ICW Ditantang Bongkar Dugaan Kasus Korupsi Rano Karno
![imam](https://kabar6.com/wp-content/uploads/photo8/nasional/budaya/imam.jpg)
![](images/09/banten/serang/imam.jpg)
Kabar6-Tb. Sukatma, yang tak lain adalah kuasa hukum Tubagus Chaeri Wardana (TCW), menantang Indonesia Corruption Watch (ICW) untuk membongkar dugaan keterlibatan Gubernur Banten, Rano Karno dalam kasus korupsi.
Demikian disampaikan Sukatma, dalam acara bedah buku berjudul “Dinasti Banten” yang digelar di Rumah Dunia, Ciloang, Kota Serang, Sabtu (3/9/2016).
Sukatma menyebut, bila Rano Karno yang saat ini menjabat Gubernur Banten, diduga juga masuk ke dalam pusaran perkara korupsi TCW.
“Laporan maupun bukti yang ada, yang dimiliki TCW (Tubagus Chaeri Wardana) sudah disetor ke KPK. Bukti dan saksi-saksi, semua sudah dalam proses pemeriksaan KPK, baik perkara TPPU maupun Alkes,” kata Sukatma.
Dia menilai, bila bedah buku “Dinasti Banten” yang digagas Golagong itu, sangat kental muatan politik, karena digelar menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten. **Baca juga: APBD Perubahan 2016 di Tangsel Rp3,312 Triliun.
“Kenapa harus jelang Pilkada? Ayo, kalau mau bicara korupsi, saya tantang ICW untuk usut keterlibatan Rano,” kata Sukatma dalam forum diskusi yang sekaligus menghadirkan ICW yang diwakili Ade Irawan sebagai narssumber. **BAca juga: PKB Beri Sinyal Dukung WH-Andika.
Sukatma menegaskan, buku ‘Dinasti Banten’ yang ditulis Ade Irawan dkk, didiskusikan dan dibicarakan pada saat menjelang Pilgub Banten 2017. **Baca juga: Pendamping Rano Bakal Segera Diputuskan.
“Ini arahnya pilkada. Walaupun tidak ada opini, tetapi ini sama saja mengarahkan bahwa jangan pilih keluarga Ibu Atut. Jadi kalau mau bicara lawan korupsi, saya juga harus melawan itu, tapi tidak dalam muatan politis,” tutur Sukatma.(rani)