oleh

Airin: Anak Perlu Diberi Tanggungjawab Sejak Dini

image_pdfimage_print

Kabar6-Nuansa riang terpancar jelas dari raut wajah ratusan anak saat mengikuti nonton bareng (nobar) film “Cahaya dari Timur” bersama Walikota TAngerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany serta Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak.

Tak tampak canggung sama sekali saat sebanyak 560 anak, terdiri dari anak dari jalanan, anak sekolah serta anak yatim di Tangsel itu dikumpulkan menjadi satu dalam wadah nobar. Sebaliknya, mereka justru gembira dan langsung bisa akrab dan membaur satu dengan lainnya.

“Harapannya agar anak-anak setelah menonton bisa terinspirasi dan memaknai film “Cahaya dari Timur” ini,” ujar Airin di Cinema XXI Living World Alam Sutera, Kecamatan Serpong Utara, Rabu (23/7/2014).

Menurut Airin, anak-anak tidak hanya cukup difasilitasi hak yang mesti diperolehnya saja. Tapi, sejak sedini mungkin anak-anak juga harus diberitahukan akan kewajiban dan tanggung jawabnya terhadap orangtua, diri sendiri, masyarakat serta negara ini.

Kegiatan Nobar ini bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional 2014 yang diinisiasikan oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga (BPMPPKB) setempat.

Film bergenre drama yang di sutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko ini sengaja dipilih karena banyak memberikan nilai pesan moral dari semua sekuel cerita yang disuguhkan.

Sinopsisnya, film yang mengambil latar belakang kehidupan di Provinsi Maluku ini dilangsungkan di Tulehu dan Passo pada Kota Ambon.

Film ini diambil dari kisah nyata dari seseorang putra daerah bernama Sani Tawainella yang pulang kampung setelah gagal merintis karier sebagai pesepakbola profesional. Dia kemudian menghidupi keluarganya dengan menggeluti profesi sebagai pengojek sepeda motor.

Ketika itu, di tengah memanasnya situasi konflik agama yang terjadi di Maluku. Melalui sepakbola, Sani berkeinginan untuk menyelamatkan anak-anak kampungnya dari korban kepentingan.

Melalui proses yang panjang, terjal serta berliku ia akhirnya ditugaskan membawa timnya mewakili Maluku di Kejuaraan Nasional. **Baca juga: Pelantikan Dewan Baru Tangsel Tunggu SK Gubernur.

Keputusan Sani melatih dengan membaurkan anak-anak yang berbeda agama ini ternyata mampu membuahkan kemenangan bagi tim sepakbola binaannya.(yud)

 

Print Friendly, PDF & Email