oleh

Cara Makan Buah yang Tidak Tepat Bisa Kurangi Nilai Nutrisinya

image_pdfimage_print

Kabar6-Menambahkan buah-buahan dalam menu harian menjadi hal yang sanat dianjurkan, untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan sejumlah vitamin yang terkandung dalam jenis makanan tersebut.

Tiap orang memiliki cara sendiri, yang dianggap paling benar, untuk mengonsumsi buah-buaha. Namun tahukah Anda, melansir Womantalk, cara makan buah yang kurang tepat ternyata dapat mengurangi nilai nutrisi yang terkandung di dalamnya. Apa saja cara makan buah yang dimaksud?

1. Mengupas kulit buah kiwi
Menurut Lisa Moskovitz, R.D, yang merupakan CEO & Pendiri The NY Nutrition Group, meskipun terlihat kotor dan tidak layak makan, kulit buah kiwi mengandung serat penurun kolesterol, antioksidan, dan vitamin C peningkat kekebalan tubuh.

Untuk mengurangi paparan pestisida dan bahan kimia yang menempel, jangan lupa selalu mencuci buah kiwi jika Anda berencana langsung menggigitnya atau tanpa dikupas kulitnya.

2. Membuang biji semangka
Mungkin tampak aneh jika para ahli menyarankan Anda untuk memakan biji semangka. Namun, Moskovitz menjelaskan bahwa biji semangka adalah sumber magnesium dan seng yang sangat baik, yang dapat membantu melawan flu, serta sumber protein dan zat besi.

Meski begitu, Anda tidak perlu memakannya langsung, tetapi bisa dengan ditambahkan air jeruk nipis dan bubuk cabai, kemudian panggang dalam oven dengan cara yang sama seperti saat Anda menyiapkan biji labu.

3. Mengiris stroberi
Ini kesalahan makan buah yang mungkin dilakukan banyak orang. Faktanya, mengiris stroberi justru membuat buah ini terkena cahaya dan oksigen, yang dapat merusak vitamin C.

Jadi, daripada mengirisnya, lebih baik langsung masukkan saja ke mulut dan untuk lebih banyak vitamin C. Sebaiknya simpan stroberi di lemari es.

4. Tidak mencuci apel
Ini adalah buah yang paling terkenal mengandung banyak pestisida. Membersihkannya dengan cara mencuci di bawah keran tidak akan berhasil.

Agar lebih aman untuk dikonsumsi, rendam apel dalam panci berisi air selama 10-15 menit dan kemudian bilas lagi dengan air mengalir untuk memastikannya benar-benar bersih sebelum Anda memakannya.

5. Membuang kulit jeruk
“Seperti kebanyakan buah-buahan, kulit jeruk mengandung serat empat kali lebih banyak daripada buah di dalamnya. Kulitnya juga mengandung sebagian besar flavonoid pelawan penyakit,” urai Moskovitz. ** Baca juga: Sejumlah Fakta Tentang Suplemen Kecantikan yang Wajib Diketahui Sebelum Dikonsumsi

Satu-satunya kekurangan adalah tidak banyak cara yang menarik untuk memakannya. Salah satu cara terbaik yang bisa Anda lakukan, memarut kulitnya sama seperti memarut keju, simpan dalam kantong plastik, dan taruh di freezer untuk bisa digunakan sebagai campuran masakan atau kue.

Jangan lagi lakukan kesalahan cara makan buah, agar nutrisi yang diserap tubuh dapat maksimal.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email