Sehatkan Berfantasi Tentang Orang Lain Saat Bercinta Dengan Pasangan?

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Pernahkah Anda berfantasi tentang pria atau wanita lain saat bercinta dengan pasangan? Mungkin akan terbersit rasa bersalah dalam diri Anda, dan mengira jika Anda mengalami kelainan seksual.

Sebuah penelitian dari The Journal of Sex Research, dikutip dari tanyadok.com, menyebutkan bahwa 98 persen pria yang sudah berpasangan, dan 80 persen wanita yang sudah berpasangan, pernah berfantasi tentang orang lain selain pasangannya saat bercinta.

Faktanya, fantasi yang sehat adalah kunci untuk mendapat kehidupan seks yang baik. Dr. Harold Leitenberg, ahli seksologi, menyebutkan bahwa fantasi seks adalah hal yang lumrah dalam kehidupan seks.

Kondisi tersebut bukanlah indikasi gangguan, namun hal yang normal, termasuk fantasi bersama siapa pun yang terpikirkan. Fantasi berperan penting dalam kehidupan seks, dan juga merupakan hasil eksplorasi fungsi-fungsi otak. ** Baca juga: Hindari Lakukan Ini Saat Foreplay

Menurut dr. Daniel Wegner dari Universitas Virginia, Anda sebaiknya tidak menjadi stres lantaran fantasi tersebut, dan biarkan diri kita menikmati fantasi tersebut.(ilj/bbs)




Hindari Lakukan Ini Saat Foreplay

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Bagi sebagian besar pasangan suami istri, sesi bercinta biasanya diawali dengan foreplay sebagai “sajian pembuka” untuk memancing gairah masing-masing. Namun tidak sedikit pria yang terkesan buru-buru melakukan foreplay, dan segera menuju menu utama. Mengapa hal ini terjadi?

Jangan salahkan pasangan jika ia kerap mempercepat foreplay, karena bisa jadi kesalahan terletak pada Anda. Nah, berikut adalah beberapa hal yang harus dihindari saat foreplay, dikutip dari cosmopolitan.co.id:

1. Sudah bukan hal asing jika wanita tidak sefokus pria saat bercinta. Di tengah stimulasi yang diberikan suami, pikiran Anda justru melayang pada tugas yang belum selesai, tumpukkan pekerjaan rumah, hingga lupa membalas SMS.

Hasilnya, Miss V tak kunjung “basah” sehingga membuat pasangan cepat bosan dengan sesi foreplay. Jadi ada baiknya saat sesi bercinta dimulai, rilekskan pikiran Anda, dan buang jauh masalah yang dihadapi hari itu.

2. Anda kurang aktif dan hanya diam menunggu aksi pasangan, karena yakin si dia sudah tahu betul cara untuk membangkitkan gairah Anda.

Padahal tidak ada salahnya untuk berikan clue pada si dia mengenai manuvernya, plus feedback erangan, desahan, dan remasan untuk buat pasangan betah berlama-lama melakukan foreplay.

3. Selalu foreplay dengan gaya yang sama atau itu-itu saja setiap kali bercinta. Sebaiknya Anda dan pasangan harus terus mengeksplore area sensitif di semua bagian tubuh yang dapat membangkitkan gairah.

4. Menganggap bahwa foreplay tidak begitu penting. Padahal, foreplay merupakan salah satu tahap penting untuk lebih membangkitkan gairah Anda dan pasangan, sebelum menuju menu utama. ** Baca juga: Jiplak Gaya Bercinta Bintang Hollywood

Jangan sepelekan foreplay untuk mendapatkan sesi bercinta yang dahsyat.(ilj/bbs)




Jiplak Gaya Bercinta Bintang Hollywood

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Mengeksplore berbagai variasi bercinta tidak akan pernah ada habisnya. Ada banyak teori serta teknik bercinta yang intinya adalah dapat membuat Anda dan pasangan puas.

Selain “berguru” pada kamasutra, ternyata Anda dan pasangan pun dapat menjiplak gaya bercinta bintang Hollywood dalam salah satu film mereka.

Apa saja gaya bercinta yang dapat ditiru? Berikut uraiannya, dikutip dari perempuan.com:

1. Gaya bercinta ala Cameron Diaz, dalam film Never Pretend
Lawan main Tom Cruise dalam Knight and Day ini berkata, “Kamu harus menikmatinya, tunjukkanlah kalau kamu seksi. Tetapi jangan berpura-pura. Kamu akan merasa seksi ketika menunjukkan diri kamu yang sebenarnya di depan pasangan. Bahkan ketika kamu malu atau membutuhkan waktu lama untuk bergairah. Memalsukan orgasme akan tidak keren dan kamu tidak akan pernah mendapatkan apa yang kamu mau dari pasangan”.

Intinya, percaya diri dengan kondisi tubuh, dan yakinlah bahwa Anda adalah wanita seksi yang menarik di mata suami. Mainkan sisi liar Anda, tanpa rasa sungkan di hadapan pasangan.

2. Gaya bercinta ala Scarlett Johansson, dalam film Sex In The Car.
“Aku suka bercinta di dalam mobil. Kalau aku sedang sangat ingin seks yang sedikit gila dan aneh, aku akan segera meminta pasangan ke bangku belakang mobil.”

Intinya, lokasi mana pun yang memungkin, dapat menjadi tempat bercinta. Ketika gairah Anda sedang memuncak, jangan malu atau sungkan mengutarakan keinginan Anda kepada suami untuk bercinta.

3. Gaya bercinta ala Angelina Jolie, dalam film Outdoor Sex.
Menurut Angleina Jolie, bercinta di semak-semak atau tempat tersembunyi di tempat umum lainnya adalah pilihan tepat untuk meningkatkan adrenalin, yang pada akhirnya merangsang libido untuk bercinta dengan sensasi yang lebih liar.

Intinya, cari lokasi bercinta (selain tempat tidur) yang dirasa dapat meningkatkan adrenalin bercinta Anda dan pasangan.

4. Gaya bercinta ala Heidi Klum, dalam film Experiment, Experiment and Experiment.
“Beberapa orang ada yang lebih eksperimental di tempat tidur dan beberapa lainnya lebih membosankan. Jika kamu tipe yang gila dan liar, tunjukkan saja sehingga pasangan kamu menyadari bahwa kamu mempunyai sisi nakal yang bisa keluar kapan saja.
Lebih bagus jika kamu sesekali mau sedikit berusaha untuk berdandan dan berpakaian lain dari biasanya, melakukan sesuatu di luar normal dan kebiasaan.”

Intinya, keluarlah dari zona nyaman. Jika selama ini di hadapan suami Anda terkesan wanita “santun” selama sesi bercinta, tidak ada salahnya sesekali jadilah wanita “binal” dan servis suami dengan gaya yang berbeda dari biasanya.

5. Gaya bercinta ala Olivia Munn, dalam film Try Dirty Talk.
“Aku tahu tidak semua orang nyaman dengan obrolan nakal. Mereka tidak tahu harus berkata apa, bagaimana memulainya dan kapan mengakhirinya. Selain itu, awalnya mereka juga berpikir bahwa dirty talk terdengar konyol. Tetapi biar saya beritahu bahwa berbicara ‘nakal’ sangat penting dalam seks dan cukup mudah dilakukan.”

Intinya, selama sesi bercinta tidak ada salahnya Anda dan pasangan saling memancing gairah dengan obrolan jorok (berbau seks), sehingga dapat cepat memancing gairah.
** Baca juga: Wanita Ingin Hal Ini Selain Foreplay

Bagaimana, menarik bukan?(ilj/bbs)




Wanita Ingin Hal Ini Selain Foreplay

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Bercinta yang sehat salah satunya adalah dengan melibatkan kedua pihak, sehingga tidak ada yang merasa tertekan, dan suasana menjadi nyaman. Sayangnya, terkadang sebagian pria saat bercinta sering mengabaikan keinginan wanita.

Alhasil tak jarang kepuasan bercinta hanya berjalan satu arah. Padahal, wanita juga memiliki fantasi liar tersendiri saat bercinta.   

Salah satu tahap bercinta sebelum masuk menu utama adalah foreplay. Nah, kebanyakan pria lebih terobsesi untuk cepat berpenetrasi.

Padahal berdasarkan penelitian, seperti dikutip dari monitorday.com, sebanyak 33 persen wanita menginginkan foreplay atau yang lebih lama sebelum memasuki penetrasi.

Hal itu karena wanita membutuhkan waktu yang lama untuk orgasme ketimbang pria, sehingga dibutuhkan rangsangan yang ekstra.   

Selain foreplay, wanita ternyata menginginkan cunnilingus (oral seks). Aktivitas seksual yang menggunakan mulut ini terbukti mampu merangsang wanita lebih cepat, karena langsung menyentuh beberapa titik sensitif di sekitar area genitalnya.

Bahkan, sebanyak 22 persen wanita dari penelitian tersebut mengaku menginginkan cunnilingus dari pasangannya. ** Baca juga: Hitung Durasi & Mainkan Trik Untuk Sesi Bercinta Dahsyat

So, jangan abaikan keinginan pasangan ya.(ilj/bbs)




Hitung Durasi & Mainkan Trik Untuk Sesi Bercinta Dahsyat

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Lamanya sesi bercinta untuk tiap pasangan suami istri akan berbeda satu sama lain. Ada yang membutuhkan waktu lama agar sesi bercinta mereka menjadi lebih dahsyat, demikian pula sebaliknya.

Bagaimana dengan Anda dan pasangan, berapa waktu yang dibutuhkan untuk menciptakan sesi bercinta yang dahsyat? Seperti dikutip dari menshealth.co.id, yuk hitung durasi bercinta dan trik yang harus dilakukan, agar bercinta makin hot:

1. Waktu Anda lima menit
Abaikan jadwal. Anda dan pasangan harus memainkan trik seks cepat secara spontan, serta penuh aksi. “Ikuti ajakannya”, ujar Tara Roth Madden, pengarang Romance on the Run. “Jika Anda cemas si Dia akan berpikir Anda terlalu cepat ‘terpicu’’, katakan padanya bahwa itu baru permulaannya saja.”

2. Waktu Anda 30 menit
Strategi yag diterapkan adalah saling ambil inisiatif. “Luangkan lebih banyak waktu untuk saling menyentuh bagian tubuh si Dia dan Anda,” kata seksolog Dr.Carol Queen, pengarang Exhibitionism for the Shy.

Cium bagian-bagian lekukan anggota tubuhnya yang sensitif, seperti pergelangan tangan dan belakang lutut. Banyak saraf yang terdapat di bagian-bagian tersebut. Untuk memberikan sensasi lebih dahsyat, coba lakukan aksi Anda secara zig-zag.

3. Waktu Anda satu jam
Pemanasan lebih lama. Bangkitkan zona sensitif di seluruh tubuh pasangan dengan memberinya pijatan selama 20 menit. “Ini bukanlah klub kesehatan,” tukas Queen. “Bikin si Dia tetap fokus pada sensasi erotis pijatan, bukan relaksasinya.”

Awali dengan bagian punggungnya, kemudian minta padanya untuk membalikkan tubuh, sehingga Anda bisa menjangkau payudara dan klitorisnya.

4. Waktu Anda sepanjang malam
Saatnya ganti-ganti trik. Pisahkan orgasme Anda dari ejakulasi sampai penghujung malam. “80 persen pria bisa melakukan hal ini setelah berlatih selama tiga bulan,” kata seksolog Dr. Barnaby Barratt.

Rata-rata masa pemulihan pascaorgasme bagi pria usia 30-an tahun adalah 30-60 menit. Sambil menunggu tubuh Anda kembali pulih, pikirkan trik-trik lain yang dapat Anda dan si Dia lakukan dan nikmati ketika Anda sudah “on” lagi. ** Baca juga: Ekspresikan Sisi Liar Anda Malam Nanti

Selamat mencoba.(ilj/bbs)




Ekspresikan Sisi Liar Anda Malam Nanti

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Sebagian wanita mungkin masih malu-malu mengekspresikan diri selama sesi bercinta. Perasaan sungkan menampilkan sisi lain dari diri sendiri bisa jadi masih merupakan hal yang bersifat tabu.

Alhasil selama sesi bercinta, mereka menjadi “gadis” manis” yang pasrah di ranjang. Nah, hal ini tentu saja bagi pria akan menciptakan suasana yang monoton.

Yuk hilangkan perasaan dan sikap itu dengan menampilkan sisi “liar” Anda di ranjang, dan jadilah wanita yang agresif. Berikut tipsnya, dikutip dari cosmopolitan.co.id:

1. Natural Instinct
Bangun mood Anda secara perlahan, namun jangan dipaksakan agar mood pasangan tidak hilang. Cobalah untuk lebih mengeksplore aksi liar yang akan diakukan saat sesi bercinta. Jangan lupa komunikasikan keinginan Anda pada pasangan agar tidak terjadi salah paham.

2. Shared Fantasies
Keluarlah dari zona nyaman yang selama ini sudah dilakukan. Anda dan pasangan dapat saling berbagi fantasi seks. Nah, ketika fantasi Anda berdua sudah mencapai titik temu, dijamin sesi bercinta akan semakin membara.

3. Trust Yourself
Membangkitkan rasa percaya diri sangat penting. Kali ini Andalah yang pegang kendali selama sesi bercinta. Tunjukkan fantasi dan keinginan Anda untuk sesi bercinta kali ini. Siap-siap untuk membuat pasangan “ngos-ngosan” berkat sisi liar yang Anda tampilkan. ** Baca juga: Ucapkan Kalimat Ini Agar Bercinta Tambah Hot

Bagaimana, mau mencoba bersama pasangan? (ilj/bbs)




Ucapkan Kalimat Ini Agar Bercinta Tambah Hot

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Dengan cara yang berbeda, setiap pasangan suami istri tentu saja memiliki kiat atau trik sendiri agar sesi bercinta bertambah dahsyat. Sebuah penelitian yang dilakukan di Chapman University, seperti dikutip dari vemale.com, menemukan bahwa ada satu hal yang ternyata bisa menjamin kepuasan bercinta, dibanding trik memakai lingerie atau foreplay yang panas.

Penelitian ini menganalisis kehidupan seksual 39.000 pasangan suami istri yang sudah menjalani hubungan lebih dari tiga tahun.

Hasilnya, mengatakan “I love you” atau “Aku mencintaimu” pada pasangan selama bercinta bisa menjadi peningkat gairah dan kepuasan.

Setelah ditanya, dengan persentase 75 persen pada pria dan 74 persen pada wanita mengaku lebih puas saat pasangannya mengatakan bahwa mereka mencintainya selama bercinta.

Tiga hal lain yang juga bisa meningkatkan kepuasan bercinta adalah berani mencoba sesuatu yang baru, membangun mood sebelum bercinta dan melakukan foreplay sebelum bercinta.

Dalam penelitian ini juga ditemukan bahwa hanya setengah dari pasangan yang merasa terpuaskan ketika melakukan variasi bercinta, seperti misalnya mandi bersama dan mencoba seks toys. ** Baca juga: Ikuti Enam Cara Bangkitkan Hasrat Bercinta

Karena itulah, bercinta sebaiknya memang dilakukan atas dasar cinta dan kasih sayang, bukan nafsu belaka. Bukan begitu? (ilj/bbs)




Ikuti Enam Cara Bangkitkan Hasrat Bercinta

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Tidak dipungkiri, sebagian besar suami istri memilih kamar tidur sebagai tempat favorit untuk bercinta. Nah, pernahkan Anda merasa kamar tidur tidak lagi menjadi tempat yang menggairahkan untuk bercinta?

Bisa jadi masalahnya terletak pada kasur. Dikutip dari fimela.com, berikut adalah beberapa cara untuk membangkitkan hasrat bercinta, dengan mengganti beberapa bagian kasur atau tempat tidur:

1. Gunakan tempat tidur berbahan lateks
Beberapa posisi bercinta sering membuat tempat tidur berdecit (berbunyi). Nah, jika Anda dan pasangan termasuk yang sering melakukan aksi ekstrem saat bercinta, sebaiknya memilih kasur berbahan lateks.

Seorang sleep medicine specialist, dr. Chris Winter M.D, menjelaskan bahwa kasur berbahan lateks sangat nyaman digunakan buat pasangan yang sangat aktif di ranjang, saat melakukan satu posisi ke posisi seks lainnya.

Disarankan untuk memilih ukuran queen, karena ukuran ranjang sangat memengaruhi kenyamanan bercinta.

2. Gunakan foam topper
Jika gaya bercinta Anda adalah Missionary atau Woman on Top, sebaiknya menambahkan foam topper di atas kasur. Selain bikin tubuh nyaman saat berbaring, juga mampu kurangi suara saat bercinta.

“Saat kamu atau pasangan dalam posisi di bawah, kamu akan menyatu dengan kasur dan merasa lebih nyaman dan terlebih ketika pasangan mendorong posisi tubuhmu, kamu tidak akan berpindah jauh,” tambah Chris.

3. Gunakan kain berbahan katun lembut
Untuk sprei dan sarung bantal disarankan lebih baik memilik yang berbahan pure cotton ketimbang satin.

4. Gunakan sprei berwarna putih
Pilihlah sprei berwarna putih untuk membangkitkan semangat. Lelaki biasanya berpikir sprei cantik biasanya terlalu feminin tapi Greek Key pattern memiliki kesan klasik sekaligus maskulin saat bersamaan.

5. Gunakan bantal busa (foam pillow)
Foam pillow praktis digunakan saat bercinta. Menurut Chris, bantal jenis ini bisa digunakan untuk menopang bokong dan memberikan posisi yang lebih baik saat akan melakukan penetrasi.

6. Gunakan platform bed
Platform bed adalah tempat ranjang tanpa kaki. Menggunakan kasur berkaki empat saat bercinta, akan menimbulkan suara kencang. Dengan platform bed, suara pun dapat diredam. ** Baca juga: Sering Bercinta Belum Tentu Bahagia?

Nah, selamat mencoba.(ilj/bbs)




Sering Bercinta Belum Tentu Bahagia?

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Bercinta adalah aktivitas yang sangat menyenangkan sekaligus menyehatkan, untuk pasangan suami istri. Salah satu manfaat bercinta adalah mampu menjadi terapi yang baik bagi pasangan yang sedang didera masalah atau konflik.

Namun sebuah penelitian yang dilakukan oleh Carnegie Mellon University, Pittsburgh, Amerika Serikat, seperti dikutip dari dokter.id, menemukan bahwa terlalu sering (terlalu banyak) bercinta dapat membuat kegiatan ini terasa kurang menyenangkan.

Para peneliti mengamati beberapa pasangan suami istri yang bercinta setidaknya satu kali dalam sebulan, tetapi tidak lebih dari tiga kali seminggu. Pasangan tersebut kemudian dibagi menjadi dua kelompok.

Pada kelompok pertama, pasangan suami istri ini diminta untuk lebih sering berhubungan intim (dua kali lebih sering). Sedangkan kelompok lainnya diminta untuk melakukan hubungan intim seperti biasa.

Setelah dilakukan selama tiga bulan, pasangan suami istri pada kelompok pertama melaporkan bahwa mereka justru menjadi lebih tidak bergairah untuk berhubungan intim dibandingkan dengan saat penelitian baru dimulai.

Alasannya adalah dijadwalkan kapan harus berhubungan seks sangat tidak menyenangkan. Hal ini dikarenakan pasangan suami istri pada kelompok pertama diminta untuk memenuhi suatu “kuota” (harus melakukan hubungan seks beberapa kali dalam seminggu), yang pada akhirnya membuat mereka stres dan tidak lagi merasakan senangnya berhubungan intim dengan pasangan.

Hasil penelitian ini pun menunjukkan bahwa seberapa sering seseorang berhubungan seks tidak menentukan tingkat kepuasan atau kenikmatan.

Jika Anda dan pasangan sering berhubungan intim karena keinginan bersama, kondisi ini akan membuat bahagia. Sebaliknya, berapa kali Anda dan pasangan berhubungan seks tidaklah penting. ** Baca juga: Pahami Beberapa Bentuk Pelecehan Seksual

Hal yang terpenting adalah apakah Anda dan pasangan sama-sama menikmati sesi bercinta tersebut. Jadi, lupakan kuantitas dan fokuslah pada kualitas. Setuju? (ilj/bbs)




Pahami Beberapa Bentuk Pelecehan Seksual

Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs
Ilustrasi/bbs

Kabar6-Pelecehan seksual adalah perilaku pendekatan-pendekatan yang terkait dengan seks yang diinginkan, termasuk permintaan untuk melakukan seks, dan perilaku lainnya yang secara verbal ataupun fisik merujuk pada seks.

Perbuatan ini dapat terjadi di mana saja baik tempat umum seperti bis, pasar, sekolah, kantor, maupun di tempat pribadi seperti rumah.

Dalam kejadian pelecehan seksual biasanya terdiri dari 10 persen kata-kata pelecehan, 10 persen intonasi yang menunjukkan pelecehan, dan 80 persen non verbal

Apa saja bentuk pelecehan seksual yang sering terjadi? Berikut uraiannya, dikutip dari klikdokter.com:

1. Memanggil seseorang dengan panggilan tertentu yang terkesan menghina. Misalnya sebutan “pelacur”, “gigolo”, “simpanan”< dan lain-lain.

2. Memegang atau menyentuh sesuatu tanpa izin. Misalnya menyentuh payudara seorang perempuan, meraih atau memukul alat kelamin seorang pria, meskipun dengan alasan sebagai lelucon.

3. Dipaksa untuk melakukan sesuatu yang tidak diinginkan. Ketika kekasih menekan serta memaksa Anda untuk melakukan hubungan seks.

4. Tekanan dari figur yang lebih tinggi atau lebih dihormati. Misalnya murid dengan gurunya, atau bawahan dan atasannya. Jika seorang bos menawarkan kenaikan pangkat dan minta ditukar dengan berhubungan seks atau melakukan kegiatan fisik lainnya, itu adalah pelecehan seksual.

5. Bersiul. Walaupun tidak menyentuh fisik sama sekali, sebenarnya bersiul karena sesuatu yang dianggapnya menarik juga termasuk pelecehan seksual. Di negara maju, bersiul merupakan tindakan pidana.

Bentuk pelecehan seksual tidak hanya terjadi di dunia nyata, tetapi juga secara online. Misalnya jika seseorang mengirimkan email atau SMS yang bernada vulgar, itu artinya Anda berada dalam situasi pelecehan seksual. ** Baca juga: Ketahui Pemicu Gairah Pria yang Jitu

Jadi jika Anda dilecehkan secara seksual, jangan ragu untuk melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwenang.(ilj/bbs)