oleh

Cabai Rawit Keriting di Tigaraksa Tangsel Masih Rp 100 Ribu

image_pdfimage_print

Kabar6-Harga berbagai komoditi bahan pangan melonjak pada pasar tradisional serta modern di Kabupaten Tangerang. Seperti bawang merah pecah rekor tembus dengan harga Rp70 ribu dari semula hanya Rp 50 ribu per kilogram.

“Bawang merah juga termasuk mahal kemungkinan tahuan ini mungkin yang paling tinggi,” kata Sihab, pedagang sayur mayur di Pasar Gudang Tigaraksa kepada kabar6.com, Minggu (17/6/2022).

Ia mengatakan, semenjak usai lebaran kenaikan bahan baku terus menaiki peningkatan harga. Seperti tomat awalnya dari Rp 18 ribu sekarang sudah Rp 20 ribu per kilogram. Cabai rawit keriting semula Rp40 ribu sampai sekarang sudah tembus Rp 100 ribu per kilogramnya.

“Kami sebagai pedagang sembako merasa kebingungan karena melonjaknya harga baku pangan yang saat ini melonjaknya amat-amat drastis. Kualitas bahan pangan saat ini terbilang mahal, kalo dibilang kurang bagus tetap aja harga dari petani di sana sudah tinggi,” ungkap Sihab.

Pemuda itu juga menyebut, saat ini bawang putih terbilang standar, sawi yang kemarin harganya melambung per kilogram Rp 20 ribu 000 saat ini sudah menurun Rp 8 ribu per kilogram.

“Kalo menurut saya itu ada beberapa dampak yang berpengaruh terhadap ketersediaan komoditi pangan, seperti permintaan konsumen yang banyak, lalu ketersediaan berkurang,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Roby, penjual bumbu dapur mengatakan juga mengalami kenaikan harga yang sama. Seperti tepung terigu yang bermula Rp 7 ribu harga saat ini Rp 10 ribu.

**Baca juga: Pabrik Pipa Paralon di Kosambi Alami Kebakaran

Minyak goreng kemasan dua liter harga Rp 45 ribu, kerupuk per kilogram Rp 17 ribu harga semula hanya Rp15 ribu, sasa per setengah kilogramnya menaiki harga Rp 13 ribu dari biasanya Rp11 ribu.

“Kalo bumbu dapur yang berbau-bau tepung terigu saat ini memang lagi melonjak,” ungkapnya. (Rez)

Print Friendly, PDF & Email