Kabar6-Umumnya orang akan menggosok gigi sehari dua kali pada pagi dan malam hari. Bahkan sebagian orang akan membersihkan gigi setiap habis makan, termasuk berkumur dengan cairan khusus.

Apakah cara-cara yang dilakukan tersebut sudah tepat? Bagaimana sebenarnya cara tepat merawat gigi? Dikutip dari Hello Sehat, berikut adalah lima fakta tentang kebersihan gigi yang sebaiknya Anda ketahui:

1. Sikat gigi bukan alat pembersih utama gigi
Mungkin selama ini Anda mengira kalau menggosok gigi adalah cara ampuh untuk menghilangkan plak dan kotoran yang ada di sela-sela gigi. Sayangnya, fakta tersebut tidak tepat.

Lapisan email yang terdapat plak pada gigi, sebetulnya disebabkan oleh bakteri dari kandungan gula pada makanan. Bakteri yang menempel akan menghasilkan asam melalui enamel gigi Anda.

Hanya air liur yang bisa membersihkan serta mentralisir asam pada gigi. Menyikat gigi bukanlah cara utama untuk membersihkan gigi. Faktanya, air liur pada mulut berguna untuk membantu membilas asam serta menetralisir proses pengasaman tersebut.

Air liur juga memiliki efek baik untuk melawan bahaya gula pada gigi. Terlebih jika Anda mengalami kekeringan pada mulut, yang mana artinya memproduksi air liur sedikit dan menandakanan adanya salah satu bahaya yang dapat mengancam kebersihan gigi. Disarankan untuk sering mengonsumsi air mineral guna memiliki air liur yang cukup.

2. Kebiasaan ngemil bisa merusak gigi
Selama 20 menit bakteri pada gigi sangat aktif untuk mengubah gula menjadi asam. Setelahnya, asam bisa dinetralkan oleh air liur. Tetapi kalau Anda terus menerus memakan camilan, gigi tidak dapat menetralisasi asam di mulut. Dan akhirnya, plak yang terbuat dari asam akan menyebabkan demineralisasi gigi (larutnya lapisan gigi).

3. Kandungan fluoride pada pasta gigi tidak selalu berdampak baik untuk kesehatan
Kebanyakan fluoride dalam tubuh, terutama gigi, malah bisa merusak kesehatan dan kekuatan tulang gigi. Selain itu, bila Anda tidak sengaja suka menelan pasta gigi, senyawa fluoride bisa meracuni tubuh. Kadar fluoride yang terlalu tinggi jelas mampu mengacaukan fungsi organ penting dan bahkan merusak kelenjar tiroid Anda.

4. Habis gosok gigi, sebetulnya tidak perlu berkumur
Biasanya sehabis menyikat gigi dengan pasta gigi, Anda langsung berkumur untuk membersihkan sisa-sisa busa di mulut. Dr. Howard Pollick, seorang dokter gigi dari American Dental Association, menyarankan kalau bisa setelah gosok gigi tidak usah berkumur.

Mengapa? Kandungan fluoride pada pasta gigi guna memperkuat lapisan gigi, akan bekerja lebih baik kalau tidak dibilas. Fluoride akan menempel pada gigi dalam hitungan 20-30 menit setelah Anda menggunakannya ke gigi.

5. Kesehatan seluruh tubuh Anda bisa dicerminkan dari kesehatan gigi
Menurut survei, satu dari tujuh orang dewasa yang berusia 35-44 tahun menderita penyakit gusi. Masalahnya, kerusakan gigi dan infeksi lain di mulut sering dikaitkan dengan masalah kesehatan seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes. ** Baca juga: Bau Badan Bisa Juga Diakibatkan Stres

Kesehatan mulut merupakan bagian integral dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Orang yang memiliki masalah penyakit dengan gusinya, lebih rentan memiliki risiko tinggi untuk penyakit lain.(ilj/bbs)

Kabar6-Dalam aktivitas sehari-hari, Anda tentu tidak luput dari stres yang salah satunya disebabkan tekanan pekerjaan. Nah siapa sangka, stres ternyata dapat mengakibatkan bau badan, lho. Mengapa kondisi ini bisa terjadi?

Ketika stres, dikutip dari Femina, saraf simpatis bekerja lebih keras sehingga tubuh mengeluarkan keringat lebih banyak meski tidak selalu diiringi bau. Bau badan dipengaruhi oleh banyak hal seperti faktor keturunan, alkohol, tubuh kurang bersih, faktor makanan (durian, bawang, daging kambing), hormon tiroid yang berlebih, kurangnya nutrisi, obesitas (kegemukan), gangguan ginjal, dan penyakit hati.
             
Keringat yang dikeluarkan kelenjar appocrine di ketiak bisa menyebabkan bau, jika Anda memiliki banyak bakteri dan rambut di ketiak. Untuk menguranginya, cobalah cuci ketiak dengan sabun antiseptik atau basuh dengan air tawas setiap mandi. ** Baca juga: Ini Dia Makanan & Minuman yang Bisa Bikin Perut Kembung Atau Buncit

Selain itu, jaga makanan dan perbanyak konsumsi air putih. Anda bisa saja memakai deodoran, namun sifatnya hanya sementara menghilangkan bau.(ilj/bbs)

Kabar6-Memiliki perut kembung sekaligus buncit tentu terasa tidak nyaman. Selain itu juga akan mengganggu penampilan. Ternyata kondisi seperti itu bisa disebabkan akibat Anda mengonsumsi beberapa jenis makanan tertentu. Dilansir The Women’s Health, berikut jenis makanan dan minuman yang dimaksud:

1. Sayuran
Berapa sayuran bisa membuat perut kembung dan membuncit karena kandungan serat yang tinggi, misalnya kol.

2. Makanan olahan
Keripik, sup kaleng, dan buah kalengan dingin akan membuat perut terasa kembung dan begah, karena memiliki kandungan garam yang tinggi.

3. Minuman bersoda
Gas atau gelembung dalam minuman bersoda dapat menyebabkan perut terasa sebah dan kembung. ** Baca juga: 5 Kegiatan Ringan yang Bantu Minimalisir Stres

4. Pemanis buatan
Secara umum, tubuh kita akan menolak produk makanan buatan. Usai mengonsumsi makanan buatan, kita akan merasakan sensasi terengah-engah dan kembung. Jadi, jangan hanya memanjakan mulut dengan makanan yang memiliki rasa enak. Namun perhatikan juga kandungan gizinya.

Makan dan minum secukupnya sangat disarankan agar kesehatan tubuh tetap terjaga.(ilj/bbs)

Kabar6-Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk meminimalisir rasa stres. Dan tiap orang tentu akan memilih cara berbeda sesuai kebutuhan. Ternyata ada cara mudah meminimalisir stres tanpa mengeluarkan biasa besar. Penasaran? Dikutip dari Aura, berikut kegiatan ringan yang dapat membantu meredakan stres Anda:

1. Online
Lepaskan kepenatan dengan mencari informasi sejenak di media sosial atau situs favorit Anda. Tidak perlu lama-lama, cukup 10 menit saja.

2. Telepon orang terdekat
Dibanding berkirim pesan untuk mencurahkan isi hati Anda, hubungi sahabat lewat telepon. Menurut penelitian dari University of Wisconsin-Madison, mendengar suara sahabat atau teman bisa mengurangi level stres seseorang.

3. Mengecat kuku
Gerakan manicure yang berulang memberikan efek menenangkan dan membuat pikiran jadi rileks.  ** Baca juga: Survei: 56 Persen Pria Terkena Gangguan Makan

4. Berolahraga
Lampiaskan semua perasaan stres Anda di pusat kebugaran. Atau sekadar berlari kecil sambil mendengarkan musik untuk membuat pikiran lebih tenang.

5. Stretching
Badan yang rileks akan menjaga pikiran tetap rileks. Cukup lakukan beberapa gerakan stretching yang bahkan bisa dilakukan dalam posisi tiduran, seperti merentangkan tangan atau menekuk tangan ke bagian belakang kepala.

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6- mungkin Anda mengira bahwa wanita saja yang merasa tertekan akan penampilannya. Nah, jawaban Anda sepertinya kurang tepat.  Hasil penelitian dari lembaga riset Credos menyebutkan, pria pun ternyata tak luput dari rasa minder akan bentuk tubuhnya.

Sebuah survei, dikutip dari Esquire, menunjukkan bahwa sebanyak 56 persen responden pria terjangkit sindrom eating disorder atau gangguan makan. Sementara 23 persen merasa terintimidasi dengan gambaran tubuh pria yang sempurna, dan 55 persen merasa harus melakukan diet untuk mendapatkan tubuh yang sempurna.
 
Kurang terbukanya pria mengenai rasa ketidakpercayaan diri terhadap bentuk tubuh dapat memperparah kondisi psikis, karena mereka cenderung segan untuk menceritakan kecemasan tersebut.

Survei ini juga menunjukan bahwa banyak pria menganggap hanya foto dari model wanita yang melalu proses photoshop namun tidak dengan model pria, yang membuat pria makin merasa khawatir akan penampilannya. ** Baca juga: Bahaya, Bekerja Seharian Tanpa Istirahat

Bagaimana dengan Anda? (ilj/bbs)

Kabar6-Ketika ada banyak pekerjaan yang belum beres, seringkali kita melalaikan jam istirahat agar semuanya selesai tepat pada waktunya. Bekerja terus menerus tanpa istirahat membuat tenaga terkuras, sehingga bisa memberi dampak negatif bagi kesehatan.

Jika hal ini berlangsung terus menerus, dilansir Vemale, tentu akan menyebabkan beberapa masalah kesehatan. Berikut adalah enam penyakit yang ditimbulkan akibat bekerja seharian tanpa istirahat:

1. Risiko obesitas
Terlalu banyak duduk dan tidak banyak melakukan aktivitas fisik adalah penyebab utama penumpukan lemak tubuh dan memicu tingginya kadar gula darah. Belum lagi, saat tekanan kerja menghadang, kebanyakan orang akan terjerumus dalam kebiasaan ngemil yang akan memperbesar kemungkinan obesitas saat bekerja.
   
2. Pandangan mata kabur & pusing
Melihat layar komputer berjam-jam lamanya tanpa sering berkedip bisa membuat mata kering, sehingga pandangan akan menjadi kabur,  mudah pusing, bahkan mengalami tekanan pada bola mata.
   
3. Kepekaan indera pendengaran menurun
Bekerja sambil mendengarkan musik melalui headset atau earphone dengan volume keras dapat menurunkan kemampuan pendengaran, sehingga Anda menjadi kurang peka terhadap suara.
   
4. Risiko nyeri punggung
Bekerja di depan komputer sambil duduk yang dilakukan dalam jangka waktu lama membuat Anda tidak menjaga postur tubuh. Akibatnya Anda bisa mengalami nyeri punggung yang membahayakan.
   
5. Kemampuan berpikir otak menurun
Bekerja terus menerus tanpa henti bisa mempengaruhi kemampuan dan fungsi otak. Mengetik dan fokus pada satu hal terus menerus bisa menurunkan kemampuan imajinasi, kreativitas, dan memori.

Terlalu keras bekerja bisa menyebabkan stres, yang bisa memicu produksi hormon sehingga Anda menjadi tidak bahagia, gampang marah, lelah dan memperburuk kesehatan. Stres yang ditumpuk bisa jadi penyakit, baik mental maupun fisik.
   
6. Tingkatkan risiko terkena penyakit jantung
Penyakit jantung berhubungan erat dengan aktivitas harian. Anda bisa berisiko tinggi terkena penyakit jantung bila kurang aktif bergerak setiap harinya. Terlebih jika duduk terus berjam-jam, kondisi ini bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi. ** Baca juga: Tidak Hanya Baik untuk Tulang, Matahari Pagi Tingkatkan Kualitas Tidur

Jangan abaikan jam istirahat di sela-sela waktu bekerja karena penting bagi kesehatan.(ilj/bbs)

Kabar6-Tidak sedikit orang yang menghindar berjemur di bawah sinar matahari pagi. Padahal kebiasaan tersebut sangat baik untuk kesehatan. Sebuah penelitian menemukan bahwa bangun pagi untuk menikmati cahaya matahari dan paparan cahaya seharian dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi tingkat stres.

“Banyak orang berpikir untuk mengurangi tungkat pencahayaan untuk efisiensi energi, namun kita mulai perlu berpikir tentang bagaimana pencahyaan lingkungan di siang hari,” jelas Mariana Figueiro, pemimpin studi, pada Reuters.

Penelitian melihat bagaimana paparan sinar pada 109 relawan selama seminggu di musim panas dan seminggu di musim dingin. Selanjutnya para relawan ditanya seputar pola tidur dan terbangun, bagaimana suasana hari dan kualitas tidur selama masa penelitian.

Hasilnya, mereka yang terpapar lebih banyak cahaya di pagi hari, antara pukul 8 pagi hingga menjelang siang, lebih cepat tertidur dan memiliki sedikit gangguan tidur. Selain itu, mereka juga memiliki tingkat depresi yang lebih sedikit dibandingkan partisipan yang lebih sedikit mendapatkan paparan sinar pagi.

Faktanya, paparan tinggi akan sinar sepanjang hari hingga pukul 5 sore, dapat membuat tidur lebih baik dan mengurangi depresi. Menurut Science Daily, ritme sirkadian adalah jam tubuh seseorang yang membantu menentukan waktu fungsi tubuh tertentu, seperti tidur dan bangun. Tubuh bergantung pada ada atau tidak adanya cahaya untuk memberi isyarat saat memproduksi hormon yang membantu menginduksi tidur dan membuat terbangun.

“Pola cahaya dan gelap yang kuat (cahaya efektif sirkadian tinggi di siang hari dan rendah di malam hari) penting untuk kesehatan dan kesejahteraan kita,” kata Figueiro. ** Baca juga: Pilih Makanan & Minuman yang Bikin Tidur Nyenyak

Para periset mengatakan temuan ini menunjukkan bahwa tidak hanya penting untuk memperhitungkan cahaya di rumah, tapi juga di tempat kerja meski hanya sebentar.(ilj/bbs)

Kabar6-Jika bagi sebagian orang mendapatkan tidur nyenyak dan berkualitas adalah hal yang mudah untuk didapat, tidak sedikit orang yang menganggap tidur pulas adalah ‘sesuatu’ yang mahal harganya.

Selain masalah psikis, sulit tidur nyenyak ternyata juga bisa disebabkan dari apa yang Anda makan. Sebaliknya, terdapat beberapa jenis makanan atau minuman yang dapat membuat orang lebih cepat tidur dan nyenyak. Dilansir sleep.org, ini dia makanan dan minuman yang dimaksud:

1. Setengah buah pisang & satu sendok makan almond
Kombinasi dari tryptophan dan magensium yang menenangkan dapat membuat Anda mengantuk. Jika tidak suka pisang, Anda dapat menggantinya dengan buah cherry, sumber asli hormon melatonin.

2. Biskuit gandum dengan selai kacang
Gabungan keduanya merupakan kolaborasi sempurna dari hormon tryptophan dan karbohidrat kompleks, yang akan menimbulkan rasa kantuk.

3. Segelas susu hangat
Konsumsi susu sebelum tidur dapat membuat Anda tidur nyenyak karena mengandung tryptophan, calcium, dan magnesium. Hanya saja, pastikan Anda menggunakan gelas kecil, bukan gelas besar, karena Anda nantinya hanya akan mondar-mandir ke toilet.

4. Setengah sandwich daging ayam kalkun
Konsumsi irisan daging dengan roti gandum akan langsung siap beristirahat. Tambahkan saus Cranberry rendah gula. ** Baca juga: Hah, Wanita yang Tak Setia Tampak Lebih Menarik Bagi Banyak Pria?

5. Secangkir teh herbal
Teh yang mengandung aroma chamomile, passionflower dan akar valerian mempunyai efek menenangkan. Untuk ketenangan dengan dosis ekstra, maka Anda dapat menambahkan satu sendok teh madu.

Selamat mencoba.(ilj/bbs)

Kabar6-Tidak hanya pria, wanita pun banyak juga yang melakukan perselingkuhan. Hal yang mungkin belum Anda ketahui, ternyata bagi banyak pria, wanita yang tak setia itu tampak lebih menarik. Demikian dikatakan Victoria Milan, situs penyedia pasangan selingkuh.

Disebutkan, wanita yang tidak setia memiliki daya tarik bagi 81 persen pria. Jika seorang wanita sudah merayu pria lain yang bukan suaminya, 70 persen pria mengatakan ini sudah menyalakan tombol gairah mereka.

Mengapa demikian? Dikutip dari Intisari, pria umumnya tidak ingin menjadi orang pertama yang menyelingkuhi wanita. Empat dari lima pria akan memilih berada di antrean terakhir pria yang pernah tidur dengan wanita menikah.

Pertanyaan lain, mengapa wanita menikah yang selingkuh tampak menggoda? Sebanyak 27 persen mengatakan, ada faktor kesenangan. Wanita itu mencari kesenangan, sehingga kemungkinan menikmati seks juga.

Sementara seperlima percaya, wanita itu tidak mencari pasangan serius. Sebanyak 70 persen pria mengatakan, mereka intim dengan wanita selingkuh, tetapi di saat bersamaan mereka tidak ingin si pasangan selingkuh punya kekasih selain mereka.

Pendiri dan CEO Victoria Milan, Sigurd Vedal, mengatakan bahwa hasil-hasil itu mengungkapkan adanya daya tarik kekuatan menggairahkan dari wanita selingkuh, dari yang terkenal ataupun tidak. ** Baca juga: Selain Cukup Serat, Ada 4 Cara Jitu Atasi Sembelit

“Pria tertarik pada wanita yang mengintimidasi mereka dan setelah mendapatkan mereka sebagai kekasih, mereka tak mau berbagi dengan orang lain. Mereka tidak tertarik pada ketrampilan bercakap-cakap atau rasa percaya diri wanita peselingkuh. Tetapi tertarik pada pendekatannya terhadap kehidupan yang suka bersenang-senang, penolakannya untuk berkomitmen pada pria serta kecakapan seksualnya,” katanya.(ilj/bbs)

Kabar6-Susah buang air besar (BAB) atau dikenal dengan nama sembeli sering dialami mereka yang kurang berolahraga, kurang minum, atau diet minim serat. Akibatnya, perut terasa begah bahkan terlihat buncit. Sebenarnya kondisi ini bisa dihindari dengan beberapa cara sederhana berikut. Dilansir Kompas, berikut empat cara jitu atasi sembelit:

1. Konsumsi air putih
Kurang minum air bisa menyebabkan tubuh mengalami konstipasi karena kurang cairan dalam tubuh. Menurut Elizabeth Ann Shaw, MS, RD, CLT, tubuh yang kekurangan cairan bisa mengganggu pencernaan dalam usus sehingga menyebabkan susah BAB.

2. Jongkok
Berdasarkan studi pada 2012 yang dipublikasikan dalam jurnal Digestive Diseases and Science, berlama-lama duduk dalam posisi jongkok bisa merangsang tubuh untuk BAB. Oleh karena itu, beberapa pakar menyarankan orang-orang yang sering kesulitan BAB untuk memicu tubuh dengan duduk jongkok atau rajin berlatih gerakan squat.

3. Konsumsi air hangat dengan lemon
Dr Felice Schnoll-Sussman, seorang gaestroenologist, menjelaskan bahwa mencampur air hangat dengan perasan lemon bermanfaat untuk melancarkan pencernaan. Jadi biasakan untuk memulai hari dengan mengonsumsi air hangat dan perasan lemon agar sisa-sisa makanan yang masih ada dalam perut Anda terbuang tuntas.

4. Teh pepermint
Sebuah riset di University of Maryland menyebutkan teh peppermint bisa mencegah gangguan usus yang menyebabkan susah BAB. Penyembuhan holistik ini sangat alamiah dan mujarab dalam melatih sistem otot pada organ pencernaan agar lebih produkitf. Cobalah untuk mengonsumsinya sebelum Anda tidur malam. ** Baca juga: Manfaat Tersembunyi di Balik Kebiasaan Tidur Siang

Selamat mencoba.(ilj/bbs)