oleh

Alasan Ilmiah Orang Lebih Mudah Marah Saat Cuaca Panas

image_pdfimage_print

Kabar6-Saat cuaca panas, seringkali Anda merasa lebih gampang tersulut emosi atau mudah marah. Mengapa hal ini bisa terjadi? Adakah teori ilmiah yang dapat menjelaskan kondisi ini?

Sebuah tim di Polandia, melansir Womantalk, melakukan penelitian untuk menemukan hubungan antara kenaikan suhu dan tingkat stres. Ini telah menjadi sesuatu yang membingungkan para ahli selama bertahun-tahun. Hasilnya, kortisol yang merupakan hormon stres lebih rendah di musim dingin, dan saat musim panas membuatnya meningkat.

Ini dapat mempengaruhi kesehatan, karena kortisol penting untuk mengatur garam, gula, dan cairan di seluruh tubuh.

Seorang ahli patofisiologi Universitas Poznan, Polandis, bernama Dr. Dominika Kanikowska terkejut melihat lebih banyak kortisol beredar di tubuh selama cuaca hangat.

“Temuan-temuan non-intuitif ini bertentangan dengan konsep tradisional mengenai beban fisik musim dingin dan kemudahan musim panas yang santai,” jelas Dr. Kanikowska.

Penelitian itu juga mengungkapkan bagaimana aspek kriminalitas terlihat lebih meningkat saat cuaca lebih panas. Mungkin karena mudah emosi, banyak orang yang gampang marah dan berkelahi dengan orang lain.

Selain itu, banyak teori yang menghubungkan suhu hangat dengan lonjakan detak jantung, testosteron bersamaan dengan reaksi metabolisme, yang memicu sistem saraf. ** Baca juga: Sesuai Ritme Sirkadian, Ini Waktu Paling Tepat untuk Video Meeting

Bagaimana dengan Anda, apakah termasuk orang yang mudah marah saat cuaca panas? Solusinya, ketika emosi mulai naik, ada baiknya berhenti sejenak dan mengambil napas dalam-dalam.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email