1

Polres Pandeglang Beri Layanan Kesehatan Bagi Personil PAM dan Wisatawan

Kabar6-Seluruh personel yang terlibat pengamanan Operasi Ketupat Maung 2023 diperiksa kesehatannya di posko oleh Tim Sidokkes Polres Pandeglang, Minggu (23/04/2023).

Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah melalui Ps. Kasi Dokkes Polres Pandeglang Bripka Fiat Justitia mengatakan bahwa, pemeriksaan kesehatan yang dilaksanakan Tim Kesehatan Polres Pandeglang wajib diikuti personel yang terlibat Pengamanan Ops Ketupat.

Lanjutnya, adapun tujuan dari pemeriksaan kesehatan ini adalah untuk memastikan kesehatan seluruh personil yang bertugas selama Operasi Ketupat Maung 2023 dan wisatawan yang berkenan menerima pelayanan kesehatan.

“Kami tidak ingin pada saat petugas bertugas di lapangan personel terserang sakit, maka dari itu kami wajib memeriksa kesehatan seluruh personel,” ucap  Bripka Fiat..

**Baca Juga: Kapolda Banten dan Kapolres Pandeglang Silaturahmi ke Ulama Banten

Kegiatan pemeriksaan kesehatan dilakukan meliputi pengecekan tensi darah, suhu tubuh dan pemeriksaan ringan kesehatan lainnya.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan Tim Dokkes, seluruh personel yang akan melaksanakan tugas dalam kondisi sehat dan tidak ada yang mengalami keluhan sakit serta siap melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya selama Operasi berjalan. (Red)




Kapolda Banten dan Kapolres Pandeglang Silaturahmi ke Ulama Banten

Kabar6-Abuya Muhtadi, ulama kharismatik dan mufti syafi’iyyah dari Banten, menerima kunjungan silaturahmi sekaligus halal bihalal Kapolda Banten Irjen Pol Prof Dr Rudy Heriyanto Adi Nugroho dan Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah beserta jajarannya, bertempat di kediaman Abuya Muhtadi Cidahu di Desa Tanagara, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Minggu (23/4/2023).

Abuya Muhtadi adalah putra Abuya Muhammad Dimyathi al-Bantani, pendiri Pondok Pesantren Roudotul Ulum Cidahu, Pandeglang.

“Setelah satu bulan lamanya menjalan ibadah puasa, kini saatnya bagi umat muslim merayakannya dengan bersilaturahmi kepada muslim lainnya,” kata Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah, di sela-sela acara halal bihalal.

Belny menyebutkan, dengan dilaksanakan kegiatan halal bihalal ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antar personel dan tetap menjaga kekompakan dalam menghadapi tantangan tugas kedepan. Disamping itu juga, kegiatan ini diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antara Polri khususnya Polres Pandeglang dengan para tokoh ulama dan tokoh masyrakat di Kabupaten Pandeglang.

**Baca Juga: 2 Tahun Buron, Pemalsu Sertifikat Tanah Sentul City Diringkus

“Kegiatan ini dilaksanakan guna mempererat tali silaturahmi serta memberikan ucapan selamat merayakan hari raya idul fitri serta bersalaman untuk saling bermaaf-maafan dengan tokoh ulama dan tokoh masyrakat,” imbuhnya.

Tidak lupa, Kapolda Banten mengucapkan terimakasih kepada seluruh personel dan jajaran yang telah ikut menjaga Kamtibmas dalam operasi ketupat Maung pengamanan Lebaran tahun 1444 H yang masih tergelar dan  berjalan dengan baik dan sukses.

“Kami mengajak para tokoh ulama dan tokoh masyarakat agar ikut berpartisipasi dalam rangka menjaga situasi kamtibmas,” ucap Kapolda Banten. (Red)




Pengelola Tol Serang-Panimbang Tambah Personel untuk Kelancaran Mudik Lebaran

Kabar6-PT Wika Serang-Panimbang (WSP) selaku pengelola jalan Tol Serang-Panimbang telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi arus mudik Lebaran 2023.

Diprediksi, ribuan kendaraan bakal melintasi Tol Serang-Panimbang selama arus mudik maupun arus balik tahun ini.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan pihak kepolisian terkait kesiapan menghadapi mudik Lebaran,” kata Manajer Bidang Pengembangan Sistem dan Usaha WSP, Muhammad Albagir kepada wartawan, Selasa (4/4/2023).

Untuk menjaga kelancaran mudik di Tol Serang-Panimbang, WSP juga menambah jumlah personel di gerbang tol dan personel yang bertugas patroli secara mobile.

**Baca Juga: Resmikan Sekretariat, Ketua KAI Banten Santuni Yatim dan Dhuafa

“Disediakan juga Call Center 0811 8668 885. Jadi selain petugas yang mobile, pengguna jalan juga bisa menghubungi Call Center kami 24 jam jika mengalami kendala,” tutur Albagir.

Pengelola juga membuka rest area di KM 70 yang didalamnya tersedia SPBU, minimarket serta toilet bagi pengunjung.(Nda)




Ultah ke-149 Tahun Kabupaten Pandeglang Dihadiri Pj Gubernur Banten

Kabar6-Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menghadiri Rapat Paripurna dalam rangka memperingati hari jadi ke-149 Kabupaten Pandeglang, di Gedung DPRD Kabupaten Pandeglang Jl. Pendidikan No. 1, Sabtu (01/04/2023).

“Dari berbagai prestasi itu, tentu kita harus terus meningkatkannya yang pada akhirnya untuk pencapaian kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

“Pemerintah Provinsi Banten adalah agregat atau kesatuan dari Kabupaten/Kota termasuk di dalamnya Kabupaten Pandeglang,” tambah Al Muktabar.

Dikatakan, kegiatan itu sebagai bagaian dari bangunan kebersamaan kita dalam satu kesatuan bergotong-royong dalam rangka mengkinerjakan pembangunan khususnya di Kabupaten Pandeglang. Dimana pada akhirnya menjadi pembangunan Provinsi Banten serta membangun Indonesia.

“Pemprov Banten juga berkontribusi dalam pembanguan Kabupaten Pandeglang di berbagai hal. Tentunya dengan berbagai batasan wewenang dan kemampuan yang dimiliki Pemprov Banten,” ungkap Al Muktabar.

“Mudah-mudahan segala ihktiar ini yang bisa membuat kita kompak, kita bersatu, yang pada akhirnya kita persembahkan semua ini untuk masyarakat,” tambahnya.

Sebelumnya, dalam sambutanya pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Pandeglang Dalam Rangka Memperingati Hari Jadi Ke-149 Kabupaten Pandeglang, Al Muktabar memberikan apresiasi atas capaian pembangunan Kabupaten Pandeglang dalam upaya menyejahterakan masyarakat.

Pada kesempatan itu, Al Muktabar juga menyampaikan capaian indikator makro Provinsi Banten di tahun 2022 mulai dari laju pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,03%, realisasi investasi mencapai Rp 80,2 triliun, inflasi cukup terkendali, hingga penanganan stunting dan gizi buruk, kemiskinan ekstrem, serta pengurangan tingkat pengangguran terbuka yang terus diupayakan oleh Pemprov Banten.

“Pemprov Banten bersama Pemerintah Kabupaten/Kota akan selalu bersatu dalam membangun Banten,” tegasnya.

Sementara Bupati Pandeglang Irna Narulita mengungkapkan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat perlu partisipasi aktif seluruh pemangku kepentingan secara berkesinambungan.

**Baca Juga: Polisi Amankan Tiga Bocah Acungkan Sajam Hendak Tawuran di Kronjo

Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Pandeglang melakukan akselerasi pelayanan publik melalui pembangunan fasilitas kesehatan, jalan dan jembatan, hingga penyandang masalah sosial.

Pihaknya juga mengajak semua pihak bahu-membahu untuk menjadikan Kabupaten Pandeglang sebagai daerah tujuan investasi.

Sebagai informasi, tema HUT Kabupaten Pandeglang Ke-149 adalah Akselerasi Menuju Pandeglang Maju. Rapat Paripurna dihadiri oleh Forkopimda Provinsi Banten, Forkopimda Kabupaten Pandeglang, serta para tamu undangan.

HUT Kabupaten Pandeglang Ke-149 juga dimeriahkan oleh Festival UMKM dan Bazar Ramadan, talkshow UMKM, festival jalan obor, demo masak, serta berbagai atraksi seni dan budaya khas Kabupaten Pandeglang. (Red)




Dugaan Korupsi Proyek Fiktif Dibongkar Polres Pandeglang

Kabar6-Satreskrim Polres Pandeglang membongkar kasus Kredit Modal Kerja Kontruksi (KMKK) fiktif yang diduga diajukan oleh 5 perusahaan konstruksi pada tahun 2018. Dari aksi kejahatan korupsi tersebut, polisi mengamankan uang sebesar Rp 1,4 Miliar di Bank Jabar Banten Cabang Labuan, Kabupaten Pandeglang.

“Alhamdulillah Polres Pandeglang sudah mengungkap tindak pidana korupsi tahun 2018. Kegiatan ini diawali dengan proyek fiktif ataupun proyek yang tidak selesai. Dan disini ada 5 perusahaan konstruksi yang mengajukan Kredit Modal Kerja Konstruksi (KMKK),” kata Wakapolres Pandeglang, Kompol Andi Suhandi saat melakukan press rilis di halaman Mapolres Pandeglang, Rabu (08/03/2023).

Menurut Andi, sebanyak 18 saksi telah diperiksa oleh tim penyidik dari Satreskrim Polres Pandeglang, dan tidak menutup kemungkinan dari semua saksi yang diperiksa akan ada yang menjadi tersangka. Salah satunya dari Kementerian, dan juga oknum dari BUMN.

“Polisi telah berusaha maksimal menyidik pihak-pihak yang disinyalir terlibat dalam kredit fiktif dengan modus pengajuan kredit untuk modal pelaksanaan pekerjaan konstruksi di wilayah Kabupaten Pandeglang. Hasil pendalaman dari pihak kepolisian agar negara tidak rugi besar, untuk sementara kita amankan barang bukti berupa uang tunai sebesar 1,4 Miliyar,” ungkap Andi.

Selanjutnya Andi menyebut bahwa ada lima perusahaan yang diduga terlibat dari perkara korupsi tersebut.

“Kelima perusahaan tersebut diantaranya PT. Huzsu Perkasa Dilaga, PT. Sangiang Jaya Perkasa, CV. Kasep Baraya, CV. Dua Mustika dan CV. Mitra Usaha Abadi. Untuk sementara, pasal yang akan kita tetapkan yaitu pasal 2 ayat 1 dan atau pasal 3 juncto pasal 18 Undang-Undang RI No 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI No 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang RI No 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi,” tutup Andi.

**Baca Juga: Pandeglang Sukses Jadi Lumbung Padi Nasional

Sementara, Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP Shilton mengatakan bahwa pihaknya akan menetapkan tersangka setelah adanya audit dari BPKP.

“Saat ini, kita masih menunggu audit lengkap dari BPKP untuk total nilai kerugiannya. Nanti setelah keluar dari BPKP, baru kita mengerucut untuk penetapan tersangka. Dan kemungkinan kerugian bisa lebih dari ini, karena total pinjaman yang dilakukan oleh para pengusaha konstruksi tersebut sekitar 13 Miliyar lebih yang dipinjam ke salah satu Bank yang ada di Kabupaten Pandeglang,” katanya. (Red)




Pandeglang Sukses Jadi Lumbung Padi Nasional

Kabar6-Kabupaten Pandeglang saat ini telah dikenal sebagai salah satu wilayah lumbung pangan nasional yang dapat diandalkan. Sebab Pandeglang mampu menyumbang sekitar 1 persen produktivitas pangan Indonesia.

Sebagai daerah penyumbang pangan nasional, pada Kamis lalu, Kabupaten Pandeglang melakukan panen padi Nusantara di Desa Mekarsari Kecamatan Panimbang, Pandeglang.

Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban berharap semua pihak terkait dapat berkontribusi dalam peningkatan produktivitas padi di Kabupaten Pandeglang.

Ucapan terimakasih kepada petani, penyuluh, dinas pertanian, dan BPPSDMP Kementerian Pertanian yang menjadikan Pandeglang sebagai lumbung pangan nasional tidak lupa disampaikan Wakil Bupati Pandeglang.

Menurut Tanto, wilayah yang saat ini menjadi lokus panen padi nusantara merupakan daerah yang rawan banjir. Kendati demikian itu tidak menjadi halangan dalam peningkatan produktivitas pangan.

“Di sini rawan banjir tapi tetap produktif lahannya, kami harap ke depan pihak Kementerian PUPR juga ikut berpartisipasi dengan melakukam sodetan pada aliran sungai cilatak yang menjadi sumber penyebab banjir,” katanya.

Tanto mengatakan, dengan adanya normalisasi sungai, pihaknya yakin produktifitas padi di wilayah tetrsebut akan lebih meningkat karena meminimalisir gagal panen.

Baca Juga: Mahasiswa Untra Sebut Tidak Pemotongan Sepihak

Selain itu , untuk mempertahankan sebagai penyumbang pangan nasional, Tanto meminta alih fungsi lahan harus menjadi perhatian khusus.

“Kami harap lahan yang produktif tidak dialih fungsikan karena akan mengurahi presentasi lahan produktif yang ada di Pandeglang, kita terus sosialisasikan kepada masyarakat,” kata Tanto.

Kepala Pusat Pelatihan Menajemen dan Kepimpinan Pertanian (PPMKP) Badan Penyuluhan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Yusral Tahir mengatakan, pelaksanaan panen padi nusantara dilaksanakan serentak se-indonesia, salah satunya di Desa Mekarsari Kecamatan Panimbang Kabupaten Pandeglang.

“Hari ini serentak di 30 Provinsi 131 Kabupaten dan Kota dari Provinsi Aceh hingga Provinsi Papua,”  katanya.

Panen Padi nasional ini, kata Yusral, mewujudkan kecukupan stok pangan di Indonesia cukup untuk kebutuhan kurang lebih 270 juta penduduk Indonesia. (Red)




Jenazah Santri Terseret Sungai Cikeuyeup Ditemukan

Kabar6-Jasad santri yang terseret arus di Sungai Cikeuyeup Desa Inten Jaya, Cimarga Kabupaten Lebak, Kamis (2/3) lalu, berhasil ditemukan Badan Pencarian dan Pertolongan atau SAR Nasional (Basarnas) Banten.

Pencarian korban melibatkan tim SAR lain, seperti Rescue USS Pandeglang, BMKG Serang, Koramil Cimarga, Polsek Cimarga, BPBD Lebak, PMI Lebak dan masyarakat.

Basarnas Banten telah menyerahkan jenazah tersebut kepada pihak keluarganya untuk dimakamkan.

“Kami menemukan hari kedua pencarian korban bernama Indra (21) seorang santri Ponpes Riadul Wildan, Cimarga, Kabupaten Lebak dalam kondisi meninggal dunia,” kata Kepala Seksi Operasi Basarnas Banten, Heru Amir, di Lebak, Jumat (03/03/2023).

Tim SAR gabungan melakukan pencarian menggunakan Rubber Boat sejauh 5 kilometer dari lokasi kejadian perkara ( LKP) ke arah Hilir sungai.

Selain itu juga melakukan pencarian dengan berjalan kaki menuju titik titik eddies dan melakukan penyisiran pada beberapa titik di sungai yang dicurigai akan menghambat laju korban dalam radius 5 km dari LKP.

Dengan demikian, pihaknya menemukan korban dalam kondisi meninggal sejauh 500 meter dari LKP.

Ia mengatakan, peristiwa kecelakaan terseret arus Sungai Cikeuyeup itu setelah pulang dari sawah, korban mencuci piring di sungai bersama tiga temannya.

**Baca Juga: Dianggap Memble, Fahri Hamzah Pertanyakan Kinerja DPR

Korban terpeleset dan sempat ditolong oleh temannya, tetapi air sungai saat itu sangat deras. Sehingga korban begitu cepat terseret arus sungai, dan langsung menghilang, meski sempat ditolong.

Setelah penemuan jenazah santri itu maka operasi SAR diusulkan untuk ditutup dan unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing. (Red)




Pemuda Ngaku Kopassus ke Wanita Teman Kenalan di Pandeglang Ternyata Gadungan

Kabar6-Aparat gabungan meringkus orang pria berinisial RLA di Pulosari, Kabupaten Pandeglang. Pria itu kepada keluarga teman wanita kenalan mengaku sebagai anggota BIN dari Satuan 81 Gultor Kopassus di Cijantung berpangkat letnan kolonel dan ternyata dipastikan tentara gadungan.

Informasi yang dikutip kabar6.com dari akun Instagram @penrem064my berawal dari perkenalan seorang warga bernama Yayah. Ia berkenalan dengan RLA lewat media sosial.

Keduanya lalu janjian bertemu di Kampung Kadutalahab RT 01/01, Desa Sangiang. Yayah kemudian lapor ke anggota Intel Kodim 0601/Pandeglang dan Babinsa Koramil 0112/Jiput.

**Baca Juga: Rawan Kasus Pelecehan di Tangsel, KPAI: Orang Tua Kontrol Anak Pakai Ponsel

RLA datang ke rumah Yayah naik motor. Tentara bersama anggota Polsek Pulosari lantas mendatangi serta interogasi RLA. Tentara gadungan itu lantas digelandang ke kantor polisi.

Keluarga RLA kemudian datang ke Mapolsek Pulosari. Musyawarah pun ditempuh dan disepakati tentara gadungan itu dikembalikan ke keluarga untuk dilakukan pembinaan.

Diduga alasan RLA dilepas karena yang bersangkutan menjadi tentara gadungan hanya untuk gagah-gagahan di depan teman wanita kenalannya di media sosial.(yud)




Tiga Bandar Judi Togel di Pandeglang Digelandang Polisi

Kabar6-Jajaran Unit Resmob Satreskrim Polres Pandeglang mengamankan tiga pelaku terkait dugaan tindak pidana perjudian togel. Satu pelaku diketahui berprofesi sebagai tukang ojek online.

Ketiga pelaku berinisial T (50), DS (37) T (56) diamankan di Pasar Badak Pandeglang. Mereka diamankan karena diduga menjadi bandar judi togel.

“Tiga orang ini kami amankan di Pasar Badak Pandeglang yang di duga melakukan pengepulan dari masyarakat melakukan judi togel tersebut,” kata Kanit Resmob Satreskrim Polres Pandeglang Ipda Sardika Yusuf, Jumat (3/3/ 2023/
Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa uang tunai totalnya Rp 4,650.000 dan unit handphone.

“Barang bukti berupa uang 150 ribu, kemudian 4,5 juta yang berhasil dari ATM pelaku. Kami sedang melakukan pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut,”terangnya.

Menurut pria yang akrab disapa Dika ini mengatakan, para pelaku sudah beraksi selama lima bulan dengan cara mengumpulkan uang dari masyarakat yang hendak memasang togel. Kemudian pelaku didepositokan ke situs judi togel

“Kurang lebih mereka melaksanakan aksinya selama lima bulan, masyarakat melakukan deposit kepada para pelaku yang kemudian di depositkan ke website judi togel,”ujarnya.

**Baca Juga: Wali Kota Tangerang Terima Penghargaan Kemendagri

Berdasarkan hasil keterangan pelaku, tak kurang 10 orang yang memasang judi togel tersebut kepada para pelaku dengan rata-rata mencapai Rp 200 ribu perorangan setiap harinya.

“Perorangannya kurang lebih 200 ribu dengan melakukan deposit sehari tiga kali. Pelaku menjanjikan jika menang akan di bagi kepada masyarakat yang memasang togel tersebut,”sebutnya.

“Untuk mempertanggungjawabkan perbuatan para pelaku disangkakan dengan pasal 303 tentang perjudian. Dengan ancaman 10 tahun penjara,” tandasnya. (Aep)




HUT Partai ke-50, DPC PDI Perjuangan Pandeglang Gelar Festival Marhabaan 2023

Kabar6-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Pandeglang bekerjasama dengan Lembaga Dakwah Nahdatul Ulama (LDNU) Kabupaten Pandeglang, berkolaborasi menyelenggarakan Festival Marhabaan 2023 se-Kabupaten Pandeglang.

Festival itu digelar dalam rangka HUT PDI Perjuangan ke-50 tahun dan Harlah 1 abad Nahdatul Ulama (NU) yang di selenggarakan Panggung Budaya Krakatau Radio, Ruko Buana Desa Kalanganyar, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Kamis (02/03/2023).

Festival Marhaba ini digelar sejak Rabu sampai Minggu 5 Maret 2023 yang diikuti sebanyak 80 peserta yang tersebar di berbagai Kecamatan di Kabupaten Pandeglang, Banten.

Acara ini di buka oleh Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Banten, Eri Suhaeri bersama Bupati Pandeglang Irna Narulita. Selain itu kegiatan ini dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pandeglang Yadi Murodi beserta jajaran, Ketua LDNU Pandeglang Azis Nurdin, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pandeglang, Raden Deden Hertandi, jajaran Muspika Kecamatan Labuan dan ratusan peserta yang tersebar di Kabupaten Pandeglang.

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Banten, Eri Suhaeri mengatakan, marhabaan merupakan tradisi umat Islam yang terus akan terus dilestarikan. Untuk itu, PDI Perjuangan bersama NU menggelar Festival Marhaban sebagai bentuk syukur atas perjuangan dua tokoh bangsa Indonesia yakni Presiden Soekarno dan pendiri NU, KH Hasyim Asy’ari.

“Makanya PDI Perjuangan dan NU sebagai organisasi pejuang bersatu padu untuk Indonesia tetap utuh. Mari kita gaungkan dan lestarikan tradisi Marhaba ini,” kata dia.

Anggota DPRD Banten ini menegaskan, negara Indonesia di warisi oleh KH Hasyim Asy’ari yaitu Nahdlatul Ulama yang berlandaskan Pancasila, dan Ir. Soekarno telah mewariskan kemerdekaan dengan pedoman dasar negara Pancasila.

Diharapkan acara ini mampu meningkatkan keimanan dan ketakwaan para peserta lomba dan kader PDI Perjuangan serta masyarakat luas lainnya.

Sementara Bupati Pandeglang, Irna Narulita dalam sambutannya mengapresiasi PDI Perjuangan yang telah terus menggaungkan sholawat kepada Nabi Muhammad melalui Festival Marhabaan.

**Baca Juga: 5 Orang Koruptor Impor Garam Segera Disidang

“Hari ini yang membuat saya bangga, dalam rangka HUT yang ke-50 ada perlombaan marhaba. Partai nasional tetapi religius, tahu ruh nya kita, julukan kota santri kotanya para alimil ulama. Hari ini kita mendengar melihat syiarnya, gaungnya sampai ke 7 lapis langit karena apa, bersholawat, puji-pujian, hal-hal yang baik yang kita dengarkan,” ucap Irna.

Menurut dia, PDI Perjuangan merupakan partai yang terus konsisten dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Saya ucapkan syukur dan selamat kepada PDI Perjuangan yang selalu menggelorakan harapan mimpi masyarakat untuk diperjuangkan oleh partai yang dirintis oleh bapak bangsa, Soekarno dan hari ini kita bisa lihat. Semoga tetap menjadi partai yang terdepan untuk memperjuangkan rakyat masyarakat se Indonesia bahkan Pandeglang,” pungkasnya. (Aep)