oleh

Antisipasi Wabah Virus Corona, Lebak Pantau Peningkatan Pneumonia

image_pdfimage_print

Kabar6-Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak melakukan pemantauan dan pengamatan khusus kasus Pneumonia di Lebak sebagai salah satu langkah pencegahan penyebaran wabah virus Corona yang berasal dari Wuhan, Provinsi Hubei, China.

Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Lebak, dr Firman Rahmatullah, mengatakan pemantauan kasus Pneumonia adalah bagian dari pelaksanaan surat edaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

Edaran ditujukan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) provinsi dan kabupaten, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Balai Besar/Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (B/BTKL-PP) dan rumah sakit rujukan nasional dan regional.

“Untuk mengantisipasi penyebaran, kami sudah menyampaikan edaran dari Kemenkes ke layanan kesehatan,” kata Firman.

Dalam surat edaran itu, Kemenkes meminta kepada Dinkes provinsi dan kabupaten/kota untuk mengamati peningkatan kasus Pneumonia yang terjadi di wilayahnya.

“Gejala ini sebenarnya hampir sama, Pneumonia. Dengan gejala batuk, pilek dan karena ini virus disertai demam yang tinggi serta mengalami sesak nafas akibat peradangan paru,” terang Firman.

**Baca juga: Waspadai Virus Corona, Dinkes Lebak Sebar Surat Edaran.

Petugas kesehatan rumah sakit dan puskemas diinstruksikan memantau ketat dan melakukan isolasi pasien dengan gejala Pneumonia dan memiliki riwayat perjalanan dari negara terjangkit dalam 14 hari sebelum munculnya gejala.

Dinkes provinsi dan kabupaten/kota agar segera melaporkan kasus suspek Pneumonia berat yang memiliki riwayat perjalanan dari negara terjangkit yang ditembuskan ke Ditjen P2P melalui Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC).(Nda)

Print Friendly, PDF & Email