oleh

Berkah Ramadhan Bagi Pedagang Bunga Tabur di TPU Pondok Aren

image_pdfimage_print

Kabar6-Ramadhan adalah bulan penuh berkah. Setidaknya bukti dari kata kiasan itu sudah dirasakan langsung oleh Miti (60).

Ya, sejak sepekan terakhir Nenek Miti memutuskan untuk rubah pekerjaan, dari pedagang nasi uduk keliling menjadi tukang bunga tabur dadakan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel).

Seiring dengan berubahnya pekerjaan, penghasilan Nenek Mitipun ikut berubah. Bila sebelumnya penghasilan Nenek Miti tak sampai Rp. 100 ribu perhari, kini justru meningkat pesat hingga Rp. 250 ribu sampai Rp. 300 ribu perhari.

“Lumayanlah, dari jualan bunga tabur ini saya bisa punya lebihan sedikit yang bisa ditabung untuk tambah-tambah beli baju cucu Lebaran nanti,” ujar Nenek Miti saat ditemui kabar6.com di TPU Pondok Aren, Kamis (19/7/2012).

Pengamatan kabar6.com, berdagang bunga tabur kiranya memang menjanjikan pada saat menjelang ramadhan seperti sekarang. Khususnya di TPU Pondok Aren. Pasalnya, jumlah pejiarah makam yang datang cukup membludak.

Bila hari biasa, hanya satu atau dua pejiarah yang datang untuk nyekar ke TPU. Tapi, saat menjelang ramadhan seperti sekarang, dalam sehari bisa sampai 300 hingga 400 pejiarah yang datang.

Kucuran rezeki jelang ramadhan kiranya juga dirasakan oleh Asep, seorang guide makam yang biasa mangkal di TPU Pondok Aren.

Bahkan, sejak sepekan terakhir, pemuda pengguran ini mengaku sudah mendapatkan penghasilan lebih dari Rp. 500 ribu. Uang itu didapatkan Asep dari hasil membantu penjiarah untuk membersihkan makam. 

“Dari pada bengong dirumah, mending nongkrong disini. Tiap hari, tak kurang dari Rp. 100 ribu bisa saya peroleh dari hasil membantu penjiarah membersihkan makam,” kata Asep lagi.

Sementara, Hasanah (40), salah seorang penyekar di TPU Pondok Aren mengaku sangat senang dengan keberadaan para pedagang bunga tabur dan para guide makam tersebut.

“Selain memudahkan pejiarah dalam mencari bunga tabur, harganya juga tidak terlalu mahal kok. Jadi, wajarlah. Sebagai sesama muslim, kita jugakan diwaajibkan untuk saling membantu,” ujar Hasanah lagi.(tur)

Print Friendly, PDF & Email