oleh

BBWSCC Verifikasi Lahan Situ se-Tangerang Raya

image_pdfimage_print

Warga mancing di Situ Ciledug, Pamulang.(yud)

Kabar6- ‎Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mulai melakukan verivikasi lahan situ yang ada di wilayah Tangerang Raya. Proyeksi pertama dilaksanakan pada lahan Situ Sasak Tinggi atau Situ Ciledug di Pamulang, Kota Tangerang Selatan.

Demikian dikatakan Kepala Balai‎ Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC), Iskandar saat ditemui di Situ Sasak, Kelurahan Pamulang Barat, Rabu (15/3/2017). “Ini jadi pilot project se-Jabodetabek,” katanya.

Ia menjelaskan, tujuan stategis verifikasi lahan situ untuk meminimalisir terjadinya penyusutan lahan konservasi dan daerah resapan air. Kasus pencaplokan situ sudah banyak terjadi di berbagai daerah.

Iskandar menyontohkan, seperti di Situ Sasak, berdasarkan data di Provinsi Banten maupun data di Pemerintah Provinsi Jawa Barat dahulunya seluas 31 hektar. Tapi luas eksisting sekarang hanya 10 hektar. 

“Ini yang perlu diluruskan. Dari pendataan tahun kemarin, ruang biru (yang bisa diambil alih) sudah mencapai 25 hektar,” jelasnya.

Iskandar menambahkan, proses verifikasi ini hanya pendataan bukan penggusuran. Pasalnya saat ini ada sebagian lahan situ yang dimanfaatkan warga untuk pemancingan, empang yang menjadi satu-satunya pemasukan bagi masyarakat setempat.

“Di Situ Sasak ini kita tidak akan menggusur, hanya pendataan/pengukuran yang nantinya akan melibatkan BPN (Badan pertanahan Nasional) Tangsel. Jadi, masyarakat juga masuk dalam perencanaan revitalisasi situ,” tandasnya.

Berdasarkan data BBWSCC Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, ada 37 situ di wilayah Tangerang. Rinciannya, di 

Kabupaten Tangerang 24 situ, Kota Tangerang empat situ dan Kota Tangsel sembilan situ.‎(yud)

 

Print Friendly, PDF & Email