oleh

Balong Kabur dari Lapas Anak Tangerang, “Pulang Malu, Gak Pulang Rindu”

image_pdfimage_print

Kabar6-Septian Riyanto alias Balong (17), penghuni Lapas anak Tangerang, nekat melarikan diri dengan cara menjebol ruang plafon ruang data di Lapas tersebut.

Sedianya, aksi nakal remaja yang sudah memiliki anak dan istri tersebut, terjadi pada Sabtu (5/12/2015) petang kemarin.

Selain melarikan diri, Balong yang divonis 1 tahun 6 bulan penjara atas Kasus  pencurian di Jakarta Utara, juga membawa kabur  kamera milik Lapas.

Kalapas Anak Pria Tangerang, Netty Saraswaty mengatakan, sebelum kabur, Balong yang merupakan titipan dari lapas Salemba sejak Juni 2015 lalu, masih terlihat menjalani pendidikan SD di Lapas tersebut.

Bahkan, sempat salat  Ashar bersama ratusan anak didik lainnya. “Ia ketahuan kabur di saat ada pergantian petugas dari  regu siang ke regu malam. Karena begitu dicek di ruang kamarnya di blok B-2 sudah tidak ada,” kata Netty, Senin (7/12/2015).

Netty menduga, Balong kabur sekitar pukul 17.30 WIB, dengan cara menyusup ke ruang data yang berada tak jauh dari masjid Lapas. Disana dia langsung memecah kaca ruang database (server) untuk mengalihkan arah CCTV.

Kemudian, kata Netty, dia naik lemari hingga mampu mencapai atap plafon untuk dijebol. Setelah itu buka genteng dan menuju ke tiang telkom di bagian belakang Lapas untuk melarikan diri.

“Sebelum kabur, Balong sempat menulis surat yang berisi tulisan Pulang malu, gak pulang rindu,” kata Netty.

Saat ini, lanjut Netty, kasus itu sudah dilaporkan ke Polsek Tangerang untuk ditindak lanjuti. Sementara petugas Lapas yang mengecek ke rumahnya di daerah Marunda, Jakarta Utara, namun Balong Tidak ada ditempat.

Sementara itu, petugas lapas yang dinilai lalai hingga menyebabkan Balong melarikan diri, kini masih diperiksa. “Sesuai PP 53, tentunya petugas jaga pada saat itu akan dikenakan sanksi,” kata Netty.(tmn/abie/alby)

Print Friendly, PDF & Email