oleh

Bakal Maju di Pilgub Banten, Adik Atut Sesalkan Bentrokan di Dadap

image_pdfimage_print
Walikota Serang, Tubagus Haerul Jaman.(bbs)

Kabar6-Walikota Serang, Tubagus Haerul Jaman menyayangkan bentrok warga dengan petugas kepolisian, saat pemberian Surat Peringatan (SP)-2 terkait penataan lokalisasi Dadap di Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Menurut Jaman, bentrokan seharusnya tak perlu terjadi, jika dilakukan secara musyawarah dan kekeluargaan.

“Harus bisa duduk bersama. Tempat, tujuan dan maksud pemerintah seperti apa agar bisa memberikan pengertian untuk kemaslahatan orang banyak,” kata Jaman, ditemui usai menyerahkan formulir pendaftaran di kantor DPW PAN Banten, Kota Serang, Selasa (10/5/2016).

Adik tiri mantan Gubernur Banten, Hj. Ratu Atut Chosiyah yang juga berniat maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2017 ini, meminta semua pihak untuk menahan diri agar bentrok serupa tak terulang.

Apalagi, bentrokan tersebut berpotensi menciptakan kerusuhan hingga memakan korban jiwa. “Penataan lokalisasi, tentu harus bisa melihat semua aspek,” ujarnya. **Baca juga: Bentrokan Pecah Lagi, Lokalisasi Dadap Mencekam.

Diberitakan sebelumnya, bentrok antara warga dengan polisi terjadi di lokalisasi Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang. **Baca juga: Polisi Minta SP-2 Penertiban Lokalisasi Dadap Ditunda.

Dua anggota Polda Metro Jaya yang diperbantukan dilokasi, mengalami luka di kepala akibat terkena lemparan batu dalam kejadian tersebut.(tmn)

Print Friendly, PDF & Email