oleh

Terkait Gizi Buruk, Bupati Zaki Diminta Sanksi Aparatur Kronjo

image_pdfimage_print

Kabar6-Tokoh masyarakat Kabupaten Tangerang mendesak Bupati Ahmed Zaki Iskandar, agar menajatuhkan sanksi tegas kepada jajarannya terkait munculnya kasus gizi kurang yang terjadi di wilayah kecamatan Kronjo.

Pasalnya, jajarannya selama ini dituding hanya memberikan laporan Asal Bapak Senang (ABS) kepada pimpinannya.

“Bupati harus evaluasi Kepala Dinas Kesehatan, Camat Kronjo dan Kepala Puskesmas Kronjo. Gizi buruk terjadi karena program Tangerang Sehat tidak berjalan dengan baik di wilayah itu,” ungkap Nawasaid Dimyati, Tokoh Masyarakat Kabupaten Tangerang, kepada Kabar6.com, Minggu (28/1/2018).

Penemuan puluhan warga yang menderita gizi kurang di wilayah utara kota seribu industri baru- baru ini, kata dia, cukup menyita perhatian publik.**Baca juga: Camat Kronjo: Kasus Gizi Buruk Sudah Usai, Kini Tinggal Gizi Kurang.

Semestinya, Dinas Kesehatan, Puskesmas Kronjo, Camat Kronjo dan aparat desa setempat, mampu mendeteksi secara dini kemunculan kasus gizi kurang itu, sehingga tak menjadi polemik dan menyeret pimpinannya.**Baca juga: Pemkab Tangerang Serius Tanggapi Informasi Gizi Buruk di Kronjo.

“Artinya, selama ini mereka tidak bekerja, padahal Posyandu di setiap desa juga ada, masak bisa kecolongan. Pertanyaannya, anggaran besar itu dipakai untuk apa,” kata pria yang kini menjadi Anggota DPRD Provinsi Banten ini.(Tim K6)

Print Friendly, PDF & Email