oleh

Bahaya, Wabah DBD di Tangsel Meningkat Hampir 400 Persen

image_pdfimage_print

Kabar6-Wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) disebutkan menjadi siklus lima tahunan. Penyakit mematikan ini seperti formulasi gunung es. Artinya, banyak kasus yang terjadi tapi tak terdeteksi.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Tangsel, Tulus Muladiyono mengakui bila prevalensi jumlah DBD mengalami peningkatan. Tercatat hingga per 20 Januari ini sudah ada 90 orang warga terkena DBD.

“Pada tahun sebelumnya jumlahnya hanya 25 orang,” ungkapnya menjawab pertanyaan kabar6.com di kantornya, Kecamatan Serpong, Rabu (23/1/2019).

Menurutnya, dari total 90 orang korban akibat virus DBD yang meninggal hanya satu. Korban balita yang meninggal tercatat bermukim di Situ Gintung, Kecamatan Ciputat Timur.

Tulus mengatakan, bahwa untuk memastikan korban meninggal akibat DBD dapat dipastikan lewat hasil laboratorium atau rekam medis pasien. Pihaknya hingga kini masih melakukan penyisiran ke puskesmas dan rumah sakit.**Baca juga: Dinkes Tangsel: Wabah DBD Siklus Lima Tahunan.

“Kalau memang ada korban meninggal perlu kita cek lagi apakah benar DBD atau bukan,” katanya.(yud)

Print Friendly, PDF & Email