Kabar6-Nasi merupakan jenis kabohidrat yang berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh. Dalam prosesnya, gula dan pati yang ada dalam nasi dipecah menjadi gula sederhana.
Selanjutnya, zat tersebut diserap ke dalam aliran darah, dan terciptalah gula darah (glukosa), yang akan memberikan energi pada tubuh Anda.
Meski terdengar sangat bermanfaat, dikutip dari Klik Dokter, mengonsumsi nasi jumlah berlebihan dan terus-menerus dapat menyebabkan gula darah yang tinggi. Akibatnya, risiko penyakit diabetes mellitus naik berlipat ganda.
Dietary Guidelines Amerika merekomendasikan Anda untuk membatasi konsumsi nasi hanya 45-65 persen dari total kebutuhan kalori harian. Artinya, jika Anda harus mengonsumsi 2.000 kalori per hari, sebagian harus berasal dari karbohidrat.
Itu berarti antara 225 dan 325 gram nasi per hari. Sisanya dapat Anda penuhi dengan makanan yang mengandung protein daging sapi, sayur dan buah, atau makanan non-karbohidrat lainnya. ** Baca juga: Survei Ungkap Tubuh Wanita ‘Berisi’ Paling Diinginkan Pria
Mulai sekarang batasi konsumsi nasi alias jangan berlebihan.(ilj/bbs)
