oleh

BPBD Lebak Siapkan Bantuan Logistik untuk Warga Isoman Covid-19

image_pdfimage_print

Kabar6-Kasus Covid-19 di Kabupaten Lebak kembali naik. Tercatat, 85 orang terkonfirmasi positif dan beberapa di antaranya diduga terpapar varian Omicron.

Selain dirawat di rumah sakit umum dan rumah isolasi terpusat, warga yang positif namun tidak bergejala sama sekali melakukan isolasi mandiri (Isoman) di rumah.

Kepala BPBD Lebak Febby Rizki Pratama mengatakan, bantuan logistik bagi warga yang melakukan isoman kembali dilanjutkan menyusul meningkatnya kasus.

“Kita pakai buffer stock yang ada di BPBD. Kurang lebih untuk 500 sampai 1000 orang saya yakin bisa mencukupi,” kata Febby kepada Kabar6.com, Selasa (1/2/2022).

Jika masih tidak mencukupi karena peningkatan kasus yang sangat drastis, maka ada BTT (Bantuan tidak terduga) yang bisa digunakan oleh pemerintah daerah.

“Ya kalau angkanya terus naik, kami konsultasi dengan pimpinan. Masih ada BTT, tetapi semoga stock yang tersedia mencukupi,” ujar Febby.

Pemkab Lebak akan mengeluarkan edaran mengenai mana saja pasien yang harus ditangani di rumah sakit, rumah isolasi atau cukup menjalani isolasi mandiri.

“Contoh kemarin, ada 2 pasien setelah dirawat di rumah sakit dan sudah mengalami perbaikan kesehatan tetapi harus menjalani isolasi dulu di rumah isolasi sebelum kembali ke rumah,” terang Febby.

**Baca juga: Lebak Catat 85 Kasus Covid-19 dalam Sepekan, 1 Orang Meninggal Dunia

**Cek Youtube: Pedes! Bahas Rencana Pemekaran Tangerang Utara

Terpenting sambung Febby saat ini bagaimana semaksimal mungkin melacak penyebaran kasus. Terlebih tak sedikit warga yang diduga sudah terpapar Omicron.

“Memang banyak juga dari kasus itu mereka berdomisili di luar Lebak. Tetapi ada juga yang warga asli,” katanya.(Nda)

Print Friendly, PDF & Email