Kabar6-JN (40), pelaku pecah kaca yang nyaris dibakar massa di Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku sebagai pemain tunggal. Ia dipergoki warga telah menggasak sebuah tas yang berada di dalam mobil Toyota Avanza warna hitam, pada Jumat (14/3/2014). “Cuma sendirian, beneran pak,” kata JN kepada petugas saat diperiksa di Mapolsek Metro Pamulang, Sabtu (15/3/2014). Pelaku beraksi dan akhirnya tertangkap di Jalan Kemuning III, Kelurahan Pondok Cabe Udik.
Warga Ciledug, Kota Tangerang, itu mengklaim bila tindak kejahatannya dilakukan secara spontan. JN terpaksa lantaran terus terjerat himpitan ekonomi. Sedangkan untuk mencari pekerjaan tetap baginya sangat sulit.
“Saya baru sekali ini mecah kaca,” klaimnya sambil meringis menahan sakit. Tampak kucuran darah terus menetes dari bagian wajahnya. Massa melakukan ‘pengadilan jalanan’ akibat kadung geram atas maraknya tindak kejahatan.
Terpisah, Kapolsek Metro Pamulang Komisaris Doddy Ferdinand Sanjaya, membenarkan anggotanya telah mengamankan seorang pelaku spesialis pecah kaca mobil. Pihaknya tidak begitu saja mempercayai pengakuan JN.
“Sedang dikembangkan. Apakah ada kaitan pelaku dengan catatan dari kasus serupa yang pernah terjadi,” terang perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian angkatan 1999 itu. **Baca juga: Pelaku Pecah Kaca Nyaris Dibakar Warga Pamulang.
Doddy menambahkan, dari tangan pelaku disita barang bukti berupa sebuah tas milik korban. Sepeda motor milik pelaku pun turut diamankan. ”Pelaku dijerat pasal 363 KUH Pidana dengan ancaman hukuman di atas 4 tahun penjara,” terang Doddy.(yud)
