Kabar6-Pulahan Mahasiswa Persatuan Pejuangan Rakyat Tangerang (Perang) menyuarakan sorak tangis elemen masyarakat di Hari Ulang Tahun (HUT) Ke 26 Kota Tangerang.
Kekecewaan itu dilontarkan dalam orasi di depan Kantor Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang, Kamis (28/2/2019).
“Konflik Agraria masih kerap terjadi ditiap daerah di Kota Tangerang. Neglasari, Batu Jaya, Panunggangan Barat, segelintir bukti kezaliman pemerintah Kota Tangerang terhadap masyarakatnya,” orasi Ade Aji Maulana, salah seorang perwakilan Perang.
Berdasarkan pantuan Kabar6.com dilapangan, para pengunjuk rasa juga membawa berbagai macam alat peraga yakni spanduk yang bertulisakan “Jeritan 26 Tahun Kota Tangerang” hingga membawa alat berbentuk Kranda Mayat sebagai bentuk keluh kesahnya.**Baca juga: Pemkot Tangerang Luncurkan Aplikasi SiWarga.
Berikut tuntutan aksi dari Mahasiswa Perang diantaranya.
1. Perbanyak dan optimalkan Taman Baca Masyarakat di Kota Tangerang.
2. Tingkatkan lapangan pekerjaan dan kualitas SDM di Kota Tangerang.
3. Sejahterakan guru honorer di Kota Tangerang.
4. Selesaikan persoalan penggusuran dan kembalikan hak hidup serta hunian masyarakat yang tergusur di Kota Tangerang.
5. Realisasikan pelayanan kesehatan gratis di Kota Tangerang.
6.Wujudkan pendidikan gratis, ilmiah dan demokratis di Kota Tangerang.
7. Wujudkan pemerintahan yang baik dan bersih.
8. Tindak tegas setiap aparat yang melakukan tindakan represif.
9. Realisasikan pemenuhan 30 persen Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Tangerang.
10. Realisasikan 1.000 ruang kelas di Kota Tangerang.
11. Stop pengalihan fungsi lahan untuk kebutuhan komersil.
12. Kelola APBD secara optimal dan tepat sasaran.(Oke)
