oleh

Begini Alasan Panwaslu Tangsel Telat Hadir di Pleno

image_pdfimage_print

Kabar6-Rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan suara pemilihan legislatif di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) akhirnya resmi dibuka pukul 11.43. Keputusan tersebut diambil setelah rombongan panitia pengawas pemilu (Panwaslu) setempat tiba.

Ketua Panwaslu Kota Tangsel, Engelhartia Bhayangkara, mengaku tidak memprediksi bakal dihadang oleh kemacetan arus lalu lintas. Bersama rombongan ia melintasi Jalan Raya Ciater, Kecamatan Serpong dari arah Pamulang.

“Pertemuan arus dari tol (BSD) yang keluar macet. Itu aja sih enggak ada yang lain,” kata Engel menjawab pertanyaan kabar6.com di Serpong, Sabtu (19/4/2014).

Ketika disinggung soal adanya informasi Panwaslu datang terlambat karena mengumpulkan data soal adanya susulan laporan pelanggaran dari sejumlah wilayah di Kota Tangsel.

Engel mengakui mengakui bahwa ada data-data pelanggaran pemilu yang telah dihimpun lembaganya. Dirinya memberikan apresiasi bila Komisi Pemilihan Umum setempat akan melakukan koreksi.

Hal terpenting, tambahnya, pengawasan dan keseimbangan tugas pokok dan fungsi Panwaslu Kota Tangsel dapat berjalan.

“Bukan temuan, tapi laporan dari masyarakat dengan beberapa hal seperti di Pisangan yang sudah kami rekomendasikan,” jelasnya.

Laporan tersebut, tambah Engel, berupa dugaan-dugaan  pelanggaran. Yakni, angka pemilih dengan partai berbeda. Ia tak mau menghakimi karena semua laporan itu masih dalam proses.

Hasil dalam proses itu dikhawatirkan dapat mempengaruhi. Ketika ditanyakan soal hasil perhitungan suara di Kelurahan Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, telah diklarifikasi pihaknya. **Baca juga: Rawan Konflik, Ratusan Petugas Kawal Pleno Terbuka.

“Tapi dengan teman-teman KPU tadi saya senang karena mengaku akan memproses, memperbaiki supaya ini tidak ada sengketa di Tangsel,” tambah Engel.(yud)

Print Friendly, PDF & Email