Suporter Cilegon United dan PSS Sleman Bentrok

Suporter bentrok. (tmn)

Kabar6-Sebanyak 20 bus dan puluhan kendaraan pribadi yang mengangkut sekitar lima ribu suporter PSS Sleman tertahan di Stadion Krakatau Steel, Kota Cilegon. Hal ini terjadi lantaran terjadi bentrokan antara suporter Cilegon United (CU) dengan pendukung dari PSS Sleman di dalam stadion.

“Bukan tertahan, tapi mereka menahan diri, mereka menunggu temen. Padahal kami juga pengen cepet-cepet ini,” kata Kompol M.Sujatna, Kagab Ops Polres Cilegon, Kompol M Sujatna saat ditemui di sela mengatur keselamatan suporter PSS Sleman, Jumat (06/10/2017).

Mereka bertahan di Stadion Krakatau Steel sejak pukul 17.00 WIB sore tadi dengan pengawalan ketat dari 238 petugas kepolisian dari Polres Cilegon dan Brimob Polda Banten.**Baca Juga: Suporter Persita Bentrok di Tangerang, Empat Orang Diamankan

“Saya masih mengatur keberangkatan saudara-saudara ini. Dikawal oleh kita dari depan sampai belakang, sampai Serang Timur, atas juga dijaga. Kita punya kepentingan menyelamatkan,” jelasnya.

Sujatna mengaku belum mengetahui penyebab pasti bentrok antar kedua suporter tersebut. Kini petugas kepolisian baru mengantar suporter PSS Sleman yang akan kembali ke daerahnya menggunakan kereta api.

“Sebab (rusuh) sebagainya kami belum paham, tugas kami meredam konflik. (Korban luka) Itu petugas medis yang ngurus,” jelasnya.

Hingga berita ini ditulis, pihak kepolisian masih berjaga di Stadion Krakatau Steel. Kendaraan barakuda dan watercanon nampak berjaga di lokasi. Petugas kepolisian pun terlihat menenteng senapan gas air mata dan pentungan.

Perlu diketahui bahwa CU dan PSS Sleman berada di kompetisi Liga II Indonesia. Skors imbang 2-2 diperoleh kedua tim hingga pluit panjang dibunyikan.(tmn)




Kebal Dibacok, Ini Kemampuan Debus Anggota TNI

Debus TNI.(don)

Kabar6-Tak mempan dibacok, tak berdarah ditusuk oleh jarum panjang, tak tembus saat dipaku, dan tak terluka saat digergaji anggota tubuhnya. Ini merupakan kemampuan ilmu debus khas Banten yang dipertunjukkan oleh anggota TNI di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam puncak peringatan HUT TNI ke-72 di Pelabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten.

Presiden Jokowi pun mengingatkan agar kemampuan TNI yang dimiliki saat ini untuk terus mampu mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Sejak kemerdekaan NKRI diproklamirkan, banyak rongrongan terhadap keutuhan NKRI. Kita tidak boleh lengah, kita harus bersatu, antara TNI dengan institusi lain harus solid dan bahu membahu,” kata Presiden Jokowi, saat membacakan sambutannya, Kamis (05/10/2017).**Baca Juga: Macet, Jokowi Juga Jalan Kaki Menuju Lokasi HUT TNI
**
Selain kemampuan itu, anggota TNI pun menampilkan kekuatan tubuhnya memecahkan 36 lapis batako dengan tangan kosong dalam sekali pukul.

Jokowi pun menyaksikan perang udara antara pesawat Indonesia melawan pesawat musuh. Hingga akhirnya TNI AU berhasil menembak jatuh pesawat musuh yang akan memasuki teritorial udara Indonesia.

Dua buah kapal selam milik Indonesia pun tak kalah gahar. Kapal selam tersebut melakukan pertempuran dasar laut dan melawan kapal musuh yang ada di atas perairan. Selain itu, di tengah sengitnya pertempuran, KRI Nagapasa, kapal selam terbaru TNI AL melakukan manuver transfer logistik secara vertikal dari atas helikopter.

“Sampai kapan pun kita harus waspada terhadap rongrongan dari luar dan rongrongan dari dalam yang mengancam Pancasila,” terangnya.

Sebanyak 72 penerjun dari tiga matra melakukan pendaratan di atas kapal karet milik TNI AL yang dibuat dua tingkat dan yang menjadi tumpuannya adalah para anggota TNI yang menlambangkan kalau TNI siap menjaga keutuhan NKRI.

“Harus Indonesia sentris, seprerti doktrin yang dipegang teguh oleh TNI. Tiak ada lagi yang bisa kita tutup-tutupi, kejadian di setiap sudut akan terberitakan ke seluruh penjuru negara lain,” jelasnya.(tmn)




Macet, Jokowi Juga Jalan Kaki Menuju Lokasi HUT TNI

Jokowi jalan kaki. (tmn)

Kabar6-Kemacetan panjang dan kondisi lalulintas yang padat, membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus berjalan kaki bersama Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Mendagri Tjahyo Kumolo.Jokowi berjalan kaki sejauh satu kilometer dari belakang Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Indah Kiat.

Meski berjalan kaki di tengah terik matahari pagi, Jokowi tetap bersemangat mengikuti upacara puncak peringatan HUT TNI ke-72.

“Kita menyaksikan kehebatan angkatan bersenjata kita. TNI akan menjadi angkatan bersenjata yang akan semakin disegani oleh negara lain dan menjadi kekuatan besar di regional,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya, Kamis (05/10/2017).**Baca Juga: JK Terjebak Macet, Warga Jalan Kaki Menuju Lokasi HUT TNI

Berdasarkan pantauan di lokasi acara, ribuan warga dari berbagai daerah, khususnya Kota Cilegon, memadati Pelabuhan Indah Kiat. Terlebih, saat terjadinya parade alutsista dan simulasi peperangan di Selat Sunda.

Warga mulai merangsek ke bagian depan tenda VVIP yang di tempati oleh Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Panglima TNI, Kapolri dan tamu undangan dari negara sahabat.**Baca Juga: Ini Pesan Jokowi di Puncak Peringatan HUT TNI ke-72

Dentuman rudal dan suara tembakan dari kendaraan tempur, seperti helikopter, Kapal Republik Indonesia (KRI) hingga pesawat terbang TNI menyemaraki puncak peringatan HUT TNI ke 72 tahun di Pabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten.(tmn)




Ini Pesan Jokowi di Puncak Peringatan HUT TNI ke-72

Persiapan HUT TNI. (Tmn)

Kabar6-Presiden Jokowi mengucapkan selamat ulang tahun bagi seluruh prajurit TNI di seluruh Indonesia, baik yang sedang bertugas menjaga perbatasan, memerangi gangguan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), hingga yang sedang bertugas di Pelabuhan Indah Kiat, lokasi puncak peringatan HUT TNI ke72.

“Terima kasih kepada seluruh prajurit yang telah menjalankan tugas negara yang penuh resiko. Terima kasih menjaga NKRI, menjaga Pancasila dan kewibawaan,” kata Jokowi, saat membacakan sambutannya di puncak peringatan HUT TNI ke 72 tahun di Pelabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten, Kamis (05/10/2017).**Baca Juga: JK Terjebak Macet, Warga Jalan Kaki Menuju Lokasi HUT TNI

Jokowi pun mengingatkan kembali pesan Jenderal Besar Soedirman kalau TNI harus patuh kepada pemerintah yang sah di Indonesia dengan satu komando sesuai pimpinan.

“Pesan Jenderal Soedirman yang masih relevan saat ini, politik tentara adalah politik negara, loyalitasnya adalah loyalitas kepada bangsa dan negara. Kesetiaan memperjuangkan kepentingan rakyat. Kesetiaan kepada pemerintah yang sah,” terangnya.

Usai Presiden membacakan sambutannya, acara HUT TNI dilanjutkan dengan devile pasukan, sosio drama Jenderal Besar Soedriman yang diperankan kangsung oleh sang cucu. Lalu diramaikan dengan parade alutsista TNI dari tiga matra, AD, AL, dan AU.

“Dengan penuh keyakinan, TNI akan selalu menjadi terdepan menjaga keutuhan, kesatuan dan persatuan indonesia. Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada TNI, terima kasih atas komitmen TNI memegang teguh sumpah prajurit,” ujarnya

Simulasi peperangan pun meramaikan HUT TNI ke 72, pesawat perang dan helikopter menembakkan peluru dan meriamnya ke tengah laut. Lalu KRI milik TNI pun tak ketinggalan meluncurkan rudal ke Selat Sunda. Sedangkan kendaraan rudal pun melontarkan rudalnya di tengah laut. Menggambarkan bahwa tiga matra TNI siap menjaga keutuhan negara dari berbagai ancaman.

“TNI adalah milik nasional yang ada di atas semua golongan, tidak terkotak-kotak dalam politik sempit. Dan membangun persatuan antar elemen bangsa,” jelasnya.(tmn)




JK Terjebak Macet, Warga Jalan Kaki Menuju Lokasi HUT TNI

Lokasi HUT TNI. (tmn)

Kabar6-Kendaraan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) terjebak kemacetan di Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten. Tak hanya itu, para tamu undangan, warga masyarakat dan perwira TNI pun harus berjalan kaki guna menembus kemacetan menuju lokasi pucak peringatan HUT TNI ke-72.

Wapres yang mendarat di Pelabuhan Merak menggunakan helikopter itu terjebak kemacetan kurang dari satu kilometer. Sehingga membuat petugas kepolisian, TNI, Paspampres dibantu masyarakat coba mengurai kemacetan untuk memberikan jalan bagi JK. Meski terjebak macet, terlihat JK menebar senyum dari dalam kendaraannya kepada masyarakat yang berjalan kaki untuk menyaksikan puncak peringatan HUT TNI ke 72.**Baca Juga: Puncak HUT TNI, Tiga Dermaga Pelabuhan Merak Ditutup Sementara

Kemacetan arus lalulintas terjadi sejak Desa Gerem, Kota Cilegon, Banten. Kondisi semakin parah saat memasuki pasar Merak Lama. Kendaraan stagnan tak bisa bergerak dengan kondisi mati mesin.

Masyarakat yang ingin nenyaksikan HUT TNI ke 72 harus memarkirkan kendaraan di pinggir jalan dan berjalan kaki menuju Pelabuhan Indah Kiat. Tak ketinggalan, peserta upacara dengan pakaian dinas, tamu undangan dan anak kecil pun ikut berjalan kaki.

Di lokasi upacara sendiri, ribuan masyarakat dari berbagai daerah memenuhi Pelabuhan Indah Kiat. Tribun penonton yang telah disiapkan oleh panitia tak mampu menampung animo masyarakat. Karenanya, warga pun rela duduk di tanah.

Kota Cilegon yang semalaman hingga pagi tadi di guyur hujan, membuat lokasi HUT TNI ke 72 becek dan berlumpur.

Tampak terlihat panggung utama yang akan ditempati oleh Presiden Jokowi selaku inspektur upacara telah dipadati oleh tamu undangan dari dalam negeri maupun negara sahabat.(tmn)




Pelindo II dan Krakatau Steel Bahas Soal Akuisisi

Ilustrasi (bbs)

Kabar6-PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II mengklaim tengah berupaya melaksanakan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait mengambalikan anak perusahaan dalam naungan BUMN kembali ke koor bisnisnya masing-masing.

“Pemerintah berpandangan (kementerian BUMN) berpandangan, bahwa anak perusahaan BUMN bisa kembali ke koor bisnisnya masing-masing. Kalau yang tidak sinergi ya kembali dong ke koor bisnisnya,” kata Arman Amreen, General Manager (GM) Pelindo II Cabang Banten, saat ditemui di Kota Cilegon, Banten, Rabu (4/10/2017).

Untuk itu, kini PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II menggelar diskusi bersama PT Krakatau Steel (KS), apakah akan merelakan anak perusahaannya untuk di akuisisi oleh saudara perusahaan plat merahnya.

“Itu lah yang dilakukan pembahasan Pelindo dengan Krakatau Steel. Apakah di integrasikan atau tetap seperti itu. Pilihannya macam-macam,” terangnya.

Jika tak rela di akuisisi, lanjut Arman, maka akan ada pilihan lainnya yang menjadi solusi bersama antar perusahaan BUMN.

Amran menargetkan pembahasan antar dua perusahaan plat merah itu akan selesai akhir tahun 2017 mendatang. Apakah akan di akuisisi oleh Pelindo II ataukah ada format lainnya?.

“Kalau tidak jadi (di akuisisi, tetap) seperti itu, kalau jadi format nya seperti apa, masih akan kita bahas. Tidak dengan pendekatan holdingisasi. Kita kerjasama, atau dilepas (saham) saja kata Krakatau Steel, yang dilepas itu yang kita ambil,” jelasnya.**Baca juga: Ada Simulasi Perang, TNI Berikan Koordinat “Terlarang” Di Selat Sunda.

Krakatau Steel Group sendiri memiliki beberapa anak perusahaan, seperti Krakatau Daya Listrik (KDL), Krakatau Tirta Industri (KTI) yang memproduksi air bersih, Krakatau Informasi dan Technologi (Kitech) hingga yang terakhir mengelola kawasan industri terpadu bernama Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC) yang dimana Dirutnya ikut menjadi tersangka di KPK bersama Walikota Cilegon, Tb Iman Ariyadi, dalam kasus suap perijinan.(dhi)




Ada Simulasi Perang, TNI Berikan Koordinat “Terlarang” Di Selat Sunda

Armada Perang milik TNI.(dhi)

Kabar6-Panitia HUT TNI ke 72 telah memberikan titik koordinat kepada Pelindo II Cabang Banten agar tak memasuki zonasi simulasi peperangan di Selat Sunda guna menjaga keamanan bersama.

“Ada jalur-jalur yang tidak bisa dilewati, ada titik koordinat. Kegiatan ini tidak akan mengancam, tidak mengganggu operasional,” kata Amran Ameer, General Manager (GM) Pelindo II Cabang Banten, saat ditemui di Kota Cilegon, Rabu (04/10/2017).

Karenanya, Amran memastikan bahwa selama simulasi peperangan di Selat Sunda, arus lalu lintas kapal yang akan melakukan bongkar muat di dermaga nya tak akan mengalami gangguan.

“Semua tetap berjalan seperti biasa. Walaupun dermaga penuh, kita tetap bisa melayani,” terangnya.

Jika arus lalu lintas kapal ditengah laut ramai, maka kapal berukuran besar itu akan di arahkan menuju zona aman untuk mengantri sandar kapal di dermaga Pelindo II yang berlokasi di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.**Baca juga: 4 Kepala Daerah di Banten Jadi Peserta di Seminar Kejagung.

“Walaupun penuh, kita atur, jika tidak bisa maka akan ditempatkan di tempat yang lain. Fasilitas umum tetap menyelenggarakan kegiatannya,” jelasnya.(dhi)




Jabatan Tinggal 6 Bulan, Panglima TNI Siapkan Pengganti

Jenderal Gatot Nurmantyo.(ist)

Kabar6-Jenderal Gatot Nurmantyo mengaku kalau dirinya kini tengah berkontestasi dalam politik di Indonesia.

“Panglima TNI pasti berpolitik, tapi politiknya negara, bukan politik praktis. Saya akan menjalaankan tugas saya secara konstitusi,” kata Gatot, yang ditemui di Pelabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten, usai memimpin gladi resik puncak peringatan HUT TNI ke 72, Selasa (03/102/2017).

Kini, Gatot sedang mempersiapkan juniornya untuk menjadi Panglima TNI menggantikan posisinya.

“Tugas saya menyiapkan adik-adik saya jadi pemimpin yang solid antar TNI, antar matra, dalam satu kesatuan komando, agar netral,” terangnya.

Gatot yang menjadi panglima tiga Mayra TNI, AL, AD dan AU itu jabatannya kini hanya tersisa enam bulan lagi. Jika tidak diperpanjang oleh Presiden, maka akan ada pergantian pimpinan di tubuh TNI pada bulan April 2018.**Baca juga: Jenderal Soedirman Bikin Kagum Band Reggae Banten.

“Tugas saya secara administrasi tinggal enam bulan lagi,” jelasnya.(dhi)




Jenderal Soedirman Bikin Kagum Band Reggae Banten

Cucu Jenderal Soedirman.(tmn)

Kabar6-Kehebatan teknik perang gerilya ala Jenderal Besar Soedirman, kiranya terlanjur memicu rasa kagum Band reggae Banten.

Terlebih lagi, taktik perang gerilya Sang Jenderal Besar wajib dilakukan oleh taruna Akmil untuk napak tilas rute perang gerilya sejauh 100 km, sebelum akhirnya dinyatakan lulus di akademi nya.

“Meneruskan perjuangan yang telah diberikan oleh panglima besar dan super canggih Panglima Jendral Soedirman,” kata Gozil, vokalis band regea Momonon, saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Selasa (3/10/2017).

Pria berambut gimbal ini pun menceritakan kebanggaannya atas kembali dipilihnya Banten menjadi lokasi puncak peringatan HUT TNI ke 72 yang sebelumnya pernah juga dilangsungkan tahun 2015.

“Dengan begitu saya sebagai rakyat ikut bangga akan kekuatan TNI yang semakin membaik dari tahun ke tahun,” terangnya.

Sedangkan terkait terpilihnya Danang Priambodo, pemeran Jenderal Soedirman dalam Sosiologi drama yang akan meramaikan puncak peringatan HUT TNI ke 72 di Pelabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten.

Jenderal Gatot Nurmantyo menjelaskan kalau sang cucu jenderal besar itu memainkan peran kakek nya dengan baik.

“Memainkan Sosio drama agar benar-benar penghayatan, benar-benar memerankan seperti sebenarnya, kemudian melihat cucu Soedirman ini bisa menghayati,” kata Jenderal Gatot Nurmantyo, Panglima TNI, yang ditemui di atas Kapal Republik Indonesia (KRI) dr Soeharso, usai melakukan upacara tabur bunga pada Selasa (03/10/2017).

Gatot menjelaskan kalau Soedirman menjadi salah satu penyemangat jiwa patriotisme dan kebersamaan di dalam tubuh prajurit yang tak mengenal pangkat. Karena, baik itu bawahan maupun jenderal, posisinya sama-sama berada di medan pertempuran.

“Makanya Jenderal Soedirman setelah selesai berperang menyerahkan kondisi negara kepada Soekarno,” terangnya.

Sebelumnya sempat diberitakan bahwa Danang Priambodo, merupakan cucu dari Jenderal Soedirman akan memerankan Sosio drama kakeknya dalam puncak peringatan HUT TNI ke 72 yang berlangsung di Pelabuhan Indah Kiat, Kota Cilegon, Banten.

Jenderal Soedirman yang notabene seorang guru di tahun 1936 akhirnya memilih menjadi anggota PETA ditahun 1944 untuk ikut sama-sama berjuang merebut kemerdekaan Indonesia.**Baca juga: Ini Pesan Cucu Jenderal Soedirman Bagi TNI.
 
Pemimpin yang berjuang dengan acar gerilya selama tujuh ulang itu terpaksa ditandu oleh pasukannya karena penyakit TBC yang di deritanya selama masa perjuangan.(dhi)




Panglima: TNI Lahir dari Rakyat

Persiapan HUT TNI di Cilegon. (tmn)

Kabar6-Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Gatot Nurmantyo mengintruksikan jajarannya untuk menjaga kepercayaan masyarakat.

Menurut Gatot, sejarahnya, Jenderal Besar Panglima Soedirman dalam melakukan perang gerilya selalu mendapatkan dukungan dari rakyat saat melakukan perjuangan melawan penjajah.

“Oleh karena itu, saya meminta maaf, mungkin ada dan pasti ada prajurit saya yang bekerja di luar kewajibannya,” kata Gatot usai tabur bunga di Selat Sunda, Selasa (3/10/2017).**Baca Juga: Ini Pesan Cucu Jenderal Soedirman Bagi TNI

Dari atas Kapal Republik Indonesia (KRI) dr Soeharso, Gatot pun menjelaskan kalau TNI merupakan salahsatu institusi negara dengan tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi.

“TNI harus berjuang bersama-sama dengan rakyat, maka harus manunggal dengan rakyat. Karena TNI lahir dari rakyat,” terangnya.

Gatot pun menyampaikan kepada jajarannya untuk terus bekerja secara profesional dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Sebagai kepala negara, Presiden Joko Widodo juga menyampaikan jangan sampai ada kegaduhan, tapi harus bekerja, bekerja, dan bekerja,” ujarnya.(tmn)