Bahkan, pihak KPK ditantang untuk lebih Berani mengusut segala bentuk pungli yang ada dan selama ini terjadi di kawasan Bandara Soetta.
“Sidak yang dilakukan KPK ke Bandara Soetta ibarat vitamin bagi kami. Karena, itu bisa meningkatkan kinerja kami dalam mengelola bandara,” ujar General Affair PT Angkasa Pura II, Yudis Tiawan.
Dijelaskannya, Bandara merupakan lokasi yang kompleks, sehingga penerapan penegakan hukum harus benar-benar didukung oleh semua lembaga terkait.
“Pengamanan belasan orang terindikasi melakukan pelanggaran hukum di lounge TKI Terminal 2 kedatangan luar negeri itu merupakan sebuah langkah maju, khususnya dalam menuntaskan problem yang ada di bandara,” ujarnya.
Tak hanya itu, Yudis berharap, pelanggaran hukum lain yang terjadi, seperti porter liar, calo tiket hingga tukang ojek juga bisa dituntaskan oleh aparat terkait. **Baca juga: Sidak Layanan TKI di Bandara Soetta, KPK & Polisi Amankan 18 Orang.
“AP II berharap adanya support yang benar-benar kuat dari penegak hukum untuk menuntaskan masalah-masalah seperti itu. Karena, Bandara ini adalah pintu gerbang Indonesia dari dunia luar,” terangnya.(ali)