Kabar6-Anggota Komando Distrik Militer (Kodim) 0510 Tigaraksa, Kabupaten Tangerang Koptu Jeffry Mauludin Asytaf bersama sejumlah pengurus LSM Barisan Independen Antikorupsi (BIAK) mengadakan aksi penggalangan dana untuk korban erupsi Gunung Semeru, pada Jumat (10/12/2021).
Aksi sosial yang juga melibatkan pengurus organisasi Aksi Cepat Tanggap (ACT) ini digelar di kawasan pasar Cikupa, Kabupaten Tangerang.
Koptu Jeffry Mauludin Asytaf mengatakan, aksi galang donasi yang telah berlangsung selama dua hari ini dilakukan atas inisiatif pribadinya.
Ia merasa prihatian terhadap nasib korban bencana alam di daerah Lumajang, Jawa Timur tersebut.
“Ini panggilan jiwa kami sebagai prajurit TNI. Mau ada perintah atau tidak, kami wajib hadir untuk membantu warga yang sedang tertimpa musibah. Saya kemudian mengajak rekan- rekan yang peduli untuk turun bersama- sama ke jalanan menggalang donasi,” ungkap Jeffry, kepada Kabar6.com, petang tadi.
Selama berlangsungnya aksi itu, Jeffry berhasil mengumpulkan dana sekitar Rp4,3 juta hasil sumbangan dari para pedagang pasar Cikupa dan pengendara yang melintas di lokasi tersebut.
Dana yang dikumpulkan itu, langsung diserahkan kepada pengurus ACT yang hadir di lokasi, lalu kemudian disalurkan ke korban erupsi Gunung Semeru.
**Baca Juga : 2022 Delapan Rumah Terdampak Puting Beliung di Kronjo Diperbaiki
“Kami berharap bantuan dari hasil donasi ini bisa membantu meringankan beban korban bencana tersebut dan bermanfaat bagi mereka disana,” katanya.
Sementara itu, Ketua LSM BIAK Abdul Rafid menegaskan, pihaknya mengerahkan sejumlah anggotanya untuk turun langsung mengumpulkan donasi.
Mereka, berjalan kaki mengelilingi pasar Cikupa dan dengan membawa kotak kardus.
Alhasil, para pedagang dan pengguna jalan yang melintas tampak sangat peduli dengan aksi mereka serta menyumbangkan sebagian rezekinya dengan ikhlas dan tulus.
“Alhamdulillah, para pedagang antusias menyambut kehadiran kami dan mereka hampir seluruhnya memberikan sumbangan. Aksi ini akan terus kami lanjutkan tapi di tempat berbeda,” ujarnya.(CR/Tim K6)
