oleh

Bolehkan Keramas Tiap Hari?

image_pdfimage_print

Kabar6-Keramas menjadi salah satu cara tepat untuk membersihkan rambut dan kulit kepala setelah sepanjang hari beraktivitas di luar ruangan. Berapa kali dalam seminggu Anda keramas? Atau Anda termasuk orang yang keramas setiap hari karena selalu beraktivitas di luar ruangan?

Bolehkah keramas dilakukan tiap hari? Dilansir dari beberapa sumber, keramas tiap hari berisiko membuat kulit kepala gatal, terasa kencang, dan menjadi kering akibat hilangnya pelembap rambut, hingga muncul ketombe. Selain itu, keramas setiap hari akan membuat rambut menjadi lebih kering dan kusam, karena minyak alami dari kulit kepala benar-benar sudah hilang dan tidak melapisi rambut sama sekali

Menurut beberapa pakar, idealnya rambut dicuci dua hari sekali. Namun pada beberapa orang, keramas setiap hari diperlukan untuk menjaga kondisi rambutnya. Intinya, kebutuhan keramas setiap orang berbeda-beda. Ada orang yang tidak memiliki masalah pada rambut dan kulit kepala bila tidak keramas beberapa hari. Sebaliknya, ada juga orang yang rambutnya akan lepek saat tidak keramas setiap hari. Jadi jika ada pertanyaan apakah keramas setiap hari bagus atau tidak? Semua disesuaikan dengan kondisi masing-masing orang.

Jika ingin menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala, pakar kesehatan menyarankan untuk tidak keramas setiap hari. Seandainya kondisi rambut Anda mengharuskan keramas setiap hari, gunakan sampo dengan bahan kimia yang ringan.

Cobalah melapisi rambut dengan serum yang bisa menjaga kesehatan rambut dan membuatnya lebih lembut. Dengan memakai serum atau vitamin rambut ini, rambut pun akan mendapatkan nutrisi dan mendapatkan pengganti lapisan minyak alami sehingga tidak akan mudah terkena masalah rambut kering atau kusam.

Ada beberapa hal yang perlu Anda pahami dalam menentukan seberapa sering Anda keramas, antara lain adalah:

1. Jenis kulit rambut
Pilihan untuk keramas setiap hari atau tidak yang utama didasarkan pada jenis kulit rambut yang Anda miliki. Jika kondisi kulit kepala sangat berminyak, Anda disarankan untuk keramas tiap hari tanpa perlu khawatir hal itu bisa merusak rambut.

Namun jika jenis kulit dan rambut Anda adalah normal atau cenderung kering, Anda hanya perlu keramas 1-2 kali dalam seminggu. Jika Anda memiliki kulit kepala berminyak namun tidak berlebihan, Anda bisa keramas setidaknya dua hari sekali.

Hal penting lain yang harus Anda ketahui adalah faktor umur memiliki peran penting dalam mempengaruhi jumlah sebum yang diproduksi. Semakin bertambahnya usia, kulit kepala akan menghasilkan sebum yang lebih sedikit. Kondisi ini membuat Anda tidak perlu keramas setiap hari.

2. Tekstur rambut
Pada rambut yang kasar atau keriting, sebum akan lebih lambat dalam mencapai akar rambut. Bagi Anda yang memiliki rambut keriting atau kasar, keramas setiap hari tidak perlu dilakukan.

Sedangkan, bagi Anda yang memiliki rambut bergelombang, dianjurkan untuk keramas tiga kali seminggu. Sementara bagi Anda yang memiliki rambut lurus, dianjurkan keramas setiap hari.

3. Ketebalan rambut
Orang yang memiliki rambut tipis atau sering berolahraga dianjurkan untuk keramas setiap hari. Mereka dengan rambut tipis lebih rentan untuk memiliki minyak di kulit dan rambut yang berlebih, sehingga membuatnya harus keramas setiap hari. Sedangkan orang dengan tipe rambut tebal, dianjurkan untuk keramas beberapa kali sehari.

4. Penataan rambut
Banyak orang terutama wanita yang mencoba berbagai model dengan mewarnai rambut, meluruskan rambut atau beberapa perubahan-perubahan pada rambutnya. Jika Anda memiliki kebiasaan melakukan ‘permak’ rambut, dianjurkan untuk keramas setiap hari. ** Baca juga: Pilih 9 Jenis Makanan Sumber Vitamin D

Selain perawatan langsung pada rambut yang bisa mempengaruhi kondisinya, apa yang Anda konsumsi juga bisa berpengaruh pada kesehatan rambut. Untuk menjaga kesehatan rambut, dianjurkan mengonsumsi telur, ikan, kacang, daging, kacang-kacangan, kerang, salmon, sarden, keju dan yoghurt.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email