Kabar6-Di era teknologi yang semakin canggih ini, media yang digunakan untuk berkomunikasi atau mengirim pesan pun sudah dapat dilakukan dengan berbagai cara.
Salah satunya melalui SMS, Whatsapp, BBM, dan masih banyak lagi. Pernahkah Anda bayangkan bagaimana cara orang zaman dulu mengirim pesan?
Ini dia beberapa metoda mengirim pesan pada zaman dulu:
1. Lewat sinyal asap dan gendang
Suku asli di Amerika Utara menggunakan sinyal asap untuk berkomunikasi jarak jauh. Sementara suku di Afrika, Papua Nugini atau daerah tropis di Amerika menggunakan gendang. Salah satu cara berkomunikasi paling terkenal adalah yang dilakukan di Afrika Barat (Nigeria dan Ghana), yaitu melalui sinyal drum.
2. Maraton pertama
Bangsa Yunani kuno memanfaatkan seseorang yang khusus mengantar informasi penting dalam peperangan marathon (Battle of Marathon). Dalam peperangan itu, mereka berhasil mengalahkan pasukan Persia. Karena khawatir musuh akan pergi menuju Athena untuk melakukan serangan kembali, mereka pun mengutus Phidippides, yang akan berlari sejauh 40 kilometer menuju Athena. Phidippides berlari selama tiga jam, dan berhasil mengirimkan pesan tersebut. Karena kelelahan, Phidippides akhirnya meninggal dunia.
3. Sistem estafet
Ketika mengunjungi Tiongkok, Marcopolo menemukan sistem estafet untuk berkomunikasi jarak jauh. Dengan menaiki kuda, para pengirim pesan mampu membawa berita hingga sejauh 400 kilometer sehari.
Selain itu pembawa surat pun ada yang berlari estafet dengan membawa pesan sejauh lima kilometer. Para pelari ini memiliki lonceng kecil di pakaiannya untuk memberi tanda pada pelari berikutnya agar bersiap siap.
Pelari pertama akan memberikan surat kepada pelari berikutnya, dan pelari berikutnya membawa surat yang diberikan ke orang selanjutnya. Begitu seterusnya, hingga surat tiba di tempat tujuan.
4. Sistem Romawi Kuno
Bangsa Romawi menggunakan cara yang mirip dengan sistem estafet di Tiongkok. Cursus publicus yang berarti jasa pelari wilayah, mengirimkan pesan dengan sistem estafet.
Mereka menyediakan sebuah rumah istirahat yang terletak 12 kilometer dari rumah istirahat yang satu dengan lainnya. Para pembawa pesan menukar kuda mereka yang kelelahan, dengan kuda baru, sehingga pesan dapat dikirim dengan cepat.
5. Merpati pos
Sejak ribuan tahun, jasa burung merpati sudah digunakan untuk mengirimkan pesan. Sejarah mengirimkan surat lewat merpati pos sudah ada sejak zaman Firaun. Pada Perang Dunia II, para tentara menggunakan jasa merpati untuk saling mengirimkan pesan. Pasukan yang berada di medan perang akan mengikat pesan mereka di kaki hewan tersebut. Merpati mampu terbang tinggi di atas medan perang dan melewati asap. ** Baca juga: Negara yang Memiliki Banyak Pulau
Unik ya. Jadi beruntunglah Anda yang hidup di era teknologi canggih, sehingga tidak perlu repot mengirim pesan penting. (ilj/bbs)
