1

Maju Pilbup Lebak, Calon Perseorangan Wajib Kantongi 68.162 Dukungan KTP

Kabar6-Bakal calon bupati (bacabup) yang akan maju di Pilkada Lebak 2024 melalui jalur perseorangan harus memenuhi jumlah syarat minimal dan sebaran dukungan.

Ketua KPU Kabupaten Lebak Dewi Hartini mengatakan, calon perseorangan wajib mengantongi dukungan dari 6,5% dari jumlah pemilih. Dukungan dibuktikan dengan KTP pemilih.

“Jadi jumlah syarat minimal dukungan bakal calon perseorangan pada pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2024 sebanyak 68.162 pemilih, dan minimal sebaran di 15 kecamatan. Itu yang harus dipenuhi,” kata Dewi di Kantor KPU Lebak, Jalan Abdi Negara, Rangkasbitung, Senin (6/5/2024).

**Baca Juga:Sekretaris PKS Lebak Sebut Ada Chemistry Bagus dengan Nasdem, Sinyal Koalisi di Pilkada?

Berdasarkan jadwal, tahapan pemenuhan syarat dukungan calon perseorangan dimulai dari tanggal 5 Mei sampai 19 Agustus 2024.

“Dibuka pada tanggal 8 Mei. Masyarakat yang ingin mencalonkan diri sebagai bakal calon bupati dan calon wakil bupati dari perseorangan kami persilahkan, dan untuk informasi jelas nanti ada layanan khusus ada help desk nya,” terang Dewi.

KPU Lebak akan mengumumkan pendaftaran pasangan calon perseorangan pada tanggal 24-26 Agustus 2024. Kemudian dilanjutkan dengan penelitian persyaratan pasangan calon pada tanggal 27 Agustus sampai 21 September 2024.

“Verifikasi faktual terhadap dukungan calon perseorangan dilakukan tidak secara random, tetapi menggunakan mekanisme sensus. Sehingga dukungan 68.162 tersebut harus kami pastikan memang betul memberikan dukungan kepada pasangan calon perseorangan tersebut,” papar Dewi.

“Nanti disiapkan format isiannya untuk memastikan bahwa dukungan benar-benar diberikan oleh orang tersebut kepada calon,” tambahnya.

Sampai hari ini, figur yang sudah menyatakan kesiapan maju di Pilbup Lebak melalui jalur perseorangan adalah Rafik Rahmat Taufik.

Sekjen Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Banten ini meyakini dengan dukungan yang diberikan dari masyarakat, syarat minimal dukungan bisa terpenuhi.

“Melihat antusias dukungan masyarakat, saya yakin syarat perseorangan itu bisa dipenuhi. Tim terus bergerak untuk memenuhi itu,” ungkap Rafik.

Dengan modal pengalaman sebagai jurnalis, kepala desa dan jejaring yang luas di pemerintahan, serta dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, Rafik optimis mampu memenangkan Pilkada Lebak 2024.

“Saya memilih jalur independen karena ingin berkoalisi dengan rakyat, dan akan menjadi petugas rakyat bukan petugas partai. Tetapi bukan berarti saya anti partai, karena ketika saya dipercaya rakyat memimpin maka tetap membutuhkan partai sebagai mitra pemerintah,” katanya.(Nda)

 




Daftar ke PAN, Airin Tepis Bentuk Koalisi Besar di Pilgub Banten

Kabar6-Bakal calon gubernur Banten Airin Rachmi Diany mendapatkan pujian dari para petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Banten.

Pujian tersebut disampaikan ketika Airin menyerahkan formulir pendaftaran bakal calon gubernur ke Kantor DPW PAN Banten, Jalan Raya Taktakan, Kota Serang, Senin (6/5/2024).

Ketua DPW PAN Provinsi Banten, Syafrudin mengaku sangat mengenal Airin ketika dirinya masih menjabat walikota Serang. Kemudian Airin telah dua periode menjadi walikota Tangsel.

**Baca Juga:Daftar Cagub Banten ke Partai Wahidin Halim, Airin Sampaikan Pesan Kebersamaan

“Saya sudah kenal Ibu Airin, banyak prestasi yang diperoleh,” ujar Syafrudin di depan para wartawan.

Apalagi menurut Syafrudin, Airin pernah memimpin Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI). Jabatan tersebut dinilai membanggakan bagi para walikota dan masyarakat Provinsi Banten.

“Se-Indonesia, ketua APEKSI ini jadi rebutan. Sudah sewajarnya, sudah layak menduduki gubernur. Insya Allah ini,” ujar Syafrudin.

Ia mengungkapkan, PAN memperoleh 7 kursi di DPRD Banten sehingga bisa membulatkan pencalonan Airin di Pilkada Banten. Sebab menurutnya, Golkar sudah memperoleh 14 kursi, sehingga jika ditambahkan dengan PAN, total 21 kursi, melebihi syarat pencalonan 20 kursi

“Jadi PAN ini sebagai kunci,” ujarnya.

DPW PAN Banten, kata Syafrudin, diperintahkan untuk melakukan proses penjaringan calon kepala daerah. Para bakal calon yang mendaftar, harus mengikuti mekanisme yang sudah ditetapkan oleh PAN. Kemudian pada tahap akhir, keputusan dukungan berada di tangan pimpinan pusat atau DPP PAN.

“Saya yakin Ibu Airin sudah komunikasi dengan DPP PAN. Mudah-mudahan, kita berdoa, 27 November mendapatkan amanah, Ibu Airin menjadi Gubernur Banten,” ujar Syafurdin.

Pujian juga disampaikan Sekretaris DPW PAN Banten, Eten Hilman. “Insya Allah, Ibu Airin calon terkuat. Hari ini, kami semua hadir lengkap pengurus PAN Banten untuk menyambut Ibu Airin,” ujar Eten.

Sementara itu, Airin mengaku punya sejarah panjang dengan PAN. “Pada tahun 2016, PAN adalah partai politik yang pertama mengusung saya menjadi walikota Tangsel, dengan dinamika saat itu. Bismillah, saya berharap, PAN menjadi bagian dari saya di Pilkada Banten,” ujarnya.

Airin kembali menyampaikan pesan kebersamaan kepada PAN Banten. Kata dia, proses pendaftaran maupun komunikasi dirinya ke semua partai politik, bukan dalam rangka membentuk koalisi besar. Namun menurutnya, pembangunan Banten ke depan butuh kebersamaan dari partai politik yang memiliki kursi di DPRD Banten.

“Tidak hanya saat pencalonan, jika insya Allah ketika diberi amanah menjadi gubernur Banten, PAN juga punya fraksi di DPRD Banten. Saya berharap, kita bisa bersama dan bekerja bersama-sama. Dalam rangka memberikan manfaat, maslahat, dan selamat dunia akhirat,” ujarnya.(Aep)




Daftar Cagub Banten ke Partai Wahidin Halim, Airin Sampaikan Pesan Kebersamaan

Kabar6-Bakal calon gubernur (cagub) Banten Airin Rachmi Diany resmi mendaftarkan diri pada proses seleksi DPW Partai NasDem Provinsi Banten, Senin (6/5/2025).

Pada kesempaten tersebut, Airin menyampaikan pesan kebersamaan dalam menyosong pembangunan Provinsi Banten ke depan. Nasdem merupakan partainya mantan Gubernur Banten Wahidin Halim. Wahidin memimpin partai besutan Surya Paloh di Provinsi Banten.

Menurut Airin, Partai Golkar tidak bisa mengusung sendiri pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Oleh karena itu, perlu dilakukan komunikasi dengan seluruh partai politik.

**Baca Juga:Pilkada Kabupaten Serang, Andika Jajaki Koalisi dengan PKS dan Demokrat

“Saya dan Partai Golkar sedang berikhtiar, tentunya harus ada kebersamaan dalam proses politik dan proses pembangunan ke depan,” kata Airin di Kantor DPW NasDem Provinsi Banten, Kota Serang.

Airin menepis opini bahwa dirinya sedang membentuk koalisi besar di Pilkada Banten. Menurutnya, berdasarkan pengalaman saat pencalonan walikota Tangerang Selatan, koalisi yang dibangun dengan kebersamaan, akan mempermudah kemenangan, sekaligus kelancaran dalam proses pembangunan daerah.

“Saya perlu luruskan, bukan koalisi besar, tapi koalisi bersama. Karena pemerintahan daerah, yaitu ada pemerintah provinsi bersama dengan DPRD Banten. Dan selamat untuk Partai NasDem, memiliki fraksi sendiri. Tentu akan mewarnai proses pembangunan di Provinsi Banten. Kami berharap, ada kebersamaan dan kerja sama,” ujar Airin.

Airin berharap, kebersamaan yang terjalin bersama partai politik, tidak hanya pada proses pemenangan pilkada. Namun jika ditakdirkan dan diberi amanah menjadi gubernur Banten, partai politik melalui DPRD Banten bisa mengawal bersama program pembangunan dengan baik.

“Ketika konstestasi pilkada selesai, tentu kita butuh kesinambungan, kerja bersama-sama dalam pemerintahan,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Airin sempat diberi pertanyaan oleh Tim Penjaringan Pilkada DPW NasDem Banten Furtasan Ali Yusuf, soal komitmen menjadi calon gubernur Banten. Apakah Airin siap mundur dari posisi caleg DPR RI terpilih.

Airin menegaskan, sejak awal dirinya ditugaskan untuk menjadi calon gubernur oleh Partai Golkar. Namun sebelum itu, Airin ditugaskan terlebih dahulu menjadi caleg DPR RI agar mampu menambah perolehan suara atau kursi Partai Golkar di semua tingkatan. Tugas tersebut diberikan kepada kader yang ingin maju di pilkada serentak 2024.

Tugas tersebut dijalankan dengan baik okeh Airin, kursi DPR RI dapil Banten III bertambah menjadi dua. Pun demikian terjadi penambahan di kursi DPRD Banten dan kabupaten/kota daerah pemilihan DPR RI Banten III. Bahkan suara Airin menjadi calon anggota DPR RI terbesar di Provinsi Banten.

“Alhamdulillah, syukur alhamdulillah suara saya terbanyak pada pemilu legislatif, terima kasih kepada masyarakat. Bismillah, istiqamah dengan tujuan saya, ikut konstestasi di Pilkada Banten. Dan mudah-mudahan, hadirnya saya bisa memberi manfaat, maslahat, dan selamat dunia akhirat,” ujar Airin.

Mendengar penjelasan Airin, Furtasan mengaku sudah mendapat jawaban yang lugas. Bahkan ia sempat mengutarakan jika Airin menggandeng dirinya menjadi calon wakil gubernur, maka kemenangan akan mudah dicapai.

Sebab menurut Furtasan, ia adalah caleg DPR RI dengan suara terbanyak di dapil Banten II. “Jadi saya siap menjadi garda terdepan di daerah Banten II, insya Allah, saya siap di depan,” ujar Furtasan dijawab tawa hadirin.

Menurut Furtasan, berdasarkan hasil perolehan suara pileg 2024, Partai NasDem memperoleh 10 kursi di DPRD Banten dan punya fraksi sendiri. Kemudian NasDem membuka pendaftaran calon gubernur bagi siapa pun yang punya pengalaman dan kapasitas memimpin.

“Seperti kita tahu, Ibu Airin dua periode di Tangsel. Menurut saya sudah terukur luar biasa, prestasinya juga luar biasa bagus,” ujarnya.(Aep)




Pilkada Kabupaten Serang, Andika Jajaki Koalisi dengan PKS dan Demokrat

Kabar6-Bakal calon bupati Serang sekaligus politisi Partai Golkar Andika Hazrumy semakin matang mempersiapkan koalisi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Meski Partai Golkar bisa mengusung pasangan calon tanpa koalisi, Andika menegaskan bahwa dalam proses pembangunan daerah butuh kebersamaan.

Akhir pekan pada awal bulan Mei, Andika bersilaturahmi dengan pengurus DPD PKS Kabupaten Serang, Sabtu (4/5/2024). Kemudian pada Minggu (5/5/2024), dilakukan pertemuan dengan pengurus DPD Partai Demokrat Kabupaten Serang.

**Baca Juga:Setelah Gerindra dan Demokrat, Golkar Banten Bertemu Empat Parpol

Kedua pertemuan tersebut dibenarkan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim. Menurutnya, silaturahmi dengan PKS dalam rangka silaturahmi politik agar bisa bersama-sama kembali dalam koalisi pembangunan daerah lima tahun ke depan.

“Kebersamaan Golkar dan PKS di Pemerintahan Kabupaten Serang telah terjalin baik selama 15 tahun terakhir. Terbukti telah berhasil menjalankan pembangunan di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, kesehatan, infrastruktur hingga pembangunan sosial, ekonomi dan budaya. Lebih-lebih pembangunan keagamaan, bagaimana kita di Kabupaten Serang sangat fokus dengan menjaga marwah sebagai daerah yang Islami tempatnya santri dan ulama,” katanya.

Menurut Fahmi, Andika berdarah Gumulung, Kecamatan Pabuaran. Andika juga punya pengalaman yang mumpuni di bidang politik maupun pemerintahan. Mulai dari pernah menjadi anggota DPD RI, DPR RI, dan wakil gubernur Banten.

“Pengalaman yang dimiliki di pemerintahan dan politik sangat komplit,” tegas Fahmi.

Sementara itu, Andika menyampaikan keinginannya melanjutkan kemajuan pembangunan di Kabupaten Serang setelah kepemimpinan Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.

“Modal dan pengetahuan saya di pemerintahan sejak menjadi wakil gubernur, insya Allah akan memperkuat kemajuan yang saat ini terjadi di Kabupaten Serang,” ujar Andika.

Dalam proses pembangunan daerah, menurut Andika, butuh kebersamaan dengan unsur partai politik yang ada di DPRD Kabupaten Serang.

“Maka silaturahmi ini dalam rangka memperkuat kesepahaman ke arah koalisi yang kuat dan maslahat. Kami butuh keberlanjutan kebersamaan bersama PKS,” ujarnya.

Sementara terkait pertemuan dengan Partai Demokrat, Andika menyatakan, menjelang pilkada semua partai politik melakukan proses seleksi bakal calon kepala daerah. Ada yang membuka penjaringan, ada pula yang punya mekanisme lain.

Andika sendiri sudah mendaftar ke penjaringan yang dilakukan oleh PDI Perjuangan dan PKB.

“Untuk yang membuka penjaringan, saya tentu ikut mendaftar. Sementara untuk yang tidak, komunikasi dan silaturahmi tetap kami lakukan, termasuk dengan Partai Demokrat,” ujarnya.

Andika mengaku akan terus melakukan komunikasi dengan seluruh partai politik.

“Prinsipnya, pembangunan daerah ke depan dibutuhkan kebersamaan. Maka komunikasi dan silaturahmi ini dalam rangka mendapat ridha Allah, keberkahan, dan kebermanfaatan untuk masyarakat,” ujarnya. (Aep)




Setelah Gerindra dan Demokrat, Golkar Banten Bertemu Empat Parpol

Kabar6-Setelah dengan Partai Gerindra dan Demokrat Provinsi Banten, Partai Golkar Provinsi Banten terus melakukan safari silaturahmi dengan partai politik (parpol) lainnya.

Selanjutnya, pimpinan Partai Golkar Banten telah bertemu dengan pengurus Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Pertemuan tersebut dibenarkan Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Banten Bahrul Ulum. Menurutnya, Golkar Banten diperintahkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) agar melakukan silaturahmi dengan seluruh parpol di Banten.

**Baca Juga:Mantan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah Siap Maju di Pilgub Banten

“Kami jalankan perintah pusat dengan terus melakukan safari silaturahmi,” kata Ulum kepada wartawan kemarin.

Silaturahmi ini, kata Ulum, dalam rangka menguatkan kebersamaan dan kesepahaman dalam membangun Provinsi Banten ke depan. Terutama dalam rangka menyongsong pilkada serentak 2024. Selain pilkada provinsi, Golkar berupaya lakukan bersamaan pula pada pilkada delapan kabupaten/kota.

“Pilkada serentak ini pertama kali dilakukan, tentu berbeda dan unik pola koalisi yang akan dilakukan. Maka kesepahaman dan penguatan kebersamaan harus dilakukan. Kami lakukan dengan semua parpol,” ujarnya.

Terkait kemungkinan Golkar membangun koalisi besar dalam Pilkada, Ulum menegaskan, yang dikedepankan bukan banyaknya partai politik, tetapi dalam pembangunan Banten ke depan, dibutuhkan kebersamaan. Oleh karena itu, pemerintah daerah dan DPRD ke depan, harus mampun menjawab semua permasalahan pembangunan dengan kesepahaman dan kebersamaan.

“Kita menghadapi tantangan pembangunan yang semakin kompleks. Maka kebersamaan ini menjadi hal utama yang harus diutamakan. Jika ke depan, unsur eksekutif dan legislatif tidak sepaham, dan tidak sejalan, maka keberhasilan pembangunan sulit dicapai,” ujarnya.

Apa isi pembicaraan pertemuan tertutup sesama parpol tingkat provinsi tersebut. “Tentu paling utama soal pilkada, terkait para calon kepala daerah. Kami punya kader yang sudah diberi penugasan, ada yang sudah terkunci, ada yang cair untuk bisa berpasangan. Lebih dari itu, silaturahmi ini kuat untuk membangun Banten yang lebih baik ke depan,” ujar Ulum.

Dalam setiap pertemuan, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Chasanah hadir langsung didampingi Ulum. Pertemuan dilakukan terpisah per parpol di salah satu hotel daerah Kota Serang.

Hadir Ketua DPW PAN Banten Syafrudin, Ketua DPW PSI Banten Muhammad Hafiz Ardianto, Ketua DPW PKB Banten Ahmad Fauzi, dan Ketua DPW PKS Banten Gembor R Sumedi. Mereka didampingi para pengurusnya.

Menurut Ulum, selain pertemuan antar pimpinan parpol, seluruh kader Partai Golkar yang sudah diberi penugasan menjadi bakal calon kepala daerah, wajib bersilaturahmi.

“Mereka harus bersilaturahmi dan melakukan komunikasi politik dengan pengurus parpol di tingkatan masing-masing. Semua akan kami laporkan ke DPP Partai Golkar,” ujarnya.

Ketua DPW PKS Banten Gembong R Sumedi membenarkan pertemuan tersebut. Menurutnya, dari silaturahmi dengan Partai Golkar, banyak kemungkinan koalisi yang dilakukan di sejumlah pilkada di Banten.

“Kemungkinan itu, ada di beberapa pilkada, atau semua pilkada. Komunikasi masih cari, dan insya Allah, ada pertemuan selanjutnya yang akan kami lakukan dengan Partai Golkar,” ujarnya.

Ketua DPW PSI Banten Muhammad Hafiz Ardianto mengaku mendapatkan pesan dari Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep agar koalisi pilkada diutamakan dengan parpol yang pernah tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).

“Mungkin agar lebih mudah komunikasinya. Dengan Partai Golkar, komunikasi kami sangat baik di KIM. Namun koalisi di luar KIM pun bisa dilakukan,” ujarnya.

Sementara Ketua DPW PAN Syafrudin mengatakan, PAN dan Golkar punya sejarah panjang dalam koalisi pilkada. Kalau pun ada pilkada tidak bersama, satu sama lain saling memahami.

“Silaturahmi cair, dan koalisi sangat memungkinkan terjadi,” ujarnya.

Ketua DPW PKB Ahmad Fauzi mengatakan, koalisi dengan Partai Golkar di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota terus dilakukan pematangan komunikasi.

“Politik dinamis, kami pun masih dalam proses penjaringan dan para calon kepala daerah yang mendaftar ke PKB telah diundang ta’aruf dengan Ketua Umum PKB,” ujarnya.(Aep)




Mantan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah Siap Maju di Pilgub Banten

Kabar6-Mantan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyatakan siap maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten. Pernyataan tersebut Arief menjawab pertanyaan para publik soal kepastian dirinya maju di Pilgub Banten.

“Maka, Bismillahirrahmanirrahim saya siap memajukan dan membangun cita-cita dan harapan rakyat Banten,” ujar Arief Mantan Wali Kota Tangerang dua periode ini dalam keterangannya di akun Instagram resminya, Senin (6/5/2024).

**Baca Juga:Pilkada Cilegon Memanas, Petahana Dapat Lawan Sengit

Arief mengaku sadar, tidaklah sempurna masih banyak kekurangan ketika 15 tahun memimpin Kota TangerangTangerang tercinta.

“Tapi Insya Allah saya selalu berikhtiar, belajar dan memberikan segala kemampuan terbaik yang saya miliki, selalu bergerak dengan hati, dengan semangat mengabdi,” katanya.

“Ini bukan tentang Arief Wismansyah, tapi ini tentang kita semua, tentang masyarakat Banten yang ingin hidupnya maju dan sejahtera,” tandasnya. (Oke)

 




Pilkada Cilegon Memanas, Petahana Dapat Lawan Sengit

Kabar6-Persaingan Pilkada Cilegon memanas, petahana mendapatkan mendapatkan perlawanan sengit. Helldy Agustian dan Dede Rohana Putra mendaftar di partai, Senin, 06 Mei 2024.

Dede Rohana Putra, Bacawalkot Cilegon dari PAN, mengaku hingga saat ini tidak ada komunikasi khusus dengan Helldy Agustian.

Pria yang memiliki moto Cilegon Berwarna itu mengatakan bahwa pertemuan dia dengan Helldy hanya dalam acara resmi saja.

**Baca Juga:Sekretaris PKS Lebak Sebut Ada Chemistry Bagus dengan Nasdem, Sinyal Koalisi di Pilkada?

“Alhamdulillah berkas diterima, dinyatakan lengkap dan ada tahapan berikutnya. Dengan petahana saya tidak ada komunikasi khusus,” ujar Dede Rohana Putra, di kantor Nasdem Cilegon, Senin, (06/05/2024).

Helldy Agustian, selaku petahana, mendaftarkan diri sebagai Bacawalkot Cilegon ke Nasdem dan PKB. Begitu juga pesaingnya, Dede Rohana Putra, mendaftar di parpol yang sama.

Helldy Agustian merupakan Walikota Cilegon saat ini, sekaligus Ketua DPC Gerindra Kota Cilegon. Dia sudah mendapatkan restu dari DPP Gerindra.

Sedangkan Dede Rohana Putra, telah mendapatkan rekomendasi dari PAN, partai tempatnya bernaung. Saat ini, Dede Rohana Putra merupakan anggota DPRD Banten dan terpilih kembali untuk periode keduanya, 2024-2029.

“Hari ini kita Alhamdulillah mengembalikan (formulir pendaftaran). Bukti bahwa kami sangat menghargai dengan adanya pembukaan dari temen-temen Nasdem. (Daftar di) Dua (partai) ya, satu PKB dengan Nasdem,” ujar Helldy Agustian.(red)




Sekretaris PKS Lebak Sebut Ada Chemistry Bagus dengan Nasdem, Sinyal Koalisi di Pilkada?

Kabar6-Sekretaris DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Lebak Lili Sugiyanto menyebut, ada kecocokan yang bagus dengan Partai NasDem.

Hal itu diungkapkan Lili usai Ketua DPD PKS Lebak Iip Makmur mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) di Kantor DPD NasDem Lebak.

“Kemarin bertemu pengurus NasDem dalam momen menemani Pak Ketua mengambil formulir. Tapi sebelum ke sana, teman-teman NasDem terlebih dulu bersilaturahmi ke sini, dan ada chemistry yang sama antara PKS dengan NasDem,” kata Lili kepada Kabar6.com, Senin (6/5/2024).

**Baca Juga:Calon Pendamping Hasbi Jayabaya di Pilbup Lebak dari Birokrat

Lili menyebut, kecocokan antara PKS dengan NasDem karena kedua partai yang berkoalisi pada Pilpres kemarin memiliki jargon yang sama.

“PKS dan NasDem punya jargon yang sama, perubahan. Komunikasi NasDem dengan kami juga banyak kesamaan ya. Sama-sama ingin Kabupaten Lebak lebih baik,” ungkapnya.

Mungkinkah koalisi antara PKS dengan NasDem di pilpres bisa berlanjut di Pilkada Lebak? Menurut Lili, hal itu sangat terbuka dan mungkin terjadi.

“Insya Allah bisa, dan dengan raihan kursi PKS dan NasDem pada pileg kemarin, sudah cukup untuk mengusung calon,” jelasnya.

Untuk diketahui, berdasarkan hasil pemilihan raya (Pemira) yang diselenggarakan PKS Lebak, partai berlambang bulan sabit kembar tersebut telah memilih Iip Makmur untuk diusulkan mendapat rekomendasi dari DPP.

Sedangkan di internal NasDem, nama-nama yang disebut-sebut masuk dalam bursa dan akan diusulkan ke DPP adalah Dedi Jubaedi, Amir Hamzah dan Asep Awaludin.

Sedangkan, hingga siang tadi, sudah ada 6 orang yang mengambil formulir, yakni, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Dede Supriyadi Arif, Ketua Apdesi Lebak Usep Pahlaludin, Ketua PCNU Lebak KH Syaepudin Asy Syadzily, tokoh Lebak selatan Akhmad Jajuli, pengusaha muda Osep Mulyawan Karis, Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lebak Iip Makmur, dan anggota DPR RI PDi Perjuangan Hasbi Jayabaya.

Ketua Tim Pendaftaran Bacabup DPD NasDem Lebak Mochamad Arif mengatakan, besok adalah hari terakhir waktu pendaftaran bacabup dan bacawabup.

“Ada beberapa, kemungkinan nanti di akhir,” kata Arif saat ditanya belum ada kader internal yang mendaftar.(Nda)

 




Calon Pendamping Hasbi Jayabaya di Pilbup Lebak dari Birokrat

Kabar6-Juru bicara keluarga Jayabaya, Agus R. Wisas mengungkap siapa yang bakal menjadi pendamping Mochamad Hasbi Asyidiki Jayabaya di Pilkada Lebak 2024.

Hal itu diungkapkan Agus Wisas usai mewakili Hasbi mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati (bacabup) di Kantor DPD Partai NasDem Lebak, Senin (6/5/2024).

Agus mengatakan, calon pendamping politisi muda PDI Perjuangan itu bukan berasal dari politisi, melainkan dari unsur aparatur sipil negara (ASN).

**Baca Juga:6 Orang Daftar Bacabup Lebak Lewat Partai NasDem, Salah Satunya Ketua PKS

“Dari birokrat. Ya (ASN aktif),” kata Agus.

Akan tetapi, Agus belum mau menyebutkan nama birokrat yang akan mendampingi anak dari Mulyadi Jayabaya tersebut dalam pertarungan nanti.

“Saya bisa sampaikan tapi belum bisa menyebutkan nama,” ucap Agus.

Hingga hari ini, Hasbi Jayabaya telah mengambil formulir pendaftaran bacabup di 5 partai politik (parpol). Selain PDI Perjuangan, Hasbi mendaftar di Demokrat, PKB, Perindo dan NasDem.

“Empat formulir sudah dikembalikan, dan untuk NasDem baru besok ya,” katanya.

Sementara itu Ketua Tim Pendaftaran Bacabup DPD NasDem Lebak Mochamad Arif mengatakan, sudah 7 orang mengambil formulir pendaftaran.

Mereka adalah Ketua Umum Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Dede Supriyadi Arif, Ketua Apdesi Lebak Usep Pahlaludin, Ketua PCNU Lebak KH Syaepudin Asy Syadzily, tokoh Lebak selatan Akhmad Jajuli, pengusaha muda Osep Mulyawan Karis, Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lebak Iip Makmur, dan Hasbi Jayabaya.

“Penjaringan ditutup 7 Mei. Sebelum disetorkan ke DPW untuk diputuskan oleh DPP, berkas bakal calon yang mengembalikan formulir akan kami verifikasi terlebih dahulu,” katanya.(Nda)

 




Pilkada Tangsel 2024, Petahana Daftar ke Nasdem dan Gerindra Tampil di Ujung

Kabar6-Memasuki tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) baru empat partai politik buka penjaringan pasangan bakal calon dari kalangan eksternal. Keempatnya adalah PDI Perjuangan, PKB, Demokrat dan Nasdem.

Ketua DPD Nasdem Kota Tangsel, AN Daryono Wiyono mengatakan, waktu daftar penjaringan pasangan bakal calon kepala daerah yang digelar pihaknya mulai 1-7 Mei 2024. Adapun pihak yang mengambil formulir pendaftaran hanya dua orang.

“Insya Allah pasangan Benyamin Davnie – Pilar Saga Ichsan udah ambil formulir,” katanya saat dikonfirmasi kabar6.com, Senin (6/5/2024).

**Baca Juga:Pilkada Tangsel 2024, Parpol Besar Pasrah Petahana Berpotensi Lawan Kotak Kosong

Meski demikian ia tidak menjelaskan kapan waktu pasangan petahana tersebut mengembalikan formulir daftar penjaringan pasangan calon di Pilkada Tangsel 2024.

Catatan kabar6.com, dari empat partai politik yang buka penjaringan pesertanya hanza Benyamin – Pilar.

Sementara itu, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Tangsel, Yudi Budi Wibowo menerangkan, pihaknya masih melakukan tahapan penilaian internal. Penilaian untuk melihat potensi elektoral kader internal.

“Dinamika masih berjalan, belum bisa di pastikan, apalagi ada berita terbaru,” terangnya.

Informasi terbaru, tegas Yudi, adalah dapat maju ke Pilkada 2024 bagi calon legislatif yang telah dipastikan lolos ke parlemen lokal maupun Senayan. Ia melihat situasi politik semakin dinamis dan segala kemungkinan masih terbuka.

“Dinamika politik terus bergerak sampai waktu terakhir pendaftaran calon,” ujarnya.

Berdasarkan agenda tahapan Pilkada Tangsel yang disampaikan KPU setempat, pendaftaran pasangan calon mulai 27-29 Agustus 2024.(yud)