Kabar6-Kelelawar menjadi satu-satunya mamalia yang dapat terbang, berasal dari ordo Chiroptera. Jika biasanya ukuran kelelawar yang sering kita temui sebesar telapak tangan orang dewasa, jenis kelelawar yang satu ini memiliki ukuran sungguh menakjubkan.
Ya, habitat the golden flying fox atau kelelawar mahkota emas memiliki tinggi dua meter, menyerupai manusia, dan diketahui banyak tersebar di Filipina. Melansir allthatsinteresting, meski berbadan besar serta terlihat menyeramkan, kelelawar mahkota emas bukanlah hewan karnivora atau pemakan daging. Kelelawar itu termasuk hewan herbivora alias pemakan tumbuhan.
Di Filipina sendiri, kelelawar ini sering terlihat berada di dekat rumah-rumah penduduk lokal. Alasannya adalah habitat kelelawar yang semakin terancam dan penduduk lokal yang sering memburu mereka.
Menurut ahli biologi, keberadaan dan kehidupan kelelawar Mahkota Emas kini terancam karena perubahan iklim. Untuk menghindari ancaman, kelelawar itu kerap berpindah tempat.
Beberapa kelelawar mahkota emas yang besar dan memiliki sayap selebar 1.6 meter dapat terbang hingga sejauh 250 kilometer di tengah malam menggunakan kemampuan ekologinya. ** Baca juga: Ilmuwan Forensik Polandia Berhasil Rekonstruksi Wajah Mumi Wanita Hamil Berusia 2.00 Tahun
Diyakini, kemampuan ekologi kelelawar mahkota emas lebih baik dibanding kemampuan lebah. Kelelawar mahkota emas yang sering bermigrasi baik karena perubahan iklim atau terancam habitatnya pun dapat dengan mudah beradaptasi dengan lingkungan hidup yang berubah-ubah.
Kelelawar ini juga harus hidup di tempat yang penuh buah. Karena itu, pohon-pohon penghasil buah-buahan harus tetap dijaga keberadaannya agar kelelawar mahkota emas tidak mengganggu penduduk lokal.(ilj/bbs)
