Soetta Tak Terulang

Tak hanya itu, Budi juga menginstruksikan agar dalam waktu dekat segera dilakukan simulasi kegiatan di terminal tersebut.**Baca juga:Atap Musala di Terminal 3 Bandara Soetta Ambruk.

“Saya harapkan semua kegiatan seperti di imigrasi dan custom harus disimulasi. Jadi, kita masih punya waktu kurang lebih 1 bulan simulasi itu dilakukan dan operasional itu seolah-olah penuh,” tutupnya.**Baca juga: Plafon Terminal 3 Bandara Soetta Ambruk, Penumpang Panik.

Sementara itu, pantauan kabar6.com di lokasi masih terdapat beberapa kekurangan yang nampak disejumlah area, seperti di lobby terminal 3 yang mengalami kerusakan pada lantai dan air keas hujan yang memasuki lobby terminal sehingga menyebabkan lantai lobby licin.(tia/shy)

**Baca juga: Lantai Licin, Budi TErminal 3 Bandara Soetta Layak Dioperasikan.




Mei 2017 Terminal 3 resmi Dioperasikan

Menhub Budi Karya Sumadi mengontrol kesiapan Terminal 3 Bandara Soetta.(shy) 

Kabar6-Pada Mei 2017 mendatang, Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta akan segera dioperasikan.

Hal tersebut dikatakan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat melakukan pemantauan proses pembangunan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (28/03/17).

“Pada 1 Mei 2017 nanti, Terminal 3 sudah bisa dioperasikan dengan maskapai penerbangan Garuda Indonesia,” ujarnya.

Menteri Budi menjelaskan, sebanyak 26 penerbangan internasional dari maskapai Garuda Indonesia akan dipindahkan ke Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta.

“Kita akan lakukan percobaan dulu selama satu bulan. Setelah itu akan segera dioperasikan. Sejauh ini baru maskapai Garuda Indonesia nanti, sekitar bulan September baru maskapai lainnya yang akan pindah ke Terminal 3,” tutupnya. (Shy/Tia)




Menhub ke Terminal 3, Hati-hati Licin Pak

Menhub Budi Karya saat berada di Terminal 3 Soekarno-Hatta.(foto:shy)

Kabar6-Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan pemantauan terhadap proses pembangunan Terminal 3 Internasional Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Selasa (28/03/17).

Pantauan kabar6.com, kedatangan Menteri Budi Karya di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta disambut hujan dan angin kencang yang mengakibatkan, lantai disejumlah kawasan pembangunan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta menjadi licin.

Berkali-kali para pegawai, petugas Angkasa Pura II dan pihak Kementerian Perhubungan, meminta Menteri Budi Karya untuk berhati-hati.

“Pak menteri hati hati pak, jalan ini licin,” ujar Topik, salah seorang cleaning service di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Untuk diketahui, pemantauan proses pembangunan Terminal 3 tersebut terkait, kesiapan terminal yang nantinya akan digunakan Maskapai Garuda Indonesia. (Shy/Tia)




82 Penerbangan dari Soetta Dibatalkan

Antrian di terminal keberangkatan 1B tetap ramai.(ist)

Kabar6- Sedikitnya 82 jadwal penerbangan dari dan ke Bandara Soetta tujuan Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali dibatalkan mulai malam ini, Senin (27/03/17) hingga besok Selasa(28/03/17) pukul 21.00 Wib terkait perayaan Nyepi.

Penutupan itu sendiri sudah diberitahukan oleh Kementerian Perhubungan kepada pengelola masing-masing bandara, yang tujuannya untuk menghormati umat Hindu yang sedang merayakan Hari Raya Nyepi.

Menurut Indah Suryandari, Human Capital and Finance Executive Manager Bandara Soetta mengatakan, menjelang Nyepi ada peningkatan jumlah penumpang sekitar 20 persen dari hari biasa.

Antrian penumpang di terminal keberangkatan 1 B tetap terjadi, terutama untuk penerbangan dengan tujuan selian Ngurah Rai.(z)

 




Digiring Security Karena Cimeng Selinting

Kabar6- Penumpang pesawat Air Asia QZ 7550 ANN (29) yang akan terbang melalui terminal 2 Bandara Soetta ke Yogyakarta, Minggu ( 26/03/17) terpaksa berurusan dengan polisi cuma karena selinting cimeng (ganja).

Mulanya petugas Aviation Security Terminal 2 merasa curiga dengan gerak gerik ANN warga Cilandak, Jakarta Selatan, dan dilakukan saat body search, kecurigaan itu benar, ada ganja selinting yang diselipkan di bungkus rokok.

Security, Rescue, & Fire Fighting Senior Manager Bandata Soetta, Tommy Hadi Bawono mengatakan, selanjutnya petugas avsec langsung membawa ANN ke Polres Bandara Soetta guna pemeriksaan lebih lanjut.

” Saat ini sedang ditangani oleh satuan Reserse Narkoba Polresta Bandara Soetta,” kata Tommy.(z)




Trend Sembunyikan Narkotika di ‘Mrs V’

Kabar6-Modus penyelundupan narkotika ke Indonesia, ternyata tak hanya dimasukkan ke dalam tubuh, namun juga dimasukkan ke dalam vagina wanita. Hal tersebut dilakukan, demi lolos dari petugas di bandara.

Itu diungkapkan oleh Kasubdit Lingkungan Kerja dan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN), Komisaris Besar Pol Ricky Yanuarfi.

“Jadi, berbagai cara masukan narkoba ke wilayah kita. (Kasus) vagina ada beberapa kasus, seorang ibu masukan lewat situ (vagina), dari China masuk ke Indonesia,” kata Ricky. 

“Kalau di perut kan banyak, tetapi tidak populer,” lanjutnya.

Tak hanya itu, modus penyelundupan narkotika juga melalui alat kelamin pria yang belum disunat. Seperti yang terjadi di luar negeri. “Di luar negeri (narkotika) lewat kulup,” katanya.

Kasubdit Narkotika Direktorat Penindakan dan Penyidikan Direktorat Jenderal Bea Cukai Eko Darmanto mengatakan, modus penyelundupan barang haram dengan menggunakan jasa wanita sudah banyak terjadi di Indonesia.

“Pernah, kita tangkap sejumlah kurir perempuan di Bandara Soekarno Hatta. Mereka asal Banjar, yang kami tangkap di Soetta, karena kedapatan membawa narkoba,” ujarnya menambahkan.(r)

 




Penuh Sesak Check In di Bandara Soetta

Antrian di loket check in.(foto:ong)

Kabar6- Seorang rekan wartawan yang ingin berangkat ke Medan dari Bandara Soetta, Jumat(24/03/17) menginformasikan bahwa sejak siang telah terjadi kondisi padat merayap di jalan tol yang menuju bandara.

Sampai di dalam terminal 1 B masih nemuin kondisi padat merayap juga, karena ada sejumlah penerbangan yang delay.

” Beginilah suasana bro.” kata Erwin dari dalam terminal 1 B sembari mengirimkan foto. Dia sendiri terkena delay, sehingga terjadi penumpukan penumpang terutama di depan loket check in, meskipun seluruh loket dibuka.(z)

 




CSR AP II Bandara Soetta untuk PKL

illustrasi 

Kabar6- PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Utama  Bandara Soekarno-Hatta menyalurkan Corporate Social Responsibilty (CSR) ke sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di Kota Tangerang dalam bentuk pinjaman modal usaha yang nilainya hingga puluhan juta rupiah.  

Manager CSR Kantor Cabang Utama AP II, Komarudin menjelaskan, bahwa pihaknya mengucurkan dana senilai Rp648 juta kepada para mitra.Dan tahun ini ditargetkan akan memberikan pinjaman Rp3,1 miliar untuk mitra binaan.

” Yang dibantu memang khusus  pedagang kecil, dengan syarat harus punya usaha yang les, di survei terlebih dahulu,” kata Komarudin. 

Selaian di Bandara Soekarno-Hatta, program serupa juga dilaksanakan di Bandara Supadio Pontianak senilai Rp.420 juta,dan di Kantor Cabang Bandara Kualanamu Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara sejak tahun 2013   hingga sudah mengucurkan CSR senilai Rp 11,38 miliar.(z)

 

 




Batik Air dari Halim Harusnya ke Medan Malah ke Soetta

Kabar6- Penerbangan Pesawat Batik Air ID 7021 rute Jakarta – Kualanamu  sebenarnya take off dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pukul 20.05 WIB, Rabu(23/03/17).Tapi setelah terbang lebih dari satu jam, justru mendarat di Bandara Soetta,Tangerang.

Informasi yang diperoleh, pesawat mengalami gangguan sehingga harus melakukan pendaratan darurat, dan seluruh penumpang diminta untuk turun.

Setelah menunggu sekitar 2,5 jam di Bandara Soetta, para penumpang kembali naik ke pesawat dan take off sekitar pukul 00.00 WIB Kamis (24/03/17) dini hari dengan tujuan Kualanamu, Medan.(z)