oleh

Bupati Harap Penertiban Lokalisasi Dadap Tidak Pakai Emosi

image_pdfimage_print
Bupati Tangerang, Ahmed zaki Iskandar.(yud)

Kabar6-Bupati Tangerang, Ahmed zaki Iskandar mengimbau jajarannya agar tidak menggunakan emosi dalam melaksanakan berbagai tahapan menjelang penertiban lokalisasi Dadap, di Kecamatan Kosambi.

Imbauan itu disampaikan Bupati Zaki, menyusul sempat munculnya penolakan warga nelayan terhadap rencana penggusuran lokalisasi dadap oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang. Ya, ratusan nelayan sempat melakukan aksi blokir jalan menuju lokalisasi Dadap.

“Kalau masyarakat di Dadap mau menyampaikan aspirasinya, ya silahkan saja. Gak usah ditanggapi dengan emosi,” ungkap Bupati Zaki, Kamis (28/4/2016).

Zaki juga menjelaskan, rencana pembongkaran lokalisasi Dadap sendiri sudah ada sejak satu tahun lalu dan sosialisasi kepada masyarakat. “Sudah lama kok kita rencanakan penggusuran ini,” ujarnya. **Baca juga: Lokalisasi Dadap Bakal Disulap Jadi Masjid dan Islamic Center.

Rencananya, tak hanya lokalisasi saja yang akan dibongkar. Melainkan juga rumah warga nelayan setempat yang berada di tanah milik negara juga terkena imbas penggusuran. **Baca juga: Ini Tahapan Penertiban Lokalisasi Dadap.

“Memang kita mau relokasi warga nelayan ke rusun. Tapi, rusunnya sendiri belum ada. Makanya, sementara waktu saja kita pindahkan dulu ke kontrakan,” pungkasnya. **Baca juga: Polisi dan TNI Kawal Amankan Demo Nelayan Dadap.

Sebelumnya, masyarakat Dadap sendiri merasa dibohongi dengan ada relokasi yang tidak sesuai dengan janji Pemkab Tangerag hingga menimbulkan aksi protes dari para warga. **Baca juga: Akhirnya, Nelayan Terima SP-1 Penertiban Lokalisasi Dadap.

Diketahui, pembongkaran bisnis protitusi di lokalisasi Dadap Cheng In dan rumah penduduk nelayan yang terkena imbas akan dilaksanakan pada Mei 2016.(Shy)

Print Friendly, PDF & Email