oleh

Ada Simulasi Perang, TNI Berikan Koordinat “Terlarang” Di Selat Sunda

image_pdfimage_print
Armada Perang milik TNI.(dhi)

Kabar6-Panitia HUT TNI ke 72 telah memberikan titik koordinat kepada Pelindo II Cabang Banten agar tak memasuki zonasi simulasi peperangan di Selat Sunda guna menjaga keamanan bersama.

“Ada jalur-jalur yang tidak bisa dilewati, ada titik koordinat. Kegiatan ini tidak akan mengancam, tidak mengganggu operasional,” kata Amran Ameer, General Manager (GM) Pelindo II Cabang Banten, saat ditemui di Kota Cilegon, Rabu (04/10/2017).

Karenanya, Amran memastikan bahwa selama simulasi peperangan di Selat Sunda, arus lalu lintas kapal yang akan melakukan bongkar muat di dermaga nya tak akan mengalami gangguan.

“Semua tetap berjalan seperti biasa. Walaupun dermaga penuh, kita tetap bisa melayani,” terangnya.

Jika arus lalu lintas kapal ditengah laut ramai, maka kapal berukuran besar itu akan di arahkan menuju zona aman untuk mengantri sandar kapal di dermaga Pelindo II yang berlokasi di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.**Baca juga: 4 Kepala Daerah di Banten Jadi Peserta di Seminar Kejagung.

“Walaupun penuh, kita atur, jika tidak bisa maka akan ditempatkan di tempat yang lain. Fasilitas umum tetap menyelenggarakan kegiatannya,” jelasnya.(dhi)

Print Friendly, PDF & Email