oleh

Ada Partai yang Datang dan Pergi di Pilkada Tangsel

image_pdfimage_print

Kabar6-Utak-atik peta politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2015 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) semakin menarik disimak. Konstalasi yang terjadi bersifat dinamis.

 

Kondisi itu karena arah dukungan partai politik pengusung mengalami perubahan dari ajang serupa kali pertama digelar.

 

“Prediksi ada tiga pasangan bakal calon, sama dengan tahun lalu tapi tanpa pasangan dari jalur indenpenden,” kata Divisi Pokja Pencalonan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangsel, Bambang Dwitoro, kepada k‎abar6.com, Minggu (26/7/2015) kemarin.

 

Berdasarkan catatan sejarah pesta demokrasi di kota termuda Tanah Jawara ini ada perubahan pengusungan. Jika pada Pilkada 2009 lalu Airin Rachmi Diany dan Benyamin Davnie didukung oleh Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.

 

Kini dalam duet kali keduanya Banteng Moncong Putih absen. Sementara PDI-Perjuangan dikabarkan kini beralih mengusung pasangan Arsid dan Intan Nurul Hikmah.

 

Pasangan ini pun sama, ditinggalkan oleh partai berlambang Kabah. Partai pengusung yang dulu menjadi rival kini berlabuh ke pasangan yang memakai jargon AMIN adalah Partai Persatuan Pembangunan.

 

Pasangan ini juga ditinggalkan oleh Partai Gerindra, dan kini partai berlambang Kepala Burung Garuda itu berlabuh ke pasangan Ikhsan Modjo dan Li Claudia Chandra. ** Baca juga: Soal PNS Bolos, Bupati Zaki Semprot SKPD

 

“Fakta politik ini mempertegas bahwa konstalasi di Kota Tangsel tidak statis dan selalu seru,” terang Yansah, warga Kabupaten Tangerang yang turut mengamati berlangsungnya demokrasi di Kota Tangsel.(yud)

Print Friendly, PDF & Email