Kemenristek Dorong Smart City di Banten

Kabar6-Sebagai Ibu Kota Provinsi Banten, Kota Serang didorong menjadi Smart City. Tekhnologi itu di aplikasikan untuk mendorong pengembangan ekonomi daerah.

Demikian dikatakan Kepala Bidang Perencanaan jaringan, Penyedia dan Pengguna Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi (iptek) pada Kementrian Riset dan Tekhnologi (Kemenristek), Dadan Nugraha, Sabtu (16/8/2014).

“Kami (Kemenristek) mendorong daerah membangun saint city park. Dimana, tekhnologi itu di aplikasikan untuk mendorong pengembangan ekonomi daerah,” ujar Dadan.

Menurutnya, tekhnologi dimaksud harus merapat ke ekonomi. Artinya, perguruan tinggi dan industri juga harus bisa merapat ke bidang ekonomi.

“Industri informasi tekhnologi termasuk ke dalam industri kreatif. Dimana, anak muda sekarang sudah akrab dengan tekhnologi dan itu harus diarahkan dan dikembangkan agar lebih berperan dalam pengembangan tekhnologi. Karena anak muda ini yang akhirnya menjadi cikal bakal pembangunan smart city,” ujarnya.

Dijelaskan Dadan, saat ini Jakarta dan Bandung sudah mulai menjadi smart city. Di Jakarta, contohnya berupa kartu sehat dan kartu cerdas. Di Bandung, dengan penyediaan wi-fi gratis di tempat-tempat fasilitas umum.

Keinginan menjadikan Provinsi Banten dan Kota Serang menjadi smart city pun mendapatkan dukungan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Banten, Ali Fadillah.

Program smart city ini merupakan tindak lanjut dari pemberian apresiasi Iptek oleh Kemenristek kepada Provinsi Banten dalam bidang penguatan Sistem Informasi Daerah (Sida) yang di arahkan pada bidang usaha pedesaan. **Baca juga: Kasus Alkes, KPK Tahan Pejabat Dinkes Tangsel.

“Itu sudah menjadi kebijakan dari Provinsi Banten. Ini kerjasama antara Kemenristek dengan Provinsi Banten, utamanya IT (Informasi Technology),” ujarnya.(din/tmn)




Anggota DPRD Banten Terpilih Dilantik 1 September

Kabar6-Pelantikan 85 Anggota DPRD Provinsi Banten 2014 terpilih, sedianya direncanakan akan digelar pada 1 September 2014 mendatang. Saat ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat telah menyerahkan usulan surat keputusan (SK) kepada Plt Gubernur Banten Rano Karno.

“Ya, kami sudah serahkan semua pemberkasan hasil Pileg nya ke Pemprov,” ujar Agus Supriatna, Ketua KPU Provinsi Banten, Minggu (9/8/2014).

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Muhadi membenarkan, bahwa pihaknya telah menerima usulan KPU tersebut, untuk kemudian diserahkan kepada Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).

“Rencana pengambilan sumpah janji anggota dewan terpilih, nanti pada 1 September,” katanya, saat dihubungi melalui telepon selulernya. **Baca juga: PPM Kabupaten Tangerang Ajak Warga Semarakan HUT RI ke-69.

Saat ini, kata Sekda, pihaknya tengah melengkapi segala kelengkapan administrasi, untuk diserahkan ke Kemendagri. “Ya, setelah semuanya lengkap, kami akan secepatnya sampaikan ke Kemendagri. Setelah itu tinggal menunggu SK nya keluar,” pungkasnya.(Ges)




Rano Klaim ISIS Tidak Ada di Banten

Kabar6-Warga di Provinsi Banten diyakini tidak ada yang terlibat dalam organisasi gerakan radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

Demikian disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bante, Rano Karno Rabu (6/8/2014). “Dengan sosialisasi dan peran kita semua, saya sangat yakin, tidak ada satupun masyarakat terlibat (ISIS),” katanya.

MEnurut Rano, dirinya sudah berkoordinasi dengan pihak Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Banten untuk mengecek keberadaan dan keterlibatan langsung warga Banten dalam gerakan yang mempunyai Tokoh Sentral di Balik Militan ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi ini.

“Tadi saya sudah memanggil Pak Ajak (Kepala Kesbang Pol), dan menanyakan langsung apakah ada masyarakat terlibat ISIS, dan alhamdulillah tidak ada,” ungkapnya.

Meski demikian, Rano tetap mengimbau kepada masyarakt agar tidak terpengaruh dan terprovokasi oleh geakan radikal ISIS.

“Sikap kami sudah jelas, bahwa gerakan itu (ISIS) terlarang, saya meminta dan jangan sampai masyarakat Banten ikut terlibat dalam gerakan radikal,” katanya. **Baca juga: Universitas di Tangsel Jadi Lokasi Pengukuhan Kelompok ISIS?.

Ia meyakini dengan adanya himbauan dan ajakan langsung oleh pemerintah pusat maupun ulama masyarakat Indonesia dan Banten khusususnya tidak akan tertarik ajakan ISIS.(TMN/din)




Warga Banten Salurkan Uang Donasi ke Gaza

Kabar6-Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten Rano Karno, menyerahkan secara simbolis donasi masyarakat Banten kepada duta Aksi Cepat Tanggap (ACT) asal Palestina, Syeikh Thoriq Yusuf Ismail.

Total donasi yang diserahkan adalah Rp 185.473.000. Penyerahan donasi tersebut dilakukan di Pendopo Kantor Pemerintahan Provinsi Banten, kemarin.

Dalam sambutannya, Rano Karno mengatakan ide penggalangan donasi untuk Palestina berawal dari perbincangan di kalangan kelompok kerja (Pokja) insan pers se-Banten. Tercetuslah sebuah program penggalangan dana untuk rakyat Gaza, Palestina.

“Alhamdulillah, dengan durasi penggalangan selama tiga minggu, berhasil dihimpun dana sebesar Rp 185 juta lebih,” ujar Rano yang dikenal sebagai pemeran sinetron sukses “Si Doel Anak Sekolahan”.

Donasi yang dibuka melalui pemberitahuan di semua lini media seperti elektronik, cetak, hingga online, disambut positif oleh pihak pemerintahan provinsi Banten untuk selanjutnya memfasilitasi dan mendukung program tersebut.

Rano Karno mengungkapkan, donasi ini akan terus dibuka walaupun secara simbolis sudah disalurkan melalui ACT, karena masyarakat Banten masih sangat antusias untuk berdonasi. **Baca juga: AP II Tantang KPK Usut Semua Pungli di Bandara Soetta.

“Walau dananya sudah diberikan, bukan berarti penggalangan dana berhenti sampai disini. Tapi akan terus dilanjutkan. Karena saya yakin masih banyak masyarakat Banten yang ingin berdonasi untuk Palestina,” ujar pemeran film-film bergenre cinta remaja di era tahun 80-an itu.(yud)




Soal Pilpres, Pernyataan Rano Siap Mundur Dikritisi Bupati Serang

Kabar6-Persaingan dalam perebutan suara dari para pendukung pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 semakin panas.

Setelah sebelumnya komitmen memenangkan PDI Perjuangan disuarakan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten Rano Karno, yang siap mundur bila perolehan suara pasangan nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla kalah di Provinsi Banten, kini komitmen itu dikritisi oleh Bupati Serang, Ahmad Taufik, yang salah satu tim sukses pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Menurutnya, pernyataan Rano Karno tersebut tidak menunjukkan azas demokrasi yang benar. “Siapapun yang menang dan menjadi presiden nanti, ya harus dihormati. Itulah demokrasi. Ngapain mundur,” ujar Ahmad Taufik, Rabu (25/6/2014). **Baca juga: Begini Arahan Prabowo Untuk Mesin Politik di Tangsel.

Ya, Senin (23/6/2014) kemarin, Rano Karno menegaskan bila dirinya siap melepas jabatannya bila Jokowi-JK kalah di Provinsi Banten. Rano mengaku, itu merupakan bagian dari bentuk tanggungjawab atas tugas yang diberikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri. **Baca juga: Sambangi Tangsel, Begini Pesan JK Untuk Relawan.

“Ibu Mega menyampaikan kepada seluruh kader untuk berjuang keras memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Jokowi-JK. Jika kalah, konsekuensinya caleg terpilih tidak akan dilantik sebagai anggota dewan nanti,” kata Rano.

Menurut Rano, kebijakan tersebut juga berlaku pada dirinya yang saat ini menjabat sebagai Plt Gubernur Banten. “Pengunduran diri berlaku kepada semua kader PDIP. Hal ini untuk memompa semangat kader, termasuk saya sendiri,” kata Rano.(rani/long/bbs)

 




Ini Rumah Relawan Prabowo-Hatta di Banten

Kabar6-Aksi relawan pendukung pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) terus bermunculan. Itu seiring dengan akan dihelatnya Pemilihan Presdien (Pilpres) pada 9 Juli mendatang.

Seperti aksi yang dilakukan oleh relawan pendukung pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 1, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Kota Serang, Banten.

Mereka memusatkan rumah relawan pemenangan di Jalan Raya Serang-Cilegon 8, Legok, Kota Serang, Banten.

“Disini tempat para relawan untuk bersilaturahmi dan bersama-sama memadukan langkah memenangkan Prabowo-Hatta,” ungkap Koordinator Relawan Gerakan Muda Banten, Masrori seperti dikutip dari Radar Banten, Sabtu (21/6/2014). **Baca juga: Begini Arahan Prabowo Untuk Mesin Politik di Tangsel.

Menurut Masrori, kehadiran para relawan di rumah relawan Prabowo-Hatta se-Provinsi Banten itu akan semakin memantapkan langkah dan semangat relawan itu sendiri. **Baca juga: Pendukung Jokowi-JK di Tangerang Waspadai Pilpres Curang.

Ya, silaturrahmi yang digelar Satu (21/6/2014) itu juga dihadiri oleh komunitas relawan se Banten, seperti Sahabat Prabowo, RCBB, Prima, Tidar, APKLI, Himpunan Pengusaha Rumput dan Tambak Laut, FKPPI, Rajawali Nusantara dan Forum Masyarakat Banten Utara.(bbs)




Waduh…! Pengelolaan APBD Banten Desclaimer

Kabar6-Pengelolaan APBD Provinsi Banten Tahun Anggaran (TA) 2013 mendapat status disclaimer dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Status ini diyakini terburuk sejak Banten lepas dari Jawa Barat.

“Tahun depan akan saya tingkatkan opininya. Karena kita sudah tau dimana kesalahannya. Kita juga sudah bekerja sama dengan deputi pencegahan korupsi KPK,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten, Rano Karno, di gedung DPRD Banten (16/6/2014).

Sebagai bukti keseriusannya, Rano Karno juga meminta kepada seluruh jajaran Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) di Pemprov Banten bisa bekerja lebih serius. “Pak Sekda, panggil semua SKPD terkait,” ujar Rano kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Muhadi, yang berada disampingnya.

Selain itu, Rano juga berencana mengirimkan pejabat di lingkup Pemprov Banten untuk mengikuti pelatihan Tunas Integritas yang dilaksanakan oleh KPK pada tanggal 15 sampai 20 Juli mendatang. “Ini menjadi kado Plt saya. Tapi tetap akan saya perbaiki,” kata Rano.

Terkait status disclaimer tersebut, Ketua BPK RI Perwakilan Banten, Edfinal meminta Pemprov Banten untuk segera menyelesaikan laporan dan membenahi laporan yang sudah direkomendasikan oleh BPK.

“Kami punysa standar sendiri dalam memeriksa keuangan negara. Yaitu, pemeriksaan dilakukan dengan melihat semua aspek. Kalau terkait permasalahan hukum, itu standar kedua. Jadi, bukan hanya hukum saja,” ujarnya. **Baca juga: Pemprov Banten Anggarkan Rp.150 M Untuk Jalan Raya Cisoka-Solear.

Menurut Edfinal, ketika hasil laporan pemeriksaan akan diterbitkan, salah satu syaratnya adalah action plan yang akan dilakukan berdasarkan temua BPK dalam 60 hari kedepan. BPK juga akan melihat, apakah rekomendasi ini ditindak lanjuti atau tidak.(TMN/din)




Begini Janji Hatta Rajasa di Banten

Kabar6-Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Hatta Rajasa berjanji akan mengentaskan kemiskinan di Banten Selatan. Itu mengingat di tanah jawara bagian selatan itu masih terdapat banyak kantung-kantung kemiskinan.

Demikian disampaikan besan Presiden SBY usai bersilaturahmi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Mubaroq, Kota Serang. “Selatan Banten masih tertinggal. Kita harus membangun disana. Karena banyak kantung kemiskinan disana,” ujar Hatta.

Mantan menteri Kordinator Perekonomian (menko perekonomian) ini pun berjanji akan mengambil langkah dengan menyediakan lapangan pekerjaan, pendidikan berkualitas, serta membangun sektor pertanian di Banten Selatan.

“Jembatan Selat Sunda (JSS) harus di bangun. Juga jalan tol Jawa Barat-Banten Selatan. Dengan begitu, infrastruktur di Banten Selatan akan meningkat,” ujarnya.

Seiring akan datangnya bulan Ramadhan, Hatta juga menghimbau agar suplai barang ke pasar harus dilakukan dengan cepat. Karena biasanya pada moment ini permintaan akan tinggi.

“Untuk menstabilkan harga, pasokan barang kebutuhan harus dijaga,” ujar pasangan Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 itu lagi.

Hatta juga berjanji, jika Prabowo dan dirinya terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden nanti, maka mereka (Prabowo-Hatta) akan meningkatkan pendapatan masyarakat Indonesia hingga dua kali lipat dibanding saat ini serta menggratiskan biaya pendidikan 12 tahun.

“Kunci keunggulan bangsa, terletak pada pendidikannya. Pendidikan harus bersifat inklusif bagi semua warga negara,” ujarnya. **Baca juga: Mahasiswa IAIN Sultan Maulana Hasanudin Tolak Hatta Rajasa.

Tak lupa, Hatta mengajak seluruh pendukungnya untuk menjalankan politik santun. “Hindari dan jauhi fitnah black campaign. Kita menolak praktek-praktek adu domba, karena tidak beradab, dan tidak terpuji,” katanya. **Baca juga: Di Ponpes Al-Mubarok, Rombongan Hatta Rajasa Diguyur Hujan.

Ya, kampanye perdana Hatta Rajasa di Provinsi Banten mendapatkan pengawalanan dari 630 personil kepolsian. Polres Serang mengerahkan sebanyak 350 personil dan Polda Banten mengerahkan 280 personil.(tmn/din)




Di Ponpes Al-Mubarok, Rombongan Hatta Rajasa Diguyur Hujan

Kabar6-Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut satu, Hatta Rajasa, melakukan estafet kampanye ke Pondok Pesantren Al-Mubarok, Cimuncang, Kota Serang, Banten, Kamis (5/6/2014).

“Amanah bagi kami untuk mensejahterakan rakyat Indonesia. Komitmen kami, menegakkan negara Republik Indonesia yang bersatu, berdaulat adil dan makmur. Membangun masyarakat Indonesia yang beradab dan berkemampuan tekhnologi dengan landasan dzikir,” kata Hatta Rajasa.

Tampak hadir memberikan dukungan, KH. Saliman (Kyai besar Lopang), KH. Mahmudi (pimpinan ponpes Al-Mubaroq), KH. Kahman (TTKDH Banten), Pu’un (tokoh suku Baduy luar) dan Perguruan Silat yaitu Paku Banten, Macan Guling, TTKDH Banten, IPSI Banten dan Majelis Ta’lim se Banten.

“Mari kita doakan agar Prabowo-Hatta mampu menjadi pemimpin kita semua,” kata KH. Mahmudi, pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Mubaroq dalam sambutannya.

Namun, ditengah semaraknya kehadiran Hatta Rajasa ke Ponpes yang memiliki lebih dari 1.000 santri ini, tiba-tiba hujan mengguyur. Alhasil, para tamu undangan dan rombonganpun sempat kocar-kacir mencari tempat berteduh. Tetapi, acara sambutan dan silaturahmi tetap dilanjutkan.

“Mudah-mudahan hujan ini membawa berkah bagi kita. Komitmen kami dengan pendidikan Indonesia, membangun pendidikan yang lebih berkeadilan dan tidak ada diskrimnasi pendidikan siapapun dan dimana pun.

Hatta pun berjanji akan mengembangkan pendidikan di dunia pesantren karena telah melahirkan banyak pemimpin bangsa. Hatta pun berjanji akan mengentaskan kemiskinan di Indonesia jika dirinya terpilih menjadi pemimpin Bangsa Indonesia.

“Tidak boleh ada bangsa asing yang bisa mendikte bangsa kita,” kata Hatta dalam sambutannya. **Baca juga: Mahasiswa IAIN Sultan Maulana Hasanudin Tolak Hatta Rajasa.

Di penghujung silaturahminya, mantan Mentri Koordinator Perekonomian ini mendapatkan hadiah berupa ikat kepala bercorak biru hitam dari tokoh suku baduy, Pu`un. Bahkan, ikat kepala itu disematkan sendiri oleh Pu’Un.(tmn/din)




Mahasiswa IAIN Sultan Maulana Hasanudin Tolak Hatta Rajasa

Kabar6-Sejumlah mahasiswa dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) IAIN Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten, menolak rencana kehadiran Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 1, Hatta Rajasa, ke kampus tersebut.

Ya, penolakan mahasiswa terhadap Wakil dari Calon Prsiden Prabowo Subianto itu ditandai lewat aksi yang dihelat persis di pintu gerbang kampus yang berada di Jalan Jendral Sudirman, Ciceri, Kota Serang, Banten tersebut, Kamis (/5/6/2014). Mahasiswa beralasan, bahwa kehadiran Hatta Rajasa sangat bertendensi politis.

Terlebih, sesuai Undang-undang No. 8 Tahun 2012 tentang Pemilu, pasal 86 ayat 1 h disebutkan; pelaksana, peserta dan petugas kampanye Pemilu dilarang menggunakan fasilitas pemerintah, tempat ibadah dan tempat pendidikan untuk berkampanye.

“Politik yang sarat akan kepentingan-kepentingan kelompok dan ambisi pribadi hanya akan menghancurkan tujuan pendidikan, untuk itu KBM IAIN Banten, menyatakan netralitas kampus dalam politik adalah harga mati,” Ujar Rosid, Humas KBM disela-sela aksi.

Rosid menegaskan, begitu banyak oknum yang memanfaatkan situasi politik untuk mencapai ambisi pribadi dan kelompoknya. Untuk itu, mahasiswa harus sadar betul akan tugas dan fungsinya dalam mengawal situasi politik indonesia hari ini.

“Apa jadinya ketika mahasiswa yang dikenal dengan idealisnya, dikenal dengan independensinya dalam mengawal dan mengawasi birokrasi pemerintahan dari segala bentuk kepentingan pribadi dan kelompok, justru terlibat dalam politik praktis,” ujarnya.

Rosid juga memastikan, bahwa KBM IAIN Sultan Maulana Hasanudin Banten menolak siapapun, pihak manapun dan kandidat manapun, untuk masuk mempolitisasi kampus IAIN Banten. “Netralisasikan kampus dari unsur politik,” tegasnya. **Baca juga: Gerakan Satu Juta Surat Aspirasi Warga Banten Untuk Prabowo-Hatta.

Diketahui, Hatta Rajasa bertandang ke sejumlah titik di Kota Serang. Seperti Pasar Induk Rau, Pondok Pesantren Al Mubarok, kampus IAIN, sebelum akhirnya menggelar kampanye akbar di Stadion Maulana Yusuf, Ciceri, Ktoa Serang.(tmn/din)