1

Ritual Pengusiran Setan Tewaskan Satu Balita

Kabar6-Seorang bayi berumur tiga tahun di Malaysia mati lemas, lantaran tertindih tubuh tujuh anggota keluarga beserta pembantunya, ketika menjalani ritual pengusiran roh halus. Ritual itu dilakukan oleh sebuah keluarga dari etnis Tionghoa di rumah mereka, di Kota Bukit Mertajam.

“Polisi menemukan delapan orang, termasuk seorang pembantu mereka, ditutupi dengan selimut, berada di atas tubuh korban,” ujar Abdul Lah Azman, kepala polisi setempat, seperti dikutip dari Channelnewsasia, Kamis (7/8/2012).

“Mereka diduga terlibat dalam sebuah ritual untuk mengusir roh jahat,” imbuhnya.

Berdasarkan berita yang dilansir The Star, ritual berlangsung selama 20 jam, dan para tersangka berusia dari 16 hingga 67 tahun. Mereka sudah ditahan oleh pihak berwenang atas tuduhan melakukan tindak pidana pembunuhan. Di antara mereka terdapat seorang warga Indonesia, yang bekerja menjadi pembantu di keluarga itu.(trbn/sak)




Pencuri Diperkosa Calon Korbannya

Kabar6-Peristiwa ini bisa jadi pelajaran bagi para pria yang berniat mencuri.Seperti diwartakan Daily Mail, Kamis (2/8/2012), Viktor Jasinski diperkosa wanita pemilik salon yang menjadi calon korbannya. Peristiwa terjadi saat Viktor berniat menggasak salon kecantikan milik Olga Zajac, yang punya kemampuan karate.

Wanita berumur 28 tahun membekuk Victor, lantas mengikatnya dengan kabel hair dryer (alat pengering rambut). Selama tiga hari, pria berumur 32 tahun ditahan Olga di sebuah radiator, dalam kondisi bugil, di Moskow, Rusia.

Merasa terhina, Viktor melaporkan Olga ke polisi. Selama disandera tiga hari, Viktor mengaku tidak diberi makan sama sekali. Ia hanya diberi viagra, agar bisa memuaskan nafsu birahi Olga. Namun, pengakuan Viktor dibantah Olga.

“Dasar kurang ajar. Kami memang berhubungan seks beberapa kali. Tapi, saya membelikannya beberapa celana jins, memberinya makan, dan saya kasih uang 1.000 rubel sebelum dia pergi,” tutur Olga. (trbn/sak)




Karyawati Cantik Nyaris Diperkosa 5 Berandalan dalam Angkot

Kabar6-Anda karyawati yang sering bekerja hingga larut malam? Berhati-hatilah bila sedang menumpang angkutan kota (angkot) sendirian. Karena, bisa jadi supir angkot tersebut berkomplot dengan berandalan hingga akhirnya membahayakan keselamatan dan kehormatan anda.

Setidaknya, kisah menyeramkan itu sudah dialami Is (31). Gara-gara pulang kerja kemalaman, karyawati cantik salah satu perusahaan swasta ini nyaris diperkosa beramai-ramai oleh berandalan yang berkomplot dengan supir angkot.

Peristiwa yang nyaris merenggut kehormatan Is itu berawal, ketika dirinya pulang dari tempat kerjanya dengan menumpang angkot C.01 Jurusan Ciledug, Kota Tangerang-Kebayoran, Jakarta Selatan, bernomor B-1106-VTX pada Senin (23/7) tengah malam lalu.

Saat itu, angkot dikendarai oleh Ari Anggara bersama 4 orang lainnya. Begitu Is naik ke dalam angkot, tiba-tiba lampu dipadamkan dan para pelaku langsung menyergapnya.

Salah seorang pelaku mencekik bagian lehernya, sedangkan pelaku lainnya ada yang meremas-remas payudaranya dan ada juga yang berupaya merebut tas miliknya.

Sedangkan Is mendapat sergapan mendadak seketika langsung panik dan berteriak minta tolong. Beruntung, teriakan yang tersendat akibat cekikan di bagian leher itu sempat terdengar oleh Nicholas Sandi, seorang anggota TNI yang mengendarai sepeda motor dan kebetulan beriringan dengan angkot tersebut.

Mengetahui itu, Nicholas Sandi langsung berinisiatip mengejar angkot pelaku. Para pelaku yang panik aksinya diketahui, kemudian mendorong Is keluar dari dalam angkot di Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakarta Pusat.

Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian inmateriil dan luka memar di leher. Selanjutnya kejadian langsung dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Pusat.

Tak lama setelah kejadian itu, Empat dari lima pelaku pemerkosa di dalam angkot tersebut akhirnya diringkus petugas Polres Metropolitan Tangerang dan Polres Metropolitan Jakarta Pusat.

Keempat tersangka itu adalah Firman, (28), Nino Sutrisno (20), Ari Anggara (31) serta D, pelaku terakhir yang berhasil diringkus. Sedangkan seorang pelaku lainnya yang sudah diketahui identitasnya sampai kini masih buron.

“D adalah tersangka teranyar yang berhasil kami ringkus diwilayah Ciledug, Kota Tangerang pada Selasa 31 Juli lalu,” ujar Kombespol Angesta Romano Yoyol, Kapolres Metro Jakarta Pusat.(iqmar)




Wanita Tukang Sampah Berhati Mulia

Kabar6-Keterbatasan ekonomi tak membuat kemuliaan hati Lou Xiaoying hilang. Nenek berumur 88 tahun yang bekerja sebagai tukang sampah di Cina, justru mampu membesarkan 30 anak telantar yang ia temukan.

Lou kerap menemukan bayi yang dibuang di Jinhua, Cina. Lantas, ia membawa pulang bayi-bayi malang itu, dan merawat serta membesarkannya seperti darah dagingnya sendiri.

Lou dan suaminya, almarhum Li Zin, tak tega melihat anak-anak tak berdosa berada di tempat sampah. Lou dan Li pertama kali menemukan anak pada 1972 silam. Sejak itu, mereka merasa terpanggil untuk membesarkan anak-anak yang dibuang.

“Meski sudah tua, saya tidak bisa membiarkan anak-anak itu dibiarkan di tempat sampah. Mereka bisa mati,” ujar Lou seoperti diwartakan Daily Mail, Selasa (31/7/2012).

Lou kini menderita gagal ginjal. Hidupnya hanya tinggal menunggu waktu, tapi ia masih ingin bisa melihat anak-anaknya tumbuh besar.

Zhang Qilin, anak terkecil Lou, ditemukan saat Lou berusia 82 tahun. Lou memiliki satu putri biologis, Zhang Caiying, yang berusia 49 tahun.

Kini, Zhang mengikuti jejak orangtuanya. Ia mengabdikan hidup untuk merawat anak-anak yang sengaja dibuang karena kelahirannya tidak diharapkan. (tribun/sak)




Ketua Yayasan Langit Biru dan Istrinya Dibekuk di Purwakarta

Kabar6-Ketua yayasan Langit Biru Jaya Komara yang telah menipu ratusan nasabahnya berhasuk dibekuk Tim Buru Sergap Polres Kota Tangerang, di tempat persembunyiannya di wilayah Purwakarta, Jawa Barat , Selasa malam (24/7/202).

Selain Jaya Komara, Istrnya juga ikut ditetapka sebagai tersangka. Kini Komara  maupun TI istrinya ditahan di Bareskrim Polri.

Karo Penmas Polri, Kombes Boy Rafli Amar menjelaskan sejak semalam JK (Jaya Komara) bersama istrinya dibawa ke Bareskrim termasuk seorang anaknya. Keduanya langsung diperiksa terkait kasus KLB yang dilaporkan para korbannya.

“Keduanya ditahan, untuk tersangka TI pasal yang disangkakan ikut serta menikmati hasil dari kasus tersebut,” jelas Boy Rafli, Kamis (26/7).

Boy juga mengatakan saat ini baru ada empat korban yang melaporkannya. Pihak kepolisian imbau agar korban lainnya untuk membuat laporan.
“Korban bisa mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan jika menjadi korbannya,” sambungnya.

Sebelumnya diketahui sejak DPO sejak tanggal 5 Juni lalu, Jaya Komara berhasil ditangkap di Purwakarta Jabar. Dari penangkapan tersebut petugas sita uang tunai Rp41 juta dan sebuah handphone. Selain itu petugas juga tangkap istrinya TI yang berada tidak jauh dari lokasi penangkapan hotel Khaisa Purwakarta

Tersangka diduga telah menipu belasan ribuan nasabah dengan berkedok menanam paket saham satu paket senilai Rp 10 jutaan. Nasabah yang mengivestasikan uangnya Rp 10 juta dijanjikan setiap bulan mendapatkan keuntungan Rp 1,2 juta ,diberikan dalam bentuk sembako dan uang.

Pada awalnya janji itu dipenuhi,tapi ketika nasabah sudah terlanjur banyak bonusnya tidak mencair dan ketika didesak nasabah pengurus yayasan malah kabur dan kantor pusatnya di Tangerang tutup.

Awalnya nasabah tidak mau melaporkan kasusnya ke polisi dengan alasan khawatir uang yang ditanam tidak dikembalikan oleh pihak yayasan. Konon uang nasabah mencapai Rp 6 triliun. Karena para nasabah sudah pesimis uang kembali akhirnya dilaporkan ke Polres Kota Tangerang. Kini kantornya dipasang police line oleh petugas.

Sementara Kapolres KotaTangerang Kombes Bambang Priyo Andogo menjelaskan, setelah menangkap pemilik yayasan pihaknya terus mengembangkan penyidikan kasus dugaan penipuan ini. Puluhan nasabah yang dirugikan sudah diperiksa dan petugas melakukan penyitaan aset-aset yayasan.

Kapolres mengimbau nasabah jangan berbuat anarkis dan mempercayakan penanganannya kepada polisi. “Jangan bertindak sendiri-sendiri, karena kasusnya menyangkut hukum serahkan sepenuhnya kepada kami,”tegasnya.

Menanggapi kegelisahan para nasabah tentang nasib uangnya tidak kembali, menurut kapolres itu sangat dipahami tapi kapolres mengatakan aset yayasan yang disita bisa saja dilelang dan hasilnya untuk mengganti uang para nasabah.(PK/sak)

 




Seorang Pengusaha Tewas “Diperkosa” Lima Istrinya

Kabar6-Kalau wanita digilir pria itu sudah sering terjadi. Tapi kalau peria digilir 5 wanita yang juga istrinya hingga tewas, ini benar-benar luar biasa.

Seorang pengusaha kaya yang punya enam istri tewas karena diduga dipaksa berhubungan seks secara maraton oleh para istrinya yang cemburu.

Pengusaha kaya itu warga Nigeria. Namanya Uroko Onoja. Ia dilaporkan sedang berhubungan intim dengan istri termudanya ketika lima istrinya yang lain menyerbu masuk ke kamar tidur lalu menuntut dan memaksa dia di bawah todongan pisau dan tongkat untuk juga berhubungan seks dengan setiap orang dari mereka.

Onoja dilaporkan mampu melakukan hubungan intim dengan empat istrinya yang lain secara berturut-turut, tetapi kemudian “berhenti bernapas” saat istrinya yang kelima naik ke ranjang di Ogbadibo, Nigeria, lapor harian negara itu, Post Daily, seperti dikutip Mail Online, Selasa (24/7/2012).

Dua dari lima perempuan itu ditangkap setelah insiden di Negara Bagian Benue pada pekan lalu tersebut, kata laporan itu, yang menggunakan istilah “diperkosa hingga tewas” untuk menggambarkan nasib naas Onoja. Pria itu diketahui baru kembali dari sebuah bar di komunitas kecil Ugbugbu, Ogbadibo, Selasa lalu sekitar pukul 03.00. Ia langsung menuju kamar tidur istri termudanya.

Lima istrinya yang lain, yang dilaporkan sudah mengadakan pertemuan untuk membahas niat mereka sebelum sang suami tiba di rumah, diduga menghambur masuk ke kamar tidur dengan membawa pisau dan tongkat. Mereka menuntut bahwa mereka juga harus mendapatkan nafkah batin dari sang suami.

Pengusaha itu, yang digambarkan sebagai seorang dermawan yang “memberikan kontribusi positif” bagi pertumbuhan masyarakat setempat, diperkirakan sempat menolak tuntutan para istrinya sebelum akhirnya dilumpuhkan.

Onoja dilaporkan berhenti bernapas dan tidak dapat diresusitasi setelah berhubungan intim dengan empat istrinya secara berturut-turut.

Istri termudanya, sebagaimana dikutip Post Daily, mengatakan bahwa lima istri yang lain itu lari ke hutan ketika menyadari suami mereka telah tewas. Kepala desa setempat, Okpe Odoh, mengatakan kepada koran itu bahwa kasus tersebut telah dilaporkan kepada polisi.(tribune/sak)




Penonton Film Badman Ditembaki , 14 Tewas, 50 Terluka

Kabar6- Busyet. Belasan orang tewas dan 50-an orang terluka dalam insiden penembakan massal di dalam bioskop Jumat (20/7) dinihari di sebuah bioskop  di Aurora, Colorado. Para korban ditembak saat menyaksikan film superhero Batman yang baru, The Dark Knight Rises.

Sepuluh orang penonton tewas di tempat kejadian (di bioskop) dan empat lainnya meninggal di rumah sakit.

Baik yang tewas maupun luka, sebagiannya kritis, semua akibat tembakan,  kata Jacque Montgomery, juru bicara di University of Colorado Hospital.

“Mereka tiba dengan polisi, dengan ambulans. Beberapa masuk dengan berjalan sendiri,” katanya. Polisi menanggapi sebuah “insiden penembakan” di teater, mengatakan kepada CNN.

Insiden penembakan dilaporkan terjadi selama screening film superhero Batman yang baru, The Dark Knight Rises,  saksi mengatakan kepada CNN . “Kami melihat orang-orang berlarian dan berteriak,” kata seorang pria, yang tak disebut namanya .

TERSANGKA TUNGGAL

Dia mengatakan ada kepanikan dalam teater ketika penembakan dimulai karena penonton mengira suara tembakan itu berasal dari ruang teater lainnya.

Tersangka pelaku penembakan diidentifikasi berusia 24 tahun adalah seorang napi . Dia masuk ke lokasi dari sebuah gedung apartemen di utara Aurora.

Selain mengevakuasi tersangka polisi tengah mencari kemungkinan adanya bahan peledak, demikian dikemukakan polisi setempat, sebagaimana disiarkan The Denver Post.

Petugas Dan Oates mengatakan,  tidak ada bukti adanya tersangka kedua, tapi tersangka yang kini mendekam dalam tahanan polisi telah membuat pernyataan tentang adanya bahan peledak yang mungkin masih disimpan di kediamannya.

Puluhan ambulan dan kendaraan polisi berada di luar mal, di mana tiga teater yang menampilkan The Dark Knight Rises. Polisi dari seluruh wilayah metro telah dipanggil ke tempat kejadian.

Saksi mengatakan kepada wartawan bahwa pelaku itu menggunakan topeng dan berpakaian hitam.

Seorang saksi, Bejamin Fernandez, 30, mengatakan dia menonton film ketika mendengar serangkaian ledakan. Dia mengatakan bahwa orang berlari dari teater dan ada tembakan saat polisi berteriak “turun!”

Frenandez mengatakan ia melihat orang yang sedang jatuh, termasuk seorang gadis muda.

Salina Yordania, 19, berada di Theater 8 dan melihat orang tertembak di teater. Dia mengatakan seorang gadis terluka di bagian pipi, yang lainnya di perut termasuk seorang gadis yang kelihatan masih berusia sekitar 9-tahun.

Puluhan ambulan dan kendaraan polisi berada di luar mal, di mana tiga teater yang menampilkan The Dark Knight Rises. Polisi dari seluruh wilayah metro telah dipanggil ke tempat kejadian.

Jordan mengatakan itu terdengar seperti petasan sampai seseorang berlari ke Theater 8 berteriak “mereka menembak di sini!”

Polisi segera datang ke lokasi, mengevakuasi para korban. Beberapa polisi membawa, menyeret tubuh, katanya.

Polisi mendirikan Pos Komando di dekat toko serba Dillards dan mewawancarai ratusan saksi. Beberapa dibawa oleh bus ke gedung sekolah terdekat untuk ditanyai.

Juru bicara polisi Cassidee Carlson mengatakan “TKP masih sangat aktif dan kami memiliki sedikit informasi untuk disiarkan saat ini.”

Juru bicara rumah sakit Swedia Medical Center,   Nicole Williams mengatakan dua orang cedera di teater telah tiba di rumah sakit dalam kondisi kritis. Dia mengatakan pekerja unit darurat mengatakan mungkin ada lebih banyak pasien lagi.

Rumah Sakit Denver Medical Center saat ini memiliki enam pasien dari penembakan Aurora. Salah satunya adalah dalam kondisi kritis dan lima lainnya di saat ini dalam kondisi wajar.

Polisi Aurora merilih nomor 303-627-3100 dan meminta siapa pun dengan informasi tentang penembakan untuk menelepon ke nomor tersebut  (cnn/TDP/bbs/sak)