oleh

Alami Gangguan Sebabkan Seorang Wanita Tidak Bisa Mendengar Suara Pria

image_pdfimage_print

Kabar6-Seorang wanita asal Xiamen, Tiongkok, bernama Chen mengalami gangguan pendengaran yang membuatnya tak mampu mendengarkan suara dengan frekuensi rendah.

Dikatakan Chen, semua terjadi hanya dalam satu malam saja. Saat itu, melansir Bustle, Chen mengalami dengungan parah di telinga hingga membuatnya muntah-muntah. Setelah itu, Chen terkejut karena tidak lagi mampu mendengar suara pasangannya. Esok hari, Chen pun dibawa ke dokter spesialis THT di Qianpu Hospital. Di tempat inilah Chen didiagnosis terkena gangguan pendengaran tak mampu mendengar suara dengan frekuensi rendah, termasuk suara pria.

Dr. Lin Xiaoqing yang menangani kondisi Chen mengaku terkejut dengan apa yang ia temukan pada pasiennya. Menurutnya, kasus yang dialami Chen sangatlah langka. “Ia benar-benar tidak bisa mendengarkan suara lelaki namun masih bisa mendengar dan mengerti semua ucapanku,” jelas dr. Lin.

Disebutkan dr. Lin, apa yang dialami oleh Chen sebagai dampak dari stres berat yang dialami. Sebelumnya, Chen sering bekerja lembur hingga mengalami kurang tidur. Beruntung, gangguan pendengaran yang sangat aneh ini bisa sembuh asalkan Chen beristirahat dengan penuh.

Dr. Lin juga menjelaskan, selain masalah pendengaran yang dialami Chen, terdapat gangguan pendengaran lainnya, yakni gangguan pendengaran suara frekuensi tinggi. Penderita dari kondisi ini biasanya tidak mampu mendengarkan suara wanita dan anak-anak. Hanya saja, khusus untuk yang dialami Chen, kondisi ini sangat langka, karena di Amerika Utara saja hanya 3.000 orang yang mengalami hal ini.

Selain tak bisa mendengarkan suara pria, Chen juga tidak mampu mendengarkan suara mobil atau dengungan lemari es karena frekuensinya yang rendah. Hal ini berarti, Chen bisa berada dalam kondisi berbahaya jika berjalan di dekat jalan raya atau akan menyeberang jalan. ** Baca juga: Kocak, Pencuri Minta Bantuan Polisi Karena Terjebak dalam Mobil Korbannya

Menurut Badan Kesehatan Dunia PBB (WHO), sebanyak 466 juta orang mengalami gangguan pendengaran di seluruh dunia. Penyebab dari tingginya kasus gangguan pendengaran ini terkait dengan banyak hal seperti paparan suara yang keras, infeksi, penuaan, penyakit keturunan, hingga mengonsumsi obat-obatan tertentu.(ilj/bbs)

Print Friendly, PDF & Email