Kabar6-Bentrokan dua kelompok mahasiswa berlangsung sengit di sekitar Bundaran Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Insiden yang sempat berlarut dan menganggu arus lalu lintas itu, sempat memicu aparat Polsek Pamulang mengumbar tembakan untuk membubarkan aksi.
Informasi yang dihimpun kabar6.com, bentrokan antarkedua kelompok mahasiswa berlangsung Selasa (20/5/2014) tengah malam hingga Rabu (21/5/2014).
Keduanya berasal dari Kesatuan Aksi Rakyat Teritorial (Karat) Universitas Pamulang dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Ciputat.
Kejadian itu berawal ketika HMI Komisariat Ciputat pimpinan Asep, baru selesai melakukan pertemuan dengan HMI Unpam Komisariat Pamulang, pimpinan Ahmad Supriatna.
Ketika kedua kelompok tersebut sedang melintas di depan kampus A Unpam, mereka berpapasan dengan lima orang mahasiswa Unpam dari elemen Karat.
“Tahu-tahu mereka pada saling pukul-pukulan. Sampe ada yang dibawa ke RSU (Tangsel),” terang Jerry, petugas parkir ditemui kabar6.com di depan minimarket sekitar lokasi perkara.
Akibat bentrokan itu, seorang mahasiswa bernama Arief Firmansyah, dari Fakultas Hukum semester 7 Unpam harus dilarikan ke RSUD Tangsel.
Korban dari kelompok Karat Unpam itu mengalami luka pada bagian bibir dan memar di kepala bagian belakang. **Baca juga: Rekomendasi ESDM Dituding Picu Minimnya SIPA di Tangsel.
“Pas polisi buang tembakan berulang-ulang bubar mahasiswanya. Saya lihat ada satu orang mahasiswa yang dibawa ke Polsek,” tambah Jerry.(yud)
