oleh

Bermain Games Picu Seseorang Lakukan Kekerasan?

image_pdfimage_print

Kabar6-Bermain games seringkali dianggap sebagai salah satu hiburan untuk menghilangkan penat bahkan stres. Namun sebagian masyarakat justru menganggap, bermain games dapat memicu kekerasan. Benarkah anggapan tersebut?

Penelitian yang dilakukan oleh American Psychological Association, dikutip dari Kartini, mengungkapkan bahwa sebenarnya tidak ada faktor utama untuk menyalahkan video games sebagai penyebab kekerasan.

Hasil penelitian hanya menunjukkan adanya hubungan antara kekerasan dan penggunaan video games. Video games dapat meningkatkan keagresifan seseorang, agresif dalam berpikir, agresif dalam mempengaruhi, dan akibat yang paling berbahaya adalah menurunnya keinginan bersosialisasi.

Dr Mark Coulson, Profesor Psikologi di Middlesex University mengatakan, video games mengurangi rasa empati seseorang dan tidak adanya kepekaan dalam hubungan sosial. Mereka cenderung asyik dengan keinginan mereka masing-masing ketika bermain games.

Faktor yang menimbulkan kekerasan, juga dapat terjadi karena motif seseorang untuk memenangkan games tersebut. Ingin mencapai posisi teratas dinilai dapat mempengaruhi emosi mereka untuk melakukan kekerasan. ** Baca juga: Ternyata, Nyamuk Lebih Suka Orang dengan Golongan Darah Ini

Jadi pilihlah games yang benar-benar berfungsi sebagai media hiburan. Untuk menghindari melakukan kekerasan pada saat atau setelah bermain games.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email