Kabar6-Walikota Tangerang Arief R Wismansyah melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) peninjauan kesiapan pelaksanaan Terminal Poris Plawad, terhadap masyarakat yang hendak pulang kampung alias mudik. Dalam sidak tersebut, nampak terlihat sedikit kesemrautan, lantaran banyaknya pemudik yang menunggu bus disembarang tempat.
“Kenapa kok pada nunggu bus nya disini. Kenapa gak nunggu didalam saja, kan enak adem. Ya udah, hati-hati semuanya ya, jaga semua barang-barangnya dengan baik ya,” ucap Arief kepada salah satu keluarga pemudik, Rabu (23/7/2014).
Selain itu, Walikota juga menyempatkan mengecek kesiapan para supir dan kerneknya, serta memonitor langsung kedalam bus-bus yang tengah terparkir. “Ya, ini dalam rangka mengontrol kesiapan arus mudik di Terminal Poris Plawad ini,” tukasnya.
Sementara itu, Yanto (33), salah seorang pemudik tujuan Solo, Jawa Tengah mengaku enggan menunggu bus di tempat yang disediakan. Alasannya, kata dia, karena takut ketinggalan bus.
“Soalnya, selain pengap, didalem juga ga kedengeran nyiarin informasinya. Takut ketinggalan saya,” akunya.
Edward Romza, Kepala UPT Terminal Poris Plawad mengakui, kurang maksimalnya fasilitas penunjang ruang tunggu, menjadi faktor utama kenapa banyak pemudik memilih menunggu langsung di area parkir bus. **Baca juga: Pemudik Melonjak, Maskapai di Bandara Berlakukan Extra Flihgt.
“Ya memang masih belum lengkap fasilitasnya. Mudah-mudahan di tahun depan kami bisa memaksimalkan pelayanan bagi, agar para pemudik dapat nyaman saat berada di ruang tunggu,” pungkasnya.(ges)
