oleh

Bentrokan Pecah Lagi, Lokalisasi Dadap Mencekam

image_pdfimage_print
Bentrokan warga nelayan di lokalisasi Dadap.(shy)

Kabar6-Untuk kedua kalinya, warga nelayan Kampung Baru Dadap, di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang kembali bentrok dengan petugas, Selasa (10/5/2016).

Pantauan dilokasi, warga menyerang ratusan petugas yang tengah mengamankan jalannya proses pemberian Surat Peringatan (SP)-2 terkait rencana penertiban lokalisasi Dadap.

Serangan itu dilakukan warga dengan melempari petugas menggunakan batu dan bambu runcing. Warga juga berteriak-teriak mengusir petugas dari lokasi. “Pergi kalian dari wilayah kami,” ungkap salah seorang warga saat melemparkan batu ke arah petugas.

Kini, suasana dilokalisasi Dadap mencekam. Petugas kepolisian bahkan terpaksa kembali menembakan gas air mata guna membubarkan kerumunan warga.

Sedianya, beberapa jam sebelumnya, warga juga sempat memblokir ruas jalan menuju lokalisasi dadap dan melempari polisi dengan baru.

Bahkan, akibat serangan pertama warga itu, dua petugas dari Polda Metro Jaya terluka terkena lemparan batu, hingga harus dilarikan ke rumah sakit. **Baca juga: Lokalisasi Dadap Bakal Disulap Jadi Masjid dan Islamic Center.

Seperti diketahui, hari ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang memberikan SP-2 kepada pemilik bangunan melanggar di lokalisasi Dadap. Pemberian SP-2 kali ini, juga disertai dengan penempelan stiker pada bangunan yang akan dibongkar. **Baca juga: Bupati Zaki: Penertiban Lokalisasi Dadap Untuk Kepentingan Warga.

Seperti diketahui, pemberian SP-2 ini seiring dengan rencana Pemkab Tangerang yang akan memerangi aktivitas prostitusi dan menata kawasan lokalisasi Dadap. **Baca juga: SP-2 Penertiban Lokalisasi Dadap Rusuh, Dua Polisi Terluka.

Sedianya, bangunan di lokalisasi dadap yang akan disapu bersih, adalah bangunan yang berdiri diatas lahan negara dan berasa di bibir sungai. Nantinya, kawasan tersebut akan disulap menjadi islamic center dan akan dibangun masjid.(shy)

Print Friendly, PDF & Email