Apa Sih yang Mempengaruhi Daya Tarik Seksual?

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Daya tarik seksual adalah segala kelebihan yang dimiliki oleh seseorang (individu) yang terbaca oleh lawan jenisnya dan dianggap sebagai pemikat dan pada umumnya dinyatakan sebagai ekspresi cinta maupun birahi.

Bagi sebagian orang, memiliki daya tarik seksual adalah sebuah anugerah. Ya, karena tidak semua orang dianugerahi hal yang satu itu.

Apa saja yang mempengaruhi daya tarik seksual seseorang? Berikut uraiannya seperti dikutip dari pakarseks.com:

1. Aroma tubuh

Lembaga Boltzmann Wina meneliti bagaimana aroma tubuh mempengaruhi daya tarik seseorang. Ilmuwan menemukan ketika berovulasi, wanita memproduksi copulin yang menciptakan aroma alami tubuh sebagai faktor daya tarik.

Peneliti menduga saat mencium aroma copulin, kadar testosteron pria meningkat. Sebaliknya, para pria mengeluarkan hormon androsterone dan mengenali wanita yang tidak berada dalam masa ovulasi.

Akibat pengaruh evolusi, manusia mampu membedakan 10.000 aroma. Nah, aroma menentukan kapan masa subur seorang wanita dan pria sehingga memungkinkan memilih pasangan bereproduksi. “Ini semua tentang pelestarian spesies,” kata ahli terapi seks, Laura Berman.

2. Suara

Faktor lain yang menentukan kekuatan daya tarik seks adalah timbre suara. Wanita dengan tingkat estrogen tinggi memiliki suara lebih tipis, membuat mereka lebih menarik di depan pria. Ketika berada pada masa ovulasi, suara wanita terdengar lebih menarik lawan jenis.

3. Bentuk wajah

Bentuk wajah juga memainkan peranan yang sangat penting dalam daya tarik seksual. Beberapa ahli berpendapat bahwa wajah wanita lebih bersinar dan tampak sehat kala menstruasi.

Wajah berbentuk oval simetris berkontribusi terhadap daya tarik yang dihitung dari dahi hingga ujung dagu. Dari 29 pengukuran daya tarik dari skala 1-10.

Rata-rata orang memiliki skor 4-6. Aktor Brad Pitt memiliki skor daya tarik seksual tertinggi dengan nilai 9,3 dan Angelina Jolie mencetak skor cukup tinggi 7,67. ** Baca juga: Posisi Pas Untuk Quickie Sex

Hmm…(ilj/bbs)




Posisi Pas Untuk Quickie Sex

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Untuk pasangan sibuk, biasanya akan melakukan quickie sex, atau bercinta kilat, karena keterbatasan waktu. Posisi ini menjadi salah satu solusi paling pas dibanding posisi bercinta lain yang kadang membutuhkan banyak waktu.

Ketika hendak melakukan quickie sex, ada beberapa posisi yang disarankan, agar bercinta menjadi makin menyenangkan dan menggairahkan meskipun hanya sebentar.

Dikutip detikHealth dari berbagai sumber, berikut ini posisi untuk quickie sex:

1. Woman on Top (WoT)

Pakar seks Emily Morse mengatakan posisi woman on top atau cowgirl bisa memberi rangsangan optimal pada klitoris wanita sehingga membuat istri lebih cepat mencapai orgasme.

Kemudian, pemandangan tubuh istri yang dapat disaksikan suami dari bawah juga bisa menambah gairah suami.

“Dengan begitu, Anda berdua bisa mencapai orgasme meskipun waktu yang tersedia untuk berhubungan intim mungkin tidak terlalu banyak,” kata Morse.

2. Stand and Deliver

Terapis seks Ian Kerner, PhD mengungkapkan posisi ini yakni pria berdiri kemudian di depannya, wanita membungkukkan tubuhnya sebatas pinggang. Persis seperti doggy style, penetrasi dilakukan melalui arah belakang.

“Dengan posisi ini Anda tidak perlu menanggalkan celana sepenuhnya. Saat wanita membungkuk, dinding vagina akan mengencang secara otomatis dan bagi suami, Anda memiliki akses ke klitoris dengan lebih mudah,” tutur Kerner.

3. Doggy Style

Survei terhadap 14.000 pria dan wanita yang dilakukan peneliti di University of Kentucky menemukan bahwa doggy style merupakan posisi yang dianggap para pasutri paling cocok untuk melakukan seks kilat. Sebab, posisi ini memberikan banyak kesempatan bagi pria untuk merasakan gesekan pada penis dan mempermudah penetrasi.

Sementara, bagi para wanita, posisi ini bisa memberi rangsangan langsung pada g-spot sehingga gairah mereka bisa melonjak dengan cepat.

4. Posisi Janin

Posisi yang terkesan malas ini bisa menguntungkan pasutri yang sudah lelah namun tetap ingin melakukan sesi bercinta. Dengan skin to skin contact, pasutri bisa makin intim dan bergairah. Ketika menerapkan posisi ini, pasutri dalam posisi miring di mana istri memunggungi suami.

Saat penetrasi, istri sebaiknya agak mengangkat lututnya dengan begitu suami bisa lebih leluasa saat melakukan penetrasi dan penetrasi yang dilakukan pun lebih optimal. ** Baca juga: Guys, Ini Tanda Pasangan Ingin Bercinta

Mudah bukan?(ilj/bbs)




Guys, Ini Tanda Pasangan Ingin Bercinta

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Sudah menjadi rahasia umum jika sebagian besar wanita terkadang sulit mengekspresikan diri, termasuk untuk urusan bercinta. Akibatnya, sering terjadi kesalahpahaman antara pasangan suami istri.

Jadi bagaimana sih mengetahui jika pasangan (wanita) sebenarnya sedng ingin bercinta? Berikut uraiannya, seperti dikutip dari perempuan.com:

1. Tatapan mata

Saat istri sedang terangsang biasanya pupil matanya membesar. Ciri ini juga memberikan tanda jika istri sedang ingin bercinta dengan suami.

2. Perubahan fisik

Ketika sedang terangsang, biasanya puting akan menegang dan daerah kewanitaannya akan lebih basah. Ciri tersebut dapat dilihat jika suami melihat secara langsung badan istri. Tetapi ciri ini juga bisa diketahui lewat tarikan napas yang biasanya lebih berat dan denyut nadi yang lebih kencang.

3. Sentuhan

Secara tidak sadar, pasangan yang sedang ingin bercinta biasanya akan menyentuh sang suami. Mereka akan menyentuh lengan, dada, dan juga leher. Kadang juga istri akan langsung menyentuh bagian bawah suami.

4. Pembicaraan seksual

Istri yang sedang ingin bercinta, kadang akan menggoda suami dengan memberikan lelucon berbau seksual, hingga cara bicara yang lebih sensual dari biasanya. ** Baca juga: Hilangkan Kebiasaan Ini Saat Bercinta

Jadi, jangan sampai luput memperhatikan perubahan sang istri ya.(ilj/bbs)




Hilangkan Kebiasaan Ini Saat Bercinta

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Kualitas bercinta yang baik, ditunjang pula oleh beberapa kebiasaan baik yang dilakukan oleh pasangan suami istri.

Kebiasaan buruk akan mempengaruhi hubungan seksual Anda dan pasangan. Berikut adalah kebiasaan buruk saat bercinta yang sebaiknya Anda dan pasangan hindari, seperti dikutip dari intisari-online:

1. Terjebak pada posisi bercinta yang monoton

Setiap orang bisa jadi memiliki posisi favorit atau yang nyaman. Namun agar kualitas seksual bersama pasangan dapat meningkat, cobalah untuk bereksperimen dengan posisi lain, agar merasakan perbedaan dan juga meningkatkan kreativitas Anda dan pasangan.

2. Tidur bersama anak-anak & tidak menutup pintu kamar

Ketika tidur bersama anak-anak, Anda dan pasangan tidak dapat bercinta dengan hasil yang maksimal. Selain itu juga, anak-anak harus mendapatkan pengertian bahwa mereka dan orang tuanya memiliki kamar dan waktu pribadinya masing-masing.

3. Selalu bercinta pada waktu & hari yang sama

Banyak pasangan yang bercinta hanya di malam hari saja. Padahal, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk bercinta dan juga akan baik untuk memulai hari Anda. Gairah seksual dan sensitivitas setiap harinya berbeda-beda, sehingga mencoba di waktu yang berbeda adalah hal yang harus dilakukan agar tidak bosan.

4. Tidak berkomunikasi dengan pasangan

Katakan apa pun yang terkait dengan hubungan seksual Anda dan pasangan, mulai dari apa yang disuka dan tidak disuka. Dengan berkomunikasi secara intim, maka hubungan serta kehidupan seksual Anda bersama pasangan akan meningkat.

5. Melakukan sesuai dengan gairah Anda sendiri

Mungkin adakalanya Anda memiliki gairah bercinta lebih besar dibanding pasangan atau sebaliknya. namun ini tidak berarti Anda dapat bertindak sesukanya sesuai dengan gairah Anda.

Lakukanlah juga sesuai dengan yang pasangan Anda rasakan. Ini kembali lagi pada komunikasi agar saling tahu satu sama lain. ** Baca juga: Mengapa Semakin Tua Sulit Capai Puncak?

Nah, ubahlah kebiasaan buruk Anda dan pasangan agar sesi bercinta semakin menyenangkan.(ilj/bbs)




Mengapa Semakin Tua Sulit Capai Puncak?

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar-Seiring bertambahnya usia, kemampuan bercinta seorang pria diketahui menurun. Salah satu penyebabnya karena semakin menurunnya kadar hormon testosteron pada pria.

Apa sih penyebab menurunnya kemampuan orgasme pria? Berikut uraiannya seperti dikutip dari luvseks.com:

1. Seiring bertambahnya usia, pastinya akan lebih banyak masalah yang mesti dipikirkan seorang pria. Anak, keluarga, keuangan, dan pekerjaan adalah salah satunya.

Tidak mengeharankan jika kemampuan orgasme menurun, karena sejatinya otak memainkan peranan penting ketika seseorang akan orgasme.

Persepsi orgasme dan kualitas orgasme kita dipengaruhi oleh lingkungan. Untuk itu, bagi Anda yang mulai sulit orgasme cobalah merilekskan pikiran dengan pijatan misalnya. Intinya, Anda harus fokus pada satu hal yaitu sesi bercinta, dan singkirkan sejenak masalah lain dalam keseharian Anda.

2. Di awal pernikahan, bermesraan meski hanya sekadar berpelukan atau berciuman pasti rutin dilakukan suami istri. Nah, keintiman seperti itu bisa berkurang seiring bertambahnya usia pernikahan dan memengaruhi kemampuan pria mencapai orgasme.

Karena itulah disarankan agar tetap melakukan rutinitas bermesraan meski dengan kegiatan sederhana seperti mengatakan “I love you” atau mencium kening istri.

Studi di Archives of Sexual Behavior menemukan bahwa pasangan lanjut usia yang kadang, jarang, atau tidak pernah lagi terlibat dalam kontak seksual 2,4 kali lebih mungkin kesulitan mencapai orgasme.

3. Orang-orang yang obesitas mengubah banyak testosteron menjadi estradiol, bentuk hormon estrogen pada wanita. Pastinya, kondisi ini tidak baik untuk gairah Anda sehingga amat disarankan untuk mulai mengatur pola hidup guna menurunkan bobot.

Studi terbaru di Asian Journal of Andrology menemukan bahwa kelebihan estradiol bisa menghambat ereksi karena kemungkinan relaksasi otot polos di penis terhambat.

Sementara itu, penelitian di Rutgers University menunjukkan bahwa citra diri yang negatif pada orang gemuk juga bisa membuat seseorang kurang merasa puas saat bercinta.

4. Penelitian dari European Male Aging menunjukkan bahwa kadar testosteron yang rendah bisa menyebabkan penurunan gairah seks, ereksi di pagi hari, dan disfungsi ereksi.

Sementara, penelitian dalam jurnal Fertility and Sterility menyebutkan di usia 45 tahun, pria mulai mengalami penurunan 1,48 persen kadar testosteron per tahunnya.

Volume ejakulasi juga bisa memengaruhi fungsi orgasme pada beberapa pria. Untuk menaikkan kadar testosteron, bisa diberikan terapi sulih testosteron atau konsumsi obat-obatan tertentu.

5. Beberapa kasus atau masalah pria yang kerap merasakan perubahan dalam fungsi seksual baik berupa menurunnya gairah, sensitivitas penis, dan kemampuan ereksi berkaitan erat dengan masalah kesehatan contohnya penyakit diabetes yang diderita pria tersebut. ** Baca juga: Empat Fakta Seks yang Wajib Diketahui

Selain itu, penurunan kadar dopamin juga bisa membuat pria sulit mencapai orgasme. Nah, penurunan dopamin ini lebih mungkin dialami para lansia yang mengidap parkinson. Untuk itu, segera obati dan rawat dengan baik penyakit yang Anda miliki sehingga fungsi seksual tidak terlalu terganggu.(ilj/bbs)




Empat Fakta Seks yang Wajib Diketahui

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Pengertian seks secara umum adalah sesuatu yang berkaitan dengan alat kelamin atau hal-hal yang berhubungan dengan perkara-perkara hubungan intim antara pria dengan wanita.

Faktanya seks baik untuk kesehatan, sudah diketahui banyak orang. Namun tahukah Anda beberapa fakta lain tentang seks? Berikut uraiannya seperti dikutip dari menshealth.co.id:

1. Terhidrasi baik, orgasme lebih baik

Tubuh manusia sebagian besar berupa cairan. Sebuah penelitian seks yang dilakukandr. Eden Fromberg dari Soho Obgyn, menemukan bahwa kondisi tubuh yang terhidrasi dengan baik meningkatkan kemampuan manusia untuk mencapai orgasme.

“Manusia memiliki mesin bawaan yang diprogram untuk merasakan sensasi orgasme yang makin baik, dengan kondisi terhidrasi yang baik pula,” kata Eden.

2. Sering bercinta = bahagia

Dalam penelitian yang berjudul Sex and the Pursuit of Happiness: How Other People’s Sex Lives are Related to our Sense of Well-Being, Tim Wadsworth mengungkapkan mengenai manfaat seks.

Profesor di Universitas Colorado Boulder itu menemukan bahwa pasangan yang bahagia memiliki frekuensi bercinta yang sering juga. Sebaliknya, pasangan yang jarang bercinta, tingkat kebahagiaannya pun lebih rendah.

“Lebih sering bercinta membuat kita bahagia, dan dengan memikirkan kita bercinta lebih sering dibandingkan orang lain juga bisa membuat kita bahagia,” kata Tim.

3. Doggy-style, anti sakit punggung

Riset yang dilakukan oleh para ilmuwan di Universitas Waterloo, Ontario, Kanada engungkapkan posisi bercinta terbaik untuk menghindari sakit punggung adalah doggy-style.

Dalam risetnya, para peneliti melihat informasi yang dikumpulkan dari gerakan elektromagnetik dan infra-red yang mendokumentasikan bagaimana gerakan 10 pasangan saat bercinta dengan lima posisi seks paling umum.

Dari informasi itulah mereka kemudian membuat petunjuk yang merekomendasikan pasangan untuk mencoba posisi dan teknik penetrasi berbeda, dengan melihat apa yang memicu pria mengalami sakit punggung.

Bagi Anda yang kerap menderita masalah sakit punggung setelah bercinta, sebaiknya mengubah posisi seks dari spooning menjadi doggy-style.

4. Makin sering bercinta, makin romantis

Bercinta satu kali seminggu ternyata tidak cukup bagi sebagian besar pasangan. Menurut hasil survei yang dilakukan situs kencan online Elite Singles, berhubungan seks beberapa kali dalam seminggu adalah frekuensi yang ideal untuk menjaga keharmonisan hubungan suami istri.

Survei melibatkan sekitar 600 orang, yang merupakan member kencan online dengan franchise di beberapa negara seperti Amerika, Inggris, Australia dan New Zealand. Tujuannya untuk mengetahui seberapa besar pengaruh hubungan seks terhadap romantisme pasangan.

Hasilnya cukup menarik, karena baik pria maupun wanita sepakat bahwa seks seminggu sekali tidaklah cukup. Sebanyak 65 persen wanita dan 69 persen pria mengaku suka bercinta lebih dari satu kali dalam seminggu. ** Baca juga: Lima Hal Tentang Seks yang Dipikirkan Pria

Wow…(ilj/bbs)




Lima Hal Tentang Seks yang Dipikirkan Pria

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Sudah menjadi semacam kesepakatan umum jika pria dan seks tampaknya adalah dua hal yang saling bergandengan dan tidak bisa dipisahkan.

Sebagian besar berpendapat jika pria selalu memikirkan tentang seks. Nah, seperti dikutip dari cosmopolitan.co.id, berikut adalah beberapa hal tentang seks yang terlintas di pikiran mereka:

1. Aphrodisiac

Untuk urusan yang satu ini, pria Indonesia rupanya masih percaya bahwa daging kambing adalah pembangkit gairah alami yang paling ampuh.

Lebih dari separuh responden (52 persen) meyakini bahwa daging kambing jauh lebih baik dari tiram (16 persen), obat perangsang (12 persen), telur mentah (8 persen), dan lain-lain (12 persen).

2. Posisi

Variasi di ranjang itu penting, dan beraksi dalam bermacam posisi adalah salah satu caranya. Gaya misionaris masih menjadi pilihan pertama, yaitu sebesar 28 persen. Kemudian diikuti dengan doggy style dan woman on top yang disukai oleh 24 persen pria. Lalu posisi spooning (12 persen) dan standing (12 persen).

3. Quickie

Tak punya banyak waktu? Maka quickie adalah solusinya. Sebanyak 40 persen pria memilih rumah sebagai lokasi quickie, dengan alasan faktor keamanan. Sedangkan urutan berikutnya adalah toilet umum (20 persen), ruang meeting (8 persen), office party (4 persen), dan lain-lain (28 persen).

4. Costume Play

Sebanyak 29 persen pria menganggap pasangannya akan terlihat seksi jika mengenakan kostum cheerleader. Tapi mereka juga akan tergoda jika melihat Anda mengejutkannya dengan kostum perawat (25 persen), polisi (19 persen), kebaya (16 persen), dan guru (11 persen).

5. Sex Fantasy

Sebanyak 51 persen pria Indonesia memiliki fantasi bercinta di lokasi pantai. Sebanyak 21 persen ingin bercinta di toilet pesawat dan di dalam tenda saat berkemah (12 persen), mobil (12 persen), dan tangga darurat (4 persen). ** Baca juga: Fantasi Bercinta Itu Penting Lho

Bagaimana dengan Anda? (ilj/bbs)




Fantasi Bercinta Itu Penting Lho

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Seringkali untuk mendongkrak gairah bercinta, seseorang melakukan apa yang disebut fantasi seks. Kondisi tersebut dilakukan agar sesi bercinta menjadi semakin dahsyat.

Seperti ditulis dalam pakarseks.com, riset yang dilakukan Kinsey Institute membuktikan, 84 persen pria dan 67 persen wanita memiliki fantasi seksual.

Fantasi merupakan pengalaman mental yang muncul dari imajinasi atau bisa juga karena dirangsang oleh bacaan, lukisan, foto, dan lain-lain.

Umumnya orang berfantasi ketika melakukan hubungan seksual dengan pasangan, saat bermasturbasi, atau bahkan ketika sedang tidak melakukan aktivitas seksual.

Riset lain yang pernah dilakukan Hunt membuktikan bahwa wanita maupun pria sama saja, mereka umumnya berfantasi melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang dicintai.

Namun, berfantasi melakukan hubungan dengan orang lain yang bukan pasangan, bahkan dengan orang tak dikenal, juga terjadi pada wanita maupun pria. Banyak orang juga senang membayangkan berhubungan seks dengan artis atau selebriti yang mereka kagumi.

Tak sedikit orang yang membayangkan berhubungan intim dengan lebih dari satu orang. Fantasi seksual juga bisa dalam bentuk lain, misalnya membayangkan dipaksa secara kasar untuk berhubungan seks.

Ada kalanya orang berfantasi sebaliknya, yaitu memaksa orang lain melakukan hubungan seks, bahkan berfantasi tentang hubungan dengan sesama jenis.

Banyak orang melibatkan fantasi dalam kehidupan seksual mereka. Mewujudkan fantasi menjadi kenyataan, dapat sangat menyenangkan. Namun, jika fantasi itu bertentangan dengan sistem nilai yang dianut, sebaiknya dipertimbangkan untung ruginya kalau mau diwujudkan.

Bagi pasangan yang hubungannya kuat dan membiasakan diri berkomunikasi seks secara terbuka, berbagi fantasi sangat menggairahkan karena dapat mengetahui harapan pasangan.

Namun, jika Anda tak yakin pasangan dapat diajak berbagi fantasi, simpan sendiri saja. Kebanyakan orang memilih memisahkan dunia fantasi dengan kehidupan seksual nyata.

Fantasi seksual memiliki beberapa fungsi. Dalam buku Our Sexuality karya Crooks & Baur disebutkan antara lain:

1. Pikiran erotis menolong dalam fase perangsangan bersama pasangan atau saat bermasturbasi. Membayangkan bagian tubuh tertentu disentuh, sungguh sangat membantu.

2. Menjadi jalan untuk secara mental berlatih atau mengantisipasi pengalaman seks baru. Membayangkan diri berinisiatif mengajak berhubungan intim dapat membuat seseorang lebih siap ketika situasi tersebut dimungkinkan.

3. Menjadi alternatif bagi perilaku seksual yang secara pribadi tidak diterima, dan melakukan penjelajahan erotis melalui imajinasi. Faktanya, aktivitas seksual “terlarang” di dalam fantasi justru lebih menggairahkan.

4. Menjadi pengganti aktivitas seksual, ketika suami atau istri tidak ada di dekat mereka. ** Baca juga: Apa Saja “Bencana” Saat Bercinta?

Bagaimana dengan Anda?(ilj/bbs)




Apa Saja “Bencana” Saat Bercinta?

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Meskipun segala sesuatunya sudah dipersiapkan secara matang dan detail, ada saja “bencana” yang datang selama sesi bercinta.

Bencana terkadang datangnya dari pasangan atau justru dari diri sendiri. Berikut adalah bencana yang sering datang saat Anda atau pasangan siap bertempur, seperti dikutip dari joyindonesia.com:

1. Tertidur di tengah aksi panas

Situasi terjadi saat Anda dan si dia baru selesai menikmati pesta. Tinggal beberapa jam lagi sebelum mentari muncul, si dia tampaknya begitu menggebu-gebu ingin segera melampiaskan hasratnya.

Tangannya sudah bergerilya dan “semangat” Anda semakin terbakar. Begitu Anda sudah dalam posisi siap, pasangan malah diam dan mulai mendengkur.

2. Terkulai lemas

Anda berdua harus menjalani hidup terpisah cukup lama. Empat bulan terlewati sudah tanpa sesi bercinta. Suatu ketika, Anda memutuskan untuk mengunjungi suami dan memberi kejutan.

Namun ketika Anda dan dia  mulai bercumbu, kekecewaan datang lantaran Mr P pasangan terlihat “ogah-ogahan”. Ciuman dan belaian bertubi-tubi tetap tidak bisa membuat Mr P on.

3. Selesai terlalu cepat

Anda ingin memberikan kejutan seksi untuk pasangan. Lingerie sudah dikenakan dan gerakan sensual sudah dilatih.

Ia begitu terpesona melihat Anda sehingga tidak bisa menahan diri. Tapi yang terjadi selanjutnya, durasi bercinta lebih singkat daripada waktu yang Anda butuhkan untuk melepaskan pakaian dalam.

4. Mendarat dengan keras

Situasi terjadi ketika menonton film bersama, Anda tiba-tiba loncat ke pangkuan dan menciumnya bertubi-tubi. Sambil terus menempel, ia makin bergairah dan melirik ke kamar tidur untuk melanjutkan serangan Anda.

Ia pun mulai menggendong Anda ke tempat tidur. Namun, belum selesai Anda melakukan aksi penuh gairah yang menanti di ranjang, ia rupanya tak kuasa menopang berat badan Anda. Hasilnya, ia jatuh ke lantai dengan posisi Anda di atas dadanya.

5. Panggilan tak terduga

Anda dan pasangan sedang melakukan aksi peluk cumbu yang semakin memanas. Ketika siap beranjak ke menu utama, tanpa diduga, telepon selularnya bergetar.

Awalnya Anda lega karena ia tidak peduli. Tapi beberapa detik setelahnya, ia mencoba melirik layar telepon dan melihat nomor tak dikenal. Karena dilanda rasa penasaran, ia tetap mengangkat telepon.

6. Tergelincir

Anda tengah bereksperimen mencoba gaya cowgirl. Waktu berada di atas tubuhnya, gairah makin memanas bahkan jadi tidak terkontrol. Tiba-tiba tongkatnya tergelincir ke luar jalur. Rasa kaget dan sakit yang dialami, membuatnya trauma dengan gaya berayun tadi. ** Baca juga: Cermati Obsesi Seks Tak Wajar

Bencana mana yang pernah Anda alami?(ilj/bbs)




Cermati Obsesi Seks Tak Wajar

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Obsesi adalah gangguan jiwa berupa pikiran yang selalu menggoda seseorang dan sangat sukar dihilangkan.

Dalam masalah seks, terdapat beberapa obsesi yang dapat dikategorikan sebagai kondisi tidak wajar, namun dapat membangkitkan gairah pada orang-orang tertentu, seperti ditulis dalam cnnindonesia.com, yang dilansir dari laman Metro.co.uk:

1. Formicophilia

Merupakan ketertarikan seksual terhadap binatang kecil seperti semut ataupun serangga lainnya yang berjalan di tubuh, atau digigit oleh serangga. Sensasi geli karena “digerayangi” oleh serangga menjadi tujuan utama yang membuat pengidap formicophilia merasa ketagihan saat melakukan aktivitas seksual.

Penderita formicophilia bukan berarti tidak jijik ketika serangga menggerayangi tubuhnya, namun ia menemukan kenikmatan seksual dari gerakan serangga di tubuhnya.

2. Caulrophilia

Orang yang mengidap caulrophilia akan merasa bergairah ketika melihat manusia berkostum badut.

3. Macrophilia

Merupakan dorongan seksual berupa fantasi atau imajinasi yang melibatkan sosok raksasa. Mereka memiliki ketertarikan dengan makhluk atau orang yang ukurannya lebih besar dibanding mereka.

Orang dengan macrophilia biasanya adalah laki-laki, dan mereka kerap membayangkan seorang wanita raksasa yang mendominasi dan lebih kuat dibandingkan mereka.

4. Kleptolagnia

Orang dengan kleptolagnia justru menginginkan kejadian pencurian untuk dapat memuaskan hasrat seksualnya.

5. Dendrophilia

Merupakan sebutan bagi orang yang memiliki ketertarikan seksual terhadap pohon. Ketertarikan seksual ini dapat berupa kontak fisik atau sekadar bergairah dengan segala sesuatu yang berbentuk pohon.

Pada 2009 lalu, seorang pria Skotlandia mendapat hukuman seumur hidup dilarang masuk ke Airdrie Central Park karena mencoba berhubungan seks dengan salah satu pohon di dalam taman tersebut.

6. Hybristophilia

Merupakan ketertarikan seksual terhadap orang yang terbukti melakukan tindakan kriminal. Kondisi kecenderungan ini belum diketahui penyebabnya.

Namun, seorang profesor psikologi forensik DeSales University menduga karena beberapa faktor, seperti anggapan bahwa orang yang melakukan kejahatan memiliki kekuatan yang lebih besar, atau keinginan untuk “menyembuhkan” sifat jahat yang dimiliki oleh si pelaku. ** Baca juga: Jangan Sungkan Bersuara Lebih Keras

Hmm…(ilj/bbs)