oleh

Ada Ledakan, Mall @ Alam Sutera Diduga Abaikan Keselamatan Pengunjung

image_pdfimage_print

Kabar6-Adanya insiden ledakan yang terjadi di dalam sebuah toilet, dekat sudut Loby Barat Mall@Alam Sutera, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, beberapa hari kemarin, rupanya seperti tak disadari oleh para pengunjung maupun para karyawan yang bekerja pada sejumlah tenant di lokasi tersebut.

 

“Itu bener ada ledakan? Kok saya yang kerja di situ, bisa tidak tahu ya,” ujar Ghani, salah seorang karyawan yang bekerja di salah satu tenant lantai dasar Mal @ Alam Sutera, tak lama setelah kabar peristiwa tersebut ramai diberitakan media massa. ** Baca juga: Polda: Ledakan di Mal @ Alam Sutera Diduga Bom Rakitan

 

Kondisi itu pun tak urung menimbulkan reaksi dari sejumlah kalangan. Di mana mereka menduga bahwa pihak managemen Mall@ Alam Sutera, hanya mementingkan dampak kerugian semata, ketimbang keselamatan para pengunjung serta karyawan di lokasi.

 

“Pihak managemen Mall@ Alam Sutera diduga telah abai soal keselamatan pengunjung. Seharusnya, ketika ada kejadian, apalagi itu menyangkut ledakan yang diduga adalah bom, maka pihak keamanan Mal, wajib melakukan evakuasi bagi pengunjung yang ada di dalam, bukan malah membiarkan pengunjung tetap di dalam. Ini soal keselamatan masyarakat,” tegas Faridal Arkam, Ketua HMI MPO Cabang Tangerang Raya, Sabtu (11/7/2015).

 

Aktivis yang kerap muncul dengan kritik pedasnya ini juga menilai, terkait minimnya standarisasi yang dilakukan oleh para petugas keamanan Mal dalam melakukan antisipasi tanggap bencana diarea tersebut.

 

Sayangnya, hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi, baik dari managemen Alam Sutera maupun pihak Kepolisian Resort (Polres) setempat.

 

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol M Iqbal, mengungkapkan bahwa ledakan yang terjadi di salah satu toilet dekat sudut Loby Barat Mall@ Alam Sutera, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, diduga adalah bom rakitan. ** Baca juga: Bandar Sabu Karawaci Disergap Polres Tangerang

 

“Masih kita selidiki, diduga adalah bom rakitan,” ungkapnya. (ges)

Print Friendly, PDF & Email